rekonversi Minyak tanah ke Gas?

Administrator

Administrator
Banyaknya berita terkait rawannya ledakan tabung gas, membuat rakyat gelisah dan ketakutan. Seandainya minyak tanah disediakan lagi dengan mudah, pasti mereka lebih memilih kembali menggunakan minyak tanah.

Namun apa daya, hingga saat ini kemudahan dan kemurahan mendapatkan minyak tanah masih kesulitan.

Setujukah Anda dengan penggunaan kembali minyak tanah sebagai BBM untuk memasak?
 
Bls: rekonversi Minyak tanah ke Gas?

mungkin sedikit aku jelaskan proses pengolahan minyak..

Crude (minyak mentah) diolah dengan beberapa cara, primary proses disebut destilasi (pemisahan berdasarkan fraksi2nya..)

dari hasil destilasi minyak mentah (crude) diolah menjadi :
1. LPG (Liquified Petroleum Gas)
2. Naphta (yang nantinya diolah lagi menjadi bensin.
3. Kerosene (minyak tanah, yang juga bahan dasar avtur )
4. gasoil (solar)
5. Residu (produk yang tidak bisa diolah atau ampas).

kolom-fraksinasi.jpg


mari kita liat kerosene atau minyak tanah.. disitu gw kasih tanda dalam kurung "bahan dasar avtur"...

sekarang lihat harga avtur, sekita Rp.10.000/liter

subsidi untuk minyak tanah sekarang sudah dicabut.. harga minyak tanah sekarang mencapai Rp.9000/liter (non subsidi).

terus pertamina disuruh menjual berapa perliter jika subsidi sudah dicabut..?? jika Rp.9000/liter apakah masyarakat mau..??

jika pemerintah tidak memberikan subsidi, minyak tanah akan tidak laku, lebih baik minyak tanah tersebut dijadikan avtur saja..
daripada pihak Pertamina yang dicekik.. bakalan rugi besar..

nah sekarang tinggal nunggu kebijakan dari pemerintah..

Pertamina emang BUMN (Badan Usaha Milik Negara).. tetapi sekarang pertamina udah menjadi PT.Pertamina (persero).. dimana dituntut untuk memperoleh keuntungan sebesar2nya..

tapi..... walaupun sudah menjadi PT... pertamina masih belum mandiri, karena pertamina tetap menjadi tulang punggung negara..
supply bahan bakar TNI AL,AD & lainnya..

belum pajak yang gila2an,, contoh :
Listrik yg dibangkitkan sendiri oleh pertamina untuk kebutuhan produksi & penerangan, dikenai retribusi Rp.600 jt/tahun..
Tapi dgn adanya otonomi daerah, pemerintah BERENCANA menetapkan pajak "pembangkitan", dan pertamina akan dikenai pajak Rp.6M/tahun untk listrik yg dibangkitkan sendiri oleh pertamina..

dicekeek..

jika pertamina disuruh untuk mandiri, maka coba lihat petronas.. merka sudah mandiri.. tapi pemerintah tidak terlalu banyak ikut campur didalamnya..
tapi sepertinya dinegara kita belum bisa menerapkan seperti itu, karena rakyat kita masih banyak di bawah garis kemiskinan, jadi masih butuh subsidi...

smoga bisa dipahami oleh semua rakyat... & smoga pemerintah & petugas pajak masih memperhatikan rakyat yang juga semakin tercekik..
 
Back
Top