[Budaya] Negara Cyprus

Miyuki

New member
Negara Cyprus

cyprus.jpg




Pulau dan republik merdeka, dalam persemakmuran bangsa-bangsa, di sebelah timur Laut Tengah; ± 60 km dan Turki. Euas 9.251 km2. Penduduk 633 ribu. Kepadatan penduduk 68/km2. Ibu kota: Nieosia.
Bahasa-bahasa resmi: Yunani dan Turki.
Agama: Yunani Ortodoks dan Islam.
Satuan mata uang: pound Cyprus (1.000 mil).


BIOGRAFI
Dua pegunungan membentang dan timur-barat. Utara, Pegunungan Kyrenia; sampai ke selatan termasuk Pegunungan Traados (dengan G. Olympus, tinggi 1.952 m). Antara kedua barisan pegunungan terletak dataran Messaonia (Yun.: Messaria); ± 20% dan pulau tersebut berhutan.



IkliM
Mediteran. Musim hajan jatuh antara akhir Oktober sampai akhir April.


EKONOMI
Terutama agraris. Lebih dari sepertiga jumlah rakyat prkrrja bermata pencaharian di perkebunan/pertanian yang menghasilkan: sitrun, sayur/mayur, jewawut dan terigu, dan lebih dan 50% hasilnya diekspor. Basis industri adalah pengolahan hasil-hasil perkebunan/pertanian; juga terdapat produksi semen. Dekat Larnaca terdapat penyulingan minyak. Cyprus kaya akan barang-barang tambang (besi pint, biji-biji kuningan, gip, ashes, amber), tetapi persediaan-persediaan yang terpenting (tembaga/kuningan) dalam beberapa decenium (masa 10 tahun) akan mengalami kehabisan. Walaupun impor melebihi ekspor, neraca perdagangannya p0- sitif, kanena pemasukan dan basis pasukan Inggenis dan tunjangan keuangan Turki untuk orangorang Turki. Industni paniwisata sampai 1974 maju pesat, tetapi pertumbuhannya berada di bawah pengawasan. Jalan-jalan kereta api kurang. Pelabuhan-pelabuhan terpenting adalah Famagusta, Limassol, dan Larnaca; pelabuhan udara internasional terdapat di Nicosia.




PENDUDUK
Sampai penyerbuan Turki, Jul 1974, (lihat sejarah) penduduk terdiri dari 77% bangsa Yunani yang bertempat tinggal terutama di kota-kota; l8% bangsa Turki yang hidup di desa-desa; Armenia dan Maronit merupakan kelompok minoritas. Setelah penyerbuan, ± 200 ribu orang Yunani-Cypriot terdesak, dan mencari jalan ke luar untuk meloloskan diri. Penghuni Famagusta, Kyrenia dan Morphon diungsikan. Kota-kota tenpenting (dengan jumlah penduduk sebelum Jul 1974): Nicosia (penduduk 116 nibu), Limassol (penduduk 80 ribu) dan Famagusta (penduduk 39 ribu). Orang-orang Yunani adaiah anggota gereja Ortodoks dan Cyprus (liturgi Byzantium), dan pemeluk agama Islam (aliran sunni). Tiap kelompok rakyat memiliki sekolah sendini. Buta huruf 18%, terutama di kalangan petani tua, karena biarpun tidak ada wajib belajar anak-anak antara 6—14 tahun hampir semua mengikuti pendidikan sekolah. Pendidikan tinggi tidak ada.






SEJARAH
± 1600 sebelum Masehi merupakan pusatperdagangan yang ramai di teluk L. Tengah sebelah timur. Sesudah ± 1400 sebelum Masehi pulau itu dijadikan koloni bangsa Achaea (Yunani); sesudah ± 800 sebelum Masehi oleh bangsa Fenicia; ± 7 10—670 sebelum Masehi oleh bangsa Assyria, lalu menyusul suatu masa kebebasan dan pertumbuhan kebudayaan. Ahmozes II menggabungkan Cyprus ± 560 sebelum Masehi pada Mesir, dan dengan demikian 525 sebelum Masehi dikuasai oleh Parsi. Iskandar Agung, 333 sebelum Masehi mengakhiri kekuasaan Parsi. Lalu berturut-turut Cyprus diperintah bangsa Ptolemaca, Kerajaan Romawi dan Kerajaan Byzantium. Pada waktu perang salib Cyprus jatuh ke tangan turunan Perancis Lusignan. 1374, diperintah bangsa Genoa setelah itu bangsa Venesia; 1570, ditaklukkan bangsa Turki. 1878, Inggenis memerintah pulau itu meskipun secara resmi tetap Turki; 1914, menyusul penggabungan secara resmi: 1925, menjadi “koloni mahkota”. Dalam Perang Dunia II merupakan pangkalan penting bagi Sekutu. Sesudah 1w di kalangan orang-orang Yunani Cyprus muncul aliran nasionalis deras yang bertujuan enosis (Yun. = penggabungan dengan ibu pertiwi). Lebih-lebih sejak 1954 aliran itu meluap menjadi aksi-aksi teror yang dilancarkan oleh tentara bawah tanah, FOKA, di bawah pimpinan kolonel Yunani, Grivas. 1959, disetujui bersama oleh Britania Raya, Yunani dan Turki bahwa Britania Raya tetap memiliki pangkalan militen di pulau itu; bahwa ketiga negara tersebut akan menjamin kemerdekaan Cyprus; bahwa kepentingan-kepentingan orang Turki sebagai masyarakat terkecil harus dipelihara; enosis tidak diperbolehkan. 1960, Uskup Agung Makanios yang ortodoks menjadi pnesiden pertama Republik Cyprus; Fadil KucUk, orang Turki, menjadi wakil presiden. Kompromi itu tidak memberikan kepuasan sepenuhnya kepada siapa pun. 1963, insiden-insiden antara bangsa Yunani dan Turki di




Cyprus merupakan corak suatu perang saudara. 1964, dimintakan campur tangan Dewan Keamanan PBB, yang kemudian berhasil mengembalikan keseimbangan yang rumit. Makarios terpilih kembali 1968 dan 1973. KUcuk digantikan 1973 oleh R. Denktasy. Ketegangan-ketegangan meningkat sejak 1970. 15 Juli 1974 perebutan kekuasaan oleh sejumlah perwira Yunani yang diselundupkan ke dalam angkatan perang Cyprus. Makarios menyingkir. 20 Juli bangsa Turki melakukan pendaratan dan mengambil alih 40% dan pulau itu. Feb 1975 Dcnktasy mengumumkan suatu negara federal Turki-Cyprus.
Cyrenaica. Provinsi terbarat Republik Libia, bertapal batas dengan Mesir, Afrika Utara. Kota tenpenting dan pelabuhan utama di kawasan ini adalah Benghasi. Agak menjorok ke Laut Tengah, sejajar dengan pesisir terdapat Pegunungan Jabel el Akhbar dengan puncak tertinggi 876 m. Dikembangkan menjadi wilayah pertanian; salah satu cara untuk mengairi wilayah pertanian di situ dengan membor sumber-sumber air tawar dengan pompa-pompa hidrolik sampai kedalaman 750 m di wilayah padang pasir. Produksi pertanian: kurma, gandum, sayur-mayur, zaitun, jeruk. Kurma diekspor melalui pelabuhan Benghasi.
 
Bls: [Budaya] Negara Cyprus

Siprus merupakan nama sebuah pulau di Laut Mediterania Timur. Negara ini terkena] sejak zaman kuno karena kekayaan mineral, anggur, dan keindahan alamnya. Siprus terdiri atas pegunungan tinggi, lembah yang subur, dan pantai yang luas. Negara yang terletak di Asia Tengah ini berada sekitar 40 mil (65 km) di selatan Turki, 60 mil (100 km) sebelah barat Suriah, dan 480 mil (770 km) di tenggara Yunani. Ini adalah pulau terbesar ketiga Mediterania setelah Sisilia dan Sardinia. Secara umum, luasnya tidak lebih besar dari Jakarta. Bahkan, pada sensus 2006, penduduknya hanya 746.000 jiwa.

Orang-orang Siprus mewakili dua kelompok etnis utama Yunani dan Turki. Siprus Yunani yang berjumlah empat per lima penduduk, berasal dari campuran penduduk asli dan imigran dari Peloponnese yang terjajah sekitar 1200 SM.

Pemukim berasimilasi sampai abad ke-16. Sekitar seperlimanya adalah Siprus Turki, keturunan para prajurit tentara Ottoman yang menaklukkan pulau itu pada 1571 dan imigran dari Anatolia yang dibawa oleh pemerintahan sultan. Sejak 1974, tambahan imigran dari Turki telah dibawa untuk bekerja di tanah kosong. Mereka meningkatkan total angkatan kerja.

Saat ini, kata siprus tidak selalu digambarkan sebagai Siprus. Kata ini lebih sering digunakan bersama-sama dengan awalan Yunani atau Turki, sebagai pengakuan dari dua kelompok etnis besar di Siprus. Siprus Yunani adalah komunitas Ortodoks Yunani yang berbahasa Yunani, sedangkan Siprus Turki adalah komunitas Muslim yang berbahasa Turki.

Ketika Siprus merdeka dari Inggris pada 1960, Konstitusi Republik mendefinisikan Siprus Turki dan Siprus Yunani sebagai dua kelompok etnis yang terpisah. Pada saat itu, para anggota dari kedua kelompok masih menghuni desa-desa dan kota, namun sudah saling berbaur.

Pada kebanyakan kasus, keduanya hidup bersama dalam damai dan merayakan perayaan hari besar juga secara bersama-sama. Sayangnya, peristiwa 1974 memisahkan Pulau Siprus Turki dan Siprus Yunani. Kedua kelompok masyarakat itu tidak lagi hidup berdampingan selama lebih dari 30 tahun.

Agama Islam masuk ke Siprus sekitar tahun 649 Masehi, pada saat pemerintahan Islam di Madinah dipimpin oleh Khalifah Usman bin Affan. Kendati masuk ke negara tersebut lebih awal, sampai tahun 1974, kebanyakan pemeluk agama Islam berasal dari orang-orang Siprus Turki. Jumlahnya mencapai 18 persen dari total penduduk. Namun, saat ini jumlahnya mencapai 264.172 Muslim atau sekitar 10 persen dari total penduduk. Sebagian besar tinggal di bagian utara.

Penduduk Siprus Turki mayoritas menganut ajaran Islam Suni. Berbeda dengan kebanyakan pemeluk Muslim Suni lainnya, Muslim Siprus sangat kental dalam pengaruh tasawuf, baik dalam kebudayaan maupun spiritualnya. Aliran tasawuf yang berkembang adalah Naqsabandi Haqqani yang dipimpin oleh Nazim Al-Qubrusi dari Larnaca.

Pada masa pemerintahan Ottoman (Turki Usmani) pada tahun 1572-1878, sebagian besar umat Islam menetap di Siprus Turki. Selama abad ke-17, pemeluk Islam tumbuh pesat. Sebagian merupakan imigran Turki, lainnya adalah orang keturunan Yunani yang memeluk Islam.

Beberapa peninggalan Islam ada di Siprus termasuk di dalamnya Masjid Arabahmet di Nikosia (dibangun pada abad ke-16 ), Masjid Hala Sultan

Tekke atau Umm Masjid Haram Larnaca (dibangun pada abad ke-18), Masjid Lala Mustafa Pasha, Selimiye Masjid, dan Masjid Haydarpasha.

Kisah perebutan wilayah

Siprus merupakan semenanjung wilayah Islam yang dibebaskan oleh kaum Muslim pada masa Khalifah Harun Ar-Rasyid dari Dinasti Abbasiyah setelah sebelumnya dikuasai oleh pemerintahan Islam pada masa Usman bin Affan tahun 28 Hijriah.

Ketika terjadi Perang Salib, Inggris datang ke negeri ini pada 1191 M dan menduduki Siprus selama Perang Salib. Kaum Muslim kemudian membebaskannya kembali dari cengkeraman Inggris.

Inggris paham akan nilai strategis Siprus. Bahkan, mereka menjadikannya sebagai pangkalan titik tolak menyerang negeri-negeri Islam. Karena itu, Inggris mengelabui Daulah Usmaniyah pada 1878, dengan dalih menghadapi Rusia, sehingga bisa menyewa pangkalan di Siprus. Inggris mendeklarasikan kependudukannya atas Siprus pada Perang Dunia I tahun 1914.

Inggris mulai mendorong etnis Yunani Nasrani agar bermigrasi ke Siprus demi mengubahnya menjadi semenanjung yang mayoritasnya non-Muslim. Inggris membuat undang-undang yang berkaitan dengan masalah kependudukan, artinya bebas dari kaum Muslim etnis Turki. Tujuannya untuk melemahkan eksistensi dan kekuatan Turki di sana. Caranya dengan menetapkan syarat bahwa siapa saja yang berkewarganegaraan Turki dilarang menjadi warga negara Siprus yang dikuasai Inggris dan mereka tidak boleh tinggal di Siprus.

Sementara itu, Inggris memberi kemungkinan kepada orang Siprus etnis Yunani untuk memerintah semenanjung dan mengontrol nasib kaum Muslim. Karena itu, jumlah pemeluk Nasrani xii Siprus yang berasal dari luar makin meningkat, sedangkan jumlah penduduk asli yang Muslim makin berkurang. Inggris mengokohkan eksistensinya di Siprus dengan membangun dua pangkalan militer di sana.

Pascakudeta dan intervensi Turki, secara militer, di Siprus pada 1974, semenanjung terbagi menjadi dua bagian. Etnis Turki, di utara semenanjung pada 1983, mendeklarasikan Republik Turki Siprus Utara (The Turkish Republic of Northern Cyprus) dan berada di bawah kontrol negara Turki yang luasnya 37 persen dari luas Kepulauan Siprus.

Wilayah ini oleh Turki diakui sebagai wilayah independen. Bagian selatan tetap berada di bawah kontrol etnis Siprus keturunan Yunani, yakni Republik Siprus yang meliputi 59 persen luas Kepulauan Siprus dan masuk sebagai anggota Uni Eropa.

Karenanya, hingga kini. Siprus tetap terbagi menjadi dua wilayah Siprus Yunani dan Siprus Turki. Bahkan, dalam budaya pun Siprus terbagi menjadi Turki di bagian utara dan Yunani di selatan negara ini.

Sampai sekarang, agama Siprus Yunani masih kebanyakan milik otosefalus Gereja Ortodoks Siprus (78 persen), sedangkan Siprus Turki merupakan Muslim (18 persen). Agama-agama lain terwakili di pulau tersebut, termasuk Maronit dan Apostolics Armenia (empat persen).

Sama halnya di Turki, gaya dan penampilan masyarakat Siprus Turki sudah sangat Eropa. Namun, banyak juga perempuan yang mengenakan jilbab, walaupun tidak sebanyak di Turki.


-dipi-
 
Back
Top