Rupiah Menguat dari 17 Tahun Terendah

adidananto

New member
Rupiah-wiki-3-700x357.jpg


Pada perdagangan hari ini mata uang rupiah mengalami peningkatan yang cukup baik terhadap dollar AS (17/3). Mata uang lokal mengalami pelemahan tajam selama beberapa sesi belakangan. Kemarin bahkan nilai tukar rupiah mengalami peningkatan setelah kemarin mencapai posisi paling rendah dalam 17 tahun belakangan.

Indeks dollar AS sendiri hari ini mengalami pergerakan yang cenderung melemah meskipun masih berada di kisaran rekor. Terhadap euro mata uang Amerika Serikat masih berada di level kisaran terendah dalam nyaris 12 tahun belakangan. Kondisi menguatnya dollar disebabkan oleh perkiraan bahwa Fed akan segara mulai menaikkan suku bunga acuannya, lebih cepat dari ekspektasi.

Rupiah pagi ini juga terangkat disebabkan oleh pembukaan IHSG yang menguat. Hari ini indeks benchmark mengalami kenaikan disebabkan oleh sentiment positif menjelang rapat Fed.

Hari ini rupiah dibuka pada posisi 13.212,00 per dollar AS. Mata uang lokal tersebut mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 33,00 poin atau setara dengan 0,27 persen dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan Jumat sore yang ada di level 13.245,00 per dollar.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini berpotensi untuk mengalami penutupan di teritori negatif. Tekanan jual terhadap mata uang dalam negeri sangat besar sehingga kemungkinan hari ini rupiah akan kembali capai di kisaran terendah dalam 17 tahun yang dicapai pada perdagangan minggu lalu.

Mata uang rupiah hari ini berpotensi mengetes level support pada posisi 13.250 dan 13.280 per dollar. Sedangkan level resistance harian yang akan dites ada pada 13.200 dan 13.150 per dollar.


sumber
 
Back
Top