Film Hollywood: Vertige

Kalina

Moderator
Vertige : Petualangan Membawa Petaka

vertige-head.jpg


Menghabiskan masa liburan dengan berpetualang ke gunung tentunya akan menjadi hal yang mengasyikkan. Namun tidak untuk Chloé, Loïc, Guillaume, Fred, dan Karine saat mereka memutuskan untuk berlibur ke pegunungan yang ternyata jalurnya sudah ditutup. Fred sebagai ketua perjalanan cukup terkejut saat mengetahuinya. Tapi ia memutuskan untuk melanjutkan perjalanan meskipun teman-temannya cukup ragu.

Petualangan dimulai dengan memanjat tebing dan mencari jalur pendakian. Dengan susah payah mereka untuk menuju lokasi tersebut. Mulai dari memanjat tebing sampai berjalan di jembatan yang menghubungkan dua tebing mereka lakukan. Namun selain sulitnya jalur yang mereka tempuh ternyata ada hal lain yang lebih membahayakan. Nyawa mereka mulai terancam saat salah satu temannya menghilang. Mereka tersadar jika mereka tidak sendiri. Liburan mereka pun justru menjadi malapetaka.

Vertige merupakan film layar lebar pertama sutradara Abel Ferry. Sutradara yang memulai karirnya di industri sinema dengan menyutradarai film pendek ini tidak tanggung-tanggung lansung membesut film dengan genre thriller. Pada awal film, keceriaan coba Abel tampilkan.

“We are young, we run free,
Keep our teeth, nice and clean,
See our friends, see the sights, feel alright....”

Lewat tembang Alright milik Supergrass yang dinyanyikan bersama-sama di dalam mobil, Abel coba menggambarkan wajah ceria kelima sahabat tersebut. Pemilihan lagu lawas itu sebagai anthem persahabatan, terasa pas saat masing-masing karakter saling menonjolkan egonya. Dengan lagu itu juga suasana mampu dicairkan dan menjadi pembangkit semangat petulangan mereka.

Namun ketegangan mampu digambarkan saat mereka saat tiba di lokasi dan masing-masing mengenakan harnesses dan mengaitkan carabiner di tali pengaman. Sosok Fred sebagai ketua perjalanan juga apik diperankan oleh Nicolas Giraud. Sambil membawa carmantel biru-nya, ia melaju naik dengan percaya diri dan membuka jalur pendakian untuk teman-temannya. Duapuluh lima menit pertama Vertige memanjakan penontonnya dengan keindahan alam pegunungan dan tebing yang dibalut dengan ketegangan saat mereka melawan rasa takut ketinggian.

Jika Anda sedang asyik menikmati popcorn di genggaman tangan Anda, sebaiknya hentikan sementara ketika scene menyeberangi jembatan tengah berlangsung. Karena Anda akan diajak ikut merasakan ketegangan lima orang tersebut menyeberangi jembatan yang melintas diantara dua tebing dengan jarak yang cukup jauh. Rasa takut yang turut dihiasi dengan pemandangan sungai dan jajaran pegunungan menakjubkan akan menjadi adrenalin tersendiri.

Cukup 25 menit Anda diberi napas lega dengan ketegangan dan pemandangan yang memanjakan mata, selanjutnya hanya ketegangan yang tersisa. Masing-masing pemain akan memacu kencang adrenalin Anda, tapi jangan lupakan popcornnya.

Vertige merupakan film yang turut serta meramaikan Festival Cinema Perancis tahun ini. Meskipun suara para pemain didubbing dengan bahasa Inggris, namun tidak mengganggu kenyamanan penontonnya. Bagi Anda yang ingin menyaksikan film thriller ini bisa disaksikan di Platinum XXI FX Jakarta, 24 April 2010, pukul 18.30 wib.

wow.. kereenn.. baca sinopsisnya udah merinding bangettt
 
Back
Top