Megawati sindir SBY : "Kok Bledag-bledug Baru Sosialisasi"

Megha

New member
Megawati sindir SBY Megawati: "Kok Bledag-bledug Baru Sosialisasi"

megawati16.jpg


Banyaknya kasus ledakan tabung elpiji di beberapa daerah membuat Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Sukarnoputri angkat bicara. Megawati prihatin dengan musibah yang menimpa rakyat kecil.

"Kejanggalan pemerintah sudah dapat dilihat dari kejadian ledakan tabung gas tiga kilogram yang hampir setiap hari merenggut korban, tapi siapa yang bertanggung jawab. Saya sangat prihatin, kok `bledag-bledug` (meledak--Red.), baru sosialisasi," kata Megawati saat menyampaikan pidato politiknya pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Tiga Pilar PDIP di Sentul Internasional Convention Center, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8).

Mega mengatakan, dirinya sewaktu kampanye Pemilihan Presiden 2009 pernah mengingatkan pemerintah untuk menyosialisasikan selama dua tahun sebelum dilakukan konversi minyak tanah ke gas. "Saya meminta kepada pemerintah untuk dilakukan transisi dan sosialisasi sekitar dua tahun supaya masyarakat yang budayanya mengenal kayu bakar, beralih ke minyak tanah lalu ke gas bisa mengetahui lebih baik," urai Megawati.

Megawati juga menyayangkan kenaikan harga-harga. Namun, pemerintah seperti mengatakan tidak ada kenaikan. "Katanya tidak ada kenaikan, tapi kok semuanya mahal. Terus apanya yang nggak naik," ujar Mega.(MEL/ANS/Ant)
 
Bls: Megawati sindir SBY : "Kok Bledag-bledug Baru Sosialisasi"

Megawati sindir SBY Megawati: "Kok Bledag-bledug Baru Sosialisasi"

megawati16.jpg


Banyaknya kasus ledakan tabung elpiji di beberapa daerah membuat Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Sukarnoputri angkat bicara. Megawati prihatin dengan musibah yang menimpa rakyat kecil.

"Kejanggalan pemerintah sudah dapat dilihat dari kejadian ledakan tabung gas tiga kilogram yang hampir setiap hari merenggut korban, tapi siapa yang bertanggung jawab. Saya sangat prihatin, kok `bledag-bledug` (meledak--Red.), baru sosialisasi," kata Megawati saat menyampaikan pidato politiknya pada pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Tiga Pilar PDIP di Sentul Internasional Convention Center, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/8).

Mega mengatakan, dirinya sewaktu kampanye Pemilihan Presiden 2009 pernah mengingatkan pemerintah untuk menyosialisasikan selama dua tahun sebelum dilakukan konversi minyak tanah ke gas. "Saya meminta kepada pemerintah untuk dilakukan transisi dan sosialisasi sekitar dua tahun supaya masyarakat yang budayanya mengenal kayu bakar, beralih ke minyak tanah lalu ke gas bisa mengetahui lebih baik," urai Megawati.

Megawati juga menyayangkan kenaikan harga-harga. Namun, pemerintah seperti mengatakan tidak ada kenaikan. "Katanya tidak ada kenaikan, tapi kok semuanya mahal. Terus apanya yang nggak naik," ujar Mega.(MEL/ANS/Ant)


Indonesia memang harus begitu
Semua teruru-buru
Soalnya yang dilihat Prestasi Kerja
Program Baru harus dibuat
 
Back
Top