Apa masalah terberatmu?

EsterAntonia

New member
Klo aq sih masalah keluarga yang kemudian merembet ke masalah finansial dan .....
Masalah keluarga itu paling merepotkan. Ini masalah jangka panjang yang akan kuselesaikan nanti2. Masalahnya klo diselesaikan sekarang pun ga kan bisa karena terlalu pelik dan membutuhkan penanganan pro dan bantuan Dari Tuhan YME. Pokoknya ortuku itu menyebalkan tapi juga memprihatinkan. Aq sebagai anaknya sampai bingung harus bersikap seperti apa.
Berkat ortu seperti merkalah aq terjerat dalam masalah finansial. Ciz... Alhasil aq jadi tidak bisa dengan santai melakukan halyang kusukai or makan makanan yang diinginkan.

Di otakku ini penuh dengan permasalah tersebut. Pada akhirnya aq jadi malas bersosialisasi dengan orang lain, bersenang2 or santai2...

Aq juga tahu bahwa banyak orang punya masalah yang lebih berat. Mengingat Tuhan YMK selalu ada untuk membantuku, aq jadi merasa harus terus berjalan, berusaha menghindar dari lembah keputusasaan dan sikap mengasihani diri sendiri. Kata orang aq kuat tapi aq merasa lemah.

Apakah, ada yang memiliki masalah lebih berat lagi?
 
Pernah hidup disebuah keluarga dengan segala kesulitan-kesulitan hidup?
sebenarnya Aku DiLahirkan dikeluarga yang serba berkecukupan materi,karena intrik maka keluargaku tersingkir.Aku memiliki seorang kakek yang telah lama meninggal dunia,dia meninggalkan sejumlah warisan untuk anak-anaknya.Namun dengan keserakahan kami tersingkir dan lebih tepatnya dibuang,Aku sudah coba mempertahankan namun biarkanLah mereka mati dengan membawa harta diLiang lahat.
Maka bisa dipastikan kami waktu demi waktu harus hidup dengan segala ujian yang tak kunjung henti.Aku tak mengeLuh,Aku tak mengadu,Bahkan aku tak menangis.. Buat apa? Namun betapa pedih saat aku tau kalau usiaku tak panjang.Aku tinggal bersama ibu dan seorang adik berusia 8 tahun,ayah meninggalkan kami saat kami terpuruk.Ibu mengajarkan kami agar tidak membenciNya,ia mengajarkanku untuk selalu mendoakan agar dia senantiasa diberi kesehatan dan keselamatan.
Apa yang akan terjadi jika aku tak ada? gumamku dalam hati,miris rasanya membayangkan jika mereka lebih terpuruk jika tidak ada aku disampingnya..
 
saya banyak masalah berat..

prinsip saya, kalo merasa punya kemampuan untuk mengatasi masalah tersebut, maka saya akan melakukannya sebaik mungkin.

kalo ngerasa ndak punya kemampuan untuk mengubah keadaan, maka yang saya lakukan adalah dengan cara menikmati hidup.

caranya?
saya berbaik hati kepada diri saya sendiri untuk tidak memikirkan masalah yang hanya akan merusak hari saya.

ada sebuah ilustrasi ringan yang pernah saya baca, mungkin bisa dijadikan bahan acuan dalam memandang yang namanya 'masalah'

Jika anda memegang sebuah gelas berisi air dalam jangka waktu yang sebentar, mungkin hal tersebut tidak akan menggangu anda. Tapi bagaimana jika anda memegang gelas tersebut dalam jangka waktu yang lama??? terasa berat? padahal kan logikanya massa jenis gelas tersebut tidak bertambah ;)

begitu juga dengan masalah.. bukan seberapa besar beban yang kita dapatkan.. tapi seberapa lamanya kita menanggung beban tersebut.
 
Back
Top