Menakertrans Tolak Sumbangan untuk Pemulangan TKI di Arab Saudi

Menakertrans Tolak Sumbangan untuk Pemulangan TKI di Arab Saudi
Selasa, 15 Februari 2011 12:52 WIB

JAKARTA--MICOM: Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menolak sumbangan solidaritas jaringan Rp 1000, yang ditujukan untuk pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang terlantar di kolong jembatan Khandara, Jeddah, Arab Saudi. Hingga 14 Februari 2011, menurut direktur Migrant Care Anis Hidayah, dana yang terkumpul sudah mencapai Rp130.523.727 dan telah diserahkan kepada Menakertrans.

"Namun uang tersebut ditolak Menakertrans," ujar Anis di kantor Institut Hijau Indonesia, Jakarta Selatan, Selasa (15/2). Anis lantas meminta masukan dari masyarakat luas mengenai pertanggungjawaban dana yang telah terkumpul tersebut.

"Hal ini dikarenakan memang dana itu milik masyarakat yang telah dengan tulus dan bersimpati pada penderitaan buruh migran yang terlantar," tandasnya.

Lebih lanjut Anis mengkritisi banyaknya buruh migran yang terlantar di Arab Saudi merupakan bukti lemahnya komitmen pemerintah dalam melindungi warga negaranya. Setelah ada gerakan dari masyarakat sipil pemerintah baru bergerak, padahal buruh migran di Arab Saudi sudah terlantar di kolong jembatan sejak November tahun lalu. "Pemerintah justru cenderung mengeluarkan statement yang kontraproduktif dalam melindung warga negaranya," tegas Anis. (*/OL-04)


Sumber: Media Indonesia


-dipi-

jangan malu malu pak menteri di terima saja uang nya buat pemulangan TKI di arab yang terlunta lunta di bawah jembatan

aneh ya menaker ini, kl ga mau terima sumbangan rakyat ya pulangkan mereka yg terlantar itu pk uang negara aja. Ga pk lama loh ya

iya ya den kalau ngak mau

pakai uang negara saja untuk memulangkan TKI di arab

yang terkatung katung ngak jelas

rizalolo said:

iya ya den kalau ngak mau

pakai uang negara saja untuk memulangkan TKI di arab

yang terkatung katung ngak jelas

Click to expand...

Para TKI terlantar itu tak lagi berada d kolong jembatan krn d usir pihak keamanan Arab Saudi. Mereka sekarang tinggal d depan kantor KJRI d Jeddah tanpa perhatian dari pihak KJRI

Unek2 buat kak anis:
Kak dipi samperin ya!
Kalau pak mentri gengsi dengan uang itu, gimana kalau uang itu kak aniz kasihkan setelah mereka pulang ke tanah air buat pesangon.

MINA said:

Unek2 buat kak anis:
Kak dipi samperin ya!
Kalau pak mentri gengsi dengan uang itu, gimana kalau uang itu kak aniz kasihkan setelah mereka pulang ke tanah air buat pesangon.

Click to expand...

ide bagus
biar mereka bisa buat modal ala kadarnya utk usaha sebab tak mungkin pemerintah membantu mereka