Argentina Terancam El Nino, Petani Diminta Bersiap Amankan Hasil Panen

adidananto

New member
Petani Argentina, yang diperkirakan akan mengalami panen besar-besaran diminta untuk melakukan investasi tambahan untuk membangun gudang-gudang baru untuk mengantisipasi pengaruh hujan deras yang diperkirakan akan turun pada semester kedua tahun ini, demikian arahan dari salah seorang pejabat ahli dari badan meteorologi pertanian negara ini.

el-nino2.jpg


El Nino, sistem cuaca yang mempengaruhi iklim di seluruh dunia, diperkirakan akan menghasilkan lebih banyak hujan daripada biasanya di bagian Amerika Selatan disaat musim semi di belahan bumi selatan yang akan dimulai pada bulan September nanti. Hujan deras diperkirakan akan turun di wilayah sabuk kedelai di Argentina yang bila di musim panas dikenal dengan nama Pampas, demkian perkiraan Eduardo Sierra, seorang ahli iklim dari Grain Exchange di Buenos Aires.

El Nino yang diperkirakan akan terbentuk di bulan Juni, demikian menurut peramal cuaca asal Australia. Hujan deras yang akan turun di wilayah tanam kedelai Argentina akan disertai dengan hujan es dan angin kencang, dengan risiko akhir embun beku di musim semi, disaat yang sama petani mulai menanam, kata Sierra.

"Pola El Nino selalu berita buruk bagi petani Argentina karena dilengkapi dengan cuaca ekstrem," kata Sierra. "Kekeringan di beberapa daerah akan memangkas produksi dan hujan lebih berat di daerah lain akan meningkatkan biaya karena akan lebih sulit bagi petani untuk menyimpan dan melindungi hasil panen mereka karena banjir."

Argentina mengharapkan panen raya di masa tanam kedelai 2014-2015. Negara ini merupakan produsen kedelai terbesar dunia di belakang Amerika Serikat dan Brasil.

volvo_fh_bxx.jpg


El Nino diperkirakan akan membawa kekeringan ke Bolivia dan Argentina barat laut. Sebaliknya, hujan diatas normal akan turun di wilayah Brasil selatan, wilayah Pampas dan Mesopotamia daerah Argentina wilayah Mesopotamia.
 
Back
Top