Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Status
Not open for further replies.

Administrator

Administrator
Kaukus Pancasila di parlemen menyayangkan tidak adanya tindakan tegas dari Presiden untuk menghentikan premanisme.

Kaukus yang merupakan gabungan dari anggota DPR, DPD, dan 15 elemen masyarakat itu menuntut agar pemerintah menindak tegas perilaku premanisme dan kelompok preman berjubah’.

Hal tersebut dikatakan Eva Kusuma Sundari, salah seorang koordinator kaukus, Senin (28/6), dalam konferensi pers di Gedung DPR, Senayan.

Presiden harus bertindak tegas dan membuktikan bahwa negara tidak boleh kalah oleh perilaku kekerasan seperti yang ditunjukkan oleh FPI, dan lainnya. Kalau ini dibiarkan, sama halnya dengan membiarkan pertarungan sipil dengan sipil lainnya, ujarnya.

Dalam acara tersebut hadir Ulil Abshar Abdalla dari Partai Demokrat, Eko Prananto, aktivis Masyarakat Dialog Antarumat Beragama [Madia), Indria Fernida, aktivis Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindakan Kekerasan (Kontras), dan I Wayan Sidharta dari DPD (Bali).

Eva mengimbau para korban tindak kekerasan oleh kelompok tersebut melaporkannya kepada pihak kepolisian, supaya kasusnya bisa ditangani sampai ke pengadilan.

‘Seluruh korban kami imbau agar segera melapor supaya kasusnya diproses di jalur hukum,” ujarnya.
Mantan anggota Panitia Khusus DPR untuk kasus Bank Century itu juga meminta kepada komisi III, sebagai mitra kerja Polri, untuk memanggil Kapolri, Jenderal Bambang Hendarso Danuri terkait insiden pengusiran tiga anggota Komisi IX DPR dad PDIP di Banyuwangi.

‘Panggil Kapolri untuk menanyakan posisi dia di mana. Kami juga minta agar mereka mengecam tindakan itu,” katanya.


Seperti diberitakan, FPI membubarkan acara sosialisasi kesehatan gratis di Banyuwangi yang dilakukan oleh dua anggota DPR, Ribka Tjiptaning dan Rieke Dyah Pitaloka. serta Nursuhud. FPI menduga kegiatan tersebut berbau komunis.

Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Partai Demokrat, Ulil Abshar Abdalla, berpendapat bahwa wacana pembubaran FPI harus terus dimunculkan meskipun secara hukum sangat sulit. Alasannya, tindak kekerasan yang dilakukan FPI sudah sangat sistematis, bukan lagi secara acak.

“Kekerasan yang dilakukan FPI sudah mengarah ke kelompok, bukan random. The best bargain minta dibubarkan. Kalaupun nantinya diambil jalan tengah, hanya ditindak tegas, yah lumayan bagi kita. Tapi jangan menyerah di awal,” ujarnya.

Saat ditanya tentang mekanisme pembubarannya, Ulil mengatakan tidak memenjarakan. “Persoalan memenjarakan itu nantinya tergantung apakah anggota ini melawan hukum atau tidak,” ujarnya.



Sumber : Warkot
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Jujur ya, Kalin gak suka dengan tindakan FPI yang brutal. Apakah bagi mereka kekerasan itu penting, ya? Mungkin mereka perlu diajari tentang Akhlaqul Karimah.
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Adakah indikasi jika aliran radikal ini justru mendapat sokongan dari musuh yang mau mengadudomba umat manusia?
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Apa kabarnya nih komunitas FPI, kok engga ada yang ikutan nimbrung jawab disini ya? mungkin merka anggap ii haram lagi ...:D
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

aparat lambat. . .FPI cepat tapi brutall!!!

aparat ga lambat kok cuman karena FPI ada maka polisi itu takut
pokoe polisi mati kutu dgn FPI.. ak kasih satu bukti, saat FPI merobohkan patung Budha d Singkawang, polisi hanya berdiam diri ga berani melarang FPI padahal tindakan FPI itu brutal
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

FPI sangat salah kalau anarkis dan kekerasan yang di kedepankan karena
apa yang mereka pakai dan nama apa yang mereka bawa tidak tercermin disitu.

APARAT apalagi lebih salah...kenapa banyak diam atau terlambat ..seperti film india dan film indonesia ....setelah semua selesai baru aparat datang...atau memang hobby.

FPI dan APARAT ....JALANKAN TUGAS DAN JALANKAN PIKIRAN
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

FPI mungkin tidak dapat di bubarkan karena bukan organisasi...

tapi lebih baik FPI ditiadakan.. karena jika itu bukan organisasi, buat apa ada aksi anarki..

tonton-lah televisi, wahai FPI.. apakah tindakan kalian pantas di publikasi..

begitu juga polisi.. apakah tindakan kalian hanya berdiam diri...

bagaimana jika putra-putri pertiwi ikut beratraksi?
apakah polisi akan juga berdiam diri??

masih ingatkah 12 tahun lalu?.. betapa jago-nya atraksi putra-putri dan polisi..

sekarang FPI mulai beratraksi.. apakah polisi menyetujui?????????

Indonesia Negara Hukum.. juga erat dengan berbagai Agama...
jangan lah Hukum di-satukan dengan Agama..
karena itu tidak-lah mungkin terjadi..
Jika Hukum sudah di-luncurkan.. baik-nya kita kuat-kan..

Wahai oknum FPI dan Polisi--
lebih baik kita berdiskusi--
tanpa ada aksi anarki--
tanpa ada aksi politisi--
katanya ingin bersosialisasi--
kok malah kayak premanisme.. yang haus akan aksi anarki--
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

@kerbau
ID boleh kerbau tp buah pikirannya brilian den.. REP utkmu...
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?


aku terharuuu.. berikan aku lumpur dunk untuk ku berenang...
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

uugghhh... give me five.. four.. three.. two... one...
tidur yukk...
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

bo, ak lom bisa kasih repu soale pk hp nih ntar kl pk komputer ak luncurkan repu ya
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Wow kerbau.. Keren hehehe
Reppu untukmu dalam perjalanan
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

Gimana ya, ada FPI aja masih pada berani mengobok-obok hukum Islam, gimana kalo gada FPI? Ulil Absar Abdalla bukannya tokoh liberalis nomer wahid tuw..
 
Bls: Wacana pembubaran FPI haruskah dimunculkan?

FPI itu sama dengan preman
tak pake otak tapi pake otot
ngerti agama tapi tak digunakan.
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top