PPDB SMK naik daun

Administrator

Administrator
Tahun lalu penerimaan siswa tahap dua seusai pelaksanaan PPDB Online terjadi, sehingga menyebabkan situasi yang tak sehat karena masyarakat menilai PPDB tahap dua itu rawan ‘titip menitip’ siswa.

“Sesuai juklak juknis yang kami terima, tak ada penerimaan siswa susulan. Saya jamin (kejadian tahun lalu-Red) itu nggak akan terulang lagi,” ungkap Kepala Bidang Pendidikan Menengah pada Disdik Kota Bekasi, Dedi Djunaedi, di sela-sela penyelenggaraan simulasi PPDB Online di SMA Negeri 2 Kota Bekasi, Kamis (17/6).

Proses penermaan siswa tahap dua yang digelar usai PPDB Online tahun lalu menuai kritik banyak pihak karena dianggap hanya legalisasi atas banyaknya titipan calon siswa baru dari kalangan internal keluarga pejabat, baik eksekutif maupun legislatif.

Kepala Bidang Pembinaan Program pada Disdik Kota Bekasi, Hanan Tarya, mengungkapkan, PPDB Online 2010 akan dlikuti 56 SMP (39 SMP negeri dan 19 swasta). 29 SMA (15 negeri dan 14 swasta), serta 14 SMK (7 negeri dan 7 swastä).

Khusus bagi calon siswa SMK akan ada tes khusus yang dilaksanakan di masing-masing SMK pada 23-25 Juni 2010 dan ujian kejuruan pada 27 Juni 2010.

‘Tata cara pendaftaran bisa dilihat lebih detail di situs http://bekasisiap-psb.com,” ungkapnya, kemarin.

Dipaparkan pula, tahun ini tersedia 1.632 kursi calon siswa untuk ditempatkan di tujuh SMK Negeri, 4.800 kursi di 15 SMA negeri, dan 12.760 kursi di 39 SMP negeri. Jumlah rombongan belajar per kelas untuk SMP sebanyak 44 siswa, SMA 40 siswa, dan SMK 32 siswa.

“Daya tampung sekolah negeri dl semua tingkatan saat ini hanya sekitar 40 persen dari jumlah kelulusan siswa. Jadi jangan khawatir sekolah swasta tidak kébagian siswa,” imbuhnya.


Sumber : Warkot
 
Back
Top