he...he....

Status
Not open for further replies.

ekoyudi

New member
Seorang bos di sebuah perusahaan besar tiba-tiba
melakukan inspeksi
mendadak ke pabriknya untuk melihat kinerja para
karyawannya.
Di pabrik keempat, ia menemukan seorang pria muda
yang tengah bersandar di dekat pintu, nampaknya ia
tengah bersantai. Semua pekerja yang ada di ruangan itu
tengah sibuk bekerja, kecuali dirinya.
Si bos segera menghampiri pemuda tersebut dan
bertanya, "Berapa gajimu seminggu?"
Dengan sedikit terkejut, pemuda itu melihat ke arah si bos
dan berkata,
"Hmmmm sekitar 100.000 per minggu, kenapa
memangnya?"
Si bos mengeluarkan dompetnya dan mengambil dua
lembar uang 100 ribu-an.
Ia mengulurkannya pada si pemuda, "Ini gajimu untuk dua
minggu dan cepat pergi dari sini. Aku tak mau melihatmu
lagi."
Dengan keterkejutan luarbiasa dan juga takut, si pemuda
segera
meninggalkan tempat tersebut tanpa banyak bicara.
Lalu dengan muka berwiba! wa si bos melihat para stafnya
yang sedari tadi memperhatikan adegan itu. "Adakah
yang tahu, dari divisi manakah pemuda pemalas tersebut,"
tanyanya.
Suasana menjadi hening sampai akhirnya seorang staf
menjawab
dengan sedikit ketakutan, "Ia tak bekerja disini. Ia adalah
pengantar pizza, dia yang mengantar pizza pesanan
personalia."
 
weww..

Seorang bos di sebuah perusahaan besar tiba-tiba
melakukan inspeksi
mendadak ke pabriknya untuk melihat kinerja para
karyawannya.
Di pabrik keempat, ia menemukan seorang pria muda
yang tengah bersandar di dekat pintu, nampaknya ia
tengah bersantai. Semua pekerja yang ada di ruangan itu
tengah sibuk bekerja, kecuali dirinya.
Si bos segera menghampiri pemuda tersebut dan
bertanya, "Berapa gajimu seminggu?"
Dengan sedikit terkejut, pemuda itu melihat ke arah si bos
dan berkata,
"Hmmmm sekitar 100.000 per minggu, kenapa
memangnya?"
Si bos mengeluarkan dompetnya dan mengambil dua
lembar uang 100 ribu-an.
Ia mengulurkannya pada si pemuda, "Ini gajimu untuk dua
minggu dan cepat pergi dari sini. Aku tak mau melihatmu
lagi."
Dengan keterkejutan luarbiasa dan juga takut, si pemuda
segera
meninggalkan tempat tersebut tanpa banyak bicara.
Lalu dengan muka berwiba! wa si bos melihat para stafnya
yang sedari tadi memperhatikan adegan itu. "Adakah
yang tahu, dari divisi manakah pemuda pemalas tersebut,"
tanyanya.
Suasana menjadi hening sampai akhirnya seorang staf
menjawab
dengan sedikit ketakutan, "Ia tak bekerja disini. Ia adalah
pengantar pizza, dia yang mengantar pizza pesanan
personalia."



aduhh...

itu emang boss nya yang o'on apa emang nasib si tukang pizza yang lagi beruntung ya..




masa .. kaga bisa bedain cy.. seragam pegawai pabrik.. sama seragam pengantar pizza .. .. emangg... boss.. yang aneehhh...


 
Status
Not open for further replies.
Back
Top