Welcome Bonus $100 dari ForexChief


Istilah-Istilah Berita Fundamental Pada Trading Forex

Terkadang kita merasa bingung analisis apa yang akan kita gunakan dalam trading kita. Entah karena tidak bisa mengikuti pergerakan harga, atau karena tidak bisa mengetahui volatilitas market yang cenderung fluktuatif. Perhitungan-perhitungan teknikal terkadang masih membutuhkan dukungan fundamental. Artikel ini akan membahas istilah-istilah fundamental forex sebagai referensi analisis fundamental.

draftrev-istilahistilah-berita-fundamental-pada-trading-forex-278677-21359.jpeg

Apakah Indikator Fundamental Itu?
Indikator fundamental adalah petunjuk berupa data-data ekonomi dari lembaga pemerintah atau berita politik, ekonomi, dan hankam dunia yang dapat mempengaruhi pergerakan mata uang. Untuk bisa sukses dalam dunia bisnis trading forex, kita haruslah mengerti cara membaca berita ekonomi forex demi akurasi analisa fundamental.

Istilah-Istilah Fundamental Forex
Istilah fundamental forex sangat penting dan perlu dipahami oleh orang yang akan melakukan investasi di forex. Karena banyak sekali berita yang bisa mempengaruhi penguatan dan pelemahan suatu mata uang.

Berikut dilampirkan beberapa istilah yang sering disebutkan dalam berita ekonomi beserta keterangan singkat dan pengaruhnya terhadap mata uang. Semuanya juga disertai dengan istilah dalam dalam Bahasa Indonesia untuk memudahkan Anda dalam mempelajarinya. Dengan memahami istilah fundamental forex dari data yang dirilis tersebut, diharapkan trader mampu berpikir dinamis pada market forex.

1. Federal Reserve (The Fed)
Dalam rilis berita, terutama yang kaitannya dengan Dolar AS, akan sering disebutkan Federal Reserve AS atau yang disingkat dengan The Fed, FED, atau FRB. Federal Reserve AS adalah lembaga yang berperan sebagai bank sentral Amerika Serikat. Seperti bank-bank sentral pada umumnya, The Fed berwenang mengubah suku bunga atau mengutak-atik kebijakan moneter negeri Paman Sam.

2. Unemployment Change (Tingkat Pengangguran)
Ini adalah sebuah indikator yang mengukur jumlah pengangguran suatu negara selama satu bulan, satu kuartal, dan satu tahun. Salah satu data paling berpengaruh dalam trading forex adalah data pengangguran di Amerika Serikat. Jika nilai pengangguran di AS meningkat, maka biasanya nilai mata uang USD akan melemah, sehingga mendorong penguatan mata uang lainnya yang diperdagangkan versus USD.

3. Reserve Bank of Australia (RBA)
RBA adalah bank sentral Australia. Seperti The Fed, kebijakan moneter dari bank sentral Australia akan memengaruhi nilai Dolar Australia.

4. GDP (Gross Domestic Product)
Dalam Bahasa Indonesia disebut Produk Domestik Bruto (PDB). Indikator ini digunakan untuk mengukur tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Pengaruh data GDP sangat krusial, karena angka GDP menyatakan nilai total barang dan jasa yang dihasilkan perekonomian suatu negara dalam periode waktu tertentu. Jika GDP menyusut atau negatif, biasanya nilai tukar mata uang negara tersebut akan cenderung melemah, dan sebaliknya.

5. Retail Sales (Penjualan Ritel)
Indikator Retail Sales adalah parameter untuk mengetahui level pengeluaran konsumen untuk berbelanja barang-barang eceran. Ini penting karena untuk mengukur seberapa aktif ekonomi negara tersebut bergerak. Tumbuhnya Penjualan Ritel mencerminkan kekuatan daya beli konsumen, kesehatan ekonomi secara keseluruhan, dan kecenderungan naiknya tingkat inflasi. Kuatnya perekonomian akan mendorong kenaikan nilai tukar mata uang negara tersebut.

6. Commodity Prices (Harga Komoditas)
Ini merupakan sebuah indikator yang mengukur nilai pertumbuhan harga komoditi ekspor. Biasanya mata uang yang terpengaruh oleh data Harga Komoditas adalah Dolar Australia, Dolar New Zealand, dan Dolar Kanada. Ketiga mata uang tersebut masuk dalam jajaran Dolar Komoditas, sehubungan dengan eratnya hubungan pertumbuhan ekonominya dengan ekspor komoditas tertentu. Dolar Australia terkait dengan Bijih Besi dan Emas, Dolar NZ terkait harga Dairy (produk susu dan turunannya), serta Dolar Kanada terkait dengan harga minyak bumi.

7. PMI (Purchasing Managers' Index)
Purchasing Managers' Index merupakan indikator iklim bisnis di suatu kawasan. Indeks terdiri dari gabungan dari lima unsur: pesanan baru (New Orders), tingkat persediaan, produksi, pengiriman, dan tenaga kerja. Apabila angka indeks di atas 50, berarti bisnis mengalami ekspansi, sedangkan angka di bawah 50 berarti mengalami kontraksi. Indeks ini juga dapat mendeteksi tekanan inflasi dan aktivitas perindustrian.

8. Pending Home Sales
Sebuah indikator yang mengukur aktivitas bisnis properti di suatu negara. Pending Home Sales mengukur aktivitas pembuatan perjanjian pembelian rumah, baik rumah yang bangunannya sudah berdiri, kondominium, maupun jenis-jenis rumah lainnya. Rilis data ini biasanya memiliki pengaruh yang medium pada pergerakan mata uang Dolar AS.

9. Non Farm Payroll (NFP)
Nonfarm Payroll adalah data yang menunjukkan perubahan jumlah tenaga kerja Amerika Serikat di semua sektor dengan pengecualian pegawai pemerintah, pegawai rumah tangga, pegawai yang bekerja pada organisasi LSM (non-profit/nirlaba), dan karyawan sektor pertanian. Data NFP Amerika Serikat merupakan data ekonomi yang paling berpengaruh di pasar forex. Dolar AS sangat sensitif dengan rilis data NFP AS, hingga melahirkan pula banyak strategi dan tips bertrading jelang NFP AS.

10. Unemployment atau Jobless Claims (Klaim Pengangguran)
Unemployment Claim adalah sebuah indikator yang menghitung jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran. Perlu diketahui bahwa di negara-negara maju, pengangguran memiliki hak untuk mendapatkan tunjangan. Namun, semakin banyak jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran maka semakin tinggi tingkat pengangguran nantinya. Data Unemployment Claim di AS biasanya dirilis mingguan, sedangkan data serupa di Inggris yang disebut Claimant Count Change dipublikasikan secara bulanan.

11. Consumer Price Index (CPI) atau Tingkat Inflasi
Indikator CPI biasanya ditulis sebagai indikator "Tingkat Inflasi" saja. Indikator ini mengukur persentase kenaikan harga barang dan jasa secara terus menerus dalam suatu periode waktu tertentu. Apabila inflasi terlalu rendah atau bahkan minus, maka itu mengindikasikan kondisi ekonomi tidak sehat. Namun, apabila inflasi naik terlalu tinggi maka biasanya perlu diimbangi oleh Bank Sentral dengan menaikkan Suku Bunga. Kenaikan Suku Bunga dapat memperkuat mata uang negara yang bersangkutan.

12. Import Price Index (Indeks Harga Impor)
Sebuah indikator yang menghitung persentase kenaikan harga (inflasi) dari barang-barang yang diimpor. Data ini tak besar pengaruhnya pada mata uang, tetapi termasuk indikator awal bagi mereka yang memantau Tingkat Inflasi dan Suku Bunga.

13. Consumer Confidence (Kepercayaan Konsumen)
Indikator Consumer Confidence adalah sebuah indikator statistik yang mengukur kesehatan ekonomi secara keseluruhan, melalui survei yang dilakukan terhadap opini para konsumen. Konsumen akan ditanyai perihal penilaian mereka tentang kondisi finansial mereka saat ini, kondisi ekonomi dalam jangka pendek, dan prospek pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.

14. Hawkish - Dovish

draftrev-istilahistilah-berita-fundamental-pada-trading-forex-278677-33068.jpeg

Istilah fundamental forex ini seringkali muncul dalam berita mengenai kebijakan moneter bank sentral. Hawkish adalah pernyataan kebijakan moneter yang merujuk pada kecenderungan untuk menaikkan suku bunga. Dovish adalah pernyataan kebijakan moneter yang merujuk pada keengganan untuk menaikkan suku bunga. Siapa yang mengeluarkan pernyataan? Umumnya adalah ketua bank sentral atau pejabat-pejabat penting sebuah bank sentral.

15. Rapat FOMC
FOMC Meeting atau Rapat FOMC adalah rapat kebijakan moneter yang digelar oleh Bank Sentral AS (The Fed). Istilah rapat FOMC ini memang khusus untuk bank sentral AS saja, karena bank-bank sentral lainnya punya istilah untuk komite rapat kebijakan moneternya sendiri. Misalnya Monetary Policy Meeting (MPC) di Bank Sentral Inggris (Bank Of England), atau Rapat Dewan Gubernur (RDG) di Bank Indonesia.

Sumber : seputarforex.com

 

Pengertian Analisa Fundamental

Transaksi perdagangan mata uang dan saham tidak terlepas dari kepiawaian kita dalam menganalisa kondisi fundamental suatu negara. Cara tersebut merupakan rangkaian pengamatan yang disebut dengan analisa fundamental. Tak hanya bertrading mata uang, trading saham juga mengenal analisa fundamental. Artikel ini akan mengupas pengertian analisa fundamental secara umum yang bisa diaplikasikan untuk memahami trading forex dan trading saham.

draftrev-pengertian-analisa-fundamental-278655-21285.jpeg

Dalam trading umumnya dikenal dua metode analisa, yaitu Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal. Pengertian analisa Fundamental adalah pengamatan atas kondisi fundamental suatu negara, perusahaan, dan hal-hal lain yang mempengaruhi nilai suatu mata uang atau saham, secara langsung maupun tidak langsung. Sedangkan analisa teknikal adalah analisa yang mengukur histori harga di masa lalu dengan rumus-rumus matematis tertentu.

Untuk indeks saham Hang Seng misalnya, akan dianalisis kondisi ekonomi dan politik kawasan Hong Kong dan China. Sedangkan untuk mengetahui fundamental mata uang Dolar AS, maka perlu ditelaah seluk beluk ekonomi dan politik Amerika Serikat. Kesimpulannya, analisa fundamental ini penting dilakukan untuk menentukan arah pergerakan mata uang ataupun indeks saham.



Pengertian Analisa Fundamental
Definisi:

Analisa Fundamental adalah analisis yang didasarkan pada situasi dan kondisi ekonomi, politik dan keamanan secara global atau secara regional yang berbeda tergantung negara asal bursa Indeks Saham, perusahaan yang mengeluarkan saham, atau negara yang mata uangnya diperdagangkan.

Prinsip:

Analisa fundamental merupakan seni tersendiri untuk memperhitungkan penting-tidaknya suatu informasi yang diperoleh dari perkembangan politik atau ekonomi suatu negara. Apakah informasi tersebut akan menjadi faktor yang akan berpengaruh terhadap fluktuasi nilai tukar suatu mata uang atau tidak. Berikut ini adalah prinsip-prinsip analisa fundamental:

  1. Reaksi Berantai: Semakin besar dampak suatu informasi, maka efeknya akan berantai pada forex maupun pada indeks saham.
  2. Jarak Informasi: Semakin dekat sebuah informasi dengan suatu indeks saham, maka akan semakin besar pengaruh informasi tersebut. Misalnya, informasi yang berasal dari dalam negeri Indonesia akan besar pengaruhnya terhadap nilai IHSG dibandingkan informasi dari luar negeri.
  3. Sumber Berita: Semakin resmi dan populer sumber berita tersebut, maka akan semakin kuat pengaruhnya terhadap nilai suatu indeks saham.
  4. Jenis Berita: Berita ekonomi lebih kuat pengaruhnya terhadap indeks saham suatu negara dibanding berita lainnya, seperti politik, sosial maupun budaya.

Prosedur:

Segala informasi mengenai perekonomian atau politik suatu negara dapat dijadikan alat untuk memprediksi pergerakan suatu indeks saham atau mata uang. Oleh karena itulah, analisa fundamental erat sekali kaitannya dengan berita atau news. Pada intinya, informasi dan data tersebut akan mempengaruhi permintaan dan penawaran forex atau indeks saham suatu negara.

Metode:

Dalam melakukan metode analisis fundamental, diperlukan kemauan untuk update atau mengikuti rilis berita ekonomi suatu negara. Media informasinya pun beragam, bisa melalui rilis berita resmi dalam situs-situs berita terpercaya; melalui pusat statistik suatu negara atau kementerian tertentu tergantung datanya. Bagaimana mengetahui jadwal rilisnya? Anda bisa melihatnya melalui Kalender Forex yang tersedia di Seputarforex maupun forum-forum trading lainnya.

Sumber : seputarforex.com

 
DISIPLIN MERUPAKAN ASPEK PENTING DARI PERJUANGAN EMOSI

Disiplin membantu sekali mengendalikan emosi trading Forex dan untuk semua hal, itu memperkuat seseorang dan menahan diri untuk mengambil tindakan ugal-ugalan. Menandai target trading: jumlah maksimal transaksi yang menguntungkan. Hal ini diperlukan untuk berjuang bukan untuk memicu adrenalin melainkan untuk menjadi puas dengan keuntungan yang diterima dari masing-masing posisi terbuka. Jadilah metodis, dan melakukan semua prinsip-prinsip strategi trading secara konsisten.
Perhatian! Hanya trader yang mampu mengendalikan diri yang akan memiliki kesempatan untuk mengoperasikan terminal trading pada hari berikutnya. Apakah anda ingin melanjutkan kegiatan favorit anda besok?
Batasi resiko dan terampil mengelola modal anda. Keinginan untuk melanggar manajemen keuangan disebabkan oleh keserakahan atau ambisi untuk mendapatkan kembali dana yang hilang sebelumnya. Memahami keputusasaan strategi perilaku tersebut. Seorang trader individu tidak dapat mengatur pergerakan harga, ia hanya menemukan pola yang teratur dan mendapatkan profit dari situ. Jika anda tidak bisa mengontrol proses di pasar, apakah harus untuk mengambil resiko tinggi?
Singkirkan kesombongan pribadi yang muncul setelah serangkaian transaksi sukses. kepercayaan diri yang berlebihan menyebabkan hilangnya rasa realitas dan impuls yang terjadi mengurangi usaha-usaha sebelumnya dan kembali ke nol. Hal ini dimungkinkan untuk menyadari bagaimana mengontrol emosi dalam perdagangan Forex dengan cara memperlakukan transaksi yang menguntungkan dan tidak menguntungkan dengan ketidakpedulian yang sama. Bayangkan saja anda anda sedang memaku. Anda tidak akan begitu sedih jika hanya 8 dari 10 paku masuk papan lurus, dan dua sisanya bengkok. Jika strategi anda adalah menguntungkan dalam 80%, anda akan membuat sebuah tragedi jika kedua paku tersebut bengkok? Terus melanjutkan pekerjaan, jangan membesar-besarkan signifikansi peristiwa positif dan negatif.

 
DISIPLIN MERUPAKAN ASPEK PENTING DARI PERJUANGAN EMOSI

Disiplin membantu sekali mengendalikan emosi trading Forex dan untuk semua hal, itu memperkuat seseorang dan menahan diri untuk mengambil tindakan ugal-ugalan. Menandai target trading: jumlah maksimal transaksi yang menguntungkan. Hal ini diperlukan untuk berjuang bukan untuk memicu adrenalin melainkan untuk menjadi puas dengan keuntungan yang diterima dari masing-masing posisi terbuka. Jadilah metodis, dan melakukan semua prinsip-prinsip strategi trading secara konsisten.
Perhatian! Hanya trader yang mampu mengendalikan diri yang akan memiliki kesempatan untuk mengoperasikan terminal trading pada hari berikutnya. Apakah anda ingin melanjutkan kegiatan favorit anda besok?
Batasi resiko dan terampil mengelola modal anda. Keinginan untuk melanggar manajemen keuangan disebabkan oleh keserakahan atau ambisi untuk mendapatkan kembali dana yang hilang sebelumnya. Memahami keputusasaan strategi perilaku tersebut. Seorang trader individu tidak dapat mengatur pergerakan harga, ia hanya menemukan pola yang teratur dan mendapatkan profit dari situ. Jika anda tidak bisa mengontrol proses di pasar, apakah harus untuk mengambil resiko tinggi?
Singkirkan kesombongan pribadi yang muncul setelah serangkaian transaksi sukses. kepercayaan diri yang berlebihan menyebabkan hilangnya rasa realitas dan impuls yang terjadi mengurangi usaha-usaha sebelumnya dan kembali ke nol. Hal ini dimungkinkan untuk menyadari bagaimana mengontrol emosi dalam perdagangan Forex dengan cara memperlakukan transaksi yang menguntungkan dan tidak menguntungkan dengan ketidakpedulian yang sama. Bayangkan saja anda anda sedang memaku. Anda tidak akan begitu sedih jika hanya 8 dari 10 paku masuk papan lurus, dan dua sisanya bengkok. Jika strategi anda adalah menguntungkan dalam 80%, anda akan membuat sebuah tragedi jika kedua paku tersebut bengkok? Terus melanjutkan pekerjaan, jangan membesar-besarkan signifikansi peristiwa positif dan negatif.


Terimakasih informasinya, Benar gan salah satu faktor yang menentukan sukses nya trading adalah disiplin, bukan hanya tentang disiplin dalam strategi dan teknik-teknik trading tetapi juga disiplin dalam mengendalikan emosi, tidak boleh merasa sangat hebat ketika mendapatkan keuntungan tetapi jangan juga down ketika mengelami kerugian.

 

Sifat-Sifat Berita Fundamental
Sifat-sifat Berita Fundamental dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:

1. Berita Bersifat Bullish.

Bullish berasal dari kata 'bull' (sapi jantan). Sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar terlihat seolah-olah akan turun namun sebenarnya akan naik (mirip gerakan sapi jantan menanduk musuhnya yaitu, menanduk kemudian dilemparkan ke atas). Secara maknawi, artinya berita ini akan cenderung mendorong kenaikan harga suatu aset, baik itu mata uang, indeks, maupun saham.

Contoh berita yang bersifat bullish adalah apabila dikabarkan Gross Domestic Product (GDP) suatu negara meningkat hingga melampaui perkiraan awal, maka akan cenderung mendorong mata uangnya menguat.

draftrev-pengertian-analisa-fundamental-278655-27970.jpeg

Gambar kiri: harga bergerak bullish, gambar kanan: harga bergerak bearish


2. Berita Bersifat Bearish.

Bearish berasal dari kata 'bear' (beruang). Sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar yang terlihat seolah-olah akan naik namun sebenarnya harga akan turun (mirip gerakan beruang mencengkeram mangsanya, yaitu mengangkat lalu dibanting).

Contoh berita bersifat bearish dari media adalah apabila dikabarkan terjadi penurunan inflasi konsumen (CPI) hingga lebih rendah dari ekspektasi awal. Berita mengenai inflasi yang lemah bisa menyebabkan suatu mata uang melemah.

Meski demikian, perlu menjadi catatan di sini bahwa analisa fundamental membutuhkan kejelian dalam mengidentifikasi suatu berita. Walaupun dalam contohnya disebutkan demikian, efeknya di lapangan tidak akan selalu pasti, karena banyak sekali variabel yang berlangsung dalam waktu bersamaan. Analisa fundamental sifatnya tidak eksak; akan ada suatu masa dimana akan terjadi kondisi anomali, meskipun tidak sering. Oleh karena itulah, mayoritas trader menggabungkan analisa teknikal dan analisa fundamental.


Sumber : seputarforex.com

 

Keuntungan Dan Kelemahan Analisa Fundamental

Keuntungan analisa fundamental adalah sebagai berikut:

  • Dapat menentukan harga secara global.
  • Pada kasus tertentu, analisa fundamental efektif untuk short term trading.
  • Kondisi fundamental merupakan penentu trend harga dalam jangka panjang (long term).

Kelemahan Analisa Fundamental adalah sebagai berikut:

  • Tidak bisa menentukan posisi secara cepat.
  • Memakan banyak waktu.
  • Subyektif, terlalu banyak asumsi dan sumber yang dipakai.

Terlepas dari kelemahan dan keunggulan tersebut, setiap trader perlu memahami analisa fundamental, agar tak salah membeli aset yang nilai fundamentalnya terlalu buruk atau harganya terlalu mahal. Analisa fundamental juga diperlukan oleh para trader yang sedang mencari aset berharga murah untuk kelak dijual di harga tinggi.

Sumber : seputarforex.com

 
Leverage


Leverage secara harfiah adalah daya ungkit, dalam trading biasanya mengacu pada penggunaan bantuan hutang dari broker yang memungkinkan kita bertransaksi. Dalam keadaan normal (leverage 1:1 ), untuk membuka transaksi sebesar 1 lot dibutuhkan 100.000 base currency. Contoh transaksi buy 1 lot di pair GBP/USD membutuhkan modal/margin 100.000 Gbp (poundsterling). Dengan adanya leverage, modal yang kita butuhkan jadi lebih sedikit, untuk membuka transaksi yang sama sebesar 1 lot di GBP/USD.

Tergantung dari leverage yang kita pilih, modal/margin yang dibutuhkan berbeda-beda. Analogi nya seperti ini : kita membeli beras 1 kilogram dengan harga Rp 5000 dalam keadaan normal. Nah dengan adanya leverage, kita tidak perlu mengeluaran Rp5000 untuk beli 1 kilogram beras tersebut. Jika leverage yang kita gunakan adalah 1:100 , maka yang dibutuhkan adalah hanya Rp 50 saja, bahkan hanya Rp 10 jika leverage yang kita gunakan adalah 1:500 .

Apakah ini menguntungkan? bisa iya bisa tidak. Leverage yang besar memungkinkan trader dengan modal kecil untuk ikut bertransaksi. Namun, hal ini bisa jadi pedang bermata dua, karena leverage yang besar memungkinkan kita untuk kehilangan seluruh modal trading kita tanpa sisa jika mengalami loss dalam transaksi .

Besarnya leverage yang ditawarkan oleh tiap broker forex online berbeda-beda variasinya. Ada yang menawarkan leverage maksimal 1:200 , bahkan banyak pula yang memberikan pilihan leverage dari 1:1 sampai dengan 1:1000


 
Leverage


Leverage secara harfiah adalah daya ungkit, dalam trading biasanya mengacu pada penggunaan bantuan hutang dari broker yang memungkinkan kita bertransaksi. Dalam keadaan normal (leverage 1:1 ), untuk membuka transaksi sebesar 1 lot dibutuhkan 100.000 base currency. Contoh transaksi buy 1 lot di pair GBP/USD membutuhkan modal/margin 100.000 Gbp (poundsterling). Dengan adanya leverage, modal yang kita butuhkan jadi lebih sedikit, untuk membuka transaksi yang sama sebesar 1 lot di GBP/USD.

Tergantung dari leverage yang kita pilih, modal/margin yang dibutuhkan berbeda-beda. Analogi nya seperti ini : kita membeli beras 1 kilogram dengan harga Rp 5000 dalam keadaan normal. Nah dengan adanya leverage, kita tidak perlu mengeluaran Rp5000 untuk beli 1 kilogram beras tersebut. Jika leverage yang kita gunakan adalah 1:100 , maka yang dibutuhkan adalah hanya Rp 50 saja, bahkan hanya Rp 10 jika leverage yang kita gunakan adalah 1:500 .

Apakah ini menguntungkan? bisa iya bisa tidak. Leverage yang besar memungkinkan trader dengan modal kecil untuk ikut bertransaksi. Namun, hal ini bisa jadi pedang bermata dua, karena leverage yang besar memungkinkan kita untuk kehilangan seluruh modal trading kita tanpa sisa jika mengalami loss dalam transaksi .

Besarnya leverage yang ditawarkan oleh tiap broker forex online berbeda-beda variasinya. Ada yang menawarkan leverage maksimal 1:200 , bahkan banyak pula yang memberikan pilihan leverage dari 1:1 sampai dengan 1:1000



Terimakasih informasi nya, Benar sekali setiap broker memberikan besaran leverage yang beragam. Besar atau kecilnya leverage bisa jadi menguntungkan trader atau mungkin juga merugikan trader. Hal ini kembali lagi pada kemampuan trading masing-masing dan memanfaatkan setiap fasilitas yag diberikan oleh broker.

 

Aspek Fundamental Dalam Trading Forex (1)

Analisa dalam trading forex terbagi atas 2 kategori, yaitu analisa teknikal dan fundamental. Dalam membuat strategi, pada umumnya trader memilih untuk menggunakan kombinasi kedua analisa tersebut untuk kemudian diterapkan pada rencana trading. Analisa teknikal digunakan untuk mengetahui level-level kunci, sedangkan faktor penggerak pasar ditentukan oleh aspek fundamental. Dengan memahami aspek fundamental kita akan mengetahui data dan peristiwa penting yang menjadi penggerak utama pasar guna membuat keputusan trading yang tepat.

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-1-168886-22922.jpeg

Aspek fundamental dalam pasar forex adalah data ekonomi atau peristiwa yang menyebabkan aliran dana masuk atau keluar untuk membeli atau menjual suatu mata uang. Sebagai trader, kita berusaha untuk menemukan mata uang yang paling kuat untuk dipasangkan dengan yang lebih lemah. Ini artinya dalam menerapkan strategi fundamental, kita berusaha mencari data atau peristiwa yang paling menjadi perhatian pasar sebagai dasar dalam membeli atau menjual suatu pasangan mata uang. Data atau peristiwa semacam itu lazim disebut mempunyai dampak yang tinggi (high impact).

Untuk mengetahui data atau peristiwa yang berdampak tinggi, trader harus selalu mengikuti berita-berita mengenai isu utama dalam fundamental forex, seperti data tenaga kerja dan pengangguran, inflasi, suku bunga dan juga situasi politik suatu negara atau kawasan sebelum membuat keputusan untuk entry. Jika menemukan data yang mengalami perbaikan sehingga mempertinggi kinerja ekonomi suatu negara, kita tinggal mencari pasangan mata uang yang kinerja ekonomi negaranya sedang lemah. Sebagai contoh jika data ekonomi kawasan Euro atau Jerman sedang bagus sementara data ekonomi Amerika Serikat sedang melemah maka kita akan buy EUR/USD.

Kalender Ekonomi
Di dalam kalender ekonomi biasanya dijelaskan data atau peristiwa mana yang berdampak tinggi dan waktu rilis data tersebut. Untuk mengetahui jadwal data atau peristiwa, trader harus selalu memonitor kalender ekonomi setiap hari terutama hari Senin hingga Jumat.

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-1-168886-29828.jpeg

Kunci untuk trading dengan analisa fundamental adalah membuat kesimpulan dari kombinasi berbagai data dan peristiwa yang dirilis. Karena ada banyak data ekonomi yang dirilis, maka kita seharusnya fokus pada data yang berdampak tinggi dan medium (bertanda kepala banteng sebanyak tiga dan dua). Data yang berdampak medium bisa menjadi berdampak tinggi bila hasil rilisnya menyimpang jauh dari yang diharapkan pasar. Selain itu, pernyataan atau ungkapan petinggi bank sentral juga akan berdampak langsung pada pasar dan sering kali dampaknya melebihi data penting yang akan atau baru dirilis.

Dalam hal ini, situs Seputarforex telah menyajikan informasi dan penjelasan data dan peristiwa fundamental setiap hari beserta perkiraan hasil rilis yang diharapkan. Anda bisa lihat pada rubrik Analisa Fundamental.

Pada bagian berikutnya, kita akan melihat data-data penting apa saja yang sering menjadi fokus perhatian pasar serta pengaruhnya terhadap mata uang.

Sumber : seputarforex.com

 

Aspek Fundamental Dalam Trading Forex (2)

Analisa fundamental dalam pasar forex mempelajari faktor-faktor ekonomi yang menyebabkan perubahan pola beli atau jual trader terhadap suatu pasangan mata uang. Jika permintaan terhadap suatu mata uang meningkat maka nilai mata uang tersebut akan naik. Demikian juga jika banyak uang yang mengalir keluar dari suatu mata uang, maka nilai mata uang tersebut akan melemah. Sebagai illustrasi pengaruhnya terhadap pasar kita akan lihat dampak aliran modal dan suku bunga terhadap nilai tukar suatu mata uang.

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-2-170209-2852.jpeg

Aliran Modal (Capital Flow)
Aliran modal adalah mengalirnya sejumlah dana ke mata uang tertentu, atau keluarnya sejumlah dana dari mata uang tertentu. Pada umumnya aliran ini berhubungan langsung dengan investasi modal di dalam suatu negara. Sebagai contoh jika investor di luar AS akan masuk ke saham-saham yang listing di S&P 500, investor tersebut membutuhkan US Dollar untuk membeli saham-saham tersebut. Ini berarti dana akan mengalir ke USD dari mata uang lain untuk melakukan transaksi.

Contoh tersebut menunjukkan adanya proses permintaan dan penawaran. Jika aliran dana yang masuk lebih besar dari yang keluar berarti lebih banyak permintaan terhadap mata uang negara tersebut. Akibatnya nilai tukar mata uang negara tersebut akan naik untuk mengakomodasi permintaan tersebut. Bagi trader ini adalah peluang untuk membeli (buy) mata uang negara itu. Hal yang sebaliknya jika terjadi aliran modal keluar (capital outflow).

Ketika permintaan terhadap mata uang suatu negara mulai berkurang, maka bagi trader adalah peluang untuk menjual (sell) mata uang negara tersebut. Sebagai contoh ketika data ekonomi kawasan Euro melemah dan investor lebih melihat pada penguatan Aussie, maka dana akan mengalir dari mata uang Euro ke Dollar Australia; atau jual EUR untuk beli AUD, yaitu sell pada pasangan EUR/AUD.

Suku Bunga dan Bank Sentral
Faktor suku bunga penting bagi masuk atau keluarnya aliran dana. Semua investor, spekulator maupun trader selalu melihat pada instrumen investasi yang memberikan keuntungan paling besar guna memaksimalkan portofolio investasinya. Dengan demikian negara-negara dengan tingkat suku bunga yang lebih tinggi dan fundamental ekonomi yang lebih baik akan cenderung menarik aliran modal investasi.

Satu-satunya cara untuk mengetahui aliran modal adalah dengan memonitor data fundamental ekonomi suatu negara melalui kalender ekonomi, dan jadwal rilis pengumuman suku bunga bank-bank sentral yang biasanya dijadwalkan sekali dalam sebulan. Permintaan mata uang suatu negara akan sangat sensitif terhadap perubahan suku bunga bank sentral negara tersebut. Contoh trading dengan memanfaatkan perbedaan tingkat suku bunga adalah carry trade, seperti yang terjadi pada pasangan mata uang EUR/AUD berikut ini:

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-2-170209-2.JPG

Gambar di atas adalah chart EUR/AUD monthly (bulanan) dari tahun 2009 hingga Maret 2014. Pasangan mata uang ini telah mengalami penurunan sebesar 10,839 pip. Kenapa hal ini bisa terjadi? Karena aliran modal atau capital flow. Pada saat awal penurunan (titik puncak) tingkat suku bunga bank sentral Australia (Reserve Bank of Australia) adalah 4.75% sementara bank sentral kawasan Euro (European Central Bank) berada pada angka 1.50%.

Trader dan investor memanfaatkan perbedaan suku bunga ini untuk memperoleh keuntungan dengan menjual EUR untuk membeli AUD, atau sell EUR/AUD. Resikonya memang jika ternyata kemudian EUR/AUD naik. Tetapi karena pada kurun waktu tersebut fundamental ekonomi kawasan Euro sedang lebih kurang baik dibandingkan AUD, maka semakin banyak trader dan investor yang melakukan hal serupa sehingga meningkatkan permintaan AUD, yang pada akhirnya menyebabkan EUR/AUD semakin turun. Dalam jangka panjang aliran dana mengalir ke AUD.

Sumber : seputarforex.com

 

Aspek Fundamental Dalam Trading Forex (3)

Pada bagian ini akan diulas dampak kebijakan moneter bank sentral terhadap nilai tukar mata uang, terutama kebijakan pengetatan dan pelonggaran uang beredar. Trader forex pengguna analisa fundamental akan selalu memperhatikan kebijakan yang telah dan akan dibuat oleh bank sentral negara-negara mata uang utama.

Bank sentral mempunyai peran yang sangat vital, kebijakannya tidak hanya mempengaruhi perekonomian tetapi juga nilai tukar mata uang. Selain bank sentral suatu negara, pelaku pasar saat ini juga mengenal bank sentral kawasan, yaitu European Central Bank (ECB) yang mewakili 18 negara pengguna mata uang Euro.

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-3-171269-26136.jpeg

Bank sentral didirikan pemerintah suatu negara untuk melaksanakan fungsi pemerintah dalam memenuhi target besaran ekonomi yang hendak dicapai melalui pengaturan tingkat suku bunga. Tugas lain bank sentral adalah mengatur dan mengawasi bank-bank komersial dan lembaga keuangan guna mencegah akibat dari kinerjanya yang buruk.

Bank sentral negara-negara mata uang utama saat ini adalah:

  • The Federal Reserve (The Fed) di AS,
  • Bank of England (BoE) di Inggris,
  • Bank of Japan (BoJ) di Jepang,
  • European Central Bank (ECB) di kawasan Euro,
  • Swiss National Bank (SNB) di Swiss,
  • Bank of Canada (BoC) di Canada,
  • Reserve Bank of Australia (RBA) di Australia, dan
  • Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) di Selandia Baru.


Kebijakan Moneter Bank Sentral
Bank sentral memiliki kewenangan yang bisa digunakan untuk mencapai target-target yang telah direncanakan. Kebijakan moneter bank sentral bisa diartikan sebagai tindakan yang diambil oleh bank sentral sesuai dengan wewenangnya untuk mengatur atau mengendalikan jumlah uang yang beredar dalam negara tersebut. Di Amerika Serikat bank sentralnya (The Fed) bisa melakukan kebijakan ekspansi atau kontraksi untuk mengendalikan peredaran uang bergantung dari kondisi perekonomian pada saat itu.

Ketika kondisi ekonomi sedang krisis atau menurun, bank sentral akan menerapkan kebijakan ekspansi. Ekspansi dilakukan dengan cara membeli asset-asset yang akan meningkatkan basis moneternya. Selain itu juga dilakukan penurunan tingkat suku bunga. Tujuan dari ekspansi moneter ini adalah untuk menjaga ketersediaan uang yang akan disalurkan ke bank-bank komersial sehingga menunjang aktivitas perekonomian dan meningkatkan pertumbuhan. Hasil dari ekspansi ini adalah naiknya GDP dan turunnya tingkat pengangguran.

Sebaliknya, ketika perekonomian sedang memanas, bank sentral akan menerapkan kebijakan kontraksi. Kebijakan ini akan menyebabkan turunnya basis moneter, dan kemungkinan naiknya tingkat suku bunga. Akibatnya investasi akan menurun dan suku bunga pinjaman naik. Dengan berkurangnya arus modal investasi diharapkan akan terjadi kontraksi dan perekonomian akan slow down (melambat). Hasil dari kontraksi adalah turunnya angka GDP dan naiknya tingkat pengangguran.

Informasi mengenai kebijakan moneter bank sentral bisa diperoleh dari pernyataan-pernyataan para petingginya atau dari notulen rapat, proyeksi ekonomi, dan bulletin bulanan bank sentral tersebut.

Bank Sentral dan Pasar Forex
Dengan mengendalikan peredaran uang dan merubah tingkat suku bunga, bank sentral bisa membuat perubahan nilai tukar mata uang negaranya sesuai target yang diinginkan. Ketika kebijakan kontraksi diterapkan, maka peredaran uang berkurang dan pinjaman ke bank-bank komersial dibatasi dan permintaan uang akan meningkat. Ini disebut dengan kebijakan uang ketat, yang akan menyebabkan naiknya nilai tukar mata uang negara tersebut.

Sebaliknya ketika bank sentral menerapkan kebijakan ekspansi atau pelonggaran uang beredar, maka nilai tukar mata uang akan melemah. Kebijakan ini menyebabkan pinjaman ke bank komersial meningkat karena tingkat suku bunga yang rendah. Penawaran uang yang naik menyebabkan merosotnya nilai tukar.
Pada bank-bank sentral negara mata uang utama, perubahan tingkat suku bunga biasanya diumumkan tiap bulan dan Anda bisa melihat jadwalnya pada kalender ekonomi.

Sumber : seputarforex.com

 
Ada tiga hal yang mendasari analisis teknikal. Tiga dasar tersebut adalah :

1. Market action discounts everything


Salah satu keuntungan dalam menggunakan analisis teknikal adalah bahwa pergerakan harga (price action) cenderung mencerminkan informasi yang beredar di pasar. Apakah itu rumor atau sentimen. Dengan demikian, maka hal yang kita butuhkan untuk mengambil keputusan adalah pergerakan harga itu sendiri. Jadi kita tidak perlu dipusingkan oleh berita atau rumor, misalnya, mengenai si Anu mau melakukan ini atau itu. Cukup perhatikan price action-nya. Tenang… tenang… nanti akan kita pelajari.

2. Prices move in trend

Harga bergerak dalam tren, begitu katanya. Jadi, bukan cuma fesyen saja yang ada tren-nya. Pergerakan harga juga punya, lho! Maksudnya adalah bahwa pergerakan harga cenderung bergerak dalam arah (trend) tertentu sampai suatu saat tren tersebut akan berakhir. Arahnya bisa naik, turun, atau datar-datar saja. Dengan mengetahui tren pasar, maka kita akan bisa mengambil keputusan yang tepat.

3. History repeats itself

Sejarah selalu berulang. Para technician (sebutan untuk trader ber”haluan” analisis teknikal) menemukan bahwa pergerakan harga cenderung membentuk pola-pola tertentu. Pola-pola ini pun memiliki kecenderungan berulang dari masa ke masa. Dengan demikian, berulangnya pola-pola tersebut bisa dimanfaatkan untuk memperkirakan ke mana arah pergerakan harga selanjutnya berdasarkan “sejarah” yang tercatat ketika pola-pola yang sama muncul di masa lalu.

Analisis teknikal bisa jadi sangat subyektif. Dua orang analis yang mencermati chart yang sama bisa saja memiliki pandangan yang berbeda. Ini bisa terjadi karena keduanya memiliki style yang berbeda. Subyektivitas ini sedikit-banyak bisa diantisipasi dengan dasar analisis teknikal yang mantap. Hal yang penting saat ini adalah Anda memahami prinsip dasar analisis teknikal dulu, sehingga nanti akan lebih mudah memahami analisis teknikal yang lebih kompleks seperti analisis teknikal berdasarkan teori Fibonacci atau John Bollinger.

 
Ada tiga hal yang mendasari analisis teknikal. Tiga dasar tersebut adalah :

1. Market action discounts everything


Salah satu keuntungan dalam menggunakan analisis teknikal adalah bahwa pergerakan harga (price action) cenderung mencerminkan informasi yang beredar di pasar. Apakah itu rumor atau sentimen. Dengan demikian, maka hal yang kita butuhkan untuk mengambil keputusan adalah pergerakan harga itu sendiri. Jadi kita tidak perlu dipusingkan oleh berita atau rumor, misalnya, mengenai si Anu mau melakukan ini atau itu. Cukup perhatikan price action-nya. Tenang… tenang… nanti akan kita pelajari.

2. Prices move in trend

Harga bergerak dalam tren, begitu katanya. Jadi, bukan cuma fesyen saja yang ada tren-nya. Pergerakan harga juga punya, lho! Maksudnya adalah bahwa pergerakan harga cenderung bergerak dalam arah (trend) tertentu sampai suatu saat tren tersebut akan berakhir. Arahnya bisa naik, turun, atau datar-datar saja. Dengan mengetahui tren pasar, maka kita akan bisa mengambil keputusan yang tepat.

3. History repeats itself

Sejarah selalu berulang. Para technician (sebutan untuk trader ber”haluan” analisis teknikal) menemukan bahwa pergerakan harga cenderung membentuk pola-pola tertentu. Pola-pola ini pun memiliki kecenderungan berulang dari masa ke masa. Dengan demikian, berulangnya pola-pola tersebut bisa dimanfaatkan untuk memperkirakan ke mana arah pergerakan harga selanjutnya berdasarkan “sejarah” yang tercatat ketika pola-pola yang sama muncul di masa lalu.

Analisis teknikal bisa jadi sangat subyektif. Dua orang analis yang mencermati chart yang sama bisa saja memiliki pandangan yang berbeda. Ini bisa terjadi karena keduanya memiliki style yang berbeda. Subyektivitas ini sedikit-banyak bisa diantisipasi dengan dasar analisis teknikal yang mantap. Hal yang penting saat ini adalah Anda memahami prinsip dasar analisis teknikal dulu, sehingga nanti akan lebih mudah memahami analisis teknikal yang lebih kompleks seperti analisis teknikal berdasarkan teori Fibonacci atau John Bollinger.


Terimakasih informasinya gan. Analisa teknikal memang didasari oleh hal-hal seperti yang sudah agan jelaskan diatas. Bila trader ingin melakukan analisa teknikal, maka trader harus memahami terlebih dahulu hal-hal yang mendasari atau hal-hal yang dapat mempengaruhi analisa teknikal.

 

Aspek Fundamental Dalam Trading Forex (4)

Pada bagian ke-4 ini akan dibahas mengenai 3 data fundamental penting yang mempengaruhi permintaan akan mata uang suatu negara, yaitu produk domestik bruto atau Gross Domestic Product (GDP), tingkat inflasi atau Consumer Price Index (CPI) dan data tenaga kerja atau Employment figures. Ke-3 indikator tersebut mencerminkan kekuatan ekonomi suatu negara yang secara langsung bisa berdampak pada nilai tukar mata uang negara tersebut.

Strategi apapun yang Anda gunakan dalam trading, Anda harus memonitor ke-3 data tersebut untuk mengetahui kecenderungan nilai tukar akibat aliran uang yang masuk ke atau keluar dari negara tersebut. Negara dengan perekonomian yang kuat akan cenderung menarik investor sehingga aliran uang yang masuk ke negara tersebut akan bertambah, dan sebaliknya.

Gross Domestic Product (GDP)
Gross Domestic Product (GDP) mengukur perubahan yang spesifik pada pola pertumbuhan ekonomi dengan memperhitungkan konsumsi sektor rumah tangga, pengeluaran pemerintah, investasi domestik dan volume ekspor suatu negara. Jika pertumbuhan GDP meningkat, berarti terjadi ekspansi ekonomi yang akan menyebabkan tingginya permintaan akan mata uang negara tersebut. Sebaliknya, jika pertumbuhan GDP turun atau mengalami kontraksi, maka permintaan mata uang negara tersebut akan berkurang.

Selain itu, perubahan angka pertumbuhan tersebut akan menyebabkan perubahan tingkat inflasi, dan bank sentral akan melakukan perubahan kebijakan moneter sesuai dengan target inflasi yang diharapkan.

Pada sebagian besar negara di dunia, mata uang utama GDP dirilis per kwartal. Data rilis adalah persentasi perubahan angka pertumbuhan dibandingkan dengan periode sebelumnya, dan bisa direvisi pada rilis data berikutnya. Berikut contoh GDP Amerika Serikat (per kwartal) yang dirilis oleh Biro Analisa Ekonomi tahun 2008 - 2013, dimana GDP kwartal ke 4 tahun 2013 direvisi dari 2.4% menjadi 2.6% (hasil rilis tanggal 27 Maret 2014).

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-4-173071-1.png

Tingkat Inflasi atau Consumer Price Index (CPI)
CPI adalah indikator yang oleh sebagian besar negara-negara mata uang utama dirilis per bulan. Indikator ini dibuat untuk mengukur tingkat inflasi pada periode bulan sebelumnya. CPI mengukur tingkat inflasi secara spesifik dengan memperhitungkan daya beli (purchasing power) konsumen dan perubahan harga-harga barang dan jasa di tingkat konsumen. Harga-harga yang naik dengan tajam secara terus menerus dalam suatu periode, menunjukkan tingkat inflasi yang tinggi sekaligus meningkatnya pertumbuhan ekonomi.

Sebaliknya, tingkat inflasi yang rendah menunjukkan pertumbuhan ekonomi sedang menurun, dan bank sentral akan berusaha merangsang aktivitas perekonomian dengan menurunkan tingkat suku bunga atau melakukan operasi pasar untuk meningkatkan jumlah uang beredar. Dalam hal inflasi yang tinggi, bank sentral akan berusaha mempengaruhi permintaan uang dengan menaikkan tingkat suku bunga.

Berikut contoh data perubahan CPI AS per bulan yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya, antara April 2012 - Maret 2014 (dirilis oleh Biro Tenaga Kerja AS).

aspek-fundamental-dalam-trading-forex-4-173071-2.png

Data Tenaga Kerja atau Employment Figures
Jumlah tenaga kerja sangat tergantung dari jumlah pekerjaan (job) yang tersedia. Angka pekerja aktif sangat berdampak pada kondisi perekonomian suatu negara. Perekonomian yang sedang booming akan menawarkan banyak kesempatan kerja sehingga mengurangi angka pengangguran. Sebaliknya kontraksi ekonomi akan menyebabkan naiknya angka pengangguran yang bisa membahayakan perekonomian.

Ada beberapa indikator jumlah tenaga kerja yang biasanya dirilis sekali dalam sebulan, salah satunya adalah Non-Farm Payroll ASyang selalu diperhatikan oleh para pelaku pasar. Sesuai dengan namanya, indikator ini mengukur perubahan jumlah tenaga kerja di luar sektor pertanian yang dianggap mencerminkan kekuatan perekonomian AS. Di negara-negara mata uang utama lainnya, indikator ini disebut dengan perubahan jumlah job atau Employment Change, seperti di Australia, Canada dan kawasan Euro.

Sumber : seputarforex.com

 

Trading Forex Itu Sulit, Apa Saja Penyebabnya?

Banyak trader di luar sana yang selalu gelisah memikirkan cara profit, dihantui dengan ketakutan terkena Margin Call, cemas kehilangan modal yang mereka miliki, dan semacamnya. Karena terlalu banyak beban mental yang ditanggung, muncullah pikiran bahwa trading itu sulit dan menakutkan. Orang-orang yang merasa gagal ini lalu menceritakan nasib buruk mereka, memberikan kesan bahwa sukses dalam trading forex adalah hal yang tidak mungkin dicapai.

Jika mendengar ilustrasi di atas, trader pemula yang baru tertarik untuk terjun ke dunia trading forex akan mengalami keraguan dan bertanya-tanya: apakah trading forex itu sulit? Padahal, banyak juga kisah sukses tentang para trader forex yang berhasil melawan kesulitan-kesulitan tersebut.

draft-revisi-penyebab-trading-terasa-sulit-284959-25220.jpg

Memang benar, trading forex bukanlah hal mudah. Banyak faktor-faktor yang harus diperhatikan untuk bisa bertahan dalam dunia investasi yang berfokus pada pergerakan pasangan mata uang ini. Tetapi, bukan berarti trading forex itu terlampau sulit hingga mustahil dikuasai oleh para pendatang baru. Sama seperti hal-hal lain, karakter masing-masing individu bisa menentukan tingkat kesuksesan dalam trading forex.



3 Alasan Trading Terasa Sulit
Sebenarnya, apa beda trader sukses dengan trader gagal yang berkesimpulan bahwa trading forex itu sulit? Agar tidak terjebak dengan ketakutan dan menerka-nerka sendiri apa saja alasannya, artikel di bawah ini akan menjelaskan apa saja yang menyebabkan trading forex terasa sulit.



1. Menggunakan Modal Pinjaman


Salah satu prinsip utama saat memulai trading forex adalah: ketahui kemampuan finansial Anda sebelum mulai deposit di akun trading. Jika melakukan trading dengan memaksakan meminjam uang, entah dari bank, perorangan, teman, saudara, atau orang tua, akan ada tekanan psikologis yang menghantui aktivitas trading Anda.



Jika tidak bisa mengendalikan tekanan psikologi trading, Anda bisa terjerumus dalam emosi-emosi berbahaya dalam trading. Anda bisa menjadi terlalu bernafsu untuk segera meraih profit besar, atau justru terlalu takut mengambil kesempatan karena khawatir dengan risiko loss. Jika hal ini diterjemahkan dalam kesalahan-kesalahan trading yang bisa Anda lakukan, maka yang terjadi adalah bias dalam membaca pasar, terlalu banyak menaruh posisi tanpa memasang Stop Loss, tidak menentukan target profit karena berharap keuntungan terus meningkat, dan lain sebagainya.

draft-revisi-penyebab-trading-terasa-sulit-284959-39328.jpg

Untuk menghindari emosi trading yang berlebihan, sebaiknya pakailah uang Anda sendiri. Dengan begitu, tidak ada beban untuk mengembalikan hutang jika terjadi kerugian. Bila aktivitas trading dimulai dengan dana pinjaman, Anda justru punya beban psikologis tambahan sebelum terjun ke pasar forex. Itu sama saja dengan kalah sebelum bertanding.

Apalagi, semakin banyak broker forex yang menawarkan akun trading dengan deposit kecil, bahkan gratis. Jika Anda sudah mengetahui seluk-beluk dunia trading, bisa mendapat profit yang konsisten hingga dipercaya oleh investor, maka boleh-boleh saja memakai modal dari orang lain untuk melakukan trading. Namun jika Anda adalah pemula yang masih baru belajar, meminjam dana dari orang lain akan memunculkan prasangka bahwa trading forex itu sulit.



2. Tidak Punya Sistem Trading
Sebanyak apapun modal Anda, akan terasa percuma jika Anda tidak memiliki sistem trading yang jelas. Itulah mengapa, penyebab trading terasa sulit adalah tidak tersedianya sistemyang mengatur kapan harus melakukan eksekusi, pair forex mana yang akan ditradingkan, ukuran transaksi, dan hal-hal yang akan dilakukan ketika kondisi pasar tidak sesuai dengan prediksi awal.

draft-revisi-penyebab-trading-terasa-sulit-284959-42973.jpg

Trading forex bukanlah soal easy money. Meraup keuntungan membutuhkan usaha yang terukur dan terencana. Trader yang telah melewati masa-masa ketakutan dan bebas dari pikiran bahwa trading forex itu sulit, tentu bisa memahami bahwa memiliki sistem trading adalah hal yang penting.

Jika hanya mengandalkan insting dan asal klik buy/sell, atau mengikuti sinyal trading tanpa memahami mengapa disarankan untuk melakukan tindakan, perasaan bingung akan selalu menyelimuti Anda. Karena itu, jika ingin menjadikan trading forex sebagai pekerjaan utama, mulailah untuk menjadi mandiri dan tidak terus bergantung pada prediksi orang lain.

Jika sistem trading saja tidak punya, maka jangan heran bila muncul pikiran trading forex itu sulit. Ibarat mengarungi lautan tanpa mengetahui cara membaca peta atau arah angin, trader tanpa sistem cepat atau lambat akan tersesat.



3. Melanggar Money Management
Setelah Anda mampu trading dengan modal pribadi dan memiliki sistem yang jelas, hal ketiga yang perlu dilakukan adalah disiplin menjalankan Money Management (MM). Meskipun terdengar mudah, tetapi banyak trader yang lalai dalam penerapannya. Tanpa disadari, hal ini membuat trading forex terasa sulit.

Tidak bisa dipungkiri, MM dalam trading forex memiliki cakupan yang sangat luas dan membutuhkan banyak waktu untuk menguasainya. Sebagai awalan, setidaknya ada 5 aturan yang harus dipahami. Aturan-aturan tersebut adalah:

  • 1% Rule
    Dengan menggunakan aturan ini, Anda diarahkan untuk tidak menaruh lebih dari 1% ekuitas dalam satu posisi trading. Money Management bukan cuma berkaitan dengan berapa modal yang akan dipakai, tetapi juga berapa besar lot dan di mana Stop Loss akan ditempatkan setiap kali buka posisi.
  • Risk/Reward Ratio
    Risk/Reward Ratio adalah nilai yang digunakan oleh banyak trader sebagai perbandingan antara imbal hasil dengan jumlah risiko yang diambil. Rasio ini diperhitungkan secara matematis dengan membagi besar potensi kerugian trader. Dengan menentukan Risk/Reward Ratio yang lebih besar dari 1:1, tingkat profitabilitas bisa senantiasa terjaga, karena kerugian yang Anda peroleh tidak akan melebihi jumlah profit per posisi.
  • Menggunakan Leverage Besar
    Semakin besar leverage, maka makin besar kekuatan margin dalam akun untuk menahan posisi floating, sehingga tidak mudah terkena Margin Call juga. Meskipun terdengar menjanjikan, tapi perlu diingat juga kalau leverage yang besar bisa membuat trader lengah, mengingat peluang Overtrading jadi terbuka lebar.
  • Trading Dengan Spread Rendah
    Dalam trading forex, terdapat pair-pair mayor (yang banyak diperdagangkan), pair-pair minor, dan eksotik (disukai oleh para risk-taker). Jika Anda adalah pemula, disarankan untuk mengambil pair-pair mayor, karena spread-nya relatif rendah, sehingga money management yang perlu diterapkan tidak terlalu rumit.
  • Trading pada pair-pair dengan spread yang tinggi
    Trading pada pair-pair dengan spread yang tinggi, otomatis membuat risiko kerugian lebih besar dan target profit lebih sulit untuk diraih jika belum mengetahui caranya. Sebagai perbandingan, spread pada pair eksotik bisa mencapai 50 pips, sedangkan pada pair mayor hanya serendah satu digit atau bahkan di bawah 1 pip.
  • Menetapkan Target Realistis
    Kebanyakan trader pemula terlalu menggebu-gebu untuk segera menunjukkan hasil trading, sehingga menetapkan target yang tidak sesuai dengan kemampuannya. Mendapatkan keuntungan sebesar 100% saat baru memulai trading adalah hasil yang hampir mustahil. Faktanya, para trader sukses yang mendapatkan profit besar bermula dari trading dengan ukuran kecil dan target yang realistis.

draft-revisi-penyebab-trading-terasa-sulit-284959-58336.jpg

Kesimpulan
Pemikiran trading forex sulit berasal dari diri sendiri. Jika Anda tahu apa saja hambatan yang sering muncul dan bagaimana cara menanganinya, trading forex akan terasa lebih mudah. Bagaimanapun juga, sukses dalam melakukan trading forex merupakan kombinasi dari kemampuan mengendalikan emosi trading serta kemampuan menganalisa pasar.

Hindari menggunakan modal pinjaman, milikilah sistem yang jitu, serta disiplinlah menerapkan money management yang Anda pilih. Jika Anda suntuk, ambil sedikit waktu untuk beristirahat dengan membaca artikel inspiratif yang bisa mengembalikan semangat trading.


Sumber : seputarforex.com

 

Gaya Hidup Trader Forex Dengan Strategi Day Trading

Gaya hidup trader forex, terutama yang menggunakan strategi Day Trading, kerap menjadi perbincangan. Banyak yang nekat untuk banting setir keluar dari pekerjaan di kantor hanya demi mendapat kebebasan dengan menjadi trader forex harian. Namun, tak sedikit pula yang menghindari Day Trading karena takut waktunya akan tersita untuk memonitor platform trading seharian.

Lantas, bagaimana sebenarnya gaya hidup trader forex yang menggunakan strategi trading day itu? Corry Mitchel, seorang mantan penulis untuk situs The Balance dan pakar Day Trading, mengatakan bahwa sebenarnya gaya hidup trader forex dengan strategi Day Trading tak "seheboh" yang dipikirkan banyak orang. Semua bergantung dari disiplin masing-masing.

gaya-hidup-trader-forex-dengan-strategi-day-trading-285508-26892.jpg

Berikut ini, Mitchel menceritakan keseharian seorang Day Trader dalam melakukan pekerjaannya. Untuk Anda yang tergiur gaya hidup trader forex dengan Day Trading, penjelasan ini bisa dijadikan pertimbangan.



Memilih Waktu Trading
Memilih waktu untuk bertrading adalah hal pokok yang akan menentukan gaya hidup trader forex. Pilihannya ada bermaca-macam, tapi 3 yang paling umum adalah apakah menjadi seperti vampir, karena tidur saat siang dan begadang untuk bertrading; ataukah menjadi manusia normal dengan jam kerja pada umumnya; atau akan menjadi zombie dengan menatap layar trading seharian.

Hal ini bergantung pada zona waktu di negara domisili kita masing-masing. Untuk trader di Indonesia yang ingin menjalani trading dengan jam kerja normal, bisa memilih sesi Tokyo yang pasarnya dimulai pukul 6 pagi WIB. Sedangkan untuk trader yang memilih sesi Amerika, harus siap untuk memulai trading pada malam hari.

gaya-hidup-trader-forex-dengan-strategi-day-trading-285508-21710.jpg

Bursa New York (NYSE) dibuka pada pukul 9:30 pagi waktu setempat. Dengan perbedaan waktu AS dengan Indonesia (WIB) yang mencapai 12 jam, maka trader saham Indonesia harus siap di depan layar monitor trading setidaknya pada pukul 21:20 WIB, atau 10 menit sebelum pasar buka.

Untuk trading forex, sebetulnya tidak terlalu berbeda. Hanya saja, jam tradingnya lebih banyak pilihan. Pada pukul 21:30 WIB, pasar AS baru buka dan pasar London masih buka. Oleh karena itu, jika bertrading di jam ini, kita akan beraktivitas di pasar yang sangat volatil dengan likuiditas tinggi.



Persiapan Trading
Bekerja dari rumah sebagai seorang Day Trader membuat kita dapat melakukan apa saja yang kita inginkan. Mungkin inilah yang membuat sebagian orang tertarik pada gaya hidup trader forex dengan strategi Day Trading. Tak ada orang lain di "lingkungan kerja" kita yang akan berdebat dengan kita. Bahkan, masalah disiplin pun terserah kita.

Seorang Day Trader bisa bangun tidur setidaknya satu jam sebelum mulai trading. Sarapan, kemudian mempersiapkan mental untuk hari itu. Bagi Corry Mitchel, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

gaya-hidup-trader-forex-dengan-strategi-day-trading-285508-24828.jpg

  • Melakukan "gladi bersih" singkat tentang strategi tradingnya. Caranya adalah dengan membuat skema trading plan.
  • Memeriksa trading account balance, supaya dapat menentukan manajemen risiko. Mitchel merekomendasikan untuk memasang risiko sebesar 2% atau di bawahnya, dari jumlah saldo di akun trading secara keseluruhan. Namun untuk trader baru yang belum bisa menghasilkan profit secara konsisten, maka 1% adalah manajemen risiko yang disarankan.
  • Memantau kalender forex dan menandai event-event mayor yang akan terjadi pada hari itu. Corry Mitchel juga membiasakan keluar dari perdagangan setidaknya tiga menit sebelum event tersebut berlangsung.
  • Memastikan platform trading bekerja dengan baik dan quote-nya lancar.


Melaksanakan Day Trading
Menurut Mitchel, peluang paling baik biasanya muncul satu jam sebelum pembukaan pasar AS hingga satu-dua jam pertama setelahnya. Perkiraannya sekitar pukul 21:30 WIB sampai 22:30 WIB jika kita hendak trading saham atau forex. Sedangkan untuk trading futures, 1 jam sebelum pembukaan pasar, yakni pukul 20:30 WIB sampai dengan 21:30 WIB, juga menjadi waktu yang baik untuk ber-trading. Untuk forex, kita bisa mulai beberapa jam lebih awal, terutama jika trading GBP/USD atau EUR/USD.

gaya-hidup-trader-forex-dengan-strategi-day-trading-285508-3704.jpg

Mitchel sendiri hanya bertrading saat pagi (waktu Amerika). Ia mulai pada pukul 20:30 WIB sampai dengan 22:30 WIB. Dalam dua jam tersebut ia akan benar-benar fokus. Di waktu tersebut, jarang terjadi sesuatu yang seru. Polanya justru sama setiap hari, sehingga dapat dipelajari. Hal ini justru akan memudahkan seorang Day Trader. Menurut Mitchell, tugas seorang Day Trader adalah menemukan setup trading yang sederhana, lakukan eksekusi, kemudian mengaturnya sesuai strategi.



Melakukan Peninjauan Kembali
Terakhir, seorang Day Trader akan mengakhiri hari trading-nya dengan melakukan review. Mitchel mengakhiri tradingnya pada pukul 22:30 WIB. Ia akan mengambil screenshot chart trading-nya hari itu. Kemudian dia menandai level-level trading, menuliskan profit atau loss dari setiap perdagangan, serta membuat catatan akhir yang memuat keterangaan berikut ini:

gaya-hidup-trader-forex-dengan-strategi-day-trading-285508-33885.jpg

  • Lama trading (dalam satuan jam).
  • Jumlah posisi yang dibuka.
  • Jumlah trading yang profit dan total semua yang profit (bisa dalam satuan pip, poin, atau mata uang; begitupula untuk hasil trading yang loss.
  • Net profit atau loss (bisa dalam satuan pip, poin, atau mata uang).

Untuk trading forex, Mitchell selalu mencatat hasilnya dalam satuan pip. Alasannya, keterangan tersebut mudah diukur. Menuliskan hasil trading dalam satuan Dolar dikhawatirkan akan menimbulkan kekeliruan estimasi; karena saldo dalam akun trading kita bisa saja mengalami fluktuasi, maka hasil trading yang tercatat bisa saja lebih besar atau lebih kecil dari yang seharusnya.

Simpan screenshot tersebut dengan nama yang berisi tanggal. Setelah itu, simpan dalam folder yang memudahkan kita untuk melakukan review nantinya. Lakukan review setiap akhir hari, akhir pekan, dan review besar di akhir bulan. Cari tahu apa kesalahan yang kira-kira membuat kita loss dan bagian mana yang membutuhkan improvisasi. Jika di bank atau kantor, akhir bulan adalah tutup buku, maka gaya hidup trader forex yang menggunakan strategi Day Trading pun tak jauh berbeda. Akhir bulan adalah waktunya me-review trading yang sudah dilakukan selama satu bulan.

Kesimpulan Tentang Gaya Hidup Trader Forex Dengan Strategi Day Trading
Dari jabaran Corry Mitchel tersebut, gaya hidup trader forex yang memilih untuk menjadi seorang Day Trader rupanya tak terlalu aneh, bukan? Apabila ada yang akhirnya mengurungkan niat untuk menjadi Day Trader karena menganggapnya membosankan, hal itu tak sepenuhnya salah.

Namun, seseorang yang memang sudah tertarik dengan strategi Day Trading tetap akan menyukainya. Terutama bagi mereka yang sudah menemukan strategi yang sesuai dengan gaya trading mereka. Selain itu, hasil trading adalah hal yang misterius dan tetap tak bisa sepenuhnya ditebak, meskipun harga sudah dianalisis secara matang. Inilah yang membuat seorang Day Trader tidak akan pernah merasa bosan.

Sumber : seputarforex.com

 

10 Opsi Belajar Forex Dari Nol Bagi Pemula

Belajar merupakan langkah pertama yang harus diambil oleh siapa saja yang ingin menanamkan dana dalam trading forex. Namun, kebanyakan pemula masih bingung mengenai dari mana kita bisa belajar forex dari nol hingga mahir. Padahal, ada banyak sekali pilihan alternatif yang dapat diambil, baik yang bersifat gratis maupun berbayar, murah meriah maupun mahal dan mewah.

Nah, apabila Anda sedang mencari pilihan cara belajar forex dari nol, berikut ini sepuluh opsi yang dapat diambil:



1. Belajar Forex Dari Nol dengan Mengikuti Kelas Online
Bagi penulis dan teman-teman lainnya yang mulai mengenal forex sejak era 2010-an atau jauh sebelumnya, belajar forex secara online relatif lebih sukar dilakukan ketimbang bagi Anda yang baru mulai dalam dua tahun belakangan. Salah satu sebabnya, saat ini sudah ada banyak kelas online yang memungkinkan siapa saja untuk belajar forex dari nol dan berinteraksi dengan instruktor melalui PC atau gadget masing-masing.

Kelas belajar forex online ini disediakan oleh berbagai pihak, baik para Master Trader maupun broker. Berikut ini tiga contohnya:

Kelas "Forex Trading - Learn to Trade From Scratch" di Udemy bersama instruktor Thomas King. Tutorial dalam bahasa Inggris ini tersedia dengan harga mulai dari Rp182,000 saat masa promosi hingga sekitar Rp2,000,000 pada harga normal.
Webinar Trading Forex dengan instruktor para analis pasar dan trainer di broker FXTM. Untuk saat ini hanya tersedia dalam bahasa asing saja, meskipun tak tertutup kemungkinan akan tersedia dalam bahasa Indonesia pula di masa depan. Biayanya gratis, asalkan Anda membuka akun di broker FXTM.
Webinar Trading Forex dengan instruktor para analis pasar dan trainer di broker GKINVEST. Karena GKINVEST merupakan broker Indonesia yang teregulasi Bappebti, maka tentu saja webinarnya disajikan dalam bahasa Indonesia. Kegiatan bebas biaya, dan Anda hanya perlu mendaftar untuk memastikan kehadiran secara online saja.


2. Mempelajari Artikel dan Video di Website Seputar Forex
Di jagad maya, sudah banyak tersedia konten berupa artikel maupun video seputar forex. Anda dapat melakukan pencarian via Google atau Youtube mengenai topik khusus yang ingin diketahui, kemudian menemukan sederetan sumber referensi yang dapat disimak dimana saja, kapan saja. Atau, lebih mudah lagi, ikuti saja Sekolah Forex yang telah disusun oleh tim Seputarforex.com untuk memandu awam belajar forex dari nol.



3. Belajar Forex Dari Nol dengan Mengikuti Seminar dan Workshop
Apakah kelas online masih kurang memadai bagi Anda? Anda dapat memilih untuk menghadiri seminar dan workshop yang banyak digelar di pelbagai kota besar Indonesia. Beberapa lembaga telah populer sebagai penyedia seminar dan workshop seputar forex yang handal, misalnya Traders Family, Astronacci, Monster Turtle Academy, dan lain sebagainya.

10-opsi-belajar-forex-dari-nol-286079-27360.jpg

4. Mempelajari Buku-buku Seputar Teknik Trading Forex
Masuklah ke toko buku apa saja, baik Gramedia, Gunung Agung, atau gerai lainnya. Pada rak berisi barisan buku-buku ekonomi dan investasi, biasanya mudah ditemukan buku referensi mengenai trading forex, saham, reksadana, dan segala variasinya dalam bahasa Indonesia.

Banyak diantara generasi trader yang terdahulu terpaksa mengimpor buku dari luar negeri atau mencari e-book dalam format pdf di internet demi memperoleh materi-materi berharga agar bisa belajar forex. Begitupun, jumlahnya sangat terbatas. Namun, kini situasinya sudah jauh lebih mudah, karena banyak referensi sudah diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Sejumlah master trader Indonesia pun telah merilis buah pikirannya dalam bentuk buku.



5. Simulasi Trading dengan Akun Demo
Diantara kesepuluh opsi belajar forex dari nol yang diulas dalam artikel ini, sebagian besar trader pemula boleh jadi mengawali karir trading dengan alternatif yang satu ini: simulasi trading via Akun Demo. Selain karena gratis dan pendaftarannya sangat mudah, kita juga bisa mendapatkan pengetahuan praktis serta bermain-main dengan software trading sesuka hati.

Meski demikian, ada tembok psikologis yang pasti akan ditemui oleh trader forex saat akan berpindah dari Akun Demo ke Akun Riil. Masalahnya, dana di Akun Demo berupa uang-uangan yang sifatnya tidak terbatas, sedangkan dana di Akun Riil bisa jadi beribu kali lipat lebih kecil dan bisa hangus jika tidak hati-hati (Baca juga: Tips Latihan Trading Forex dengan Akun Demo).



6. Latihan Trading dengan Modal Bonus dari Broker
Dahulu, setelah kurang puas dengan simulasi Akun Demo, penulis mulai belajar forex dari nol dengan memanfaatkan bonus modal gratis dari salah satu broker (No-Deposit Bonus). Meskipun jumlahnya hanya 5 Dolar AS, tetapi cukup memadai untuk melatih psikis dan manajemen layaknya trading dengan modal sendiri yang sangat terbatas.

Satu hal yang perlu diketahui trader jika ingin mengambil opsi ini: jangan berharap dapat meraup profit besar-besaran dari No-Deposit Bonus yang diberikan broker. Broker memang sungguh memberikan bonus itu sebagai modal trading kita. Broker juga memperbolehkan profit dari trading untuk ditarik tunai. Namun, realitanya kita perlu melakukan deposit terlebih dahulu, baik untuk sekedar memenuhi syarat penarikan dana minimal, syarat jumlah lot trading, atau peraturan lainnya.



7. Membuka Akun Nano atau Akun Sen
Apakah Anda enggan berurusan dengan aturan bonus broker yang kadangkala berbelit-belit? Jika demikian, maka bisa langsung saja membuka akun riil. Namun, sebagai pemula, sebaiknya buka akun trading yang menuntut modal paling rendah dulu. Mayoritas broker forex biasanya menyediakan pilihan akun Nano atau akun Sen untuk memenuhi kebutuhan belajar forex seperti ini. Kelak, setelah Anda mengenal lebih dalam tentang forex dan membutuhkan fasilitas lebih banyak, barulah buka akun trading tipe standar atau lebih tinggi.



8. Mengikuti Seorang Master Sebagai Mentor
Apakah Anda punya kenalan Master Trader? Jika ya, maka Anda bisa minta beliau untuk me-mentor-i Anda. Salah satu penulis lama Seputarforex.com yang bernama Greenpips berhasil belajar forex dari nol dengan perantaraan salah satu Master Trader yang dikenalnya.

Alternatif ini sebaiknya hanya diambil oleh Anda yang memang sudah mengenal salah satu Master Trader secara personal. Jangan beranggapan hanya karena Anda sudah menghadiri salah satu seminar, lalu bisa membuntuti dan mengganggu sepanjang hari agar diajari ini-itu. Ini bukanlah suatu perilaku yang direkomendasikan.

10-opsi-belajar-forex-dari-nol-286079-37054.jpg

9. Bergabung dengan Perusahaan Broker Forex
Diantara banyak orang yang bekerja di broker forex dalam negeri maupun mancanegara, apakah mereka semua sudah master ketika masuk perusahaan? tentu tidak. Justru, banyak diantara mereka baru mulai belajar forex setelah direkrut.

Hal ini merupakan salah satu aspek negatif broker bagi trader, karena manajer akunnya bisa jadi orang baru. Ada pula beberapa oknum broker yang justru memanfaatkan masa perekrutan untuk memaksa kandidat karyawan untuk meyetorkan dana berjuta-juta dengan dalih training atau belajar forex.

Terlepas dari itu, tak dapat dipungkiri bahwa banyak pakar ternama yang baru berkecimpung dalam dunia forex setelah direkrut sebagai karyawan suatu perusahaan broker. Misalnya Kathy Lien dan Bill Lipschutz. Artinya, apabila berhasil masuk ke perusahaan yang benar-benar bagus dan mau melatih karyawan barunya, maka itu bisa jadi awal mula karir yang cerah di dunia trading bagi Anda.



10. Simulasi Trading dengan Aplikasi Game
Alternatif gratis untuk simulasi trading selain Akun Demo adalah menggunakan aplikasi Game. Dalam sebuah artikel yang ditulis oleh rekan tim Seputarforex.com lainnya, telah dicantumkan beberapa Game untuk belajar trading forex yang dapat diunduh secara gratis melalui Play Store untuk pengguna gadget (android). Apabila Anda enggan memilih broker dulu sebelum memahami dunia forex, maka opsi ini dapat dipilih.


Sumber : seputarforex.com

 
Why Must Complicated

Banyak yang chat dan bertanya apa dengan cara sederhana seperti itu bisa menghasilkan profit? apa aman trading dengan cara sedernaha seperti itu?

Saya terkadang bingung dengan pertanyaan seperti itu?

Karena menurut saya "Kalau bisa sederhana dan profitable kenapa harus cari yang rumit"

Ada sebuah kata bijak dari seorang trader luar "Complicated System Trading Just make you Confused"

Yaa.. Terlalu banyak variabel yang harus diperhatikan hanya akan memperlambat kita mengambil sebuah keputusan dan membuat kita menjadi bingung mengambil keputusan.

Ini seperti seorang Pendekar dengan banyak senjata namun malah terbebani oleh senjata-senjata yang bahkan tidak digunakan saat pertarungan.


 
Why Must Complicated

Banyak yang chat dan bertanya apa dengan cara sederhana seperti itu bisa menghasilkan profit? apa aman trading dengan cara sedernaha seperti itu?

Saya terkadang bingung dengan pertanyaan seperti itu?

Karena menurut saya "Kalau bisa sederhana dan profitable kenapa harus cari yang rumit"

Ada sebuah kata bijak dari seorang trader luar "Complicated System Trading Just make you Confused"

Yaa.. Terlalu banyak variabel yang harus diperhatikan hanya akan memperlambat kita mengambil sebuah keputusan dan membuat kita menjadi bingung mengambil keputusan.

Ini seperti seorang Pendekar dengan banyak senjata namun malah terbebani oleh senjata-senjata yang bahkan tidak digunakan saat pertarungan.



Benar gan, Lebih baik menggunakan sedikit indikator/ variabel tetapi trader sudah benar-benar paham dengan indikator yang akan digunakan, sehingga trader akan lebih yakin dengan hasil analisa yang dilakukan, dibandingkan dengan banyak menggunakan indikator tetapi belum sepetuhnya paham.

 

Patokan Belajar Trading Forex Intraday Untuk Pemula

Trading intraday dimana posisi trading dibuka dan ditutup di hari yang sama sangat populer di kalangan trader forex pemula maupun berpengalaman. Tapi, saat awal belajar trading forex, kebanyakan trader akan kebingungan menentukan patokan-patokan ukuran yang diperlukan untuk eksekusi buy dan sell di platform trading. Berapa modal awal ideal? Berapa lot yang sebaiknya diorder? Nah, berikut ini beberapa patokan yang bisa digunakan untuk latihan trading forex intraday bagi pemula:

patokan-belajar-trading-forex-intraday-untuk-pemula-271017-1.jpg

1. Modal Minimal Ideal 200-500 Dolar
Banyak broker forex menawarkan peluang untuk bertrading forex dengan modal super rendah, bahkan hanya 1 Dolar pun katanya bisa. Namun, ketahuilah bahwa nyaris tidak mungkin untuk profit dengan modal sekecil itu.

Jika modal recehan itu adalah modal gratisan dari bonus broker, maka tidak masalah karena bisa dianggap sebagai akun latihan saja. Tetapi jika sudah terjun ke trading sungguhan, maka modal kecil-kecilan akan sangat tak memadai. Sebagian trader menganggap modal minimal untuk profit adalah 1000 Dolar. Bisa jadi memang demikian, tetapi menurut beberapa sumber, sebenarnya ambangnya adalah sekitar 200-500 Dolar. Tentu jika lebih besar dari itu maka akan lebih luas pula kesempatan trading yang bisa diambil, tetapi jika masih pemula maka tidak disarankan untuk invest terlalu banyak dana.



2. Trading 0.01 Lot
Tak peduli berapa modal awal Anda saat awal belajar trading forex intraday, satu aturan yang tak boleh diingkari adalah: buka tiap posisi dengan besaran 0.01 lot saja.

Kecil sekali? memang 0.01 lot itu sangat kecil dan bakal lama sekali untuk mencapai profit tinggi jika terus menerus bertrading dengan ukuran segitu. Namun, ingat bahwa Anda baru belajar, dan modal yang di-deposit-kan adalah uang sungguhan yang sebelumnya sudah dikumpulkan dengan jerih payah. Jangan terburu nafsu untuk profit. Latihlah kesabaran Anda dengan menyelami pasar menggunakan lot 0.01 dulu.

Ini tak menjamin akun trading Anda takkan hangus. Tetapi dengan aturan ini, akun Anda kemungkinan akan bertahan lebih lama dan bakal ada lebih banyak hal yang bisa dipelajari.



3. Ikuti Sistem Trading Tertentu
Salah satu pantangan terbesar dalam bertrading adalah membuka posisi trading asal-asalan, berdasarkan firasat, atau sekedar kira-kira. Karena itu, tak peduli sesederhana apa sistem trading Anda, yang penting ada dulu. Dengan itu, Anda bisa melatih kedisiplinan dan melihat kemampuan diri dalam mengikuti aturan trading forex.

Jika bingung memilih sistem trading intraday mana yang akan dipakai, coba simak beberapa artikel ini yang tergolong mudah diaplikasikan oleh pemula:

Strategi Sederhana Untuk Scalping
3 Cara Trading Dengan Moving Averages
Menggunakan indikator Stochastic Dalam Trading Forex


4. Jangan Pakai Timeframe Terlalu Kecil
Meskipun banyak juga trader bisa profit dengan menggunakan timeframe 5 atau 10 menit, tetapi ini sebenarnya kurang cocok bagi pemula karena pergerakan sangat cepat, sehingga Anda bisa-bisa tak sadar kenapa tiba-tiba kena loss. Akan lebih tepat bila berlatih trading di timeframe yang agak tinggi sedikit, tetapi tak terlalu tinggi, tepatnya antara 15 Menit, 30 Menit, atau 1H.

Ketiga timeframe itu memungkinkan dilakukannya trading intraday, tetapi trader juga bisa memantau pergerakan dan kondisi pasar dengan lebih seksama.



5. Jangan Trading Terlalu Sering
Saat awal mula belajar trading forex, karena saking bersemangat-nya maka setiap saat ingin buka posisi dan ambil profit terus menerus. Ini adalah passion yang perlu dikendalikan. Tahan gairah bertrading Anda, yakinkan diri untuk buka-tutup posisi maksimal sekitar 3-5 kali saja dalam sehari. Anggaplah volume itu sebagai target; kalau sudah bertrading 3-5 kali, maka tak peduli apakah hasil totalnya profit atau loss, itulah saatnya untuk menutup laptop lalu pergi nonton film di bioskop.

Sumber : seputarforex.com

 
Back
Top