Indonesia produksi film pesaing Ipin dan Upin

FYI, Animasi indonesia itu banyak yang dibeli ma negara-negara luar loh... Seperti jepang, amerika, malaysia, dll. Saya pernah liat di dokumenter di tv gitu, kualitas animasi kita ga jelek kok, bagus malahan. Cuman pemerintah itu yang ga mau mendukung Production House animasi-animasi swasta di indonesia
 
Lha bentuk dukungannya pemerintah harus yang seperti apa nih? :D
Peran swasta yang justru harus lebih berperan. Pemerintah itu regulator. Sesaat bisa saja berfungsi sebagai pemberi ikan, tapi nggak selamanya begitu, di lain waktu fungsinya hanya sebagai pemberi kail. Kita ambil contoh, Film aja deh, dulu saat film nasional kembang kempis yang lebih banyak memberi peran bangkitnya perfilman ya orang2 film sendiri dan pihak swasta, karena pemerintah nggak bisa turun tangan langsung dan hanya berfungsi sebagai regulator. Dan itu sudah merupakan dukungan yang teramat berarti.

Dalam soal perkembangan animasi nasional, sudah ada kok wadahnya yaitu AINAKI (Asosiasi Industri Animasi dan Konten Indonesia), dan tentunya yang berperan (jika bisa dikatakan sebuah dukungan) sebagai regulator tentu saja pemerintah melalui departemen terkait.

Aku punya teman seorang animator, yang studio tempat dia bekerja sudah banyak membuat animasi2 untuk produk dari jepang dan US, dan dia nggak pernah merasa bahwa kurang adanya dukungan dari pemerintah, karena yang jadi hambatan dalam perkembangan animasi di Indonesia (secara kuantitas) adalah tidak adanya peran pihak swasta sebagai mediator tempat mereka mencurahkan karyanya. Dalam hal ini tentu saja yang dimaksud adalah industri pertelevisian dan perusahaan film nasional.

btt, Soal produksi film pesaing upin ipin ini bagaimanapun hasilnya kita seharusnya mengapresiasikannya dengan baik, karena siapa tahu ini merupakan awal semakin majunya industri animasi dalam negeri. Dengan sudah adanya pihak TV yang menayangkan karya anak negeri, semoga saja semakin menggairahkan produksi2 animasi yang lain.


-dipi-
 
iy,, upin ipin kn buatan Indo,, ak pernah bikin threadnya . .

Bukan kali...:D
Upin ipin emang asli produksi Malaysia sedari awal. karena Creative directornya itu memang orang malaysia, Ainon Bte Ariff namanya.
Tapi memang ada orang Indonesia yang jadi salah satu tim animator, namanya Kiki Fauzi, yang memang lagi kuliah di Malaysia di Multimedia university jurusan animasi.


-dipi-
 
dunia animasi indonesia dan media siar kita, menurut saya harus lebih berkomitmen dan bersinergi lebih masif untuk menggairahkan dan memajukan dunia animasi lokal..

selama ini spt ayam dan telur, tanpa dukungan media untuk ditayangkan, produk animasi tidak bisa berkembang.

berikan kesempatan animasi lokal bersaing di prime time, sepi iklan bukan ganjalan.
 
kalu msalah dukungan pemerintah, saia sie sbenarnya ga terlalu mempersoalkan ...yg jd masalah, para produser (entah dari pem ato swasta) tdak trlalu memperhatikan kualitas gmbarnya, yg penting modal dikit untung gedhe ...kalu gtu, jangan salahkan para animator hebat indonesia yg memilih pergi k luar negeri trmasuk malaysia, wong d negaranya sndiri tdak dhargai dg layak ...:D
 
jadi kesimpulannya, mengapa animasi samba dan kawan2 ini kurang bagus ?
faktor pemerintah kah? atau faktor animator2 ? hmm . .
bingung.gif
 
kan yg memproduksi ntu produsernya ...sgala tetek bengek kan trgantung sang produser trmasuk memilih animator yg brkualitas ato yg 'asal jadi' ...v^^
 
tadinya gw kira ini kartun binatang (abis judulnya Samba, mengingatkan gw sama Simba si Singa he he) tadi liat ponakan nonton dia fine2 aja tuh, padahal dia suka rada pemilih soal kartun, tapi dia nonton serial ini ampe abis, dan ceritanya menurut gw lumyan mendidik meski memang animenya kurang bagus dan masih kaku. tapi yg namnya bocah asalakan kartun ya ditonton tuh!
 
moga aja sie memang nantinya bsa maju ...tp masih sangsi animasi indonesia bkal maju jika para animator tdak dihargai dg layak ...yg ada malah mrka lari k luar negeri, trmasuk malaysia ...:D

cara menghargai mereka itu antara lain dengan memberikan apresiasi yang positif khan den...,
kalo bukan kita yang bangga dengan hasil karya anak bangsa sendiri, terus siapa lagi yang akan menghargai karya bangsa ini...

jujur aku sudah lihat film tersebut di salah satu TV swasta, dan aku pun jujur apa yang di katakan den ishi di postingan sebelumnya emang benar, masih terlihat kurang halus animasinya, dan dubbernya terkesan kurang berkarakter..
tapi aku bangga.. karena aku tahu itu produksi putra putri bangsa ini...
 
saia pun menghargai animasi itu kuq, dg memberikan saran (atau kritik ya?) yg membangun ...biar berkembang ke jalan yg lurus, bukan jalannya org2 yg hanya mementingkan materi ...:D
 
Back
Top