Gempa berkekuatan 7,6 SR

spirit

Mod
HIKMAH DIBALIK GEMPA DI PADANG

Sementara tulisan ini dibuat aparat pemerintah dan semua elemen masyarakat bahu membahu berusaha agar mereka yang masih terperangkap dalam reruntuhan gedung bisa dikeluarkan dengan selamat. Masih berapa lagi korban yang akan berjatuhan mengingat kondisinya, “terasa seperti kiamat” kata orang-orang di Padang.

Bahkan tadi pagi ada lagi gempa yang menimpa pinggiran Jambi, yang menurut para ahli adalah gempa yang terpisah. Kita mendengar berita lain yang bikin takut bahwa tinggal menunggu waktu dimana terjadi patahan pada lempengan tertentu yang akan menimbulkan gempa berkekuatan 8 atau 9 skala richter.

Artinya, negeri kita tidak habis-habisnya didera masalah bencana alam? Tidak ada yang mengendalikan semua bencana alam tersebut. Semua hanya berlangsung begitu alamiah, menurut waktunya, dan ada logika yang mengharuskannya terjadi. Bukan Tuhan sengaja membuat kehancuran tetapi inilah masa-masa di mana kita harus melewati ‘timing’nya kerusakan alam Indonesia.

Orang dari berbagai negara bisa saja mengatakan bahwa kelihatannya ‘mata Tuhan’ sedang diarahkan ke Indonesia, yang maksudnya bahwa begitu banyak bencana terjadi di negeri ini pasti ada hubungannya dan ada penjelasannya. Sebenarnya tidak selalu ada penjelasannya. Yang membuat kejadian-kejadian ini bermakna adalah kita sendiri. Kita lah mahluk religius yang memberi makna kepada setiap kejadian dan akhirnya menemukan pesan Tuhan di dalamnya yang selalu sama, yaitu memanggil manusia kepada pertobatan dan perbaikan hidup.

Sejak peristiwa tsunami di Aceh, dan beberapa kejadian bencana alam di daerah-daerah lain, kita disadarkan tentang satu hal yaitu bahwa kita semua hanya mahluk ciptaan yang lemah dan tidak bisa menguasai dan mengendalikan segala sesuatu. Bencana alam dapat terjadi dimana saja. Kita manusia yang harus rendah hati di hadapan Pencipta karena Ia begitu berkuasa dan berdaulat dalam mengijinkan segala yang terjadi dalam hidup kita. Kita lahir di Indonesia, bersaudara bukan karena agama tetapi karena kelahiran kita sebagai anak bangsa. Kita saling memerlukan dan membutuhkan. Kita disuruh saling menghormati dan menghargai karena di atas segalanya, sesuatu yang lebih besar dari diri kita bisa terjadi.

Setelah negeri ini mulai bangkit dari keterpurukan, termasuk masalah terorisme, semoga negeri ini bisa lebih bersatu mencapai tujuan bersama sebagaimana dicanangkan dalam Pancasila, UUD 45, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Semoga Padang bisa lebih cepat pulih dan semakin terbuka dalam membangun spititual mental masyarakatnya dan setiap pencari kebenaran batin menemukan pengayoman yang baik dari masyaraat dan pemerintah setempat.
 
Bls: Gempa berkekuatan 7,6 SR

Semoga saudara-saudari kita yang tengah ditimpa musibah diberikan kekuatan dan ketabahan.
 
Bls: Gempa berkekuatan 7,6 SR

I Korintus
10:11 Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba.



Jelaslah sudah....dan tergenapilah Firman Tuhan....
tetapi semua yang terjadi adalah peringatan bagi kita yang masih hidup.


I Tesalonika
5:2 karena kamu sendiri tahu benar-benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam.


itulah saudaraku,Kiamat,akan datang secara tiba-tiba ,tanpa dapat kita ramalkan.

Matius
24:42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang.


kuatkan Iman kita,berdiri teguh dalam pengharapan !

I Korintus
16:13 Berjaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat!


Markus
14:38 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."



amin
 
Back
Top