'Crossfire', yang Terbaru dari Chrysler

nurcahyo

New member
'Crossfire', yang Terbaru dari Chrysler


Kapanlagi.com - Mudah sekali untuk diketahui mengapa Chrysler sangat bangga dengan model terbarunya. Crossfire, dua pintu, two-seat coupe, yang mewakili produk terobosan terbaru perusahaan yang membawa panji-panji bagi masa depan model Chrysler, naik desain maupun semangatnya.

Masa persiapan Crossfire memakan waktu lebih dari dua tahun, mulai dari pameran prototype pada dunia saat penyeleaian produk, kecepatan waktu mengembangkan semua model virtual barunya. Ini masih langkah awal, namun semua terasa mengesankan terutama pada bagian produksinya.

Beberapa detail kasar konsep pada kendaraan sengaja dihilangkan misalnya pemisahan windscreen yang secara vertikal dibuat menumpuk misalnya pada bagian lampu, namun mobil masih tetap terlihat modern, seperti mobil sport yang dipamerkan di American Auto Show Januari 2001 silam.

Presiden dan CEO baru Chrysler, Dieter Zetsche, memberi kebebasan pada Crossfire untuk tetap berkreasi (secara positif memberi kesempatan pada perusahaan untuk mengeksplorasinya sesuai dengan team sumber) dimana Chrysler berada di tengah-tengah krisis keuangan.

Sebuah rancangan yang hemat bukan kendaraan yang menarik perhatian yang banyak diminati saat ini.

Meminjam dari Mercedes

Namun Chrysler takkan akan pernah ada tanpa bantuan Crossfire. Ini merupakan model pertama yang dari perusahaan mobil terbesar, DaimlerChrysler, yang dibentuk tahun 1998 saat perusahaan utama Mercedes-Benz membeli Chrysler senilai US$37 miliar.

Namun Chrysler tak pernah berpikir lamban untuk menemukan cara meskipun masih dibantu oleh Mercedes untuk Crossfire-nya. Platform dasarnya, bagian depannya berdiri secara terpisah dengan suspesion multi-link, mesin dan gearbox semua diambil dari Benz SLK, yang kemuadian di modifikasi sendiri oleh Chrysler dan juga bekerjasama dengan coachbuilder asal Jerman, Karmann, untuk membuat Crossfire lebih baik.

Sebenarnya masih banyak yang harus dilakukan namun bagian terpenting dari Chrysler adalah Crossfire yang dikemas dengan gaya tekonologi Eropa yang dipadukan dengan desain ekspresif gaya Amerika.

Tak dapat disangkal jika kemantapan penampilannya dengan proporsi bagian luarnya, sporting, serta aggressive stance-nya. Para eksekutif Chrysler akan melonjak kegirangan saat mereka diminta menggambarkan jagoan mereka.

Penampilan

Namun pasar masih menjadi masalah pokok buat Chrysler. Pengamat perusahaan menuturkan jika mayoritas pelanggan (yang diproyekan pada kapasitas tahunan sekitar 20 ribu unit) akan membeli Crossfire karena penampilan luarnya. Dan jika hal ini memang benar maka Crossfire akan laris manis.

Dari penampilan luarnya sayap Chrysler terdapat pada terali, menopang penutup secara vertikal kontras dengan warna perak pada bingkai windscreen yang melengkung pada bagian atasnya yang didesain menukik membentuk huruf V yang menyempit pada bagian atas alat ganda pembuang gas, membuat Crossfire benar-benar memanjakan mata.

Banyak sekali kita jumpai desain performance-nya yang membuat kita takjub dan terpesona. Dibagian bawah body diffusers dan sebuah rear spoiler serta bagian bawah yang dikombinasikan untuk menciptakan sebuah tekanan tambahan pada bagian belakangnya.

Louvred (dekorasi murni), penghasil angin baik yang biasanya terdapat di mobil balap. Sebuah tapering rear dan envelops 19 inch, tujuh spoke wheels dan 255 bagian ban (18 inch/225 pada bagian depan), membuat Crossfire memiliki sedikit otot pada roda.

Pada bagian dalam, Chrysler masih menekankan istilah 'what-you-see-is-what-you-get' dengan menyuguhkan sebuah kendaraan memilki gaya dan membuat kita tak perlu berpikir dua kali untuk membelinya. Mobil yang dikombinasi dengan fungsi yang sederhana, nyaman, kehalusan serta desainnya.

Meskipun materialnya adalah kombinasi material bagus (jok dari kulit) dan material buruk (gear knob) namun Chrysler menyuguhkan kendaraan yang excellent. Hampir menyerupai Mercedes-Benz.

Kabin

Kabinnya menyenangkan, aman dan terkesan nyaman namun dnegan tinggi sekitar enam kaki rasanya membuat kita sedikit tertekan. Semua panduannya harus disamakan dengan pencapaian saat ini, namun yakinlah bahwa ini hanyalah bersifat teleskopik. Kulit, cruise control, kontrol cuaca dan pengatur panas dioperasikan pada tempat duduknya hanyalah sebagian kecil contoh fasilitas yang disajikan mobil yang telah dikenal di pasaran karena kelengkapan fasilitasnya.

Pokoknya para pelanggan hanya memiliki pilihan untuk memilih warna dan kesukaan kegemaran di buku panduan.

Kebanyakan fasilitas tersebut beroperasi secara otomatis yang membawa kita ke sebuah penampilan penuh trik, bahwa Crossfire itu cepat dan tak ada lagi pertanyaan. Saat di coba di Jerman dengan kecepatan maksimum (150 MPH) mobil masih terasa stabil dan tetap bisa berjalan normal dibawah kecepatan tersebut, bahkan masih bisa menempuh jarak sekitar 62 MPH dalam waktu 6,5 detik.

Kekurangan

Namun Crossfire masih memiliki kekurangan, sebut saja sheer grunt-nya hanya 215 BHP sedikit lebih kecil jika dibandingkan dengan saingannya Nissan (350Z) dan Mazda (RX8) dengan 276 BHP dan 238 BHP. Mesin V6 Mercedes berkapasitas 3,2 liter dalam Chrysler bisa terbilang rendah meskipun Crossfire menarik roda giginya dengan keras dan malah menciptakan kebisingan pada saat yang sama, yang bahkan tak memberikan apa-apa.

Auto box-nya memberi kita mesin terbaik meskipun masih membutuhkan panduan semi otomatis (saat menggunakan setting AutoStick) adalah sesuatu yang membuat kita frustasi.

Seperti kita harus selalu menyusun rencana kedepan dan kita harus mengetahui bagaimana berkendara saat mesin melemah.

Chrysler memiliki chassis dua kali lebih besar dibandingkan Porsche Boxster dan terasa tegas dan kokoh, meskipun area kelemahannya sebenarnya teletak pada suspension.

Cara mengemudi pada jalan belakang yang berputar juga menimbulkan soundtrack yang mengeram dan menyalak yang menakjubkan melalui alat pembuang gas, meskipun masih terdapat kelemahan pada kemudinya serta tingkat kedalaman dan kubangan pada suspensinya yang membuat Chrysler mengecewakan.

Namun bagi Chrysler tak satupun masalah tersebut menjadi kendala, karena Crossfire didisain menajdi mobil yang optimis, nyaman, dan berperformance di jalanan karena Chrysler telah meneropong target pasarnya sebelumnya. Hampir semua pembeli cenderung akan mengamati dua atau tiga mobil namun kemudian akan memutuskan Crossfire sebagai pilihan yang tepat.

Mobil yang mewah, cepat, dan sensasional, sementara perkiraan patokan harga sekitar 28.000 pound bisa digunakan untuk membeli banyak mobil. Sebuah isyarat datangnya Chryslers to come dan membuat Crossfire seperti menghirup udara segar.

VITALS: Chrysler Crossfire

Harga: 27.260 (manual) / ?28,500 (automatic)

Mesin: 3.2 litre, V6

Power: 215 BHP

Performance: 150 MPH / 0-62: 6.5 secs

Economy: 22.7mpg (Combined cycle)

Emissions: Meets European EU4 requirements

Perbandingan

Alfa Romeo GTV 3.0 (?25,820), Nissan 350Z (?26,320) dan the Audi TT (?27,505)
 
Sebuah mobil yang mantap ini gan, karena memang saat ini tidak banyak yang garang seperti itu. Tapi tentu saja harganya juga mahal gan.
 
Back
Top