Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Saya setuju dengan Bung A S T
seharusnya negara kita menampilkan acara education
bukan hanya sinetron dan acara tak mendidik
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Gpp udah biasalah itu, kebiasaan niru smp2 lagu kebangsaan aja di buat ma Gesang, bnyk yg ga tau tentang hal ini tp ini memang bener2 terjadi.

Bukan lagu buatan gesang itu . . . buatan orang perancis imigran untuk Indonesia . . . gw lupa judulnya ada bulan-bulannya gitu

Kalau dipikir2 ada sisi positifnya juga,ya...
Jadinya Negara Kita lbh perduli sama budaya sndr.
Mgkn dr station2 TV bisa lebih sering menayangkan acara yg menampilkan budaya2 bangsa supaya masyarakat jadi lbh kenal kebudaya'an sndr.

Ada sebenarnya di Tvri atau tv lokal . . . ada juga TvE yang mengajar edukasi itu
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Kasihanilah Malaysia.....
Negara yang tidak memiliki Budaya apapun...
Bahkan Kemerdekaannya juga hasil pemberian dari negara Inggris...
kita doakan saja semoga Malaysia mempunyai kesadaran untuk menciptakan Budayanya sendiri...
amin.
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

bahkan lagu2nya wali pun diklaim ma Malaysia, dilegalkan pula!!! ya ampun baru kali ini gw lihat ada negara yg melegalkan pembajakan.
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

dasar negara tak punya budaya.............ngomong aja kagak jelas
maunya apasih
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Sekalian aja Indonesia menginvasi Malaysia si maling
Udah nganggap Ambalat daerahnya lagi!
Huh!!
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Malaysia negara tak berbudaya, tak punya jati diri, yang dipunya hanya upin dan ipin aja...
Malaysia B******!!!
Persetan Malaysia
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

masih banyak juga yg diklaim dari jenis makanan
 
Bls: Daftar Kebudayaan Indonesia yg diklaim Malaysia

Punten...

Hampir semua kaum di semenanjung Malaysia adalah daripada keturunan Melayu Nusantara (Melayu Sumatera, Melayu Jawa, Melayu Kalimantan dan Melayu Sulawesi dst.). Kami menggunakan bahasa melayu, iaitu bahasa lingua franca sejak ribuan tahun lagi, bahasa yang difahami oleh semua kaum di nusantara (Gugusan Pulau-Pulau Melayu) termasuk selatan Filipina dan Patani.
Ratusan ulama mempelajari Islam di Kerajaan Melayu Patani di zaman silam, yang membuka pesantren di Indonesia atau sekolah pondok di Malaysia, yang menggelar diri mereka Al-Fatani di hujung nama mereka.
Kami menamakan diri kami melayu dan berbahasa melayu seperti anda menggunakan bahasa melayu di dalam bahasa Indonesia.
Anda bukan berbahasa Jawa, Sunda, Batak tetapi berbahasa Melayu untuk berhubung.
Kami melestarikan budaya yang kami warisi dan sayangi, semuanya dari nenek moyang kami di Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi.
Kami tidak mengatakan budaya itu kami yang punya, kerana kami adalah pewaris budaya itu. Salahkah kami kalau ini semua sedarah sedaging?
Kenapa memaksa kami mencari budaya baru, sedangkan kami sudah mewarisinya.
Sebutan ringgit, perak atau kupang masih lagi kedengaran, dituturkan oleh orang-orang tua nusantara, mengingatkan itu uang kita di masa dahulu.
Anda semua adalah melayu, bercakap melayu bila berhubung di antara kamu.
Seharusnya Melanesia adalah nama Indonesia seperti yang pernah disarankan oleh orang dahulu. Kenapa di ambil nama lautan, kerana anda adalah melayu semuanya. Kenapa menambah indiakan dengan mengambil rupee sebagai mata uang anda.
Jangan anda semua enak dibuai mimpi pemimpin-pemimpin yang mempunyai kepentingan sendiri, yang bertujuan memanaskan darah anda sekelian, dan anda kepingin darah saudara kandungmu sendiri. MasyaAllah!!

Hatur nuhun..
 
Back
Top