Murah dan Cepat dengan Back Bulb

andree_erlangga

New member
Tidak semua bulb tua dapat dirangsang memunculkan keiki. Herman, penganggrek kawakan di Cipayung, Jakarta Timur itu, memilih back bulb yang masih segar dan sehat. Itu ditandai dengan belum banyak kerutan, masih punya mata tunas aktif, dan tidak terserang hama dan penyakit. Calon tunas terbentuk di pangkal, ujung, dan ruas bulb. Bila mata tunas menghitam, berarti tanaman tak akan menghasilkan tunas baru.

Ada 2 cara untuk merangsang bulb tua menghasilkan keiki. Yaitu dengan melukai umbi semu utama dan memotong langsung bulb tua. Yang disebutkan terakhir itu dapat dilakukan dengan syarat tanaman memiliki minimal 4 bulb. Maksudnya, agar setelah dipisahkan pertumbuhan tanaman tidak terganggu karena masih ada 3 bulb yang tersisa.

Pisahkan bulb tua dari tanaman induk menggunakan pisau, lalu dikeringanginkan di atas kawat kasa. Bulb tetap hidup selama masih berwarna hijau. Selanjutnya back bulb disiram larutan vitamin B1 dengan cara pengkabutan atau fogging . Dosis pemakaian 1 cc per 5 l air, diberikan 2 kali sehari, pagi dan sore. Jika cuaca mendung cukup sehari satu kali.

Selang 2 - 3 minggu tunas baru muncul. Ketika tunas muncul segera tegakkan bulb agar keiki tumbuh lurus. Setelah keiki berumur 2 bulan, setinggi 1 cm dan terdapat 1 - 3 akar, pindahkan ke media sabut kelapa. Keiki dipindahkan ke pot individu 4 - 6 bulan kemudian. Dengan perlakuan seperti itu, tingkat keberhasilan mencapai 90%.

trubus-online.com
 
Back
Top