Al Qur'an Raksasa Vs Al Qur'an Mini Indonesia

jmw01

New member
BANYUWANGI (Berita SuaraMedia) - Beragam cara dilakukan warga muslim dalam beramal selama menunaikan ibadah puasa ramadhan. Seperti yang dikerjakan Haji Abdul Karim dan Hajjah Musyarrofah, warga Dusun Kebonrejo Desa Gentengwetan Kecamatan Genteng Banyuwangi yang terbilang unik ini dengan membuat Mushaf Al Qur'an raksasa yang akan diselesaikan di bulan suci Ramadhan ini.

Tidak tanggung - tanggung Mushab Al Qur`an yang akan dibuat Abdul Karim berukuran 1,5 meter kali 2 meter, dengan ukuran tinggi huruf alif pada Mushaf Al Qur`an karya seni Abdul Karim mencapai tujuh centimeter dan lebar masing - masing huruf satu centimeter. Sedang untuk menandai masing - masing ayat dalam lembaran mushaf Al Qur`an raksasa ini menggunakan stiker khusus sehingga menimbulkan kesan indah serta artistik.

Sang penggagas Mushaf Al Qur`an raksasa, Abdul Karim ketika ditemui, Jumat, sedang asyik menggoreskan kanvas di lembaran kertas putih yang telah disiapkan untuk merampungkan mushaf Al Qur`an raksasa tersebut.

Tanpa mengenal lelah, Abdul Karim, mengaku pembuatan maha karya seninya itu sudah dimulai sejak 1 Januari 2010 lalu dan direncanakan sudah selesai pada 27 Ramadhan 1431 Hijriah mendatang.

"Saat ini saya tinggal selesaikan satu setengah juz akhir pada Al Qur'an," ungkapnya.
Untuk membuat Mushaf Al Qur`an raksasa ini Abdul Karim memakai kertas khusus yang didatangkan dari Jepang. Begitu pula untuk tetap menjaga kesucian mushab Al Qur'an karya tulisan tangannya ini telah dibuatkan kotak khusus yang terbuat dari kayu jati.

Mushaf Al Qur'an tulisan tangan Abdul Karim itu mengkolaborasikan Mushaf Al Qur' an gaya timur tengah dengan gaya Indonesia yang dilengkapi pula dengan tanda kharokat.

Menurutnya, hal itu di maksudkan untuk memudahkan membaca bagi seluruh kaum mukmin di Indonesia. Dan oleh beberapa ulama di Banyuwangi, Mushaf Al Qur'an karya Abdul Karim itu disebut Qur'an pojok karena setiap akhir surat atau ayat persis berada di pojok pada halaman Al Qur'an.

Rencananya Mushaf Al Qur'an raksasa tersebut akan diwaqafkan ke Masjid Agung Baiturrahman Banyuwangi, salah satu masjid agung tertua di Kabupaten Banyuwangi.

Ketika ditanya apakah motivasinya membuat Mushaf Al Qur`an raksasa itu, Haji Abdul Karim, dengan tulusnya mengatakan bahwa ia melakukan semua ini hanya ingin agar dirinya bersama keluarga diberi umur panjang olehAllah SWT.

Sementara itu, di Tangerang, Banten, terdapat Al Quran mini berukuran sekitar 2,5 cm X 2,5 cm yang berusia ratusan tahun. Al Quran yang memiliki ketebalan hanya 1 cm itu sudah diuji keasliannya oleh Balai Pustaka dan Perpustakaan Nasional.

"Perkiraan setelah diperiksa Balai Pustaka Indoensia, Al Quran ini berumur sekitar 250 tahun," kata Haji Abdul Karim pemilik Al Quran mini peninggalan pendahulunya, seperti ditayangkan Kantor Berita tvOne.

Menurut pria yang biasa dipanggil Haji Karim itu, butuh peralatan tambahan untuk membaca Al Quran mini. Alat tambahan itu yakni kaca pembesar dan jarum.

Kaca pembesar digunakan untuk melihat tulisan-tulisan Al Quran yang begitu kecil. Sedangkan jarum, digunakan untuk membuka lembaran-lembaran Al Quran.

Hasil uji yang dilakukan Perpustakaan Nasional bahwa Al Quran berukuran 2,5 cm X 2,5 cm itu asli. Bahkan, Al Quran itu sudah dipamerkan di Bait Al Quran Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta Timur.

Al Quran itu merupakan warisan turun-temurun keluarga Harji Karim. Tetapi, kini Haji Karim berniat melego Al Quran nan-bersejarah itu. Uang hasil penjualan Al Quran mini yang berusia 250 tahun itu akan digunakan untuk kepentingan sosial. Anda berminat?
 
Bls: Al Qur'an Raksasa Vs Al Qur'an Mini Indonesia

Pic yg raksasa ya blm jadi tuh :D
Kalo yg mini tuh tinggal klik linknya..
 
Bls: Al Qur'an Raksasa Vs Al Qur'an Mini Indonesia

kok judulnya versus(Vs) ya?????
emang tu Al-Qur'an mau kelahi????
 
Bls: Al Qur'an Raksasa Vs Al Qur'an Mini Indonesia

Itu judul asli beritanya sesuai asal sumber.. bukan gw yg buat..
 
Bls: Al Qur'an Raksasa Vs Al Qur'an Mini Indonesia

kalo alqur'an yang gede bacanya enak g' pake lup(kaca pembesar)
 
Back
Top