Antara Anime dan Wanita

sagara19

Member
buat smua pcinta anime...

mungkin bbrp dari tmn2 kalian pernah ada yg bertanya... "kok pada suka banget sih sama cwe anime... ???"

yah ini ada yg cerita dengan membandingkan cwe anime Vs cwe real

ini dy :

1.Mengapa kita lbih suka liat cwe anime dibandingin cwe asli???

2.Karena mereka mau diajak susah bareng, bahkan mau membantu si Cowo jika dalam kesusahan, meskipun dia bukan pacarnya. Skandal? Tidak peduli!

3.Bukan yang malah enak-enakan hangout bareng teman-teman di kala orang lain sedang susah!

4.Karena mereka mempergunakan barang sesuai dengan fungsinya, dan tidak tergoda barang-barang musiman.

5.Bukan yang suka memamerkan barang mewah di tempat umum! apalagi yang malu kalau punya hape jadul! Masih bersyukur punya hape!

6.Karena mereka murah senyum. Senyum tuh gratis!

7.Bukan Cewe yang pelit senyum!
Pelit senyum cool? Cool dari hengkeng, kalau keq Coolntol sie iya!

8.Karena mereka 'narsis' pada tempatnya. Narsis buang baterai!

9.Bukan narsis di tiap tempat! Foto sendiri dari nungging sampai salto aja sampai 300++! Keq alay tau ga sie! norak!

10.Karena mereka tahu kapan dan dimana mereka curhat.

11.Bukan dikit-dikit 'curhat' di tempat umum seperti forum! atau dikit-dikit ganti status facebook/shoutout friendster! bilang aja cari perhatian!

12.Kalau kalian suka ma seorang Cowo, nyatakan!

13.Gak usah jaim nunggu ditembak napa! Setiap orang berhak untuk mencintai, dicintai, memulai percintaan, dan mengakhiri percintaan. Yang gak ngerasa 'orang' atau 'manusia' yaa ngerasa dirinya paling mahal.

14.Karena mereka memilih sang 'calon suami' yang dewasa, bertanggung jawab, memberi nafkah, menjamin keluarganya dalam kebahagiaan dan kedamaian apabila nanti berkeluarga, penyayang, setia, serta punya pendirian dan prinsip.

15.Ingat, anak-anak kita nantinya bukan di kasih makan lagu-lagu rock, lagu-lagu romantis, apalagi lagu metal. Kata-kata cinta tidak bisa dipakai untuk membiayai anak sekolah hingga perguruan tinggi.

16.Karena mereka jujur pada diri sendiri, melakukan apa yang ingin mereka lakukan selama itu tidak merugikan pihak lain. Kalau kalian masih suka membawa boneka menjelang tidur, kenapa tidak! Bukan 'masa kecil kurang bahagia' kok!

17.Bukan yang gengsinya gede, orang lain begini ya ikutan begini, orang lain begitu ikutan begitu. Justru yang seperti inilah yang masa kecil kurang bahagia! (karena dari kecil hidupnya ikut-ikutan orang lain)

18.Karena mereka ga banyak mengkhayal. Nikmati saja hidup yang ada, namun tetap berusaha untuk perubahan yang lebih baik.

19.Bukan Cewe yang mengkhayal ber-poli-Cowo dengan para personel Super Junior atau aktor-aktor Boys Before Flowers! Mereka kenal sama kalian saja tidak!

20.Mau berjuang bersama, saling bantu-membantu. Tidak peduli dengan siapa.

21.Mau ganteng, mau jelek, mau imut, mau keren, mau serem, mau item, mau putih, mau albino, mereka tetap manusia. Justru yang suka pilih-pilih orang/diskriminatif yang tidak manusia.

22.Karena mereka mau berkorban untuk temannya.

23.Bukan orang pelit+boros, uang sekejap habis di mall untuk fashion, biar gaul dan stylish katanya (lagi-lagi budaya alay!).
Stylish tapi egois, barang uang habis baru ngerengek nangis.

================================================== ===
Possible responses:

Itu kan cuma di 'kartun' doang!
Harusnya saya yang bertanya, kenapa kalian yang 'nyata' kalah sama 'kartun'!

Itu kan di Jepang...
Lah mau di Jepang kek, Korea kek, Amerika kek, Malingshit kek, Shitngapore kek, sama aja, apa salahnya sie berubah!
Orang macam kalianlah yang bikin Indonesia semakin busuk.

Itu kan dari imajinasi, cuma khayalan...
Mereka berimajinasi seperti itu karena muak melihat kelakuan orang macam kalian yang semakin lama semakin busuk! Mereka butuh 'angin segar' yang keluar dari fantasi mereka.

Karena wanita ingin dimengerti...
Kalau kalian ingin dimengerti maka kalian harus bisa mengerti orang lain.

Suka-suka gw donk mau ngapain!
Akhirnya bertambah lagi Cewe macam ini. Yang hidupnya 'suka-suka' doank biasanya itu macam hidup wanita kurang benar perangainya a.k.a bitches or whores.

TSnya patah hati? Gagal dapetin Cewe? LOL
Belum tahu dia, TS di realnya gimana. Jadinya merasa sok keren merasa paling tahu
Lewat thread ini saya hanya ingin sekedar menyampaikan apa yang ingin saya sampaikan. Ide bikin thread ini juga spontan ko, baru tadi pagi.

Sendirinya sebagai Cowo tidak mau dibandingkan dengan Edward Cullen, Afgan, Vidi Aldiano, Cowo-Cowo Korea, dsb!
Karena kalian membandingkan kami secara TAMPANG, KECERDASAN, STYLE, ROMANTISME, ATAU KEBERANIAN MELAWAN MUSUH. Sementara di thread ini, yang saya tekankan adalah SIFAT.
Dan ingat, tidak semua orang punya kelebihan di bidang itu. Kita juga belum tentu mempunyai cukup uang untuk membeli barang-barang 'keren' yang bermerek. Sementara sifat bisa diubah.
Kalaupun soal keberanian melawan musuh, Alhamdulillah bumi kita adalah tempat yang damai dan tidak ada monster atau siluman bla bla bla.
Soal keberanian kita punya tempat sendiri, diantaranya adalah keberanian dalam menanggung resiko atas apa yang diperbuat.
Kalaupun kalian membandingkan kami dengan tokoh yang lebih wajar (misalkan dari film-film yang sarat moral, contohnya Gie; atau dari anime, misalkan Takasu Ryuuji atau Yuusaku Kitamura dari ToraDora!) kami masih bisa terima.


Jangan banyak alasan. Jangan banyak Bicara. Jangan banyak ngemeng.
Tidak ada kata terlambat untuk berubah.

credit : Someone at K****S

jujur aza wa lebih suka cwe anime gmn menurut loe...??
 
Last edited:
Bls: Antara Anime dan Wanita

buat smua pcinta anime...

mungkin bbrp dari tmn2 kalian pernah ada yg bertanya... "kok pada suka banget sih sama cwe anime... ???"

yah ini ada yg cerita dengan membandingkan cwe anime Vs cwe real

ini dy :

Kutipan:
1.Mengapa kita lbih suka liat cwe anime dibandingin cwe asli???

2.Karena mereka mau diajak susah bareng, bahkan mau membantu si Cowo jika dalam kesusahan, meskipun dia bukan pacarnya. Skandal? Tidak peduli!

3.Bukan yang malah enak-enakan hangout bareng teman-teman di kala orang lain sedang susah!

4.Karena mereka mempergunakan barang sesuai dengan fungsinya, dan tidak tergoda barang-barang musiman.

5.Bukan yang suka memamerkan barang mewah di tempat umum! apalagi yang malu kalau punya hape jadul! Masih bersyukur punya hape!

6.Karena mereka murah senyum. Senyum tuh gratis!

7.Bukan Cewe yang pelit senyum!
Pelit senyum cool? Cool dari hengkeng, kalau keq Coolntol sie iya!

8.Karena mereka 'narsis' pada tempatnya. Narsis buang baterai!

9.Bukan narsis di tiap tempat! Foto sendiri dari nungging sampai salto aja sampai 300++! Keq alay tau ga sie! norak!

10.Karena mereka tahu kapan dan dimana mereka curhat.

11.Bukan dikit-dikit 'curhat' di tempat umum seperti forum! atau dikit-dikit ganti status facebook/shoutout friendster! bilang aja cari perhatian!

12.Kalau kalian suka ma seorang Cowo, nyatakan!

13.Gak usah jaim nunggu ditembak napa! Setiap orang berhak untuk mencintai, dicintai, memulai percintaan, dan mengakhiri percintaan. Yang gak ngerasa 'orang' atau 'manusia' yaa ngerasa dirinya paling mahal.

14.Karena mereka memilih sang 'calon suami' yang dewasa, bertanggung jawab, memberi nafkah, menjamin keluarganya dalam kebahagiaan dan kedamaian apabila nanti berkeluarga, penyayang, setia, serta punya pendirian dan prinsip.

15.Ingat, anak-anak kita nantinya bukan di kasih makan lagu-lagu rock, lagu-lagu romantis, apalagi lagu metal. Kata-kata cinta tidak bisa dipakai untuk membiayai anak sekolah hingga perguruan tinggi.

16.Karena mereka jujur pada diri sendiri, melakukan apa yang ingin mereka lakukan selama itu tidak merugikan pihak lain. Kalau kalian masih suka membawa boneka menjelang tidur, kenapa tidak! Bukan 'masa kecil kurang bahagia' kok!

17.Bukan yang gengsinya gede, orang lain begini ya ikutan begini, orang lain begitu ikutan begitu. Justru yang seperti inilah yang masa kecil kurang bahagia! (karena dari kecil hidupnya ikut-ikutan orang lain)

18.Karena mereka ga banyak mengkhayal. Nikmati saja hidup yang ada, namun tetap berusaha untuk perubahan yang lebih baik.

19.Bukan Cewe yang mengkhayal ber-poli-Cowo dengan para personel Super Junior atau aktor-aktor Boys Before Flowers! Mereka kenal sama kalian saja tidak!

20.Mau berjuang bersama, saling bantu-membantu. Tidak peduli dengan siapa.

21.Mau ganteng, mau jelek, mau imut, mau keren, mau serem, mau item, mau putih, mau albino, mereka tetap manusia. Justru yang suka pilih-pilih orang/diskriminatif yang tidak manusia.

22.Karena mereka mau berkorban untuk temannya.

23.Bukan orang pelit+boros, uang sekejap habis di mall untuk fashion, biar gaul dan stylish katanya (lagi-lagi budaya alay!).
Stylish tapi egois, barang uang habis baru ngerengek nangis.
================================================== ===
Kutipan:
Possible responses:

Itu kan cuma di 'kartun' doang!
Harusnya saya yang bertanya, kenapa kalian yang 'nyata' kalah sama 'kartun'!

Itu kan di Jepang...
Lah mau di Jepang kek, Korea kek, Amerika kek, Malingshit kek, Shitngapore kek, sama aja, apa salahnya sie berubah!
Orang macam kalianlah yang bikin Indonesia semakin busuk.

Itu kan dari imajinasi, cuma khayalan...
Mereka berimajinasi seperti itu karena muak melihat kelakuan orang macam kalian yang semakin lama semakin busuk! Mereka butuh 'angin segar' yang keluar dari fantasi mereka.

Karena wanita ingin dimengerti...
Kalau kalian ingin dimengerti maka kalian harus bisa mengerti orang lain.

Suka-suka gw donk mau ngapain!
Akhirnya bertambah lagi Cewe macam ini. Yang hidupnya 'suka-suka' doank biasanya itu macam hidup wanita kurang benar perangainya a.k.a bitches or whores.

TSnya patah hati? Gagal dapetin Cewe? LOL
Belum tahu dia, TS di realnya gimana. Jadinya merasa sok keren merasa paling tahu
Lewat thread ini saya hanya ingin sekedar menyampaikan apa yang ingin saya sampaikan. Ide bikin thread ini juga spontan ko, baru tadi pagi.

Sendirinya sebagai Cowo tidak mau dibandingkan dengan Edward Cullen, Afgan, Vidi Aldiano, Cowo-Cowo Korea, dsb!
Karena kalian membandingkan kami secara TAMPANG, KECERDASAN, STYLE, ROMANTISME, ATAU KEBERANIAN MELAWAN MUSUH. Sementara di thread ini, yang saya tekankan adalah SIFAT.
Dan ingat, tidak semua orang punya kelebihan di bidang itu. Kita juga belum tentu mempunyai cukup uang untuk membeli barang-barang 'keren' yang bermerek. Sementara sifat bisa diubah.
Kalaupun soal keberanian melawan musuh, Alhamdulillah bumi kita adalah tempat yang damai dan tidak ada monster atau siluman bla bla bla.
Soal keberanian kita punya tempat sendiri, diantaranya adalah keberanian dalam menanggung resiko atas apa yang diperbuat.
Kalaupun kalian membandingkan kami dengan tokoh yang lebih wajar (misalkan dari film-film yang sarat moral, contohnya Gie; atau dari anime, misalkan Takasu Ryuuji atau Yuusaku Kitamura dari ToraDora!) kami masih bisa terima.

Jangan banyak alasan. Jangan banyak Bicara. Jangan banyak ngemeng.
Tidak ada kata terlambat untuk berubah.

credit : Someone at K****S

jujur aza wa lebih suka cwe anime gmn menurut loe...??


Dear,Sagara,

NGAJAKIN BERBAGI CERITA,YA???
thread yang bagus,,,,jenius,,,,,heheee,,,,

Daina rasa pendapat kamu ada benarnya,
Daina juga yang suka cowok-cowok anime,kok,hehe,,,,

kerena mereka nggak menganggap cewek or istri mereka 'pelacur' yang harus selalu menuruti keinginan suami,
karena mereka tipe yang rela menahan sakit demi untuk melindungi cewek/istri mereka,
mereka juga rela mengorbankan persahabatan demi membela gadis yang mereka cintai,
pura pura cuek padahal perhatian, pura pura kejam padahal baik hati,
mereka di idolakan karena mereka pantas di idolakan (tengoklah 'masaya aoyama' di tokyo mew-mew atau tamahome 'fushigi yuugi' atau lavi 'D gray man' ,)

dahulu sekali,
Daina yang nggak pernah mengenal cowok ini pernah 'jatuh cinta' pada cowok 'khayalan' Daina yang bernama 'Ari'.
tipikal cowok yang seperti Daina sebutkan diatas,You Know,Lah.,,,,
sejak kecil hingga remaja, hanya 'Kak Ari' dan 'Kak Ari' didalam otak Daina hingga Daina melihat 'Yang lain'.

Yaitu 'Tunangan' Daina yang bernama (sebut saja dia) 'Tasuku',
Daina dijodohkan ortu,dan Daina menerimanya, (awalnya tentu saja karena Daina tidak perduli,TOH DAINA MEMILIKI KAK ARI.)
itulah pertama kalinya Daina dekat dan mengenal seorang pria 'nyata' secara dekat,
walaupun Daina nggak pernah membuang 'Kak Ari' dari dalam hati Daina,
secara perlahan 'Tasuku' mulai masuk dalam kehidupan Daina,

kesannya?




Cowok itu,,,,,
ternyata rasanya 'Enak'.



Daina bisa menyentuhnya.
bisa 'ngasih liat' ke orang lain,bahwa "inilah dia!"
memilikinya seutuhnya, dilindungi itu rasanya nikmat,
lalu Daina bisa memeluknya,dan bisa minta dipeluk juga,
bahkan, ternyata lengan kokoh dan kuat yang memeluk Daina itu juga rasanya sangat nyaman...
^^

dia,'Tasuku' adalah orang yang sangat 'Real' dalam berpikir,
nggak suka berkhayal, benci memiliki mimpi,
pokoknya dia tipe pria dewasa yang 'be what you can be' dan 'jangan mencoba yang tidak mungkin', begitu,hoho~

beda dengan Daina yang 'Apapun mungkin asalkan berusaha!' ^0^

tapi herannya,dia mampu menerima segala sifat Daina yang seorang pemimpi ini, mampu hidup berdampingan dengan gadis kuper seperti Daina yang pada awalnya dituduh 'Idiot' bahkan oleh anggota keluarga Daina sendiri, karena mainnya dengan anime/manga melulu,
(dan sedihnya, kenapa sihh mereka yang nggak ngerti anime/manga selalu berpendapat begituuuu???!!!!! nggak punya perasaaaaaaannnnnn!!!!! >_<)
Dia tahu tentang 'Kak Ari', (Daina selalu bercerita tentang 'Kak Ari' pada 'Tasuku' dan begitu pula sebaliknya,)

kami saling mencintai,
dan Daina juga tidak pernah meninggalkan 'Kak Ari', bahkan untuk sekejap saja, karena 'Kak Ari' juga bagian dari Daina yang tidak terpisahkan,
Daina berharap dapat menyublimnya dalam sebuah kisah yang berbeda agar orang lain bisa melihat mimpi itu bersama-sama,
(bagi yang sudah membaca 'Descendant',,,,mohon senyumnya,yaaaaa)
*nyubit Kaz*

NYATA DAN IMAJINASI,
Daina ini bahkan tidak tahu mana yang lebih hebat,tapi satu hal yang Daina tahu, kita tidak bisa hidup jika tidak memiliki keduanya,
mimpi ada seperti bintang utara yang paling bersinar dilangit,
walau paling mustahil dan tak tercapai sekalipun, senantiasa menjadi panduan arah,

sedangkan kenyataan adalah tanggung jawab yang harus kita hadapi sebagai manusia, jika kita lari darinya, berarti kita telah gagal sebagai manusia,

'Tasuku' yang Daina cintai juga aslinya tidak begitu paham dengan mimpi, mungkin karena itu dia membutuhkan seseorang yang dapat mendambakan sesuatu untuknya,
apapun alasannya,Daina bersyukur,
imajinasi adalah milik Daina, begitu pula kenyataan
juga bahwa Tuhan telah begitu baik mau memberikan keduanya untuk Daina.

dan Daina bersyukur Daina tidak melupakan kenyataan,
bahkan meskipun Daina seorang pemimpi.


hehe,
cerita yang aneh,ya????

ini cuma sekedar share,lhoooooooooooooooo~
huahahahhahahahhahahhaa~
 
Last edited:
Bls: Antara Anime dan Wanita

hmmmm, aku sk dg komik dan itupun ga jauh beda dg anime. IMajinasiku mungkin g jauh beda dg kalian, mendambakan seorang cowok dan menyukai cowok spt tokoh anime yg aku baca dikomik. AKu sk menghayal klo ak menjadi slah satu tokoh komik tersebut, menjadi seorang cewk yg disukai cowk anime yg ak dambakan itu, pokokna khayal super tinggi deh....ak bner2 maniak komik. bertahun2 ak g bosen komik mpe skarang, yah wlaupun skarang dah jarang baca krn harus peduli hidup nyata jg . Entah knp klo dg anime dikomik ak bisa mengikuti jalan crita itu spt kisah nyata dan ingin skali smua itu terjdi didunia nyata. Ga pernah ada hbisna ak berandai-andai menjadi bgian dari anime itu. Seolah-olah smua hidup, dan klo ak bisa menggambar, ak pasti ingin jg menciptakan tokoh anime dr diriku...
 
Bls: Antara Anime dan Wanita

Shisio punya dua karakter anime girl yang disukai yaitu Ayanami Rei dari Shin Seiki Evangelion dan Sando alias Chunhyang dari Shin Angyo Onshi. Tapi shisio sadar bahwa kita hidup di dunia nyata bukan dalam cerita anime dan manga yang menggambarkan karakter yang lebih kuat (baik fisik dan mental)daripada manusia sebenarnya. Kalau mau membuka mata kita, sebenarnya karakter dalam anime maupun manga didasarkan atas karakter manusia. Istilah shisio, manusia itu origin dan karakter anime itu fake.
Origin pasti lebih baik dari fake karena fake berdasarkan origin.
Fake lebih kompleks karena digabungkan dari berbagai macan origin yang simple.
Fake terlalu sempurna sehingga terkesan seperti robot dan tidak pernah berkembang sedangkan origin tidak sempurna tapi dari situlah dia belajar dan berkembang
Fake dibuat untuk menyenangkan origin dan origin dibuat untuk menyenangkan Creator(ditinjau dari segi teologis)
Fake itu khayalan dan origin itu nyata.
Jangan sampai kesukaan kita membutakan keajaiban yang ada di sekitar kita
 
Last edited:
Bls: Antara Anime dan Wanita

hmmmm, aku sk dg komik dan itupun ga jauh beda dg anime. IMajinasiku mungkin g jauh beda dg kalian, mendambakan seorang cowok dan menyukai cowok spt tokoh anime yg aku baca dikomik. AKu sk menghayal klo ak menjadi slah satu tokoh komik tersebut, menjadi seorang cewk yg disukai cowk anime yg ak dambakan itu, pokokna khayal super tinggi deh....ak bner2 maniak komik. bertahun2 ak g bosen komik mpe skarang, yah wlaupun skarang dah jarang baca krn harus peduli hidup nyata jg . Entah knp klo dg anime dikomik ak bisa mengikuti jalan crita itu spt kisah nyata dan ingin skali smua itu terjdi didunia nyata. Ga pernah ada hbisna ak berandai-andai menjadi bgian dari anime itu. Seolah-olah smua hidup, dan klo ak bisa menggambar, ak pasti ingin jg menciptakan tokoh anime dr diriku...

tidus+yuna.......pasangan serasi.....
jadi kepengin jadi mereka....
 
ha hai hai SI TS balik laghi nimbulin yang tenggelem

emang sih pedes" tapi gimana laghi gw ampe sekarang masih setia ma anime

abisnya susah bgt cari cwe yang normal ga kyk cwe jaman sekrang yang liat ninja ato satria dll
 
ati-ati om.. kalau terlalu membandingkan dengan anime.. nanti bisa terjebak sendiri.. ga ada lah di dunia ini manusia yg sempurna... kalau terlalu berpatok dengan anime yang ada ga akan nikah-nikah.. nanti yang ada Poster idola yg dinikahi hahaha aneh kan?
tia walaupun sangat suka anime... tapi untuk cari pasangan.. cukup cari yang baik aja... rata2 kan tokoh kegemaran adalah yang baik-baik... nah... cari deh pasangan yang baiknya sama... atau mungkin mendekati...

kalau masalah manis tampan dan lain-lain itu selera masing-masing haha

dan ga semua cwe hanya melihat dari kendaraannya den... banyak kok diluar sana yang bener-bener terima kita apa adanya... nah berarti itu beneran jodohnya deh
 
aku tau itu tia masalahnya aq ga mbandingin antara cwe anime sama cwe asli dari keseluruhan

tapi cwe macam sekarang yang normal dah rada berkurang walau pun ga semuanya

rata" cabe-cabean

tapi ya sudahlah nanti nemu sendiri jodoh kita asalkan sabar dan ga putus asa nyarinya
 
Back
Top