THREAD PARKING

Status
Not open for further replies.
Si Pope Nyata dari Dirlantas Polda Sumsel

cahaya.co - Brigadir Heny Agustina tidak pernah menyangka akan dijadikan sosok Si Pope dalam sebuah komik Si Pope yang digagas Ditlantas Polda Sumsel. Wanita asal Palembang ini mengaku bangga menjadi tokoh Si Pope.

Disamping itu dirinya pun merasa terbebani karena tanggung jawab besar berada dipundaknya untuk senantiasa mengaktualisasikan dirinya layaknya Si Pope dalam cerita komik yang disusun jajaran Ditlantas Polda Sumsel.

"Semua anggota bhayangkara harus menjadi Si Pope, tentu dengan ini sangat terbebani karena saya harus menjadi panutan setelah dijadikan tokoh Si Pope," ucap wanita kelahiran 29 Agustus 1987 ini.

Ia memang sejak kecil bercita-cita menjadi polisi, wajar saja rumahnya yang berada di dekat Polresta Palembang sering melihat polisi yang sedang apel khusunya polisi wanita. Hal tersebut yang menginspirasi dirinya menjadi polisi dan akhirnya terwujud.

Sebelum dijadikan tokoh Si Pope, Brigadir Heny bercerita sekitar satu bulan lalu, ketika akan mengikuti apel Operasi Matap Brata untuk pengamanan Pemily, dirinya terpaksa datang terlambat. Wanita yang senang olah raga ini menuturkan pagi hari dirinya akan berangkat ke Markas Ditlantas Polda Sumsel.

Ia berangkat pukul 05.30 WIB dari rumahnya dengan menggunakan mobil karena harus berada di Markas Ditlantas Polda Sumsel. Sekitar dua kilo meter dari Markas Ditlantas Polda Sumsel, Brigadir Henny melihat seorang ibu dan anaknya terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sebuah mobil.

"Kebetulan saat sedang melintas sekitar dua kilo dari sini (Markas Polantas Polda Sumsel) ada kecelakaan lalu lintas, tabrakan beruntun. Saya melihat saat itu ibu dan anaknya katanya mau ke pasar," tuturnya.

Brigadir Heny pun menghentikan laju kendaraannya dan turun dari mobil menolong korban kecelakaan lalu lintas tersebut. Sempat ada kebingungan disatu sisi dirinya harus mengikuti apel, disatu sisi dirinya haru lebih mengutamakan pertolongan kepada korban kecelakaan lalu lintas.

Ia pun memutuskan untuk terlebih dahulu menolong korban kecelakaan dan mengantarkannya ke rumah sakit menggunakan mobilnya. Kemudia ia menghubungi bagian yang menangani kecelakaan lalu lintas.

Sibuk menolong korban, akhirnya Brigadir Heny pun tidak ikut apel. Lantas dirinya menelepon atasannya Kompol Andi Kumara selaku Kasie BPKB dan menjelaskan kenapa dirinya tidak hadir saat apel. "Tapi akhirnya saya diijinin," ujarnya.

Ia pun dua minggu kemudian dijadikan tokoh Si Pope yang kini dijadikan simbol polisi penolong di Ditlantas Polda Sumsel. Dirinya tidak sempat tidak percaya dijadikan toko Si Pope. "Saya sempat berpikir apakah tidak salah pilih saya," ucap wanita yang pernah menjadi Patwal untuk Wakapolda Sumsel ini.

Sumber : Cahaya.co
 
Akibat Hujan Kelud Suami - Istri Terseret Lahar Dingin di Puncu, Kediri

cahaya.co - Sepasang suami-istri, Pujianto (27) dan istrinya Sriyani (25), warga Dusun Laharpang, tewas terseret lahar hujan gunung Kelud di kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (16/4) malam.

Menurut keterangan dari Kepala Sub Bagian Humas Polres Kediri AKP Budi Nurtjahjo, Saat kejadian kedua korban sempat ditolong oleh warga.

Korban Sriyani sempat diketahui masih ada detak nadinya saat ditemukan, tapi ketika dibawa ke RSUD Pelem, Pare, Kabupaten Kediri, ternyata sudah meninggal dunia.

Sedangkan korban Pujianto ditemukan belakangan, dalam jarak sekitar dua kilometer, tidak terlalu jauh dari lokasi penemuan tubuh istrinya. Jenazah keduanya kemudian dibawa ke rumah duka, dan dimakamkan oleh keluarga di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat.

"Kedua korban sudah dimakamkan oleh keluarga. Sempat dibawa ke rumah sakit, tapi kemudian diambil keluarga," katanya

Sebelumnya daerah tersebut sempat diguyur hujan deras selama satu jam. Sepasang suami-istri itu lewat di jalur lahar, dan tiba-tiba terjadi arus air sangat deras yang menimpa mereka.

Selain sepasang suami-istri, sebelumnya seorang pelajar, Sumini (17) asal Dukuh Damarwulan, Desa Laharpang, kabupaten Kediri juga ditemukan meninggal dunia akibat terseret lahar hujan Kelud di Rabu petang (16/4).

Peringatan terhadap bahaya aliran lahar saat hujan sudah disampaikan oleh polisi, sebab air bisa datang sewaktu-waktu. Bahkan, air bisa membawa material vulkanik berupa pasir ataupun debu yang membahayakan nyawa warga, kata Budi Nurtjahjo.

Sumber : Cahaya.co
 
Berkat Surabaya Walikota Surabaya Terima Penghargaan di London

Berkat Surabaya Walikota Surabaya Terima Penghargaan di London

cahaya.co - Walikota Surabaya, Tri Rismaharini menerima penghargaan Internasional berupa "Innovative City of the Future" dalam acara Socrates Award Ceremony bersama dengan walikota dari seluruh dunia, dari lembaga EBA bertempat di Institute of Director di London, Rabu.

Event Director Europe Business Assembly (EBA) Charles Hayes, menyebutkan penghargaan tersebut diberikan kepada Walikota Surabaya sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras dan dedikasi yang diberikan selama ini, demikian Sekretaris pertama KBRI London, Hastin Aristya Bakti Dumadi kepada Antara London, Kamis.

Charles Hayes menyebutkan penghargaan tersebut merupakan bentuk pengakuan dari para akademisi dan pemimpin kota Eropa kepada Risma dan pemerintah kota Surabaya karena pembangunan kota yang dilaksanakannya.

Dikatakannya EBA mendapatkan masukan dari berbagai pihak dan membentuk panel yang ditugaskan melakukan riset secara mendalam dan independen mengenai pemimpin kota dan pendekatan pembangunan yang dilakukan Risma di kotanya.

Menurut Charles Hayes, apa yang dilakukan Risma yang menerima penghargaan untuk kategori "Europe United", dalam membangun kota Surabaya patut dicontoh.

Selain Risma, EBA juga memberikan penghargaan kepada Daniel Nyarko, Rektor, dari Ghana dan Achille Assogbadjo, pengajar di universitas Abomey Calavi dari Benin untuk kategori "The Name in Science Award",

Penghargaan juga diberikan kepada Hasan Asalladullozoda, Direktur Utama Orientbank di Tajikistan untuk kategori "Commander of the Order" dan Nkechi Nwaogu, Senator dari Nigeria untuk kategori "Socrates Award" di bidang manajemen pemerintahan. ( BN / ac )

Sumber : Cahaya.co
 
Re: Berkat Surabaya Walikota Surabaya Terima Penghargaan di London

2390e0ec2af7b2a8eaa485fb70802f29ae_L.jpg

tahun lalu dapat penghargaannya. Torehan prestasi ketika beliau jad wali kota
 
Karena Kesal Salah Seorang Korban Dari Kapal Korea Lempari Botol Ke Perdana Meteri

cahaya.co - Kesedihan sedang menyelimuti keluarga korban feri Sewol tenggelam di perairan Pulau Jindo, Icheoin, Korea Selatan, Rabu, 16 April 2014. Perdana Menteri Chung Ho-won memberikan klarifikasi bahwa akan terus melakukan pencarian feri Sewol yang rencananya melakukan perjalanan wisata ke Pulau Jeju.

Namun, saat mengunjungi tempat penampungan untuk keluarga yang menunggu informasi, tiba-tiba seorang pria berteriak marah dan melempar botol air mineral ke arah Ho-won. Refleks, beberapa pengawal pun melindungi Perdana Menteri, meski Ho-won masih kecipratan air.

"Tidak ada operasi penyelamatan yang sedang dilakukan. Kami lihat betul bahwa tidak ada yang sedang melakukannya. Mereka hanya sedang menghentikan kebocoran oli di kapal. Saya benar-benar sangat marah," kata pria yang mengaku ayah dari seorang korban.

Menurut laporan, karena tak puas dengan pencarian yang terkesan lamban, pria itu dan sepuluh orang tua lainnya membayar perahu dengan biaya 35 pound sterling atau sekitar Rp 672 ribu untuk mencari korban yang diduga masih terperangkap di dalam feri.

Pencarian kini terus dilakukan oleh tim penyelamat untuk menemukan 300 penumpang dari 476 orang yang dinyatakan masih hilang. Belasan perahu, helikopter, dan penyelam ikut mencari korban hingga kedalaman 30 meter.

Namun para pejabat mengatakan kondisi air yang banyak mengandung lumpur menyulitkan proses evakuasi. Selain itu, jarak pandang pencarian ke dalam air juga sangat terbatas.

Laporan terakhir menyebutkan tim berhasil menyelamatkan sekitar 170 orang. Sedangkan enam orang dinyatakan meninggal dan puluhan lainnya terluka.


Sumber : Cahaya.co
 
Kementerian Pendidikan Ancam Tutup JIS

Kementerian Pendidikan Ancam Tutup JIS

cahaya.co - Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini di Jakarta Internasional School dinilai ilegal. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan, Lidya Freyani, mengancam akan menutup sekolah tersebut. "Jika izinnya tidak diurus, maka sekolah itu harus ditutup," ujar Lidya.

Lidya menjelaskan, izin yang diberikan kepada JIS selama ini sebenarnya hanya untuk penyelenggaraan pendidikan tingkat dasar dan menengah, bukan untuk PAUD. Untuk menghindari sanksi pembekuan, ia meminta pihak sekolah untuk sesegera mungkin mengurus proses perizinan.

Temuan ini juga mendorong pihak kementerian untuk membentuk tim audit terhadap JIS. Tim yang terdiri dari perwakilan pihak kementerian dan dinas pendidikan itu akan mengevaluasi sejumlah aspek kelayakan sekolah seperti proses penyelenggaraan pendidikan, kurikulum, kompetensi lulusan dan tenaga pengajar.

"Kami ingin memastikan peraturan yang dikeluarkan pemerintah ditaati oleh pihak JIS," ujarnya. Menurut Lidya, pelanggaran izin penyelenggaraan PAUD juga banyak ditemui pihak kementerian. Tercatat setidaknya ada 111 sekolah PAUD di seluruh Indonesia yang belum mengantongi izin.

Lidya enggan mengomentari ihwal kekerasan seksual yang dialami salah satu siswa Taman Kanak-Kanak sekolah tersebut. Ia mempercayakan penyelesaian proses hukum kasus tersebut kepada pihak kepolisian. "Kami lebih concern ke masalah proses belajar-mengajar, dan peserta didiknya," kata dia.

Pihak sekolah memilih bungkam ketika dicecar wartawan ihwal kasus kekerasan seksual yang dialami siswanya. "Kami sudah sampaikan semuanya dalam keterangan pers barusan," ujar pimpinan sekolah tersebut, Tim Carr, usai memberikan keterangan pers di Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 16 April 2014.

( BN / ac )

sumber : Cahaya.co
 
Tewasnya 2 Remaja Karena Tersambar Petir Ketika Sedang Bermain HP

cahaya.co - Dua remaja Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Jauhari (17) dan Syarifuddin (15) tewas dalam perjalanan ke puskesmas setelah disambar petir saat kawasan itu dilanda hujan lebat disertai guntur, Rabu (16/4/2014) pukul 18.00 WIB. Keduanya diyakini sedang berkomunikasi menggunakan telepon selular (HP) saat disambar halilintar.

Kedua korban berstatus siswa SMA dan berasal dari desa yang sama, Gampong Blang Masjid, Kecamatan Beutong, Nagan Raya. Kedua sahabat itu ditemukan dalam kondisi kritis dan badan menghitam disambar petir pada sebuah gubuk persawahan di kawasan itu. Tak jauh dari mereka ditemukan dua unit HP yang terlepas dari tangan kedua korban.

Dari berbagai sumber dan aparat kepolisian, sebelum meninggal disambar petir, kedua korban baru saja membantu orang tuanya masing-masing menggarap sawah. Mereka istirahat dan berteduh ke gubuk di tengah sawah karena tiba-tiba turun hujan lebat disertai petir.

Saksi-saksi meyakini keduanya menggenggam HP sambil berkomunikasi dengan lawan bicaranya masing-masing justru pada saat bersamaan petir menyambar kawasan itu. Dari sekian kali petir, diyakini ada satu kali yang langsung menyambar mereka karena di genggaman masing-masing ada logam berbentuk HP yang sedang online.

Kedua siswa itu tergeletak di lantai gubuk dalam kondisi badan menghitam. Warga yang melihat korban kedua rubuh bersamaan langsung berusaha memberikan pertolongan. Keduanya dilarikan secepatnya ke Puskesmas Beutong di Ulee Jalan dengan harapan nyawanya bisa tertolong. Tapi takdir berkata lain, Jauhari dan Syarifuddin mengembuskan napas terakhir justru masih dalam perjalanan menuju puskesmas. Saat diperiksa petugas medis di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Beutong, keduanya ternyata sudah tak lagi bernyawa.

Isak tangis keluarga kedua korban pun membahana karena tak menyangka kedua remaja tersebut pergi begitu cepat. Padahal mereka baru saja menolong orang tuanya menggarap sawah.

Hingga tadi malam jasad keduanya masih disemayamkan di kediaman orang tuanya masing-masing dan hingga pukul 19.30 WIB tadi malam belum dimakamkan.

Kapolres Nagan Raya, AKBP Gunawan Eko Susilo SIK melalui Kapolsek Beutong, Ipda Banta Amat yang dikonfirmasi Serambi tadi malam mengakui adanya insiden tersebut.

"Korban meninggal diduga kuat akibat disambar petir saat hujan lebat terjadi. Saat kejadian mereka berada di gubuk tengah sawah dan masing-masing punya HP," katanya sembari mengingatkan bahwa HP merupakan alat penghantar listrik (termasuk petir sebagai listrik alam). Maka sebaiknya jangan digunakan pada saat terjadi petir.

Ipda Banta Amat mengakui, kejadian itu membuat masyarakat sekitar geger.

"Jasad kedua korban hingga tadi malam masih disemayamkan di rumah masing-masing orang tuanya," kata Kapolsek Beutong, Ipda Banta Amat.

Sumber : Cahaya.co
 
Penelusuran Ke Rumah Pelaku Pelecehan Seks TK Jakarta Internasional School

cahaya.co -Pelaku pelecehan seksual terhadap salah satu siswa TK Jakarta Internasional School (JIS) bernama Agun yang merupakan warga Parigi Lama, Tangerang Selatan. Berdasarkankan pantauan Tim CTV Banten yang menelusuri ke rumah pelaku, seperti gambar yang tertera di atas.

Warga seakan tidak percaya dengan masalah yang menimpa Agun. Pelaku dikenal sebagai warga yang baik dan ramah, meski jarang bersosialisasi dengan tetangga sekitar karena kesibukannya bekerja sebagai petugas kebersihan di sekolah tersebut.

“Saya kaget saat Agun ada di televisi dan di tahan oleh Pihak Kepolisian dengan kasus pelecehan seksual terhadap siswa TK JIS. Polisi juga sudah menggeledah dan membawa beberapa barang milik Agun,”ujar Tomy salah satu warga Parigi Lama.

Pihak Penyedia Jasa Petugas Kebersihan Sekolah JIS mengatakan, bahwa saat ini Agun sudah diberhentikan bekerja sebagai petugas kebersihan sekolah tersebut. (agung andhika-yp)

Sumber : Cahaya.co
 
Tidak Ada Lagi Subsidi Listrik Bagi Orang Kaya Pada Tahun 2018

cahaya.co - Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merancang peta jalan (roadmap) penghapusan subsidi listrik bagi pelanggan mampu.

Targetnya, pada 2018 semua golongan yang dikategorikan tak berhak, akan dicabut subsidinya. Untuk warga miskin, akan dipikirkan mekanisme lain supaya tarif listrik tidak membebani. Tapi prinsipnya masih ada bantuan talangan selisih harga dari pemerintah.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Jarman mengaku, langkah ini dilakukan untuk meningkatkan rasio elektrifikasi nasional. Ke depan biaya menanggung subsidi pelanggan tak mampu diambil dari pelanggan besar. Itu sudah mulai dijalankan tahun ini kepada empat golongan pelanggan.

"Jadi nanti kita harapkan 2020 sudah mendekati 100 persen tanpa subsidi. Untuk yang masih membutuhkan, (dananya) akan diambil dari alokasi subsidi golongan yang sesuai undang-undang tidak berhak," ujarnya selepas diskusi Coffee Morning di kantornya, Jakarta, Kamis (17/4).

Definisi golongan tidak mampu itu, untuk sementara cuma pelanggan yang memasang daya 450-900 volt ampere (VA). Bukan tidak mungkin, bisa dilakukan penyesuaian harga pada dua pelanggan kecil ini, tapi harus atas izin DPR.

"Kita akan bicara dengan DPR. Masyarakat tidak mampu, nanti berapa yang bisa disubsidi," kata Jarman.

Akan tetapi, mengingat masa kerja DPR periode 2009-2014 tinggal hitungan bulan, roadmap mengubah skema subsidi tarif listrik ini kemungkinan baru dibahas bersama anggota legislatif baru. Jarman menolak berkomentar, apakah pihaknya optimis DPR yang terpilih tahun ini bersedia mencabut skema subsidi listrik besar-besaran.

"Intinya Roadmap harus dibicarakan dengan DPR yang baru. Semuanya kan harus dilaporkan ke DPR, baru pemerintah menetapkan," tandasnya.

Kementerian ESDM berharap dihapuskannya subsidi golongan mampu secara bertahap, sekaligus meningkatkan rasio elektrifikasi nasional. Pada 2013, tingkat pertumbuhan pemasangan listrik sebesar 8,5 persen, alias naik 3 persen dibanding tahun sebelumnya. Dana yang biasanya dipakai menyubsidi pelanggan besar dan industri, bakal dialihkan ke PLN untuk membangun jaringan.

"Karena elektrifikasi membutuhkan dana besar, maka alokasi subsidi untuk golongan mampu akan digunakan untuk ini," kata Jarman.

Dari hitungan Ditjen Ketenagalistrikan, kebutuhan listrik setiap tahun selalu naik 5.300 Mega Watt (MW). Jika skema subsidi tak diubah, dikhawatirkan pada 2018, pasokan elektrifikasi tak bisa memenuhi permintaan di lapangan.

Jarman mengatakan, perkiraannya 20 persen permintaan listrik bisa tidak terpenuhi, atau setara 1.200 MW. Skenario buruk itu bila terjadi, bisa mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yang ditarget pemerintah rata-rata 6 persen saban tahun.

"Kalau tidak ditangani, pertumbuhan 6 persen perlu ditinjau ulang," ungkapnya.


Sumber : Cahaya.co
 
Sumbangan Australia Bagi Industri Peternakan di Indonesia

Sumbangan Australia Bagi Industri Peternakan di Indonesia
________________________________________
cahaya.co - Australia menyediakan dana awal dalam bantuan dana dan pendukung investasi sekitar Rp640,6 miliar atau setara 60 juta dolar Australia untuk mengembangkan industri peternakan di Indonesia.
Bantuan tersebut dengan model yang masih akan dibahas secara rinci antara dua pihak, terungkap saat paparan awal di pertemuan Kemitraan Indonesia-Australia mengenai Keamanan Pangan di Jakarta, Kamis.
Deputi Promosi Investasi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Himawan Hariyoga mengatakan dana itu merupakan tawaran awal dari Australia, yang penggunaannya akan difokuskan untuk pengembangan industri dalam negeri sehingga dapat menarik investasi dari negara federal itu.
"Dana tersebut adalah dana yang dialokasikan untuk mendukung partnership (kemitraan) ini, yang sebagian besar itu untuk mendukung proyek konkrit (mengenai ketahanan pangan), " ujar dia di sela pertemuan.
Dana tersebut juga, kata Himawan, termasuk alokasi anggaran untuk pengembangan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) industri peternakan dan juga biaya pendukung investasi lainnya.
"Ini lebih ke biaya untuk memacu kegiatan bisnis, segala sesuatu yang bersifat investasi ini memang memerlukan triggering. Karena jika mengharpakan cara-cara regular, diperkiarakan akan lama," ujar dia.
Dana tersebut, menurut dia, rencananya dialokasikan untuk kemitraan dalam 10 tahun ke depan.
Himawan mengaku belum dapat menjelaskan model spesifik pemberian dana tersebut, karena masih akan dibahas secara rinci dalam pertemuan dengan pihak Australia, Kamis ini.
"Namun, dalam pertemuan kali ini semuanya akan dibahas dulu secara rinci, baru setelah resmi, informasi yang detailnya akan disampaikan," kata dia.
Pertemuan antara jajaran pejabat BKPM dan pemerintah Australia itu dihadiri Duta Besar Australia untuk Indonesia Greg Moriarty dan dan Asisten Sekretaris I Perdagangan dan Akses Pasar Kementerian Pertanian Australia Simon Murnane.
Selain itu, pertemuan juga dihadiri jajaran pelaku industri dan bisnis antara dua negara.
Dalam sambutannya, Himawan mengatakan kemitraan antara Indonesia dan Australia akan didorong untuk hubungan dagang yang seimbang antara dua pihak.
Bahkan kemitraan ini, diproyeksikan akan membawa dua negara sebagai pemasok produk peternakan, terutama daging sapi, untuk kawasan dan global.
Maka dari itu, pemerintah Indonesia tengah menyiapkan beberapa program untuk menarik investasi dari Australia pada sektor industri peternakan, agar dapat menggenjot produksi daging sapi dalam negeri.
Menurut Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Bachrul Chairi, kebutuhan domestik untuk ternak sapi masih ditopang impor 15 persen dari Australia. ( BN / ac )

Sumber : Cahaya.co
 
Tertangkap Tangan Seorang Pengusaha Memberikan Suap Kepada Seorang Polri

Tertangkap Tangan Seorang Pengusaha Memberikan Suap Kepada Seorang Polri
cahaya.co - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) membantah ada dugaan suap Rp 350 juta di lingkungan Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya. Dari hasil pemeriksaan petugas Pengamanan Internal Divisi Profesi dan Pengamanan (Paminal Divpropam) tidak ditemukan unsur pidana.

"Pada saat melakukan penggeledahan dan interograsi yang bersangkutan tidak menemukan adaanya indikasi atau bukti-bukti tentang perbuatan pidana. Sehingga yang bersangkutan tidak bisa kita tindak lanjuti," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Ronny F Sompie di Gedung Divisi Humas, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, (17/4).

Lebih lanjut, terkait dengan tidak ditemukannya bukti tindak pidana suap, tidak ditemukan unsur pidana suap atau pun pungli.

"Tidak menemukan bukti-bukti yang bisa kita tindak lanjuti dengan proses penyidikan karena kalau kita melakukan proses penindakan berarti ada pidana, ada bukti-bukti yang bisa kita tindak lanjuti. Minimal bukti permulaannya yang cukup, tapi itu tidak ada," tutur dia.

Seperti diketahui, Indonesia Police Watch (IPW) meminta pimpinan Polri menjelaskan pemeriksaan Direktur Lalulintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Nurhadi Yuwono. Pemeriksaan itu dilakukan petugas Pengamanan Internal Divisi Profesi dan Pengamanan (Paminal Divpropam).

Presidium Neta S Pane mengatakan pihaknya menerima informasi tim gabungan Polri dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terdiri dari tujuh orang itu menjalankan operasi tangkap tangan di lingkungan Ditlantas Polda Metro Jaya sejak dua pekan lalu.

Neta mengungkapkan tim gabungan itu menangkap seorang pengusaha biro jasa yang hendak memberikan uang suap kepada polisi perwira menengah melalui seorang polisi wanita pada Senin (14/4).

"(Senin) sore itu juga, keduanya langsung diperiksa petugas Paminal," ujar Neta.
Neta juga mendapatkan informasi petugas gabungan menyita satu tas berisi dokumen dan uang tunai Rp 350 juta dan mengamankan dua orang, serta memeriksa sembilan orang.

Neta berharap Polri dan KPK transparan membuka dugaan operasi tangkap tangan tersebut karena muncul informasi Dirlantas Polda Metro Jaya menjadi salah satu polisi yang diperiksa Paminal.

Neta menduga operasi tangkap tangan sebagai upaya Polri memberantas suap dan pungutan liar dan praktik percaloan di jajaran Ditlantas.

IPW juga menilai KPK mengambil alih penyelidikan dugaan kasus suap tersebut guna mengetahui aliran dana yang telah mengalir.

Sementara itu, Komisaris Besar Polisi Nurhadi membantah terlibat kasus suap dan tidak menjalani pemeriksaan petugas Paminal Divpropam Polri.

"Kemarin ada pemeriksaan terhadap orang yang menanamakan dirinya biro jasa," ujar Nurhadi. ( BN / ac )

Sumber : Cahaya.co
 
Re: Tertangkap Tangan Seorang Pengusaha Memberikan Suap Kepada Seorang Polri

bukan suap, itumah mungkin emang ngasih aja amal ke polri hoho :D
 
Re: Tertangkap Tangan Seorang Pengusaha Memberikan Suap Kepada Seorang Polri

Suap sudah membudaya, apalagi sudah masuk ke ranah penegak hukum, bagaimana menghukuminya...
 
Kecelakaan Trans Jakarta

29ilustrasi-kecelakaan%20ok.jpg


Seorang pengendara motor terlindas bus Trans Jakarta di wilayah Jl Letjen Suprapto menuju senen di dekat halte Galur, Jakarta Pusat.

"Motornya nyalip dari kiri terus masuk ke bawah bus," ungkap seorang penumpang Trans Jakarta.

Kejadian terjadi sekitar pukul 09.10WIB, pada saat kejadian penumpang yang berada di dalam bus sempat berteriak dan merasakan ada benda yang mengganjal ban.

"Penumpang teriak, saya juga merasakan bus kayak melindas sesuatu," tambah Metta.

Seluruh penumpang bus akhirnya dipindahkan ke bus yang lain. Sementyara petugas mengevakuasi korban yang tersangkut di kolong bus. Menurut informasi yang diperoleh, untuk mengevakuasi korban, badan bus harus diangkat agar mayat dapat di ambil. (red)

Sumber : Cahaya.co
 
Perempuan Pengemudi Transjakarta Berkebaya Di Hari Kartini

Perempuan Pengemudi Transjakarta Berkebaya Di Hari Kartini

44images%20(3).jpg


cahaya.co - Semua perempuan pengemudi bus Transjakarta mengenakan kebaya pada peringatan Hari Kartini, Senin (21/4/2014)."Di Hari Kartini ini, khusus pramudi dan staf mengenakan baju kebaya, kalau yang laki-laki pakai seragam seperti biasa," kata Humas PT Transjakarta Sri Ulina.

Sri mengatakan meski tidak mengusung tema khusus peringatan Hari Kartini, perusahaan ingin menampilkan semangat Kartini lewat para pengemudi perempuan bus Transjakarta. Ia juga mengatakan bahwa kendati jumlahnya hanya sepertiga dari seluruh pengemudi Transjakarta, peran para perempuan pengemudi bahkan lebih menonjol. "Sopir perempuan malah lebih berani. Bahkan kasus pramudi menegur polisi yang masuk busway koridor Ragunan-Dukuh beberapa waktu lalu itu sebenarnya adalah pramudi perempuan. Pramudi perempuan juga terkenal lebih sabar membawa armada saat macet dan tidak ugal-ugalan," kata Sri. (am)

Sumber : Cahaya.co
 
Pengaturan Kapal Pesiar Asing Di Wilayah Indonesia

24kapal-pesiar%20ok.jpg


cahaya.co - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa, mengatakan akan segera mengatur kapal asing yang beraktivitas di Indonesia. Karena selama ini pemerintah masih belum memiliki aturan yang jelas, bilamana ada perusahaan asing di Indonesia yang memiliki kapal pribadi.

Menurut Hatta, aturan yang sudah ada saat ini hanya mengenai azas cabotage dimana kapal yang beroperasi di wilayah NKRI harus berbendera Indonesia dan dimiliki perusahaan nasional dan mayoritas saham nasional serta diawaki warga Indonesia.

"Masalahnya sekarang perusahaan investasi Indonesia dengan PMDN yang mayoritas saham asing. Ini belum diatur. Saya minta segera koordinasikan antara INSA dan BKPM. Jangan sampai nanti orang salah memahami," ungkap Hatta.

Peraturan itu juga berlaku untuk kapal pesiar asing yang berlayar di Indonesia. Akan tetapi demikian, Hatta belum menjelaskan arah pengaturan itu.

"Kapal pesiar sekarang juga tidak mengatur itu dan itu sekarang adanya dari Singapura. Nanti orang Indonesia ke Lombok mereka malah naik kapal Singapura, repot kita. Ini yang perlu diatur," tutupnya.

Sumber : Cahaya.co
 
Kapolri Minta Pelaku Pelecehan Seksual Di JIS Dihukum Berat

24ilustrasi_kekerasan_terhadap_anak_ok.jpg


cahaya.co - Dalam acara Konferensi Regional Polisi Wanita Se- Asia II di Akademi Kepolisian Semarang, Senin (21/04), Kapolri Jederal Sutarman, mengungkapkan bahwa pelaku pelecehan seksual terhadap bocah 6 tahun, siswa TK JIS, harus dihukum berat.

"Ini merupakan kejahatan luar biasa, Polri setuju hukuman maksimal bagi para pelakunya," Ungkapnya.

Sutarman menambahkan, keputusan hukuman tersebut tetap berada diranah pengadilan. Dan sementara untuk saat ini sudah ada tersangka yang mulai diproses hukum.

Berdasarkan alat bukti dan keteranan beberapa saksi yang diperoleh, menurut beliau, pihak kepolisian tidak perlu mengejar pengakuan para tersangkga yang sudah ditahan. Oleh karena kepolisian memiliki kemampuan untuk mengolah tempat kejadian peristiwa.

Kapolri berharap, kasus ini menjadi penglaman dan pembelajaran bagi orang tua guna lebih mengawasi aktivitas anak-anak.

Sumber : Cahaya.co
 
Lagi, Fadli Zon Membuat Puisi

Tuesday, 22-04-2014 - 10:37:52 WIB

23pe.a%20zon%20ok.jpg


Lagi, Fadli Zon Membuat Puisi Foto By : dok - google
cahaya.co - Fadli Zon, wakil ketua umum partai Gerindra kembali meluncurkan puisi terbarunya. Kali ini bukan Calon Presiden (capres) PDI P atau Megawati yang disindirnya, kali ini Fadli menyindir para relawan di dunia maya yang menjadi sasaran.

Puisi yang dibuat Fadli pada tanggal 20 april 2014 tersebut diberi judul 'Pasukan Nasi Bungkus' berikut petikan puisi tersebut:



Pasukan Nasi Bungkus

Kami pasukan nasi bungkus
Laskar cyber pejuang di belakang komputer
Senjata kami facebook dan twitter
Menyerang lawan tak pernah gentar
Patuh setia pada yang bayar

Kami pasukan nasi bungkus
Hidup dari cacian dan fitnah harian
Tetap gagah bertopeng relawan
Tak kenal menyerah selalu melawan
Identitas diri jarang ketahuan

Kami pasukan nasi bungkus
Punya sejuta akun siluman
Bagai pedang terhunus
Siap menghujam setiap orang

Kami pasukan nasi bungkus
Tak takut dosa apalagi neraka
Kami bisa tertawa di balik luka
Demi sebungkus nasi dan kiriman pulsa

Fadli Zon, 20 April 2014

(red)

Sumber : Cahaya.co
 
1000 Mangrove Dari Himasylva Untuk Pantai Ringgung

87FormatFactory10259744_654820414585440_3797501625929912536_n.jpg

Tuesday, 22-04-2014 - 13:40:13 WIB
1000 Mangrove Dari Himasylva Untuk Pantai Ringgung Foto By : dok google
cahaya.co- Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2014, Himasylva (Himpunan Mahasiswa Kehutanan) Unila, Universitas Lampung melaksanakan kegiatan pertama rangkaian Hari Bumi, yaitu Gerakan Tanam 1000 Mangrove di Pulau Lahu, Pantai Sari Ringgung Desa Sidodadi, Pesawaran, pada hari Sabtu 19 April 2014. Jenis mangrove yang ditanam adalah Rhizophora (bakau).

Penanaman mangrove ini salah satu aksi nyata Himasylva untuk mempertahankan perisai mangrove di Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga fungsi hutan mangrove yaitu sebagai penyangga kehidupan masyarakat pesisir. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Himasylva bersama dengan masyarakat sekitar.

Diharapkan dengan adanya partisipasi masyarakat dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hutan mangrove sebagai pelindung terhadap gelombang dan arus laut, habitat alami biota laut dan pencegah abrasi pantai. Selain kegiatan penanaman 1000 mangrove, Himasylva juga melakukan coastal cleanup, yaitu kegiatan membersihkan sampah yang ada di pantai. Tujuan diadakannya coastal cleanup adalah untuk menjaga kebersihan pantai dan sekaligus menggugah masyarakat maupun pengunjung pantai untuk menjaga kelestarian lingkungan demi keberlangsungan kehidupan di bumi.

Tidak hanya Himasylva, beberapa tempat di Indonesia pun melakukan hal yang sama saperti, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas Udayan, bahkan mereka menanam hingga 3000 pohon mangrove di kawasan Nusa Dua, Bali. Begitupun juga di Purworejo, komunitas Simpul Sedekah SS menanam mangrove di kawasan pesisir Pasir Mendit, Desa Jangkaran, Temon, Kulonprogo yang merupakan daerah perbatasan Purworejo dengan Kulonprogo. (am)

Sumber : Cahaya.co
 
JIS Resmi Ditutup Besok

Tuesday, 22-04-2014 - 16:31:36 WIB

24aaaaaaaaaa.jpg


JIS Resmi Ditutup Besok Foto By : dok - google
cahaya.co - Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI), Kidya Lyfreanu Hawad, mengatakan Taman Kanak - Kanak Jakarta International School (JIS) akan resmi ditutup pada tanggal 22 april 2014.

"Untuk JIS, kami berkeputusan bahwa PAUD JIS harus ditutup. Hal ini berlaku mulai besok, 22 April 2014," ungkap Lidya.

Lidya mengatakan bahwa JIS terbukti tidak memiliki izin penyelenggaraan untuk PAUD. Menurutnya, keputusan tersebut diambil setelah dilakuakannya rapat yang juga dihadiri oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh.

Lidya juga menambahkan bagi para siswa JIS tahun ajaran 2013 - 2014 yang masih bersekolah akan diberikan kesempatan tetap belajar samapai selesai akhir tahun ajaran.

"Anak-anak TK JIS diberikan kesempatan sampai akhir ajaran ini yang masih sekolah, tetapi TK tidak boleh menerima siswa baru dan pindahan tahun berikutnya," tambahnya

(red)


Sumber : Cahaya.co
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top