Rangkuman Berita seputar Kualifikasi Piala Dunia 2014

Tekuk Spanyol, Pemain Belarus Dapat Bonus​

Pemain timnas Belarus mendapat iming-iming bonus jika berhasil membuat kejutan lawan Spanyol.

Belarus siap memberikan bonus tiga kali lipat untuk para pemain timnas jika berhasil mengalahkan juara Eropa dan Piala Dunia Spanyol pada kualifikasi Piala Dunia bulan depan.

"Setiap pemain akan menerima bonus $10.000," demikian pernyataan wakil presiden Federasi Sepakbola Belarus (BFF) Sergei Safaryan.

Jika berakhir imbang, para pemain juga akan mendapatkan bonus khusus.

Belarus kini berada di dasar klasemen Group I, setelah kalah di dua partai perdana dari Georgia dan Prancis, dan akan menjamu la Roja di Minsk, 12 Oktober.

Spanyol sendiri baru bermain sekali saat mengalahkan tuan rumah Georgia 1-0 bulan lalu.

Biasanya, para pemain Belarus menerima bonus $3.000 jika meraih kemenangan di pertandingan resmi.

sumber : goal.com

Click to expand...

Perhatian federasi sepakbola dan pemerintah Belarusia cukup tinggi terhadap tim nasionalnya, untuk memotivasi para pemain nasionalnya..

Di Indonesia kira-kira kapan ya?

FIFA Rilis Jadwal Piala Dunia 2014​

Laga pembuka akan dilangsungkan di Sao Paulo pada pukul lima sore waktu setempat, atau pagi hari waktu Indonesia



FIFA merilis jadwal pesta akbar ssepakbola Piala Dunia 2014 di Brasil. Laga pembuka akan dilangsungkan di kota terbesar di Brasil, Sao Paulo, pada 12 Juni pukul lima sore waktu setempat.

Dalam rilisnya, FIFA menerangkan bahwa ada enam waktu pertandingan yang diterapkan di Piala Dunia 2014, yaitu pada pukul 13.00, 16.00, 17.00, 18.00, 19.00 dan 21.00 waktu setempat. Enam waktu pertandingan tersebut akan digunakan di babak kualifikasi grup.

"Sementara di babak gugur, pertandingan akan dilangsungkan pada pukul 13.00 dan 16.00 waktu setempat," lanjut FIFA.

"Untuk semi-final akan dilangsungkan pada pukul 17,00 dan final, pada 13 Juli, di Stadion Maracana di Rio De Janeiro, dilangsungkan pada 16.00."

Penentuan waktu pertandingan ini diambil FIFA dengan mempertimbangkan temperatur udara di Brasil, penjadwalan siaran langsung televisi secara global dan masa istirahat tim yang bertanding.

Dari 12 venue, ada dua venue yang mengalami perbedaan waktu satu jam, yakni di Cuiaba dan Manaus. Sembilan venue lain, yakni Belo Horizonte, Brasilia, Curitiba, Fortaleza, Natal, Porto Alegre, Recife, Rio de Janeiro dan Salvador memiliki waktu yang sama dengan Sao Paulo.

FIFA Tanggapi Kritikan Jadwal Piala Dunia 2014​

Sekretaris jenderal FIFA menyatakan penentuan jadwal juga meninjau kepentingan pemain.​

Jerome Valcke mengeluhkan kritik soal jadwal Piala Dunia 2014 yang baru dirilis, karena banyaknya pertandingan dimainkan di suhu tinggi pada siang hari, yang membuat penentuan jadwal digunakan berdasarkan jadwal televisi.

"Saya tak bisa membayangkan mengapa dan bagaimana Anda bisa berpikir kami membuat keputusan berdasarkan televisi, dan tak berpikir tentang kesehatan pemain," kata Valcke kepada wartawan.

Valcke menegaskan, "Hal utama yang kita perlukan adalah Piala Dunia yang bagus dan untuk mendapatkan Piala Dunia yang bagus, kami harus memastikan kami punya sepakbola terbaik, dan untuk mendapatkan sepakbola bagus, kami perlu tim terbaik dan pertandingan terbaik."

Selain itu, Valcke menyalahkan Brasil akibat tersebarnya kota pertandingan.

"Kami telah memutuskan untuk bermain di seluruh Brasil karena permintaan Brasil. Anda punya negara yang tidak kecil, ini sebuah benua. Anda harus membawa tim-tim ini ke seluruh negara untuk memberikan kesempatan semua warga Brasil berkesempatan menyaksikan Jerman, Italia, dan tim-tim top lain," jelas Valcke.

Valcke frustrasi, "Jadwal pertandingan salah, waktu kick-off salah. Kami telah berdiskusi dengan departemen medis, panitia lokal, dan pakar sepakbola, mereka setuju dengan waktu kick-off, di mana para pemain bisa bermain tanpa masalah."

Namun, Valcke mengakui Brasil diuntungkan, "Jadwal pertandingan diatur hanya demi Brasil menjadi juara Piala Dunia, tapi benar mereka beruntung dan bermain dalam kondisi yang sangat bagus.

source : goal.com​

Roy Hodgson Rilis Skuat Inggris Pasca Mundurnya John Terry



Pasca pensiunnya John Terry dari tim nasional Inggris, Roy Hodgson telah memilih nama-nama pemainnya yang akan dibawa untuk menghadapi kualifikasi Piala Dunia 2014 pada pertengahan Oktober mendatang.

Seperti yang telah diprediksi sebelumnya, Hodgson tetap tidak memanggil bek Manchester United Rio Ferdinand dan lebih memilih defender Stoke City Ryan Shawcross.

Selain Shawcross, terdapat nama baru yang dipanggil pelatih berusia 65 tahun itu, yakni kiper Celtic Fraser Forster yang menggusur Jack Butland ke Inggris U-21.

Berikut adalah skuat The Three Lions untuk menghadapi San Marino (13/10) dan Polandia (16/10).

Kiper : Fraser Forster, Joe Hart, John Ruddy

Bek : Leighton Baines, Gary Cahill, Ashley Cole, Kieran Gibbs, Phil Jagielka, Glen Johnson, Joleon Lescott, Ryan Shawcross, Kyle Walker

Gelandang : Michael Carrick, Tom Cleverley, Steven Gerrard, Adam Johnson, Aaron Lennon, Frank Lampard, James Milner, Alex Oxlade-Chamberlain, Theo Walcott

Penyerang : Andy Carroll, Jermain Defoe, Wayne Rooney, Daniel Welbeck

sumber : goal.com

Sepp Blatter Enggan Gunakan Lima Wasit​

Presiden FIFA Sepp Blatter memilih untuk tak menggunakan wasit di belakang gawang dalam Piala Dunia 2014, meski sistem itu dinilai sukses pada Euro 2012.

Karena wasit kelima tak digunakan selama kualifikasi Piala Dunia 2014, Blatter merasa tak konsisten jika wasit kelima digunakan di Piala Dunia 2014.

"Di seluruh dunia, sistem kualifikasi dimainkan dengan sistem konservatif satu wasit, dua asisten wasit, dan satu wasit keempat," kata Blatter.

Blatter menjelaskan, "Saya tak ingin mengatakan apa keputusan akhir sebelum Piala Dunia, tetapi jika Anda menggunakan suatu sistem selama kualifikasi, maka Anda seharusnya menggunakan sistem yang sama di putaran final."

Namun, Blatter tak menghapus peluang adanya penggunaan sistem wasit kelima.

"Tak ada banyak asosiasi di dunia sepakbola yang bisa menggunakan wasit sebanyak itu, bahkan di liga profesional. Mari kita tunggu dan lihat berapa banyak asosiasi akan menggunakan sistem wasit tambahan dan bagaimana itu bekerja di liga-liga berbeda," katanya.

Blatter juga tak menjelaskan tentang kemungkinan penggunaan teknologi garis gawang di Brasil 2014.

goal,com

Gonzalo Higuain Selamatkan Argentina​

Performa mengecewakan dari tim nasional Argentina diselamatkan oleh Gonzalo Higuan, yang berhasil mencetak gol penyama kedudukan dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014 menghadapi Peru.

Claudio Pizarro gagal mengeksekusi tendangan penalti sebelum Carlos Zambrano berhasil mencetak gol pemencah kebuntuan di menit ke-22. Namun, Argentina akhirnya berhasil membuat publik Peru bungkam setelah Higuain menyamakan kedudukan setelah memanfaatkan umpan silang Ezequiell Lavezzi, dan membuat tim Tango terhindar dari kekalahan pertama dari Peru sejak 1997.

Bertanding di Estadio Nacional, Peru memiliki peluang emas mencetak keunggulan dengan cepat. Angel Di Maria secara ceroboh menjatuhkan Jefferson Farfan di kotak penalti, sehingga wasit menunjuk titik putih. Claudio Pizarro menjadi eksekutor, namun sayang tembakannya masih dapat diselamatkan Sergio Romero.

Pada menit ke-22, tim tuan rumah akhirnya berhasil memaksimalkan peluang yang mereka dapat. Berawal dari situasi set-piece, Luis Advincula mendapatkan bola dengan bebas di sisi kanan, dan kemudian melepaskan umpan silang yang berhasil disambar Zambrano, sehingga kedudukan berubah menjadi 1-0.

Pada babak kedua, giliran Argentina yang mengancam terlebih dahulu melalui Lavezzi. Ia mendapatkan posisi yang cukup bebas di dekat kontak penalti, dan kemudian melepaskan tembakan keras yang masih dapat dihalau oleh Fernandez.

Setelah itu Peru nyaris mendapatkan keunggulan mereka lagi, peluang Alberto Rodriguez berhasil dimentahkan oleh Romero, sementara tendangan Pizarro masih membentur mistar gawang.

Setelah peluang-peluang tersebut, Peru terus menekan pertahanan tim tamu. Peluang-peluang didapat oleh Farfan, Pizarro dan Inca, namun tidak ada yang berhasil menembus jala Romero.

Pada akhirnya, Argentina dipaksa menemui situasi yang tidak biasa, yaitu berjuang untuk mempertahankan satu poin. Hingga peluit panjang berbunyi skuat asuhan Sabella berhasil mempertahankan kedudukan imbang 1-1.

Prandelli secara tegas menyebut kedua partai itu akan memberi dampak tersendiri dalam perjalanan Italia menuju Piala Dunia 2014​

Jelang turun menghadapi partai lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 yang mengharuskan Italia bertandang ke Armenia dan menjamu Denmark, pelatih Cesare Prandelli mewanti-wanti pemainnya untuk tetap waspada.

Setelah sebelumnya ditahan imbang 2-2 oleh Bulgaria dan kemudian meraih kemenangan 2-0 atas Malta, mantan arsitek Fiorentina itu menyebut dua laga nanti bisa sangat berpengaruh.

“Ini adalah dua pertandingan sulit—penting dan mungkin menentukan,” ujar Prandelli.

“Saya meyakini kesalahan seperti yang dibuat di pertandingan pertama kualifikasi tidak akan terulang lagi,” tegasnya.

Untuk saat ini, tim asal negeri Pizza menduduki peringkat pertama dari dua pertandingan awalnya dengan mengoleksi empat poin.

Neymar : Pengalaman Kaka Akan Bantu Brasil​

Penyerang tim nasional Brasil Neymar mengungkapkan opininya setelah dipanggilnya gelandang Real Madrid Kaka ke skuat Brasil.

Setelah absen selama dua tahun, Kaka dipanggil kembali untuk membela Brasil menghadapi pertandingan persahabatan melawan Irak dan Jepang.

“Ini akan sangat menyenangkan. Saya harap Kaka dapat membantu kami. Pengalaman yang dimilikinya sangat penting bagi timnas. Ini kehendak Tuhan dan akan bekerja,” ujar Neymar kepada wartawan.

Brasil akan melawan Irak pada Kamis (11/10) dan dilanjutkan melawan Jepang lima hari kemudian.

Fabio Capello Akui Sulit Beradaptasi Di Rusia​

Pelatih 66 tahun menghadapi sejumlah kesulitan menjalani karir barunya di Rusia, terutama dalam membaca huruf Cyrillic

Arsitek timnas Rusia anyar Fabio Capello mengaku sedikit kesulitan dalam beradaptasi di tempat tinggal barunya. Meski demikian, dia optimistis bisa melalui semua itu dan membimbing anak-anak asuhnya di Piala Dunia 2014.

"Semuanya ditulis dalam hufur Cyrillic, sulit untuk membaca serta mempelajari alfabet Cyrillic," keluh mantan pelatih timnas Inggris.

"Saya selalu membutuhkan penerjemah, dan ini membuat saya sedikit kesulitan untuk menyampaikan pesan [kepada pemain]. Terkadang, ekspresi yang benar, kata yang tepat bisa sangat membantu anda. Jadi saya bisa mengatakan ini sangat sulit."

"Tapi seperti halnya semua tantangan yang sulit, saya senang menghadapinya," lanjut pelatih asal Italia.

"Saya baru tiba dan saat ini tinggal di hotel. Moskwa adalah kota yang indah. Rusia adalah negara yang berkembang pesat. Anda bisa melihat banyak hal indah di sini."

Capello menggantikan Dick Advocaat menangani tim Beruang Merah menyusul hasil mengecewakan di Euro 2012.

Samuel Eto'o Siap Bela Kamerun Kembali​

Mantan striker Barcelona dan Inter ini mungkin kembali ke timnas setelah ada permintaan khusus dari Perdana Menteri Kamerun.​

Samuel Eto’o sebelumnya tidak boleh tampil berseragam Kamerun setelah dirinya terlibat dalam pemberontakan pemain Kamerun melawan federasi sepakbola di negaranya itu.

Namun, striker Anzhi Makhachkala itu tampaknya akan mengakhiri absennya di timnas setelah Perdana Menteri Kamerun Philemon Yang secara personal memintanya kembali ke skuat Kamerun untuk berkompetisi dalam Piala Afrika 2013.

“Pimpinan negara telah mengambil alih situasi secara pribadi dan memberikan instruksi. Kami kemudian bertemu untuk meluruskan jalan dan semuanya tampak baik,” ujar pelatih Kamerun Jean-Paul Akono.

Eto’o sekarang masih dibekap cedera namun Akono tetap berharap penyerang berusia 31 tahun itu dapat pulih dan membela Kamerun ketika menghadapi Cape Verde pada 13 Oktober mendatang.

Louis Van Gaal : Belanda Lebih Diunggulkan, Tapi Rumania Tim Bagus​

Menurut Louis van Gaal, serangan balik cepat dan dukungan fans akan menjadi senjata Rumania saat menghadapi Belanda, Selasa (16/10) malam nanti.


Belanda bersiap menghadapi tuan rumah Rumania pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Eropa, Selasa (16/10) malam.

Pelatih Louis van Gaal hadir dalam konferensi pers prapertandingan dengan penuh sikap optimisme meski menyadari tuan rumah bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Kedua tim sama-sama membukukan rekor 100 persen dari tiga pertandingan yang sudah dilalui. Akhir pekan lalu, Belanda memukul Andorra 3-0 sedangkan Rumania mencuri kemenangan 1-0 di kandang Turki.

"Rumania tampil dengan organisasi permainan sangat baik. Mereka punya serangan balik yang cepat. Kami sudah siap. Kami juga sadar akan ada 55 ribu penonton yang hadir di tribun stadion. Ini kondisi yang bagus bagi seorang pemain karena mereka dituntut tidak bermain jelek," ujar Van Gaal.

"Rumania berada di peringkat ke-46 FIFA, sedangkan kami nomor 6. Wajar kalau kami lebih dunggulkan, tapi Rumania terus meningkat. Kemenangan atas Turki begitu baik, tapi saya tetap menganggap orang-orang menyematkan label favorit kepada kami."

Belum ada susunan pemain yang dilansir, tapi Van Gaal sudah menyiapkan Bruno Martins Indi untuk menghentikan pergerakan sayap kanan Rumania yang dianggap berbahaya, Gabriel Andrei Torje.

"Sayap kanan mereka merupakan pemain yang paling berbahaya. Masih ada Urby Emanuelson yang bisa dimainkan sebagai bek kiri, tapi saya rasa memainkan Bruno merupakan keputusan yang lebih baik. Dia pernah dimainkan di posisi itu di Feyenoord dan kami bisa memanfaatkannya," pungkas sang bondscoach.

sumber : goal.com

Joachim Low Waspadai Kekuatan Swedia
​

Jelang partai lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa yang mempertemukan tuan rumah Jerman kontra Swedia, pelatih Der Panzer Joachim Low memiliki uneg-uneg tersendiri.

Dalam pandangannya, lawan yang akan dihadapi nanti terbilang berat karena mereka memiliki striker hebat pada diri Zlatan Ibrahimovic.

“Tentu saja hal itu harus digarisbawahi bahwa gaya menyerang Swedia ditujukan untuk Ibrahimovic dan dalam situasi sulit, ia bisa mencari solusi tepat dan mencetak gol,” ujar Low.

“Swedia juga bekerja sebagai sebuah tim hebat dan mereka tampaknya termotivasi ketika melawan tim besar.

“Mereka sangat terorganisir, mereka percaya pada pertahanan mereka dan mereka memiliki Ibrahimovic. Jadi, kita tidak boleh memberikan ruang terlalu banyak.”

Di sisi lain, Low juga menganggap saah satu pemainnya yakni Miroslav Klose bisa menjadi faktor pembeda.

“Setiap pelatih beruntung jika ia memiliki Miroslav Klose dalam tim,” tambah Low.

“Dia merupakan pencetak gol terbanyak di Piala Dunia. Ini merupakan kinerja yang luar biasa baik dan hal tersebut menegaskan kapabilitasnya. Dia selalu menjadi pemain yang memiliki banyak peluang sebagai seorang striker. Ia sangat penting bagi cara kita bermain. Ia sangat lengkap dan dia membawa partai kami jadi hidup.”

Rusia akan menjamu Azerbaijan dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa, Selasa (16/10) malam waktu setempat.

Dalam hal ini, usai meraih kemenangan meyakinkan atas Portugal di partai sebelumnya, sosok yang pantas diberi kredit tak lain dan tak bukan ialah Fabio Capello.

Menanggapi kesuksesan sementara Beruan Merah, mantan arsitek Inggris itu berujar bahwa timnya sudah tampil baik hingga kini dan menilai lawan berikutnya tak boleh dianggap remeh.

“Sembilan poin sangat bagus untuk awalan, tetapi ini hanyalah awal dari kualifikasi,” ujar Capello kepada stasiun televisi Rossiya 2.

“Ini merupakan start yang bagus, sangat penting dalam hal psikologi, penting juga untuk tim dan para suporter. Tetapi sekarang kami harus berkonsentrasi penuh menghadapi pertandingan Selasa.

“Banyak orang beranggapan laga ini akan berjalan mudah, tetapi saya memiliki pandangan berbeda. Saya yakin Azerbaijan merupakan lawan yang pantas mendapatkan respek.

“Kita harus memutuskan hasil pertandingan di menit pembuka, bukannya berpikir kita akan mencetak gol cepat atau lambat. Rusia perlu menjadi agresif dan gigih di awal.”

Argentina Bertengger di Puncak​

Lionel Messi hampir tak terbendung untuk membawa Argentina meraih enam kemenangan beruntun di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Conmebol. Memukul Paraguay 3-1 di Stadion Mario Alberto Kempes, Cordoba, Sabtu (8/9/2012) pagi WIB, membawa La Albiceleste, julukan Argentina, melaju ke posisi puncak klasemen sementara.
Argetina yang menjadi salah satu favorit memenangkan trofi Piala Dunia 2014 di Brazil, mengambil alih tampuk pimpinan setelah Uruguay menderita kekalahan dari Kolombia 0-4. La Celeste, julukan Uruguay, harus turun ke posisi empat dengan raihan 11 poin, sementara, Argentina di puncak dengan 13 poin.
Mengalahkan Paraguay di kandang mengakhiri penantian La Albiceleste. Maklum, Argentina tak pernah meraih kemenangan atas Paraguay selama 39 tahun terakhir.
Sementara bagi Paraguay, kekalah ini membawa mereka semakin terperosok ke dasar klasemen. Paraguay menghuni urutan sembilan dengan toehan empat poin.
Mesi menjadi pahlawan bagi kemenangan Argentina. Meski hanya melesakkan satu gol di menit ke-66, namun sepanjang pertandingan kinejanya merepotkan barisan pertahanan lawan.
“Ini sangat indah. Sangat indah ketika kerumunan [penonton] memberimu banyak cinta,” ujar Messi di Reuters, seusai pertandingan.
Selain Messi, dua gol Argentina lainnya disumbangkan Angel Di Maria di menit ketiga dan Gonzalo Higuain di menit ke-31. Sementara gol penghibur Paraguay dicetak Jonathan Fabbro melalui titik putih di menit ke-18.
Pelatih Argentina, Alejandro Sabella, yang timnya terseok-seok di awal kualifikasi mengaku, pemainnya harus bisa menjaga konsistensi. Messi cs tak boleh lengah dan over confident menghadapi persaingan di babak kualifikasi.
“Kami harus tetap berpijak di tanah dan kami tak ingin para pemain terlalu ekstrim… Messi sangat bahagia dan dia tunjukkan hal itu di lapangan,” tutur Sabella.
Dalam kualifikasi zona Conmebol ini terdapat sembilan tim, tanpa Brazil, yang memperebutkan tiket ke putaran final Piala Dunia. Empat tim teratas langsung lolos ke putaran final, sementara peringkat kelima harus menjalani play off menghadapi wakil Asia.
Kolombia, yang mengawali kampanye perebutan tiket putaran final dengan mengecewakan hingga memecat pelatih Leonel Alvarez, 10 bulan lalu, mulai terlihat garang. Kolombia sukses membungkam juara Amerika Latin, Uruguay, untuk naik ke posisi lima.
Sementara, Ekuador menduduki peringkat tiga setelah menang tipis 1-0 atas Bolivia. Sedang, Peru di peringkat tujuh usai menang atas Venezuela 2-1.

BERLIN—Tim-tim dari Benua Eropa tak pernah bisa menjadi juara saat turnamen Piala Dunia digelar di daratan Amerika Selatan. Dan legenda sepak bola Jerman, Karl-Heinz Rummenigge, yakin negaranya tak bisa menghapus stigma tersebut pada Piala Dunia 2014 di Brazil.
Rummenigge yang kini menjabat sebagai CEO Bayern Munich, tak yakin Jerman bakal menjadi tim pertama dari daratan Eropa yang mampu mengangkat trofi Piala Dunia di wilayah Amerika Selatan. Pernyataan Rummenigge ini sangat bertentangan dengan keyakinan para penggawa Die Mannschaft, julukan Jerman,yang telah optmistis sejak dini.
Mantan pemain Bayern dan kapten Jerman, baru-baru ini mengatakan bahwa trofi juara di Brazil merupakan target utama Jerman. Meski demikian, pria yang pernah membawa Jerman juara Eropa 1980 ini mengaku sulit, karena faktor tuan rumah akan menjadi penghalang utama.
“Saya tak sependapat dengan beberapa pemain Bayern [salah satunya Phillip Lahm], bahwa Jerman akan menjadi juara dunia di 2014,” ujar Rumenigge pada Sport Plus, Senin (10/9/2012).
Menurut Rummenigge, Jerman akan tampil di Brazil 2014 dengan status kandidat juara, sedang, juara Eropa berturut-turut, Spanyol, lebih difavoritkan.
Meski demikian, Rummenigge mengaku langkah Spanyol maupun Jerman tak akan mudah. Tim-tim dari Amerika Latin akan berusaha untuk mendapat trofi juara saat tampil dihadapan publiknya dengan menundukkan tim asal Benua Biru.
“Saya takut, kali ini tak akan jauh berbeda,” ujarnya mengacu fakta bahwa tim Eropa tak pernah bisa mengangkat trofi Piala Dunia di wilayah Amerika Seikat.
“Tim dari Amerika Latin, seperti Brazil atau Argentina akan menjadi juara dunia. Mereka akan mencoba membayar kesalahan pada dua Piala Dunia terakhir di sini,” pungkasnya.

solopos.com​

Ramos : Spanyol terlihat bergitu bodoh​

Spanyol patut kecewa kemenangan yang sudah di depan mata sirna berkat gol telat Prancis yang terjadi di masa injury time.

Salah satu personil yang paling kecut menelan hasil ini adalah Sergio Ramos. Meski begitu sang bek enggan menunjuk satu individu sebagai biang hasil seri 1-1 itu.

Pagi ini Ramos sempat membawa Spanyol unggul atas Les Bleus, namun gol Olivier Giroud di menit 90+3 membuyarkan segalanya.

"Gol itu lebih karena kesalahan kami sendiri ketimbang upaya Prancis. Namun tidak perlu ada yang disalahkan akan hasil seri ini," ucap bek Real Madrid ini pada AS.

"Kami terlihat seperti orang bodoh! Apalagi 3 angka sudah sempat dalam genggaman. Harusnya ada gol tambahan dan ada marking bagi pemain lawan."

Pelatih Prancis, Didier Deschamps memuji penampilan anak buahnya setelah menahan imbang juara bertahan Spanyol 1-1 di kandangnya. Dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014 di Vicente Calderon itu, tuan rumah unggul lebih dulu melalui gol Sergio Ramos. La Roja bahkan punya kesempatan unggul lebih jauh namun eksekusi penalti Cesc Fabregas bisa dimentahkan kapten Prancis, Hugo Lloris.

Setelah turun minum, Prancis tampil jauh lebih baik serta mencatat sejumlah peluang. Dan tim tamu akhirnya bisa pulang dengan satu poin setelah Olivier Giroud menyamakan kedudukan secara dramatis di menit akhir.

"Babak kedua kami tampil sangat bagus. Kami menciptakan banyak peluang. Melihat perjalanan dan hasil yang diraih Spanyol di kandang, kami bahagia dengan satu poin. Ini hadiah untuk tim karena laga tidaklah mudah," tutur mantan pelatih Marseille berusia 44 tahun itu.

Paulo Bento : Portugal Masih Bisa ke Brasil 2014 ​

Alarm Portugal mulai berbunyi Irlandia Utara yang sejatinya lawan enteng gagal ditumbangkan, peluang mereka ke Brasil terancam!

Pagi ini di matchday 4 kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa Seleccao kembali meraih hasil tak maksimal, padahal mereka bermain di rumah sendiri.

Skor akhir hanya 1-1, dan selepas laga coach Paulo Bento coba menangkan fans negaranya, "Saya masih yakin kami bakal ikut di Brasil 2014," ujarnya kepada RTP.

"Situasinya sekarang bergantung pada kami, mungkin lolos lewat play off karena kami tak lagi di peringkat pertama."

Bento juga meyakinkan bahwa Cristiano Ronaldo cs berjanji akan melakukan perbaikan signifikan di laga berikutnya. Mereka semua dengan hasil buruk pagi ini.

sumber : bola.net​

Ibra : Salah Satu Laga Terhebat Sepanjang Karier Saya ​

Comeback melawan Jerman di kualifikasi Piala Dunia 2014, Rabu (17/10), dimaknai istimewa oleh striker Swedia Zlatan Ibrahimovic. Ibra menyebut laga itu sebagai salah satu laga terbaik dalam kariernya.

Swedia menunjukkan semangat pantang menyerah luar biasa di Berlin. Tertinggal empat gol hingga menit 56, Ibra dan kawan-kawan berhasil membalas empat dan memaksakan hasil imbang.

Ibra sendiri menyumbang satu di laga tersebut, yaitu gol yang mengawali kebangkitan timnya di menit 62. Mikael Lustig, Johan Elmander dan Rasmus Elm lalu melengkapi rasa sakit hati Jerman.

"Saya tak tahu apa hal ini bisa dijelaskan dengan kata-kata," kata striker PSG itu kepada Kanal 5.

"Secara individu, ini bukanlah momen terbaik yang pernah saya alami. Namun sebagai sebuah tim, ini mungkin salah satu yang terhebat," imbuhnya.

Prandelli : Mario Harus Bermain Seperti Itu​

Pelatih Cesare Prandelli memuji sikap serta penampilan Mario Balotelli saat Italia bersua Denmark pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2014.

Italia sempat berada dalam kesulitan kala Tim Dinamit sukses memperkecil ketertinggalan di menit-menit akhir babak pertama. Terlebih lagi kartu merah yang diterima Pablo Osvaldo di awal babak kedua membuat kondisi semakin buruk.

Akan tetapi, ada sosok Balotelli yang mampu menutupi lubang tersebut. Ia bekerja begitu keras dan akhirnya membuat semua pendukung Azzurri bernafas lega dengan golnya di menit 54..

Hal ini tentu saja mendatangkan pujian dari Prandelii. Bos Italia tersebut mengungkapkan bahwa Balotelli seharusnya bermain seperti itu.

"Mario harus bermain seperti ini, dengan kerendahan hati yang ia tunjukkan saat itu. Ia benar-benar pemain bertalenta," terang Prandelli.