Menurut data Consumer Report, selera konsumen mobil dari tahun ke tahun mengalami pasang surut pembelinya agan dan selera konsumen kerap berubah-ubah dan sulit ditebak. Setidaknya, Consumer Report kembali melakukan survei tahunan untuk mengetahui soal kepuasan konsumen terhadap suatu merek mobil. Tentunya hal ini bisa menjadi bahan rekomendasi untuk membeli mobil baru dengan cerdas.
Namun, untuk menjadi paling favorit dan laris di pasaran, tetap masyarakatlah yang menentukan. Hasil survei menunjukan Tesla dan Porsche masih menjadi merek mobil yang paling memuaskan konsumen, sama seperti pada 2016. Lalu, kenapa kedua merek mobil itu tetap menjadi yang terbaik tahun ini? Apa hebatnya? Ternyata, beberapa merek yang lain beberapa ada juga yang tidak memberikan data. Sebut saja Alfa Romeo, Jaguar, Land Rover, Maserati, Smart, dan Fiat.
Survei ini dilakukan dengan responden sebanyak lebih dari setengah juta mobil. Dalam survei tersebut, responden harus menilai mobil mereka soal pengalaman berkendara, kenyamanan, harga, model mobil, audio, dan suhu dalam kabin mobil. Untuk Fiat, hal ini sama seperti tahun lalu berada di urutan buncit, karena kurangnya data. Adapun survei ini dilakukan kepada konsumen di Negeri Paman Sam. Bagaimana dengan Pasar Indonesia?
Namun, untuk menjadi paling favorit dan laris di pasaran, tetap masyarakatlah yang menentukan. Hasil survei menunjukan Tesla dan Porsche masih menjadi merek mobil yang paling memuaskan konsumen, sama seperti pada 2016. Lalu, kenapa kedua merek mobil itu tetap menjadi yang terbaik tahun ini? Apa hebatnya? Ternyata, beberapa merek yang lain beberapa ada juga yang tidak memberikan data. Sebut saja Alfa Romeo, Jaguar, Land Rover, Maserati, Smart, dan Fiat.
Survei ini dilakukan dengan responden sebanyak lebih dari setengah juta mobil. Dalam survei tersebut, responden harus menilai mobil mereka soal pengalaman berkendara, kenyamanan, harga, model mobil, audio, dan suhu dalam kabin mobil. Untuk Fiat, hal ini sama seperti tahun lalu berada di urutan buncit, karena kurangnya data. Adapun survei ini dilakukan kepada konsumen di Negeri Paman Sam. Bagaimana dengan Pasar Indonesia?
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) wholesales (penjualan pabrik ke dealer) selama Januari-November 2017, segmen Low Cost Green Car (LCGC) cukup menggiurkan.
Tercatat penjualan selama 11 bulan pada peridode 2017 mencapai 218.358 unit atau naik 2,8 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, yaitu sebesar 212.318 unit.
Meski begitu, ternyata kenaikan tersebut berbeda dengan November 2017 yang hanya mencatatkan angka 19.095 unit atau turun 30,7 persen dari periode November 2016 yang tembus 27.558 unit.
Dari beberapa merek mobil di segmen LCGC, si kembar dari Toyota Calya dan Daihatsu Sigra tetap menjadi dominan, di mana Calya menjadi nomor satu dan Sigra di urutan kedua. Lain halnya dengan Toyota-Daihatsu, merek mobil Datsun rupanya tak terlalu moncer. Sebab, penjualannya tidak terlalu signifikan. Tak sedikit yang menyebut, Datsun terlalu sibuk mendandani model LCGC-nya dengan ubahan sangat minim. Selain itu, pilihan produk Datsun juga tak banyak seperti para kompetitor lain.
Nah, jika Anda akan membeli LCGC dalam waktu dekat, berikut model mobil LCGC yang terlaris jelang akhir tahun:
Tercatat penjualan selama 11 bulan pada peridode 2017 mencapai 218.358 unit atau naik 2,8 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, yaitu sebesar 212.318 unit.
Meski begitu, ternyata kenaikan tersebut berbeda dengan November 2017 yang hanya mencatatkan angka 19.095 unit atau turun 30,7 persen dari periode November 2016 yang tembus 27.558 unit.
Dari beberapa merek mobil di segmen LCGC, si kembar dari Toyota Calya dan Daihatsu Sigra tetap menjadi dominan, di mana Calya menjadi nomor satu dan Sigra di urutan kedua. Lain halnya dengan Toyota-Daihatsu, merek mobil Datsun rupanya tak terlalu moncer. Sebab, penjualannya tidak terlalu signifikan. Tak sedikit yang menyebut, Datsun terlalu sibuk mendandani model LCGC-nya dengan ubahan sangat minim. Selain itu, pilihan produk Datsun juga tak banyak seperti para kompetitor lain.
Nah, jika Anda akan membeli LCGC dalam waktu dekat, berikut model mobil LCGC yang terlaris jelang akhir tahun:
November 2017
1. Toyota Calya 5.493 unit
2. Daihatsu Sigra 4.816 unit
3. Honda Satya 4.647 unit
4. Toyota Agya 1.487 unit
5. Daihatsu Ayla 1.345 unit
6. Suzuki Karimun Wagon R 555 unit
7. Datsun Go+ Panca 523 unit
8. Datsun Go hatchback 229 unit
2. Daihatsu Sigra 4.816 unit
3. Honda Satya 4.647 unit
4. Toyota Agya 1.487 unit
5. Daihatsu Ayla 1.345 unit
6. Suzuki Karimun Wagon R 555 unit
7. Datsun Go+ Panca 523 unit
8. Datsun Go hatchback 229 unit
Apa yang menyebabkan Toyota begitu dominan di segmen ini, Walapupn berbagai produk dan brand baru hadir di dunia otomotif nasional. Namun begitu, Toyota tak merasa risih akan kehadiran mereka. Pasalnya, Toyota punya trik tersendiri untuk memanjakan konsumen di Indonesia.
Salah satu cara yang dilakukan adalah melalui dealer Auto2000, Toyota tak hanya menyediakan produk, mereka begitu yakin akan fasilitas pelayan yang diberikan kepada konsumen. Karena konsumen adalah raja. Menurut Customer Satisfaction Development & Marcom Manager Auto2000, Cahaya Fitri Tantriani, salah satu keunggulan yang ada pada Auto2000 yaitu adanya kegiatan aftersales-nya berupa THS atau Toyota Home Service.
“THS salah satu fasilitas pelayanan dari Toyota yang siap melakukan servis kunjungan di kantor atau rumah dengan tujuan memberikan kemudahan bagi pemilik kendaraan Toyota yang tidak sempat datang ke bengkel,” ungkap Tantri.
Lebih lanjut dia menyatakan, adanya THS, konsumen Auto2000 tidak perlu repot datang ke bengkel resmi, karena cukup lakukan booking service dan pilih menu layanan THS, maka tim THS akan melakukan kunjungan servis. Untuk menunjang kegiatan THS, setidaknya Auto2000 memiliki 316 armada, dengan rincian kendaraan yang digunakan seperti Toyota Avanza 261 unit, dan motor 25 unit, dan armada lain (alat berat) sebanyak 30 Unit.
Salah satu cara yang dilakukan adalah melalui dealer Auto2000, Toyota tak hanya menyediakan produk, mereka begitu yakin akan fasilitas pelayan yang diberikan kepada konsumen. Karena konsumen adalah raja. Menurut Customer Satisfaction Development & Marcom Manager Auto2000, Cahaya Fitri Tantriani, salah satu keunggulan yang ada pada Auto2000 yaitu adanya kegiatan aftersales-nya berupa THS atau Toyota Home Service.
“THS salah satu fasilitas pelayanan dari Toyota yang siap melakukan servis kunjungan di kantor atau rumah dengan tujuan memberikan kemudahan bagi pemilik kendaraan Toyota yang tidak sempat datang ke bengkel,” ungkap Tantri.
Lebih lanjut dia menyatakan, adanya THS, konsumen Auto2000 tidak perlu repot datang ke bengkel resmi, karena cukup lakukan booking service dan pilih menu layanan THS, maka tim THS akan melakukan kunjungan servis. Untuk menunjang kegiatan THS, setidaknya Auto2000 memiliki 316 armada, dengan rincian kendaraan yang digunakan seperti Toyota Avanza 261 unit, dan motor 25 unit, dan armada lain (alat berat) sebanyak 30 Unit.
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1809957/original/075770200_1513926452-Bengkel_Toyota.jpg)
Di wilayah Jakarta sendiri, Auto2000 memiliki Avanza 123 unit, sepeda motor 15 unit, armada lain sebanyak empat unit.
“Bahkan kami juga bisa lakukan THS hingga wilayah yang sulit terjangkau, tanpa dikenakan ongkos transportasi,” ucap Tantri.
Tak mau tertinggal dari zaman now, Auto2000 juga menyediakan kebutuhan pelanggan di era digital untuk akses order THS secara online, termasuk akurasi informasi harga dan waktu servis yang tepat sesuai bengkel resmi Toyota.
Dengan sistem online, maka dapat menciptakan pelayanan berkesan bagi pelanggan dengan penyediaan layanan secara digital dan mudah diakses oleh pelanggan secara online dari smartphone sebagai trend saat ini.
“Bahkan kami juga bisa lakukan THS hingga wilayah yang sulit terjangkau, tanpa dikenakan ongkos transportasi,” ucap Tantri.
Tak mau tertinggal dari zaman now, Auto2000 juga menyediakan kebutuhan pelanggan di era digital untuk akses order THS secara online, termasuk akurasi informasi harga dan waktu servis yang tepat sesuai bengkel resmi Toyota.
Dengan sistem online, maka dapat menciptakan pelayanan berkesan bagi pelanggan dengan penyediaan layanan secara digital dan mudah diakses oleh pelanggan secara online dari smartphone sebagai trend saat ini.
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1809958/original/077661700_1513926452-Bengkel_Toyota1.jpg)
“Seluruh pelanggan dapat mengakses hanya dengan install Auto2000 Mobile dan mendaftarkan kendaraannya untuk selanjutnya tinggal order THS dan melihat history servis kendaraannya setelah servis,” ucap Tantri.
Adapun untuk menunjang distribusi kepada konsumen, outlet Auto2000 saat ini memiliki 110 cabang, dan 45 di antaranya berada di Jakarta.
TAM sendiri menilai, mereka optimis market share mereka di tahun 2018 akan tumbuh walaupun hanya 2 - 3 persen dibanding tahun ini yang sebesar 35 persen. Tipisnya kenaikan itu dipicu oleh pertumbuhan ekonomi nasional yang diyakini tak terlalu signifikan.
Adapun untuk menunjang distribusi kepada konsumen, outlet Auto2000 saat ini memiliki 110 cabang, dan 45 di antaranya berada di Jakarta.
TAM sendiri menilai, mereka optimis market share mereka di tahun 2018 akan tumbuh walaupun hanya 2 - 3 persen dibanding tahun ini yang sebesar 35 persen. Tipisnya kenaikan itu dipicu oleh pertumbuhan ekonomi nasional yang diyakini tak terlalu signifikan.
Source:
http://otomotif.liputan6.com/read/3206198/daftar-merek-mobil-paling-memuaskan-di-2017
http://otomotif.liputan6.com/read/3204016/apa-untungnya-beli-mobil-toyota
http://otomotif.liputan6.com/read/3...alan-toyota-luncurkan-produk-baru-tahun-depan
http://otomotif.liputan6.com/read/3206198/daftar-merek-mobil-paling-memuaskan-di-2017
http://otomotif.liputan6.com/read/3204016/apa-untungnya-beli-mobil-toyota
http://otomotif.liputan6.com/read/3...alan-toyota-luncurkan-produk-baru-tahun-depan
