dindadinda
New member
"Bail Out" Untungkan Rakyat, Sri Mulyani Dikritik
JAKARTA, KOMPAS.com — Pernyataan mantan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) Sri Mulyani Indrawati, bahwa kebijakan pengucuran dana talangan untuk Bank Century senilai Rp 6,7 triliun menguntungkan rakyat Indonesia, langsung mendapat kritikan tajam dari anggota Pansus Hak Angket Kasus Bank Century Gayus Lumbuun dari Fraksi PDI-P.
"Bail out sebesar Rp 6,7 triliun hanya dinikmati segelintir orang. Ini ironis karena uang yang digunakan adalah uang rakyat," ujar Gayus pada pemeriksaan terhadap Sri Mulyani, yang juga Menteri Keuangan, Rabu (13/1/2010) di DPR.
Terlebih, lanjut Gayus, indikator yang digunakan untuk mendukung pernyataan Sri Mulyani adalah nilai tukar rupiah, pasar modal, dan suku bunga Bank Indonesia. "Ini realita empiris atau imajinasi? Apa Anda tidak membaca ada orang yang bunuh diri karena tidak memiliki keyakinan (pengembalian tabungan)?" tanya Gayus.
Gayus menambahkan, pernyataan Sri Mulyani sangat mengganggu. Terlebih jika mempertimbangkan besaran dana yang dikucurkan. Sayangnya, Sri Mulyani tidak menjawab lugas pertanyaan ini.