Pelatihan Budidaya & Pembibitan Jamur Tiram IPB

jatayutim

New member
[ame="http://www.youtube.com/watch?v=o-W0qdcZNPA"]Pelatihan budidaya jamur tiram/konsumsi (merang, kuping, kancing, shiitake, eryngi) IPB - YouTube[/ame]

[ame="http://www.youtube.com/watch?v=FOpym9k6dhY"]Pelatihan budidaya jamur tiram/konsumsi (merang, kuping, kancing, shiitake, eryngi) IPB - YouTube[/ame]​



1011266_1525695331000615_8368153536297820538_n.jpg



10703870_1525695377667277_5047688047035633069_n.jpg


DSC06616.JPG


Budidaya jamur tiram merupakan peluang bisnis yang sangat menggiurkan, prospeknya masih sangat terbuka lebar di setiap kalangan masyarakat, karena kebutuhan pasar dalam negeri akan jamur yang masih kekurangan pasokan.

Bibit yang baik diperlukan untuk menghasilkan produksi jarum tiram yang optimal.


Kami mengadakan pelatihan dalam hal budidaya & pembibitan jamur tiram. Pelatihan melingkupi: cek disini www.jatayutm.com

Budidaya
Materi: teknik budidaya, persiapan media baglog. Penanaman bibit sebar (inokulasi), penanganan panen & pasca panen, pemasaran & segmentasi pasar return of investment.


Pembibitan
Materi: teknik pembibitan, persiapan media bibit, pengambilan eksplan & implant, inokulasi bibit, penanganan & pemeliharaan bibit, segmentasi pasar, perkembangan bibit, return of investment


Tempat :
Pelatihan langsung oleh tenaga ahli dan praktek di Laboratorium Dramaga, Bogor, IPB dan Kumbung ( Rumah Jamur ).

Materi :
Teknik pembuatan dan peremajaan bibit induk ( F0 ) jamur
Teknik pembuatan dan perkembangan bibit sebar ( F1, F2 ) jamur
Teknik pembuatan bibit produksi ( baglog ) jamur
Budidaya jamur
Teknik pembuatan rumah jamur (kumbung)
Penanganan dan perawatan panen dan pasca panen
Analisis usaha dan perkembangan pasar jamur

Fasilitas :
modul dan diktat jamur, free bibit jamur (masing-masing 1 jenis bibit jamur), snack dan makan siang, sertifikat, goody bag, latkit.

Waktu :
Hari Sabtu atau Minggu

Exclusive :
pelatihan mulai dari awal ( pembuatan bibit induk/murni, sebar, produksi dan budidaya ) di Lab.IPB dan kumbung jamur

Biaya :
untuk biaya paket pelatihan, sebesar Rp. 2.000.000,-




Biaya pelatihan Rp. 1.500.000,- hanya untuk pelatihan bertempat di Pondok Kacang Timur-Tangerang Selatan. Waktu pelaksanaan disesuaikan dengan keinginan peserta pelatihan



- Dibimbing oleh lulusan IPB yang berpengalaman dalam budi daya jamur tiram
-Free konsultasi 24 jam


Gambar Biakan Induk (F0)
IMG0119A.jpg


163286_114562245280073_100001788948389_102883_3867788_n.jpg




Gambar Salah satu pelatihan yang pernah dilakukan
DSC06547.JPG




Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur

info : 08179163724

email ke
jatayutm@gmail.com



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Pondok Kacang Timur
Tangerang

dan
Jl. Raya Dramaga, Cibeureum, Bogor

Telp
www.jatayutm.com
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur


JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur


JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163
 
Last edited:
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163724
 
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163724
 
PELUANG BISNIS: Jamur Tiram di pekarangan

Minimnya lahan pertanian yang tersedia, tidak lantas membuat warga yang bermukim di wilayah Jakarta Timur berhenti bercocok tanam. Buktinya, warga kini justru memiliki program mengembangkan hasil pertanian melalui budidaya jamur tiram.

"Jamur t iram itu dapat di panen setiap hari. Harganya bisa mencapai Rp 9 - 12 ribu perkilogram"

Saat ini, di Jakarta Timur sudah terdapat dua kelompok tani di Kramatjati dan Bambu Apus yang membudidayakan jamur tiram. "Ke depan jumlahnya pasti bertambah. Yang paling dekat juga akan ada kelompok petani yang membudidayakan jamur tiram ini di Matraman dan Cipayung," ujar Bambang Wisanggeni, Kepala Sudin Pertanian dan Kehutan Jakarta Timur, Sabtu (7/6).

Dikatakan Bambang, wilayah Matraman dan Cipayung memiliki iklim yang cocok untuk pengembangan budidaya jamur tiram. Untuk mengembangkan budidaya jamur tiram, kata Bambang, pihaknya membuat rumah jamur dengan ukuran 5x8 meter dengan kapasitas mencapai 300 kilogram.

Secara ekonomi, kata Bambang, budidaya jamur tiram cukup menjajikan. Ditambah dengan perimintaan akan jamur tiram yang terus meningkat belakangan ini. "Jamur Tiram itu dapat di panen setiap hari. Harganya bisa mencapai Rp 9 - 12 ribu perkilogram,” kataya.

Ditambahkan Bambang, jika masyarakat ingin mengembangkan budi daya jamur tiram, bisa diusulkan melalui musrenbang ataupun ke Sudin Pertanian dan Kehutanan Jakarta Timur.

sumber:beritajakarta.com


Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur

Telp
08179163724
 
Kota Tasikmalaya membutuhkan 1,6 ton jamur tiram setiap harinya. Dari kebutuhan itu, petani lokal baru mampu memasok sekitar 300 kg per hari. Selebihnya masih didatangkan dari luar daerah, terutama dari Bandung dan Subang.

Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sukapura Tasikmalaya, Yuyun Suyud (Abah Uyun), mengungkapkan hal tersebut, saat ditemui di sentra pertanian jamur tiram di Kampung Sumur Gede, Kelurahan Gunung Gede, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Selasa (11/6/2013).

"Peluang usaha jamur tiram di Kota Tasikmalaya masih terbuka lebar. Petani kita baru mampu memasok 300 kilo dari total kebutuhan jamur tiram 1,6 ton setiap harinya," kata Abah Uyun.

Saat ini berbagai upaya intensifikasi terus dilakukan untuk meningkatkan produksi. Pasokan 300 kg jamur tiram tersebut dipasok dari tiga petani jamur tiram yang ada di Kota Tasikmalaya. Salah satunya di Kampung Sumur Gede. Jamur dipasok setiap harinya ke Pasar Induk Cikurubuk untuk disebar kembali ke seluruh pasar yang ada di wilayah kota.

"Yang menekuni usaha jamur tiram ini memang baru tiga petani saja. Padahal peluang pasarnya masih sangat tinggi. Kami terus berupaya mendorong petani lainnya agar mau menangkap peluang usaha ini, demi meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri," papar Abah Uyun.

Salah seorang petani jamur tiram, Oman Abd Rohman (57), menuturkan, setiap satu log jamur tiram bisa dipanen hingga enam kali dalam tempo dua bulan. Dari empat log bisa menghasilkan 1 kg jamur dengan harga Rp 9.000 di tingkat petani. Jika petani memiliki 100 log, maka sekali panen menghasilkan 25 kg jamur dengan harga kotor Rp 241.000. Sementara modal dari satu log hanya membutuhkan dana Rp 2000.

"Dengan mengeluti usaha jamur tiram sejak belasan tahun ke belakang, Alhamdulillah bisa menyekolahkan anak-anak dan masih punya bekal untuk hari tua kelak," kata Oman.
Lurah Gunung Gede, Komar, mengungkapkan, Oman praktis menjadi satu-satunya petani jamur tiram di wilayahnya. "Mungkin karena perlu ketelatenan, sehingga usaha jamur ini kurang diminati warga. Terlebih sebagian besar perekonomian di sini ditopang oleh usaha bordir," ujarnya. (stf)

sumber: tribunnews.com

Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur

Telp
08179163724
 
PURBALINGGA (BanyumasNews.Com) – Kreatifitas Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang satu ini boleh ditiru. Ia tak segan-segan melakukan berbagai hal yang halal demi menambah penghasilan dan menutup kekurangan biaya hidup. Ia kini menekuni budidaya jamur tiram (Pleurotus ostreatus) disekitar tempat tinggalnya di Perum Abdi Negara, Bojanegara, Kecamatan Padamara, Purbalingga.

Adalah Sutejo (37), sudah beberapa bulan ini menemuki budidaya jamur tiram di lahan yang disewanya berukuran 7 x 10 meter. Dengan modal awal sekitar Rp 28 juta termasuk sewa lahan, Sutejo kini memiliki 10.000 bibit. “Saya memilih menekuni budidaya jamur setelah belajar dari seorang teman di Bobotsari Purbalingga. Ibaratnya, saya tidak memiliki pengetahuan soal jamur saat memutuskan untuk mencoba membudidayakan jamur,” ujar alumni Sekolah Menengah Karawitan Indonesia (SMKI) Banyumas ini.

Bapak dua orang anak ini mengaku, semula di kampung asalnya di Desa Karangsalam, Banyumas, mencoba membuat bibit durian yang dijual kepada pedagang. Namun, sejak menetap di Purbalingga, kesibukan itu ditinggalkannya. Sutejo mengaku, disela-sela waktu menjadi PNS di Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Dinbudparora) Purbalingga, memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mencari kesibukan sendiri.
“Setelah pulang kantor, saya ingin punya kesibukan yang positif dan menghasilkan, Bukan kesibukan yang menghasilkan tapi tidak positif. Akhirnya saya mulai tertarik membudidayakan jamur tiram,” ujar PNS yang suka mendalang ini.

Dengan tekad kemauan yang kuat selain hobi bertani, Sutejo terus getol mencermati budidaya jamur tiram. Dari 10 ribu bibit yang ditanam awal, kini yang produksi sudah sekitar 4 ribu bibit. Rata-rata per hari kini mampu menghasilkan 12 kilogram jamur. “Untuk pemasarannya, selain kepada tetangga sekitar, kepada teman-teman di kantor, juga kepada pedagang pasar. “Tidak perlu malu untuk menjual jamur kepada teman-teman kantor,” ujar Sutejo.

Harga jamur per kilogram yang dijual ke tetangga atau rekan kerja tentu berbeda yang dijual ke pedagang. Hanya selisih Rp 1.000,-. Harga yang dilepas ke pedagang Rp 9.000,-
sedang harga jamur yang dijual ke tetangga dan rekan kantor Rp 10 ribu. “Kalau ke pedagang kan nantinya akan dijual lagi, jadi mereka mencari untung sedikit,” ujarnya.
Sutejo yakin, jika seluruh bibit sudah menghasilkan jamur, maka kapasitas produksi per hari bisa mencapai 36 kilogram. Jamur yang dipanen hari ini, langsung akan tumbuh lagi pada tiga hari berikutnya. Dan biasanya dalam satu bibit hanya bisa dipanen 3 – 4 kali saja.

Untuk menjaga rutinitas produksi, Sutejo juga melakukan pergiliran pembibitan. Kini sedikit demi sedikit, Populasi bibit yang ditanam sudah hempir mencapai 15 ribu. Soal pasar, Sutejo mengaku tidak terlalu sulit. Pedagang yang datang ke rumahnya mengaku masih kekurangan jamur yang dijualnya.

Soal penghasilan bersih yang diperoleh, Sutejo mengatakan yang penting bisa menutup biaya produksi dan ada kelebihan sedikit untuk menutup kekurangan biaya hidup keluarga. “Yahh itung-itung hobi bertani tersalurkan, dan bisa menambah penghasilan untuk menutup kekurangan kebutuhan keluarga,” ujar Sutejo.


KAmi juga menyediakan bibit jamur tiram
info:
08179163724
 
Bisnis.com, TANGSEL- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan kembali menyelenggarakan pelatihan dan pengembangan budidaya tanaman jamur.
Sebanyak 40 orang calon kelompok tani mengikuti pelatihan usaha yang peluang bisnisnya cukup prospektif yaitu budidaya tumbuhan cendawan bersel tunggal tersebut.
Dadang Raharja, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan, mengatakan pihaknya telah menyelenggarakan pelatihan budidaya jamur dari segi teori dan prakteknya.
Maka, bertepatan dengan pelaksanaan Anggaran Pendaptan dan Belanja Tahun 2014, pihaknya kini akan memberikan bantuan stimulan berupa kumbung jamur kepada 10 kelompok tani.
"10 kumbung jamur untuk kelompok tani yang belum punya dan belum pernah dibantu," katanya seperti dikutip dari situs resmi WebTangsel, Kamis (21/8/2014).
Menurutnya, bantuan berupa sarana dan prasana untuk budidaya jamur itu hanya bersifat stimulan bagi kelompok tani agar mau terjun secara serius berwirausaha budidaya tanaman jamur.
Dia menjelaskan Pemerintah Kota Tangsel mendorong warganya untuk mau bertani jamur merang karena prosepeknya cukup bagus mengingat kebutuhan pasarnya di kota penyangga Jakarta itu mencapai 1 ton per hari.
"Permintaan jamur untuk Kota Tangerang Selatan saja mencapai 1 ton per hari. Sedangkan kami baru bisa memenuhi 400 kg atau sekitar 30%-40% saja," ujarnya.


Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163724
 
Kami Juga Menyediakan berbagai macam bibit jamur



JATAYU (Jaya Tani Saluyu)
Jl. Madun 2, pondok Kacang Timur
Tangerang

Telp
08179163724
 
Back
Top