Arsip Bersejarah

Megha

New member
Saat ini banyak sekali Arsip sejarah yang belum diungkap dan dipelajari. Padahal arsip itu menunjukan kebesaran prestasi nenek moyang kita..

Bagaimana warga negara kita menyikapinya ya? Ayo dong bersuara..!
 
Iya yah, bener juga. Ya udah buruah telefon bapak presiden deh, suruh orang-orang nya di departemmen arsip negara untuk mempelajari nya...

Hmm..Arsipnya dalam bentuk apa dulu ni? dalam bentuk roll filem hitam-putih? foto dua warna? rekaman suara dalam piringan hitam? ato catatan dalam daun papyrus?
Bayangin, sebagian besar arsip negara kita (dari yang pernah gw baca) ada juga yang masih di negri kincir angin sana.
Suatu ketika negara kita pernah meminta secara resmi kepada negara kincir angin untuk mengembalikan arsip-arsip dokumenter (yang ini dalam bentuk buku) yang ada di arsip nasional kincir angin sono... Hehehe, petinggi negara sono sih senyum senyum aja nanggepinnya, malah kelihatan seneng malah.

Tebak apa yang terjadi kemudian??? Kalo tebakannya adalah arsip buku itu berhasil dibawa ke indonesia apalagi ampe bisa dipelajari, itu salah besar!!!. Ternyata, arsip tersebut nggak pernah di bawa ke indonesia, alias masih ada di negri kincir angin sono... mungkin ampe sekarang. Mau tau kenapa?

Karena buku itu sangat sangat sangat rapuh. Sekali dapat sentuhan yang agak kasar mungkin sudah rusak, bagaikan tersusun dari dedak. Apalagi kalo harus menempuh perjalanan ribuan kilometer ke indonesia? Entah umurnya berapa. Mungkin lebih tua dari paman buyutnya kakeknya kakek kita yang paling tua malah. Biaya perawatannya pertahun bisa memakan ratusan ribu gulden (mata uang dulu) per buku malah. Jadi deh, arsip itu nggak pernah dibawa kesini.
Orang-orang sana dan perwakilan negara kita mungkin mempertimbangan satu hal yang cukup riskan ketika mereka berkeputusan untuk tetap membiarkan arsip itu ngendon di negara kincir angin sana:
Sudah siapkan bangsa indonesia merawatnya?


Entahlah aku bingung bro
 
kayaknya repot yah...
soalnya baru - baru ini aja peninggalan keraton dipalsuin oleh orang yang seharusnya melindungi, jangankan arsip -arsip bersejarah yang rapuh itu.
patung batu dan perunggu aja raib jadi barang palsu.....
jadi gimana juga orang luar yang mo percaya....
 
Back
Top