d-net
Mod
Gallas menganggap Nasri masih muda dengan ego yang tinggi
VIVAnews - William Gallas membalas tindakan Samir Nasri yang tidak menjabat tangannya ketika Tottenham Hotspur mengalahkan Arsenal 3-2 di Stadion Emirates, Sabtu 20 November 2010.
Nasri membuktikan pernyataannya untuk tidak menjabat tangan Gallas sebelum laga Arsenal melawan Tottenham. Hal itu dilakukan Nasri terhadap mantan rekan setimnya di Arsenal itu setelah bersitegang dengan Gallas saat membela tim nasional Prancis di Piala Eropa 2008. Sejak saat itu Nasri tidak pernah berbicara dengan Gallas.
Nasri sepertinya akan menjadi orang terakhir yang tertawa pada pertandingan tersebut ketika mencetak gol pertama Arsenal, sedangkan Gallas terus mendapat cemoohan dari fans The Gunners. Namun, Tottenham berhasil membalikkan keadaan menjadi 3-2 setelah sempat tertinggal dua gol.
Gallas yang bisa tersenyum usai pertandingan kemudian melontarkan kritikan sinis terhadap Nasri. Bek 33 tahun tersebut menilai Nasri masih muda dan memiliki ego tinggi.
"Ya, Nasri menolak saya, tapi saya pikir dia masih muda. Anda harus mengerti dia. Sangat disayangkan dia bereaksi seperti itu. Ya, bisa dibilang dia melakukan tindakan memalukan," kilah Gallas seperti dikutip The Sun, Senin 22 November 2010.
Gallas sendiri mengaku tidak sepenuhnya mendapat cemoohan dari fans Arsenal. "Saya tahu cemoohan seperti ini akan terjadi. Tapi, jika Anda pemain profesional, Anda selalu siap dengan sambutan seperti ini," kilah Gallas.
"Saya sebenarnya menemukan bahwa fans Arsenal baik kepada saya, mengingat saya bermain selama empat tahun di sana," pungkas Gallas.
