Sinopsis Novel : al-Mahdi

nizhami

New member
Judul asli : The Mahdi
Penulis : A.J Quinnell
Penerbit : Pustaka Azet
Tebal : 469

Morton Hawke, seorang direktur bagian operasi CIA, atau lebih sering disebut intelijen AS ini mengunjungi Pritchard di Malaysia, mantan agen rahasia Inggris yg sudah cukup tua dan melegenda. Hawke menginginkan Pritchard membantunya untuk memecah belah kekuatan2 Islam karena mereka mudah diadu, namun Pritchard menolak. Pritchard menganggap analisa CIA salah, Islam sama sekali berbeda dg agama2 lain yang mempunyai kepemimpinan terpusat sehingga mudah 'dikontrol'. Karena dg keberagaman tersebutlah Islam mudah sekali menyebar. Pritchard menyatakan kalau ingin menghancurkannya maka Islam justru harus dibuat bersatu, caranya adalah dg 'mu'jizat' yaitu melalui al-Mahdi, seorang nabi akhir jaman yang banyak ditunggu, yang tentunya juga sebagai 'boneka barat'.

Melalui Pritchard (yang memang beristri Muslim melayu), Hawke kemudian mempelajari Islam secara detil. Mereka merencanakan membuat 'keajaiban' di tengah Ka'bah tepat pada musim haji. Untuk melancarkan maksud dan tujuannya, Hawke tak segan2 bekerja sama dg NASA dan juga agen rahasia dunia spt KGB, MI6, dll.

Melalui agen bernama Abu Qadir yang berperan sbg Mahdi diciptakanlah sebuah keajaiban berteknologi tinggi ala Amerika. Di tengah jutaan manusia yg sdg berkurban ini, Abu Qadir justru berkurban domba yang setidaknya meniru nabi Ibrahim, yaitu domba yg menghilang dlm kilatan cahaya terang dari langit.
 
Back
Top