Puisikan Isi Hatimu hari ini, mari..

apa obat dari rasa sakit ini?
apa penawar dari rasa yang begitu menyiksa ini?
"HAAII" teriakku dalam ramai,
lalu menelan ludah, dan berbisik pada tembok, "aku rindu"
 
abu merapi
apa yg ingin kw sampaikan pada kami
sebuas apa kw murka
aq hanya bisa percaya ini smw untuk kebaikan kita
 
Coba dengarkanlah sumpahku (Janji suci)

Dari hati... aku cinta kamu

Jangan dengar kata mereka

Yang tak ingin kita satu

Yakinkan aku milikmu...

Aku milikmu...
 
dimana kamu saat ini,
iya.. tetaplah disana,
bersembunyilah
aku tak ingin berjumpa.

biarkan aku sendiri
seharian ni saja,
mungkin besok sudah bisa aku kembali menyapamu
aku ingin sendiri saja, tolonglah
 
bukankah itu sebuah lagu yang membuat orang lain merasa bahagia?
mengapa kau menyanyikannya dengan menangis untukku
sakitkah??
begitu sakitkah rasanya mencoba pergi jauh dariku?
 
tenanglah, dik
maafkan aku si pendahulumu yg tak tau diri,
bukan aku si buah mangga yg tak mau jatuh dekat dengan pohonnya
tapi siapapun diantara kita tahu benar semua itu,

kita sama,
tapi punya cara mengailkan langkah yg berbeda
ini hidup kita, dik
jangan kamu bersedih karena orang lain
 
aku duduk menunggu
berjongkok lutut meski mulai terasa kaku
kulihat pekat selalu, sekotak tanah yg masih merah
kapan akan muncul tunas baru dari benih yang kutanam hari lalu?
 
kau sebutkan kupu-kupu,
aku menoleh namun ternyata bukan aku yg kamu maksudkan
kulihat seorang wanita di balik punggung musuhmu,
dia ketakutan atau menari riang aku tidak bisa tau

kau berteriak lantang,
"ku bunuh kau, lelaki menjijik-an"
"hei," kupeluk wajahmu kuat-kuat
kumohon berpalinglah, jangan lagi marah

jika harus dia mati dengan terbunuh, ya aku bisa apa
tapi jangan tanganmu yg penuh dgn darahnya,
terlalu kotor darahnya, aku takut mengotori hatimu juga
biarkan dia tersesat dengan langkahnya yg gagah

ingatlah, kau hanya boleh mengingatkan dia
jangan menghukumi
kamu bukan Tuhan, dan dia bukan ciptaanmu
sekali lagi aku menggeleng dengan resah

ku peluk dirimu saat tanganmu menggenggam kuat adik kesayanganmu
aku tau debar jantungmu yg khawatirkan mereka,
ingatlah, aku juga merasakan itu
percayalah, mataku meliatmu, seakan melihat diriku dalam cerminku

aku tahu sakit hatimu melihat lelaki itu menyakiti adikmu
tapi jangan dengan rasa sakit kamu membalas sakit hatimu
karena tak akan ada bedanya
"sama saja..!!"
 
apa obat dari rasa sakit ini?
apa penawar dari rasa yang begitu menyiksa ini?
"HAAII" teriakku dalam ramai,
lalu menelan ludah, dan berbisik pada tembok, "aku rindu"

mudah saja,,,obatnya adalah menikmati rasa sakit hati itu dengan tabah..kata2 ini pernah di ucapkan oleh salah satu guruku ;);)
 
ku rasakan jenuh pada dirimu..
ku akui, telah hilang semua rasaku..
ku mencoba untuk bertahan, namun ku tak bisa..
 
straight to my head...

the white going red....

will i being dead?



i have the light...

u have the bright...

haven't us?



the word goodbye is a curse...

and so is hi being worse...



but,

there is always a chance, right?!

and together we'll fight...



i'll catch u, again...

and then, the tears gone by the rain...



coz, I really Love U...

sweetheart, I really do!



by : angel_of_hell
 
Last edited:
jangan perlihatkan wajah lesu
karena ada sesuatu yang bersembunyi dalam matamu
karena hanya akan mengeringkan telaga air yg kau bangun sendiri
dimanakah itu? hanya kamu yang tau
 
straight to my head...

the white going red....

will i being dead?



i have the light...

u have the bright...

haven't us?



the word goodbye is a curse...

and so is hi being worse...



but,

there is always a chance, right?!

and together we'll fight...



i'll catch u, again...

and then, the tears gone by the rain...



coz, I really Love U...

sweetheart, I really do!



by : angel_of_hell


bagus nih
aku kasih reppu untukmu
 
Back
Top