Harga Minyak WTI Masih Negatif, Sempat Capai 5 Minggu Terendah

Harga minyak mentah di bursa komoditas Amerika Serikat kembali melemah signifikan pada akhir perdagangannya Kamis dini hari (12/3). Harga minyak mentah kembali dihantui oleh sentiment negatif yang membawa harga ke level paling rendah sejak bulan Februari setelah pasokan minyak mentah di Amerika Serikat mencapai rekor paling tinggi.

Administrasi Informasi Energi Departemen Energi Amerika Serikat mengatakan bahwa pasokan minyak mentah mengalami peningkatan sebesar 4,5 juta barel pekan lalu. Pasokan minyak telah berada di rekor tertinggi selama Sembilan minggu berturut-turut, bertengger di kisaran 490 juta barel.

Kenaikan nilai tukar dollar juga menjadi penyebab anjloknya harga minyak mentah. Indeks dollar mengalami peningkatan sebesar 25 persen sejak bulan Mei tahun lalu. Kondisi ini membuat komoditas yang diperdagangkan dalam dollar menjadi kurang menarik karena harganya menjadi relatif lebih mahal bagi pembeli luar negeri.

Harga minyak mentah berjangka jenis WTI untuk kontrak April yang merupakan kontrak paling aktif saat ini ditutup dengan pelemahan sebesar 12 sen atau 0,25 persen di level 48,17 dollar per barel. Harga minyak mentah sempat tergelincir ke posisi 47,32 dollar, paling rendah sejak tanggal 2 Februari lalu.

Sementara itu harga minyak mentah Brent untuk kontrak bulan April terpantau rebound. Harga minyak mentah Brent ditutup menguat sebesar 1,3 dollar dan ditutup pada posisi 57,70 dolar per barel. Harga sempat capai posisi terendah dalam satu bulan belakangan pada perdagangan malam tadi.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga minyak mentah jenis WTI kontrak paling aktif pada perdagangan hari ini berpotensi untuk melanjutkan pelemahannya. Dominannya sentiment negatif penguatan dollar AS menjadi faktor utama yang menekan harga komoditas tersebut.

Untuk perdagangan hari ini harga minyak mentah WTI kontrak April diperkirakan akan mengalami level resistance di 51,00 dollar. Resistance selanjutnya ada di 53,00 dollar. Jika terjadi pelemahan harga akan menemui support pada posisi 47,00 dollar dan 46,00 dollar.



sumber http://commodity-academy.co.id/2015/03/12/harga-minyak-wti-masih-negatif-sempat-capai-5-minggu-terendah/