Mobil Anda Mogok? Lakukan 'Jumpstart'!

nurcahyo

New member
Mobil Anda Mogok? Lakukan 'Jumpstart'!


KapanLagi.com - Saat mesin mobil kita sulit dinyalakan, biasanya kita melakukan jumpstart pada mobil kita. Ada banyak jenis jumpstart bisa dilakukan, seperti misalnya: dengan menggunakan aki mobil lain untuk men-'start' mobil kita atau mendorong mobil, dengan kondisi porseneling 'masuk'.

Mesin mobil yang susah di-'start', salah satu penyebabnya adalah tenaga yang dimiliki aki mobil tersebut tak memadai alias aki-nya lemah. Nah, berikut ini diberikan beberapa langkah melakukan jumpstart pada mobil dengan menggunakan aki mobil lain, yang tentunya dalam keadaan yang lebih baik.

1. Sebelum melakukan jumpstart, ada baiknya Anda mengutamakan faktor keselamatan, yakni dengan mempersiapkan kacamata bening dan sarung tangan.

2. Dekatkan posisi mobil yang memiliki aki yang kondisinya bagus sedekat mungkin dengan mobil yang hendak di-jumpstart. Kedua mobil jangan sampai bersentuhan atau menempel.

3. Pastikan mesin pada kedua mobil dalam keadaan mati dan posisi kontak dalam keadaan 'off', serta berada pada permukaan yang rata. Pasanglah rem tangan kedua mobil atau ganjal ban bagian depan dan belakangnya.

4. Pastikan lampu, lampu riting, radio dan AC dalam keadaan 'off'. Copotlah semua aksesoris mobil, seperti pemantik rokok dan soket listrik lainnya dari kedua mobil. Jumpstart aki dapat mencapai tegangan sebesar 300 volt pada sistem kelistrikan mobil Anda dan tegangan yang tiba-tiba naik dapat membahayakan peralatan kelistrikan di mobil Anda.

5. Periksalah elemen pada kedua aki, jika terdapat korosi, maka bersihkan dahulu dengan menggunakan kertas gosok atau benda lainnya. Kutub yang berkarat akan menghambat arus kelistrikan dari kabel ke dalam aki. Jangan lupa, kenakanlah sarung tangan demi keselamatan Anda. Periksa juga kondisi aki, jika aki rusak dan cairannya bocor, jangan dilanjutkan. Segera lepaskan aki dari mobil Anda dan belilah aki yang baru. Sebab jika Anda tetap melakukan jumpstart, bisa menyebabkan resiko yang terparah, yakni aki akan meledak. Pastikan juga elemen di dalam aki mobil yang lemah masih baik, dan permukaan larutan akinya tak kurang dari batas minimalnya.

6. Pasanglah salah satu ujung kabel jepit yang berwarna merah ke kutub positif (+)aki mobil yang bagus, dan pasangkan ujung satunya ke kutub positif (+) mobil yang akinya lemah. Biasanya terdapat tanda (+) atau tulisan 'POS' pada kutub posisif aki tersebut, jadi Anda perlu memeriksanya dahulu.

7. Kemudian pasanglah salah satu ujung kabel jepit yang berwarna hitam ke kutub negatif (-) dari aki mobil yang bagus, dan pasangkan ujung yang satunya ke bagian mobil yang akinya lemah, yang berbahan metal dan tidak tertutupi cat atupun krom, sebagai menjadi 'ground'.

8. Pastikan kedua kabel tersebut tak bersentuhan, apalagi dalam keadaan terkelupas. Jauhkan juga dari kipas mesin dan 'fan belt'.

9. Pastikan bahwa kondisi kontak mobil yang di-jumpstart dalam keadaan 'off' dan hidupkan mesin mobil yang akinya bagus, untuk mengisi tenaga pada aki mobil yang lemah. Setelah beberapa saat, jangan terlalu lama, hidupkan mobil yang mempunyai aki lemah.

10. Saat kedua mesin mobil telah hidup, lepaslah kabel hitam penghubung yang menempel pada body mobil dan kemudian ujung kabel yang menempel pada kutub negatif (-) aki mobil satunya. Kemudian, lepaskan kabel penjepit yang berwarna merah dari kedua kutub positif (+) aki kedua mobil. Sebelum menutup kap mobil, pastikan tak ada lagi yang terhubung pada kedua mobil.

11. Pastikan mesin mobil yang memiliki aki yang lemah terus menyala hingga minimal setengah jam, agar aki terisi tenaga.

Jika beberapa langkah di atas telah Anda lakukan, namun tetap saja keesokan harinya aki Anda tak kuat untuk men-'start' mobil, maka segera hubungi ahlinya atau mekanik yang berpengalaman. Jangan lupa, selalu utamakan keselamatan Anda.
 
Bisa distarter pakai aki lainnya dengan baik, karena memang semua itu kadang terjadi dalam kendaraan kita. Di sini memang harus sering dihidupkan agar accu tidak habis voltagenya.
 
Back
Top