AS Menawarkan Imbalan Rp 260 Milliar Atas Empat Pemimpin ISIS

rianyan

New member
Dilansir BBC, PEMERINTAH AS menawarkan hadiah sebesar Rp 260 milliar untuk informasi tentang empat pemimpin Negara Islam (ISIS) kelompok militan. Mereka adalah Abd al-Rahman Mustafa al-Qaduli, Abu Mohammed al-Adnani, Tarkhan Tayumurazovich Batirashvili dan Tariq Bin-al-Tahar Bin al Falih al-'Awni al-Harzi. Mereka masuk dalam daftar tersangka yang dicari untuk Keadilan dengan imbalan.

Pada hari Selasa (5/5/15) ISIS mengklaim atas serangan di Texas. Dikatakan dua tentara kekhalifahan menyerang kontes kartun Nabi Muhammad yang diadakan di pusat konferensi di Garland dekat Dallas.

Departemen Luar Negeri AS menawarkan hingga Rp 91 milliar untuk informasi tentang Qaduli, yakni senior pejabat ISIS yang awalnya bergabung afiliasi al-Qaeda di Irak. Departemen ini juga menawarkan Rp 65 miliar untuk Adnani dan menwarkan Rp 39 milliar untuk Batirashvili dan Harzi.

Digambarkan Adnani sebagai juru bicara ISIS, Batirashvili sebagai komandan medan perang di Suriah utara dan Harzi sebagai kepala pembom bunuh diri ISIS.

ISIS telah menyita sejumlah bagian wilayah di Suriah timur dan utara Irak, mereka menyatakan sebgaai khalifah dan memaksakan interpretasi keras hukum Islam pada penduduk.

Departemen luar negeri mengatakan kelompok ini bertanggung jawab atas pelanggaran hak asasi manusia yang sistematis, termasuk eksekusi massal, pemerkosaan dan pembunuhan anak-anak.

Hadiah tertinggi yang ditawarkan di bawah Hadiah untuk skema Keadilan hingga Rp 325 milliar untuk Ayman al-Zawahiri, pemimpin al-Qaeda pada Juni 2011, tak lama setelah kematian Osama Bin Laden, serta menawarkan hingga Rp 130 miliar untuk pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.

Pada hari Selasa (5/5/15) laporan ISIS al-Bayan dari Radio mengatakan pameran di Garland telah "menggambarkan gambar negatif Nabi Muhammad". Kontes melukis kartun nabi Muhammad dengan hadiah Rp 130 juta itu dianggap menyinggung umat Islam.

Kedua pria bersenjata ditembak mati oleh seorang polisi setelah mereka melepaskan tembakan di luar tempat kejadia pada hari Minggu (3/5/15) kemarin. Namun kepolisian setempat masih menyelidiki apakah serangan ini dilakukan oleh ISIS atau bukan.(nrl)

cahaya.co
 
wah enak tuh klo ada yg berhasil membunuh/menangkap ketua ISIS bisa jd kaya mendadak

nanti juga akan ketangkap tp bukan pihak amrik yg menemukannya tapi org2 d sekelilingnya si ketua ISIS itu. Seperti halnya Osama dulu
 
Back
Top