Kisah imigran di negeri Pangeran charles

Status
Not open for further replies.

Anangku

New member
HUTAN RAWA DI WAREHAM, INGGRIS, PADA 2004 TELAH BERUBAH WAJAH. HAMPARAN RUMPUT LIAR YANG TUMBUH DI ATAS
LUMPUR TERDESAK OLEH SARRACENIA PURPUREA ASAL AMERIKA UTARA. DI SANA RATUSAN TANAMAN PEMANGSA BAGAIKAN
HAMPARAN KARPET. DOMINASI PURPUREA MEMBUAT JUMLAH SERANGGA PENYERBUK DI KAWASAN HUTAN MENURUN TAJAM.


Pemerinrah inggris menyadari bahaya yang terbentang. Bila serangga penyerbuk dibiarkan punah karena
terperangkap kantong purpurea, maka produktivitas tanaman bokal bakal menurun. Pembantaian
besar-besaran pun dilakukan. Sebanyak 500 tanaman yang ditemukan oleb Dr Michel
Sarrazin itu dimusnahkan dengan semprotan herbisida. Untuk sementara, purpurea menghilang dan hutan
rawa itu.Siapa menyangka 3 tahun berselang tanaman pemakan serangga menjadi

masalah kembali di hutan itu. Ternyata tunas- tunas purpurea yang masih bertahan hidup,
tumbuh menjadi lebih kuat. tikuran kantong menjadi 2 kali Upat ketimbang sebelumnya.
Populasinya pun mengganas hingga 2 kali lipat.

Purpurea bagaikan pendatang haram yang tumbuh mengalahkan tanaman lokal di negeri Pangeran Charles itu.
Kini di sana tumbuh 200 purpurea muda dan 70 purpurea dewasa. Dan populasi itu diproduksi minimal
100 bunga setiap tahun. jumlah biji dan tanaman muda yang besar selalu meningkat setiap tahun.​
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top