Serangan Pening Mendadak Sebagai Akibat Rasa Takut

nurcahyo

New member
Serangan Pening Mendadak Sebagai Akibat Rasa Takut
Lihat Gambar

KapanLagi.com - Kebanyakan dari kita, pasti pernah mengalami sakit kepala atu rasa pening yang tak tertahankan. Menurut sebuah penelitian, rasa pening yang seringkali menyerang dapat merupakan penyimpangan dari rasa ketakutan yang amat sangat.

Sejumlah gejala termasuk kepala terasa pening yang menyerang secara tiba-tiba, gelisah disertai tubuh serasa melayang, atau juga saat berdiri atau berjalan merasakan seolah-olah tubuh akan jatuh, kesemuanya meruapakan gejala umum yang sering dirasakan seseorang, dan seringkali itu hanya berlangsung selama beberapa detik.

"Namun gejala rasa pening psychogenik ini seringkali bermula dan berkaitan dengan tekanan mental atau stress, antara lain disebabkan masalah yang berkaitan dengan pekerjaan, hubungan dengan orang-orang terdekat atau teman, penyakit serius atau kematian salah satu anggota keluarga," kata kepala Perhimpunan Profesi Dokter Jiwa (psychiater) Jerman (BVDP).

Serangan pening semacam ini, dalam situasi tertentu seringkali memberikan dampak berupa tekanan mental atau stress misalnya saat seseorang harus menyeberangi jembatan, mengemudikan mobil, melakukan perjalanan dengan menumpang pesawat terbang, menaiki tangga bahkan menunggu antri untuk pemeriksaan atau menghadiri pertemuan rapat di tempat kerja.

"Rasa kepala pening dialami pada setiap situasi yang sifatnya mendesak atau mengancam rasa nyaman seseorang. Sebagai akibatnya para penderita berusaha untuk menghindari situasi yang dapat menimbulkan rasa takut mereka sehingga segala gejala tersebut di atas tidak menyerang mereka," kata Dr Roth-Sackenheim.

"Mereka yang menderita gejala-gejala gangguan-gangguan di atas sebaiknya mencari bantuan para dokter jiwa dan atau ahli terapi psikologi. Tenaga-tenaga ahli tersebut dapat membantu para pasien saat terjadi rasa panik, yang dapat menjelaskan mengapa serangan pening tiba-tiba itu terjadi, " ujarnya. "Selain itu para ahli juga mengetahui tehnik relaksasi serta terapi tingkah laku yang berguna sebagai bagian pemberian terapi atau bantuan medis," kata Roth Sackenheim.

Masalah gangguan pada fisik termasuk rasa pening kepala yang seringkali mendahului serangan rasa pening psychogenik. Rasa takut akan serangan berikutnya seringkali menjadi kronis, bahkan meski setelah mengalami gangguan fisik yang telah disembuhkan sekalipun.

Gangguan semacam ini pada umumnya terjadi pada wanita antara usia 30 hingga 40, sementara pria mengalaminya pada saat kisaran umur 40 hingga 50 tahun. (*/erl)
 
Back
Top