Obama Dinasihati agar Berhenti Merokok

arnefritzy

New member
2358365p.jpg



WASHINGTON, KOMPAS.com — Presiden AS Barack Obama membalas surat dari simpatisan Partai Demokrat yang menasihatinya agar berhenti merokok.

Adalah Michael Powers (54), salah satu orang yang beruntung mendapat balasan surat Obama dari ribuan surat yang masuk ke Gedung Putih.

Powers tidak percaya ketika Obama membalas suratnya. "Ketika saya pertama kali membukanya, saya berpikir, 'Hey, dia menulis ini'."

Powers yang menyebut dirinya pendukung setia Demokrat tidak ingin Obama mengalami nasib serupa ayahnya, meninggal dunia setelah menjadi pecandu rokok. Powers menulis, ayahnya, Benjamin, menghabiskan tiga bungkus rokok setiap hari. Akibatnya sang ayah meninggal dunia karena kanker paru-paru, tenggorokan, dan kanker tulang. Dalam suratnya, Powers menyertakan foto sang ayah.

Powers mengungkapkan, hatinya tergerak menulis surat kepada Obama setelah menyaksikan tayangan televisi semasa pemilu dan mendengar putri Obama (Malia dan Sasha) menyapa sang ayah, "Hi, Daddy!". Itu mengingatkan Powers akan keakraban dirinya dengan almarhum sang ayah. Dan Powers tak ingin keakraban itu terenggut seperti yang ia alami. "Saya kira situasi Presiden Obama dan putrinya seperti ayahku dengan saya," katanya.
 
Bls: Obama Dinasihati agar Berhenti Merokok

wah pasti bangga tuh bapak seorang presiden membalas surat nya
klau gue sih bangga seorang sby membalas surat saya dan usul saya
 
Bls: Obama Dinasihati agar Berhenti Merokok

Gw si ogah ngrokok . .
susah2 dpt duit trus di bakar lagi di rokok . . .
azzz|:mad:|:mad:
inget lho, "1 ISEP" rokok mengurangi nyawa kita 3 menit . .
bayangin brapa isep 1 bungkusnya tuh:mad:):mad:)
 
Back
Top