6 Cara Bicara Soal Perceraian Kepada Anak

Kalina

Moderator
Bercerai adalah sebuah peristiwa emosional yang dapat mengubah hidup Anda dan anak-anak. Jika Anda dan pasangan telah memutuskan untuk bercerai, bagaimana cara membicarakan hal itu kepada anak-anak?

Sebelum Anda mulai untuk menyampaikannya, Anda harus merencanakan tindakan yang benar agar tidak membuat anak stres bahkan terganggu dengan masalah kejiwaannya. Berikut enam cara membicarakan perceraian Anda kepada anak, seperti dikutip she knows.

1. Menghadapi bersama
Meskipun hubungan Anda dan pasangan tidak baik setelah perceraian terjadi, Anda tetap harus berkomunikasi dengannya untuk mencari cara berbicara pada anak. Bersikaplah layaknya orang dewasa untuk tidak membawa permasalahan dihadapan buah hati Anda

2. Memilih waktu yang tepat
Ajak anak Anda berkumpul dan beritahukan bahwa Anda memiliki sesuatu yang penting untuk disampaikan. Lebih baik lakukan pembicaraan di akhir pekan. Apabila si kecil kecewa terhadap keputusan orangtuanya, mereka masih memiliki waktu untuk menerima kenyataan tanpda harus mengganggu aktivitasnya.

3. Hindari ribut
Hindari bersikap saling menyalahkan akibat perceraian. Jelaskan kepadanya bahwa perceraian itu bukanlah salahnya. Pastikan ia mengerti bahwa perceraian ini sepenuhnya bukan tentangnya.

4. Mendengarkan pendapatnya
Biarkan anak Anda berbicara mengenai perasaannya selama berdiskusi. Sebaiknya yakinkan kepada anak Anda meskipun bercerai, bukan berarti Anda dan pasangan tidak mencintainya.

5. Menyiapkan diri

Jika anak Anda memiliki pertanyaan, beri jawaban kepadanya dengan jujur. Anda juga harus siap apabila Anak Anda bersikap emosional seperti marah dan sedih. Peran Anda sebagai orang tua adalah membantu mereka untuk melewati hal sulit seperti ini.

6. Mempertimbangkan jasa konseling anak
Jika anak Anda mengalami masa sulit yang berlarut - larut untuk menerima kenyataan bahwa orang tua nya telah bercerai, carilah jasa konseling anak. Jasa konseling anak dapat membantu Anda menangani masalah ini dengan kesabaran dan akan memberikan pengertian padanya. Buah hati Anda pun akan segera dapat melaluinya dengan baik dan kondisi yang tetap sehat.
 
mama & papaku cerai.. and i'm fine.. :) pertamanya memang berat.. karena diejekin gak punya papa.. tapi sekarang, aku tegar menghadapinya.. namun.. udah sekitar dua tahunan aku gak tau papaku di mana
 
hmm,untung udah gede, jadi bisa netralin perasaan lebih cepat.
kl masi kcil, kan kasian, kasus gini pelajarannya belum tepat untuk anak2.
yang ada anak berontak, kl kasus terburuk na.
 
Back
Top