Welcome Bonus $100 dari ForexChief

5 Kelebihan Trading Futures Dibanding Bisnis Konvensional

Trading forex atau produk berjangka lainnya sudah bisa dikategorikan sebagai bisnis individu. Namun jika dibandingkan dengan bisnis konvensional atau trading di sektor riil, ada perbedaan antara trading futures dengan trading barang fisik. Berikut ini sejumlah perbedaan antara trading futures dengan bisnis konvensional yang menunjukkan trading futures lebih praktis & fleksibel dari segi waktu maupun format usaha.

Modal Tidak Besar

Untuk mulai trading futures tidak diperlukan modal besar. Cukup jutaan rupiah sudah bisa membuka akun trading futures. Hal ini berbeda dengan membuka sebuah restoran, misalnya, tentu perlu modal besar, di kisaran ratusan juta hingga miliaran rupiah.

Tempat Fleksibel/Tak Perlu Sewa Tempat Usaha

Untuk melakukan aktivitas trading futures Anda bisa melakukannya di mana saja, di rumah, restoran, kafe atau bahkan di taman. Cukup bermodal perangkat elektronik seperti laptop, PC desktop atau smartphone, Anda bisa menghasilkan uang dari trading futures ini.

Bisa Dilakukan Kapan Saja

Trading futures berlangsung selama 24 jam non stop selama weekdays atau lima hari sepekan. Tentukan sendiri waktu yang Anda anggap nyaman untuk melakukan trading futures. Sementara trading di usaha bidang lain tentu terbatas waktunya. Jika pun ada bisnis yang buka 24 jam, tentu harus mendapat izin terlebih dahulu dari pemerintah dan perlu mengikuti prosedur resmi. Biasanya waktu akan banyak terbuang hanya untuk menunggu untuk penerbitan izin.

Tidak Perlu Gudang

Pada usaha toko baju (misalnya), seiring majunya usaha maka volume barang yang dijual pun meningkat. Lama-kelamaan tempat usaha jadi tak mampu menampung barang dagangan sehingga dibutuhkan gudang untuk menyimpan. Jika ada uang maka Anda bisa membeli atau mendirikan gudang sendiri, namun jika dana terbatas maka Anda perlu menyewa gudang. Baik membeli, mendirikan maupun menyewa gudang, berarti ada pengeluaran ekstra untuk bisnis sektor riil ini. Hal ini tidak dialami trader futures. Walau profit meningkat dan modal bertambah tidak perlu tempat penyimpanan karena tidak ada barang fisik yang harus.

Tidak Perlu Membayar dan Melatih Pegawai

Pengusaha di sektor riil butuh bantuan orang lain atau memperkerjakan karyawan untuk mengurus usahanya. Mereka perlu orang untuk membantu mengirim barang, melayani pembayaran dari pembeli hingga mengurus administrasi. Selain itu Anda perlu memberikan pelatihan ke pegawai untuk keahlian-keahlian khusus, seperti memasak, pada usaha restoran, atau cara melayani pelanggan. Sebagai trader futures, Anda tidak membutuhkan pegawai. Anda memang membutuhkan orang lain juga di trading futures, namun lebih sebagai pendamping, seperti trader berpengalaman atau staf edukasi di broker tempat Anda trading.


Berikut adalahKelebihan Trading Forex

  1. Fleksibilitas Tempat: Dapat Dilakukan Di mana Saja
  2. Fleksibilitas Waktu: Dapat Dilakukan Kapan Saja
  3. Likuiditas: Dapat Bertransaksi Kapan Saja
  4. Affordabilitas: Bisa Dengan Modal Terbatas
  5. Efektifitas: Biaya Transaksi Yang Relatif Rendah
  6. Profitabilitas: Peluang Keuntungan Dua Arah
  7. Fasilitas: Edukasi Forex Tersedia Gratis

 

Cara Evaluasi Jurnal Trading

Setelah beberapa posisi trading, Anda akan mendapatkan informasi lengkap mengenai kebiasaan Anda saat trading dan merespon pergerakan harga di pasar forex. Lalu bagaimana cara evaluasi jurnal trading tersebut? Cukup simpel sebenarnya, karena Anda hanya perlu mencari apa yang berhasil dan terus melakukannya, serta mencari tahu apa yang tidak berhasil dan berhenti melakukannya.

Bagaimana Anda menentukan apa yang berhasil dan tidak? Anda dapat melakukannya dengan mengelompokkan data dalam kategori-kategori kecil. Dengan membagi ke kelompok yang lebih kecil, Anda akan mendapatkan banyak variabel yang dapat dianalisis dan dikembangkan. Beberapa contoh jurnal trading forex kategori kecil tersebut adalah pengelompokan berdasarkan hari, pasangan mata uang, dll.

Setelah mengelompokkannya dalam kelompok kecil, Anda dapat mulai evaluasi jurnal trading Anda dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan kritis dari jurnal tersebut. Berikut beberapa pertanyaan yang dapat membantu Anda.

Kategori Waktu Trading

Pertanyaan pada kategori ini berhubungan dengan hal-hal terkait waktu trading. Dari pertanyaan-pertanyaan ini diharapkan Anda dapat mengetahui kapan waktu terbaik untuk menghasilkan uang dari market.
  1. Apakah posisi yang menghasilkan profit terbagi dengan merata dalam seminggu? Atau hanya terjadi pada hari-hari tertentu? Jika iya, hari apa saja itu?
  2. Apakah posisi yang menghasilkan kerugian terbagi dengan merata dalam seminggu? Atau hanya terjadi pada hari-hari tertentu? Jika iya, hari apa saja itu?
  3. Berapa rata-rata waktu Anda menahan posisi trading hingga mencapai Level Take Profit?
  4. Berapa rata-rata waktu Anda menahan posisi trading hingga mencapai level Stop Loss?
  5. Apa kesimpulan dari analisa berdasarkan waktu ini?
  6. Apa yang dapat dikembangkan dari hasil evaluasi jurnal trading berdasarkan waktu ini?

Sumber : seputarforex.com

 
Tak Hanya Uang, Anda Perlu Modal Psikologis di Trading Forex


Dalam trading, ada hal bernama "modal psikologis" yang perlu Anda bangun seperti halnya mengasah skill Anda dan keseimbangan modal.
Setiap kali trader forex memutuskan untuk berhenti dan menyerah, biasanya uang mereka tidak habis. Apa yang sebenarnya terjadi adalah mereka telah kehabisan modal psikologis yang membuat mereka berhenti untuk melanjutkan trading.

Ketika Anda memasukkan uang ke dalam akun untuk trading, sebetulnya pada saat bersamaan Anda juga menginvestasikan pikiran Anda ke dalam trading. Dengan demikian, Anda harus menumbuhkan modal psikologis Anda sama seperti halnya uang modal awal Anda.

Jumlah modal psikologis yang dimiliki seorang trader mewakili kemampuannya untuk menahan efek psikologis yang muncul saat menjadi seorang trader. Hal tersebut menentukan bagaimana dia akan bereaksi ketika dia kalah atau menang dan apa dampak negatifnya pada dirinya.

Penting untuk diingat bahwa, jika kita tidak berhati-hati, trading yang buruk juga dapat menghabiskan modal psikologis kita.

Di sini digunakan istilah "trading yang buruk" dan bukan kata "rugi" atau kalah. Ini karena sebuah kemenangan pun bisa berdampak buruk pada modal psikologis.

Saat trader menjadi terlalu sombong usai menang dalam beberapa kesempatan trading secara beruntun, hal itu dapat merusak modal psikologisnya. Dia jadi cenderung mengabaikan langkah-langkah sederhana namun penting; misalnya seperti menetapkan level Stop Loss atau Take Profit yang tepat dalam kesempatan trading berikutnya.

Di sisi lain, seorang trader yang mengalami drawdown atau kehilangan modal dalam jumlah besar, dapat kehilangan modal psikologis juga ketika ia menjadi terlalu tertekan dan menolak untuk melihat kembali trading yang telah dijalaninya dan belajar dari mereka.

Sebagai seorang trader, sudah jadi tugas Anda untuk tidak hanya meningkatkan modal trading, tetapi juga modal psikologis Anda. Selain itu, Anda harus belajar bagaimana menumbuhkan modal psikologis baik melalui kalah maupun menang.

Ketika Anda kalah, Anda dapat berusaha untuk memperlakukan setiap trading secara individual dan tidak membiarkannya memengaruhi trading berikutnya, bahkan jika Anda berada pada kekalahan beruntun yang besar.

Saat Anda menang, penting untuk melihat setiap trading dan melihat apa alasan Anda menang. Anda dapat belajar lebih banyak tentang diri Anda dan sistem trading forex mana yang paling cocok untuk Anda. Ketika berbicara tentang kesuksesan trading jangka panjang, pentingnya menumbuhkan modal psikologis mungkin bisa jadi lebih penting daripada meningkatkan saldo akun Anda.

Modal psikologis adalah hal yang akan memungkinkan Anda untuk tetap berada di kancah trading dan siap menanggung semua pasang surut trading forex.

 
Tak Hanya Uang, Anda Perlu Modal Psikologis di Trading Forex


Dalam trading, ada hal bernama "modal psikologis" yang perlu Anda bangun seperti halnya mengasah skill Anda dan keseimbangan modal.
Setiap kali trader forex memutuskan untuk berhenti dan menyerah, biasanya uang mereka tidak habis. Apa yang sebenarnya terjadi adalah mereka telah kehabisan modal psikologis yang membuat mereka berhenti untuk melanjutkan trading.

Ketika Anda memasukkan uang ke dalam akun untuk trading, sebetulnya pada saat bersamaan Anda juga menginvestasikan pikiran Anda ke dalam trading. Dengan demikian, Anda harus menumbuhkan modal psikologis Anda sama seperti halnya uang modal awal Anda.

Jumlah modal psikologis yang dimiliki seorang trader mewakili kemampuannya untuk menahan efek psikologis yang muncul saat menjadi seorang trader. Hal tersebut menentukan bagaimana dia akan bereaksi ketika dia kalah atau menang dan apa dampak negatifnya pada dirinya.

Penting untuk diingat bahwa, jika kita tidak berhati-hati, trading yang buruk juga dapat menghabiskan modal psikologis kita.

Di sini digunakan istilah "trading yang buruk" dan bukan kata "rugi" atau kalah. Ini karena sebuah kemenangan pun bisa berdampak buruk pada modal psikologis.

Saat trader menjadi terlalu sombong usai menang dalam beberapa kesempatan trading secara beruntun, hal itu dapat merusak modal psikologisnya. Dia jadi cenderung mengabaikan langkah-langkah sederhana namun penting; misalnya seperti menetapkan level Stop Loss atau Take Profit yang tepat dalam kesempatan trading berikutnya.

Di sisi lain, seorang trader yang mengalami drawdown atau kehilangan modal dalam jumlah besar, dapat kehilangan modal psikologis juga ketika ia menjadi terlalu tertekan dan menolak untuk melihat kembali trading yang telah dijalaninya dan belajar dari mereka.

Sebagai seorang trader, sudah jadi tugas Anda untuk tidak hanya meningkatkan modal trading, tetapi juga modal psikologis Anda. Selain itu, Anda harus belajar bagaimana menumbuhkan modal psikologis baik melalui kalah maupun menang.

Ketika Anda kalah, Anda dapat berusaha untuk memperlakukan setiap trading secara individual dan tidak membiarkannya memengaruhi trading berikutnya, bahkan jika Anda berada pada kekalahan beruntun yang besar.

Saat Anda menang, penting untuk melihat setiap trading dan melihat apa alasan Anda menang. Anda dapat belajar lebih banyak tentang diri Anda dan sistem trading forex mana yang paling cocok untuk Anda. Ketika berbicara tentang kesuksesan trading jangka panjang, pentingnya menumbuhkan modal psikologis mungkin bisa jadi lebih penting daripada meningkatkan saldo akun Anda.

Modal psikologis adalah hal yang akan memungkinkan Anda untuk tetap berada di kancah trading dan siap menanggung semua pasang surut trading forex.


Anda harus mempelajari bagaimana cara memperkuat mental melalui pengalaman trading, entah itu manis atau pahit, loss or profit. Ketika Anda mengalami kerugian, sebesar apa pun, jangan sampai kerugian itu mempengaruhi mental Anda ketika melakukan transaksi selanjutnya. Anda harus benar-benar bisa melihat bahwa masing-masing transaksi itu adalah transaksi yang berbeda. Istilah anak jaman now: move on. Jika tidak, Anda akan selamanya dihantui kerugian yang sesungguhnya telah berlalu itu.

Sebaliknya ketika Anda baru saja mengecap keuntungan, penting bagi Anda untuk tetap memperlakukan transaksi yang selanjutnya sebagai transaksi yang memungkinkan terjadinya kerugian. Maka tidak ada alasan untuk merasa jumawa dan mengabaikan setiap risiko yang mungkin bisa muncul. Keseimbangan mental seperti ini tidak kalah pentingnya dengan memperkuat modal (uang) trading forex Anda, karena kekuatan mental-lah yang membuat Anda akan mampu bertahan di segala kondisi.

 

Kategori Pasangan Mata Uang Trading Dan Money Management

Pertanyaan pada kategori ini berhubungan dengan hal-hal terkait pasangan mata uang serta Money Management. Dalam trading, Money Management ini merupakan salah satu unsur penting untuk bertahan dalam pasar.

draft-revisi-jurnal-trading-sebagai-alat-evaluasi-284210-29460.jpg

Berikut beberapa contoh pertanyaan yang berhubungan dengan evaluasi jurnal trading pasangan mata uang dan Money Management:
  • Apakah posisi trading yang menghasilkan profit terbagi merata dalam berbagai pasangan mata uang trading? Atau hanya terjadi pada pasangan mata uang tertentu saja? Jika iya, pasangan apa itu?
  • Apakah posisi trading yang menghasilkan kerugian terbagi merata dalam berbagai pasangan mata uang trading? Atau hanya terjadi pada pasangan mata uang tertentu saja? Jika iya, pasangan apa itu? Berapa rata-rata jarak take profit yang digunakan?
  • Berapa rata-rata jarak Stop Loss yang digunakan? Berapa persen posisi yang berhasil mencapai level Take Profit yang direncanakan?
  • Berapa persen posisi trading yang mencapai level Stop Loss yang direncanakan?
  • Berapa Risk Reward Ratio yang lebih banyak menghasilkan keuntungan?
  • Berapa total persentase keuntungan saat ini?
  • Apa kesimpulan dari analisa berdasarkan pasangan mata uang dan Money management ini?
  • Apakah yang dapat dikembangkan dari hasil evaluasi jurnal trading ini?

Sumber : seputarforex.com

 

Kategori Sistem Trading

Pertanyaan pada kategori ini berhubungan dengan error yang terjadi pada sistem trading. Selain itu, ada juga pertanyaan yang berhubungan dengan disiplin dalam menjalankan sistem trading tersebut.

draft-revisi-jurnal-trading-sebagai-alat-evaluasi-284210-39180.png

Berikut beberapa contoh pertanyaan yang berhubungan dengan evaluasi jurnal di kategori sistem trading:
  • Sudah disiplinkah Anda mengikuti setup trading yang dirancang?
  • Jika belum, berapa banyak posisi yang menyimpang dari setup trading?
  • Jika iya, berapa prersentast perbandingan antara posisi yang untung dan rugi?
  • Adakah bagian dari sistem trading yang dapat dikembangkan?
  • Haruskan keseluruhan sistem dirombak total atau diganti baru?

Pertanyaan-pertanyaan yang difokuskan untuk evaluasi jurnal dalam kategori-kategori tertentu, dapat dengan cepat membantu Anda menyaring berbagai informasi ke bagian yang paling penting. Perhatikan bagaimana aplikasi contoh jurnal trading forex selanjutnya di bawah ini:

Seorang trader bernama Budi telah menjalankan trading selama 1 bulan dan mencatatnya secara lengkap pada jurnal trading. Dalam evaluasi jurnal tradingnya, Budi menemukan kesimpulan berikut dari berbagai macam kategori kecilnya:
  • Kategori waktu: Budi sering mengalami Loss pada hari Senin dan Jumat.
  • Kategori Pasangan mata uang dan Money Management: Budi lebih sering mengalami Loss pada pasangan mata uang USD/JPY.
  • Kategori Sistem Trading: Budi disiplin dalam menjalankan sistem trading. Dengan tingkat perbandingan antara posisi yang untung dan rugi sebesar 7:3.

Jika melihat dari beberapa kesimpulan tersebut, permasalahan Budi dan bagaimana cara mengantisipasinya dapat diketahui dengan mudah. Secara keseluruhan, sistem trading yang digunakan Budi telah menghasilkan tingkat keuntungan dengan persentase keuntungan sebesar 70%. Masih terdapat kerugian-kerugian yang muncul selama trading ini. Kerugian ini berasal dari trading USD/JPY serta pada hari Senin dan Jumat. Apa yang bisa Budi lakukan untuk mengembangkan performa tradingnya? Tentu saja, jangan trading pada pasangan mata uang apapun di hari Senin dan Jumat, serta jangan trading pada pasangan mata uang USD/JPY di hari apapun.

Tanpa membagi dan menganalisanya hasil jurnal trading forex ke kelompok-kelompok kecil, akan susah sekali membangun basis pengetahuan, kesimpulan, serta tindakan yang diambil untuk meningkatkan performa trading. Namun hal ini juga baru dapat Anda lakukan setelah mengisi jurnal trading Anda selama periode tertentu. Selain itu, menuliskan jurnal trading forex dapat meningkatkan tingkat kepercayaan diri Anda dalam trading. Contoh jurnal trading forex juga bisa menjadi senjata saat Anda sudah "siap bertemu" calon Investor.

Materi yang kami sampaikan ini Anda rasa kurang? Berikut kami tambahkan salah satu penjelasan singkat langsung tentang bagaimana cara menggunakan jurnal trading layaknya seorang professional.

Sumber : seputarforex.com

 

Menentukan Target Profit dalam Trading Online

Semakin besar profit, semakin besar pula tekanan mental. Apakah Anda sudah memiliki kemampuan untuk meraih target profit yang besar? “Jangan Pernah Merasa Puas Akan Suatu Hal !” Mungkin anda pernah mendengar ajaran tersebut, yang berarti jangan pernah merasa puas akan sesuatu yang telah anda capai dihari ini. Dalam menetapkan target di waktu berikutnya, kalau bisa raihlah yang lebih baik lagi dari hari ini.

Seperti yang kita tahu, dalam dunia trading peluang untuk meraih keuntungan yang sebesar-besarnya sangatlah terbuka lebar. Bahkan kalau bisa, dalam satu hari anda dapat meraih keuntungan hingga mencapai 100% lebih dari modal awal. Tentunya hal ini memikat para trader dalam meraih profit yang besar.

menentukan-target-profit-dalam-trading-online-126310-1.jpg


Namun, anda juga perlu mengatur target dalam mencari profit dan menerapkan strategi trading yang konsisten agar target profit benar-benar bisa tercapai. Dalam trading forex, ada istilah umum "semakin besar target profit, maka semakin besar tekanan mental untuk mendapatkannya". Namun dibalik target profit dan tekanan mental, setidaknya ada target besar yang membuat anda lebih bersemangat. Tapi terkadang masalahnya adalah, apakah kita sudah memiliki kemampuan yang pantas untuk meraih target profit yang besar itu?

Menentukan Besaran Target Profit
Jadi berapa sih kisaran target profit yang harus ditentukan? Mungkin ada trader yang menentukan target profit sekitar 50 USD atau 70 USD dalam sehari. Berapapun itu, semuanya ya sah-sah saja. Yang perlu ditinjau adalah berapa besar modal anda untuk bisa mendapatkan profit yang anda targetkan?

Jika dalam sebuah bisnis, biasanya laba itu sekitar 10 persen – 30 persen per bulan dari jumlah modal. Nah, jika anda memang menganggap trading itu sebagai hal serius, maka wajar jika dengan modal 100 USD anda menargetkan profit 10 – 40 persen per bulan. Contoh: 40 persen per bulan, artinya dengan waktu trading 20 hari dalam 1 bulan, jika anda bagi rata, maka target profit ini bisa anda raih 2 persen tiap harinya.

Jadi seandainya anda memiliki modal sebesar 200 USD, target profit pun bisa menjadi 4 persen per hari. Tapi perlu diingat, teori diatas hanyalah penjabaran simple supaya anda mudah mencerna konsep ini. Karena pada kenyataannya, target profit 4 persen per hari adalah angka yang relatif kecil.

Kuncinya, jika anda serius memasuki dunia trading, maka siapkan modal yang serius pula! Dalam menentukan target profit, jangan lupakan hal-hal penting ini:
  • Modal yang serius berarti menyiapkan atau setidaknya memisahkan modal trading dengan uang kebutuhan sehari-hari. Tradingkan uang yang memang khusus disiapkan untuk bertrading. Karena ada kalanya anda mengalami kerugian saat bertrading.
  • Jika anda sudah menganggap trading ini serius, siapkanlah modal dengan matang. Sehingga jika target profit anda terbilang wajar, hasilnya dapat cukup untuk membiayai hidup anda. Berapa pun target profit yang anda tetapkan, yakinlah untuk bisa mencapainya. Jangan lupa pula untuk membatasi keinginan meraih profit lebih banyak dari target jika tak ada sinyal yang mendukung.
  • Jangan terlalu menargetkan target profit yang terlalu besar. Karena ketika transaksi anda merugi, anda akan semakin jauh dari target profit yang ditentukan, malah mungkin mental anda dapat terguncang.

Sumber : seputarforex.com

 
Trading Adalah Bisnis, Tentukan Modal Ideal Agar Bisnis Bisa Berkembang


Banyak trader, baik yang berpengalaman dan juga pemula, yang bertanya: "idealnya, berapa sih jumlah modal untuk trading forex?"

Jika kita bicara idealnya, modal trading adalah uang berlebih yang tidak dipakai untuk kebutuhan hidup keluarga. Intinya Anda harus mampu "ikhlas" jika menderita kerugian. Tapi tentu tidak bisa dipungkiri bahwa di sisi lain, ada banyak risiko yang terkait dengan kekurangan modal.

Anda tahu, begitu Anda memasuki trading forex, cara Anda melihat kapitalisasi atau permodalan tidak akan pernah sama. Trading forex sekarang adalah bisnis, ya bisnis ANDA.

Dalam trading forex Anda berperan sebagai manajer dan sama seperti dalam bisnis lain, Anda harus memiliki rencana bisnis.

Anda perlu tahu apa yang akan Anda lakukan dari awal hingga akhir dan bagaimana Anda akan bereaksi terhadap keadaan apa pun yang diperkirakan sebelumnya dan yang tidak terduga.

Seperti kata pepatah, "Jika Anda gagal merencanakan, maka Anda sudah merencanakan untuk gagal."

Jadi, apa cara yang bagus untuk mulai memiliki pola pikir bisnis itu?

Satu prinsip bisnis utama yang perlu Anda pahami adalah dibutuhkan uang untuk menghasilkan uang.

Sebelum terjun langsung ke trading forex, pertimbangkan gaya hidup seperti apa yang Anda inginkan serta biaya yang mungkin Anda keluarkan (peralatan, layanan, periode penarikan, dll.), Karena salah satu alasan terbesar mengapa banyak pedagang dan pengusaha mengalami kegagalan adalah bukan karena mereka tidak menjalankan bisnis dengan baik, tetapi karena mereka kekurangan modal.

Menyiapkan modal dengan baik akan memungkinkan Anda untuk keluar dari periode bisnis yang buruk (perdagangan yang buruk) dan memberi Anda kesempatan lebih tinggi untuk bertahan cukup lama sehingga Anda dapat mengalami periode bisnis yang baik (perdagangan yang baik).

Untuk memberi Anda gambaran tentang berapa banyak uang yang harus Anda masukkan, berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang perlu Anda tanyakan pada diri sendiri:

  1. Apakah Anda akan berdagang penuh waktu atau paruh waktu?
  2. Apakah Anda mencari nafkah dari perdagangan forex?
  3. Apakah Anda membiayai keluarga Anda atau hanya diri Anda sendiri?
  4. Bagaimana Anda akan mendapatkan pengetahuan trading?
  5. Berapa banyak yang akan Anda belanjakan untuk alat perdagangan seperti grafik dan umpan berita?
  6. Berapa banyak kerugian yang siap Anda tanggung?
  7. Berapa variabilitas return atau pengembalian rata-rata yang Anda harapkan per minggu atau per bulan?
  8. Seberapa besar drawdown yang bisa Anda lakukan?
Setelah menjawab pertanyaan seperti ini, maka Anda dapat memperkirakan berapa banyak yang harus Anda mulai. Setelah Anda memutuskan modal awal dan telah memulai bisnis trading forex, baru Anda dapat mulai menumbuhkannya.

Tetapi tentu saja, seperti bisnis lainnya, trading forex Anda baru akan berkembang ketika Anda sudah menghasilkan uang dan sukses. Anda tidak dapat membangun cabang restoran jika yang pertama masih berjuang untuk mendapatkan keuntungan!

Ini semua adalah prinsip manajemen dasar, tetapi akan sangat penting untuk menetapkan fondasi bisnis trading forex Anda.

Jadi pastikan Anda memiliki rencana perdagangan dan rencana bisnis yang solid sebelum Anda memutuskan untuk terjun ke trading forex dan mulai mengaktifkan akun trading live Anda.

Tentu saja, untuk mendapatkan gambaran jumlah modal yang ideal sesuai delapan pertanyaan di atas, Anda bisa mencoba akun demo terlebih dahulu. Dengan aktif trading di akun demo, Anda mendapatkan pengalaman mendapatkan keuntungan harian, mingguan dan bulanan dan juga mengalami kerugian.

Dengan beberapa pilihan modal, mulai dari 5 ribu, 10 ribu, 50 ribu dan 100 ribu dollar di akun demo, akan terlihat berapa modal ideal yang Anda harus setorkan agar tujuan keuangan Anda bisa tercapai.

 
Trading Adalah Bisnis, Tentukan Modal Ideal Agar Bisnis Bisa Berkembang


Banyak trader, baik yang berpengalaman dan juga pemula, yang bertanya: "idealnya, berapa sih jumlah modal untuk trading forex?"

Jika kita bicara idealnya, modal trading adalah uang berlebih yang tidak dipakai untuk kebutuhan hidup keluarga. Intinya Anda harus mampu "ikhlas" jika menderita kerugian. Tapi tentu tidak bisa dipungkiri bahwa di sisi lain, ada banyak risiko yang terkait dengan kekurangan modal.

Anda tahu, begitu Anda memasuki trading forex, cara Anda melihat kapitalisasi atau permodalan tidak akan pernah sama. Trading forex sekarang adalah bisnis, ya bisnis ANDA.

Dalam trading forex Anda berperan sebagai manajer dan sama seperti dalam bisnis lain, Anda harus memiliki rencana bisnis.

Anda perlu tahu apa yang akan Anda lakukan dari awal hingga akhir dan bagaimana Anda akan bereaksi terhadap keadaan apa pun yang diperkirakan sebelumnya dan yang tidak terduga.

Seperti kata pepatah, "Jika Anda gagal merencanakan, maka Anda sudah merencanakan untuk gagal."

Jadi, apa cara yang bagus untuk mulai memiliki pola pikir bisnis itu?

Satu prinsip bisnis utama yang perlu Anda pahami adalah dibutuhkan uang untuk menghasilkan uang.

Sebelum terjun langsung ke trading forex, pertimbangkan gaya hidup seperti apa yang Anda inginkan serta biaya yang mungkin Anda keluarkan (peralatan, layanan, periode penarikan, dll.), Karena salah satu alasan terbesar mengapa banyak pedagang dan pengusaha mengalami kegagalan adalah bukan karena mereka tidak menjalankan bisnis dengan baik, tetapi karena mereka kekurangan modal.

Menyiapkan modal dengan baik akan memungkinkan Anda untuk keluar dari periode bisnis yang buruk (perdagangan yang buruk) dan memberi Anda kesempatan lebih tinggi untuk bertahan cukup lama sehingga Anda dapat mengalami periode bisnis yang baik (perdagangan yang baik).

Untuk memberi Anda gambaran tentang berapa banyak uang yang harus Anda masukkan, berikut adalah beberapa pertanyaan penting yang perlu Anda tanyakan pada diri sendiri:

  1. Apakah Anda akan berdagang penuh waktu atau paruh waktu?
  2. Apakah Anda mencari nafkah dari perdagangan forex?
  3. Apakah Anda membiayai keluarga Anda atau hanya diri Anda sendiri?
  4. Bagaimana Anda akan mendapatkan pengetahuan trading?
  5. Berapa banyak yang akan Anda belanjakan untuk alat perdagangan seperti grafik dan umpan berita?
  6. Berapa banyak kerugian yang siap Anda tanggung?
  7. Berapa variabilitas return atau pengembalian rata-rata yang Anda harapkan per minggu atau per bulan?
  8. Seberapa besar drawdown yang bisa Anda lakukan?
Setelah menjawab pertanyaan seperti ini, maka Anda dapat memperkirakan berapa banyak yang harus Anda mulai. Setelah Anda memutuskan modal awal dan telah memulai bisnis trading forex, baru Anda dapat mulai menumbuhkannya.

Tetapi tentu saja, seperti bisnis lainnya, trading forex Anda baru akan berkembang ketika Anda sudah menghasilkan uang dan sukses. Anda tidak dapat membangun cabang restoran jika yang pertama masih berjuang untuk mendapatkan keuntungan!

Ini semua adalah prinsip manajemen dasar, tetapi akan sangat penting untuk menetapkan fondasi bisnis trading forex Anda.

Jadi pastikan Anda memiliki rencana perdagangan dan rencana bisnis yang solid sebelum Anda memutuskan untuk terjun ke trading forex dan mulai mengaktifkan akun trading live Anda.

Tentu saja, untuk mendapatkan gambaran jumlah modal yang ideal sesuai delapan pertanyaan di atas, Anda bisa mencoba akun demo terlebih dahulu. Dengan aktif trading di akun demo, Anda mendapatkan pengalaman mendapatkan keuntungan harian, mingguan dan bulanan dan juga mengalami kerugian.

Dengan beberapa pilihan modal, mulai dari 5 ribu, 10 ribu, 50 ribu dan 100 ribu dollar di akun demo, akan terlihat berapa modal ideal yang Anda harus setorkan agar tujuan keuangan Anda bisa tercapai.


Berapa sebaiknya Modal untuk berbisnis Forex ? Pertanyaan ini adalah hal yang paling ingin diketahui khususnya untuk anda yang sedang tertarik untuk mulai berinvestasi di Forex Market.

Anda boleh percaya atau tidak, untuk kalangan trader pemula, deposit pertamanya 90% diantaranya akan habis, amblas atau ludes. Meskipun mungkin ada yang kemudian bisa menaikkan equity nya lagi tapi minimal pasti akan mengalami low drawdown terlebih dahulu. Hanya sekitar 10% dari Trader pemula yang Deposit pertamanya bisa tetap atau tumbuh. Karena yang sebenarnya terjadi adalah, disaat orang baru mulai belajar Forex Trading maka orientasi pertamanya seharusnya untuk belajar Trading dulu sampai benar-benar menguasai, bukan untuk mendapatkan Profit yang sebanyak-banyaknya. Kesalahan terbesar Trader pemula adalah melakukan deposit yang besar disaat MASIH atau BARU belajar trading.

 

Sistem Trading Forex Yang Baik Itu Bagaimana?

Saat mendengar kata sistem trading, apa yang ada di pikiran Anda? Jika Anda belum memiliki gambaran, grup belajar Sistem Trading akan memberikan pencerahannya. Saat memutuskan terjun di dunia trading forex, tentu banyak pertanyaan yang muncul di benak trader pemula. Mulai dari kapan masuk pasar, posisi apa yang diambil, penggunaan titik Stop Loss dan Take Profit, itu semua masuk ke dalam sebuah sistem trading forex yang baik dan perlu dipahami.

Melalui grup telegram Belajar Sistem Trading, Seputarforex menghadirkan wadah bagi para trader untuk saling berbagi ilmu dan menemukan pencerahan langsung dari masternya. Grup yang dinamis ini dikelola oleh tim Seputarforex, menggandeng analis Muhammad Nuzul (@massinar) dan Rizki Rosadi sebagai mentor untuk menjawab pertanyaan member. Selama ini, keduanya telah berkontribusi dengan memberikan analisa-analisa di website Seputarforex. Seperti apa obrolan yang berlangsung di grup Telegram Belajar Sistem Trading? Cek pada artikel di bawah ini.

1. Menentukan Time Frame Yang Pas Untuk Entry
Q: Untk menentukan entry sebaiknya di Time Frame brapa pak?
Rizki (R): Anda tipe trader harian (daytrader), swing trader, atau position trader pak?

Q: Bedanya apa ya pak?
R: seperti ini penjelasannya...
  • Daytrader/ Intraday trader: Trader yang membuka dan menutup posisi pada hari yg sama. Atau dengan kata lain posisinya tidak pernah bermalam makanya disebut trader harian.
  • Swing trader: Trader yang bisa menahan posisi dalam beberapa hari hingga 3 minggu. Biasa menggunakan tf weekly untuk dasar trendnya.
  • Position trader: Trader yg menahan posisinya berminggu2 hingga berbulan2. Time Frame yg dijadikan dasar trendnya biasanya Monthly.
  • Trader yg menahan posisinya berminggu2 hingga berbulan2. TF yg dijadikan dasar trendnya biasanya Monthly.

Kalau Day Trader:
  • menentukan trend di daily
  • melihat gelombang dan key level (fibo) di h1
  • Entry di M5, M15 atau M30, posisi diambil searah dengan tren Daily
Q: Saya masuk intraday trader dong!

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-25648.jpg


Sumber : seputarforex.com

 
Alternatif Forex? Yuk, Kenalan Sama Perdagangan Minyak Mentah


Perdagangan berjangka komoditi memiliki banyak produk, meliputi hasil bumi baik pertambangan maupun pertanian. Salah satu komoditi yang banyak diperdagangkan dan volumenya besar di bursa komoditi adalah Minyak Mentah atau Crude Oil.

Tahukah kamu: ternyata perdagangan minyak mentah berjangka atau crude oil trading sudah lama menjadi favorit para trader (setelah forex), lho! Hal ini disebabkan karena minyak mentah merupakan komoditi dengan volatilitas paling tinggi dibandingkan komoditi lainnya. Atas alasan inilah, para investor yang sangat meminati komponen investasi yang juga lazim dijuluki emas hitam ini.

Tapi berbeda dengan trading forex atau emas dimana kamu bisa dibilang memang benar-benar membeli produknya, yang diperdagangkan di perdagangan minyak mentah berjangka bukanlah minyaknya, melainkan kontrak berjangka pengiriman ke negara impor (Crude Oil Futures) dengan salah satu kode perdagangannya yaitu CLc1. Perdagangan Kontrak Minyak Mentah ini sering disebut Trading Crude Oil Futures.

Di Amerika Serikat (AS), minyak mentah dikenal dengan sebutan light sweet oil dan diperdagangkan di New York Mercantile Exchange (NYMEX). Nilai kontrak mengacu kepada jumlah pengiriman minyak setiap bulan dengan harga yang dinamis mengikuti pergerakan pasar. AS merupakan negara pengimpor terbesar minyak mentah dunia karena industri manufaktur yang berskala raksasa di negeri Paman Sam ini memerlukan pasokan minyak dalam jumlah besar.

Seperti barang dagangan pada umumnya, harga minyak mentah pun ditentukan oleh hukum pasar: yaitu supply-demand. Semakin sedikit persediaan minyak mentah dunia, maka harga akan naik. Sebaliknya, harga akan turun jika suplai melebihi permintaan.

Supply dan demand minyak mentah dipengaruhi oleh sejumlah faktor yang terjadi di negara penghasil minyak, negara pengimpor, faktor cuaca, data cadangan dan juga nilai tukar dollar AS. Berikut ini adalah beberapa faktor utama yang mempengaruhi grafik harga minyak dunia.

Faktor Geopolitik

Kawasan penghasil utama minyak mentah dunia adalah jazirah Arab atau kawasan Timur Tengah. Karena itu investor yang trading minyak mentah sangat mencermati perkembangan geopolitik kawasan ini. Peristiwa yang menyangkut stabilitas sosial dan politik di Timur Tengah sangat rentan memicu gejolak harga.

Konflik di Timur Tengah akan membuat harga minyak meroket karena dikhawatirkan bisa mengganggu proses produksi minyak mentah. Semakin buruk situasi politik dan ekonomi di wilayah produksi, harga minyak mentah akan semakin tinggi karena pasokan global terganggu (vice versa). Demikian pula peristiwa geopolitik di kawasan lain, jika dikhawatirkan akan mengganggu proses transportasi minyak ke negara tujuan maka harga minyak mentah pun akan naik.

Pergerakan Nilai Tukar Dollar AS (USD)

Kurs Dollar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama lainnya merupakan salah satu faktor penentu pergerakan harga minyak dunia. Hal ini karena USD merupakan satuan harga minyak yang diakui dunia internasional. Semakin lemah nilai tukar Dollar AS, semakin tinggi pula harga minyak mentah dunia, dengan asumsi negara importir akan menaikkan permintaan karena minyak menjadi lebih murah setelah harga dikonversi ke mata uang mereka. Sebaliknya, jika Dollar menguat akan mengurangi permintaan dari negara importir karena minyak lebih mahal.

Faktor Cuaca

Faktor cuaca di negara pengimpor terbesar minyak mentah juga menentukan pergerakan harga. Saat AS dan Eropa memasuki musim dingin biasanya permintaan minyak mentah akan meningkat. Temperatur dingin membuat volume pemakaian pemanas ruangan oleh warga negara di benua tersebut akan naik drastis. Dengan demikian, harga bahan bakar pemanas (minyak) juga turut melambung seiring tingginya permintaan.

Data Persediaan Minyak dan Jumlah Produksi dari Beberapa Lembaga

Selain faktor-faktor tersebut di atas, ada dua lembaga besar yang menjadi penentu pergerakan harga minyak mentah dunia, yaitu Energy Information Administration (EIA) dan Organisasi Negara-negara Eksportir Minyak (OPEC). Laporan EIA mengenai cadangan minyak terkini AS selalu dijadikan acuan dalam penentuan harga minyak mentah. Jika cadangan EIA melimpah maka harga akan turun, dan begitu sebaliknya. Sementara OPEC mejadi penentu karena sesama negara anggotanya akan menentukan arah kebijakan ekspor minyak mentah mereka; misalnya seperti kesepakatan jumlah produksi. Laporan yang dikeluarkan oleh OPEC pastinya akan menjadi rujukan kuat bagi pergerakan harga minyak dunia.

 
Alternatif Forex? Yuk, Kenalan Sama Perdagangan Minyak Mentah


Perdagangan berjangka komoditi memiliki banyak produk, meliputi hasil bumi baik pertambangan maupun pertanian. Salah satu komoditi yang banyak diperdagangkan dan volumenya besar di bursa komoditi adalah Minyak Mentah atau Crude Oil.

Tahukah kamu: ternyata perdagangan minyak mentah berjangka atau crude oil trading sudah lama menjadi favorit para trader (setelah forex), lho! Hal ini disebabkan karena minyak mentah merupakan komoditi dengan volatilitas paling tinggi dibandingkan komoditi lainnya. Atas alasan inilah, para investor yang sangat meminati komponen investasi yang juga lazim dijuluki emas hitam ini.

Tapi berbeda dengan trading forex atau emas dimana kamu bisa dibilang memang benar-benar membeli produknya, yang diperdagangkan di perdagangan minyak mentah berjangka bukanlah minyaknya, melainkan kontrak berjangka pengiriman ke negara impor (Crude Oil Futures) dengan salah satu kode perdagangannya yaitu CLc1. Perdagangan Kontrak Minyak Mentah ini sering disebut Trading Crude Oil Futures.

Di Amerika Serikat (AS), minyak mentah dikenal dengan sebutan light sweet oil dan diperdagangkan di New York Mercantile Exchange (NYMEX). Nilai kontrak mengacu kepada jumlah pengiriman minyak setiap bulan dengan harga yang dinamis mengikuti pergerakan pasar. AS merupakan negara pengimpor terbesar minyak mentah dunia karena industri manufaktur yang berskala raksasa di negeri Paman Sam ini memerlukan pasokan minyak dalam jumlah besar.

Seperti barang dagangan pada umumnya, harga minyak mentah pun ditentukan oleh hukum pasar: yaitu supply-demand. Semakin sedikit persediaan minyak mentah dunia, maka harga akan naik. Sebaliknya, harga akan turun jika suplai melebihi permintaan.

Supply dan demand minyak mentah dipengaruhi oleh sejumlah faktor yang terjadi di negara penghasil minyak, negara pengimpor, faktor cuaca, data cadangan dan juga nilai tukar dollar AS. Berikut ini adalah beberapa faktor utama yang mempengaruhi grafik harga minyak dunia.

Faktor Geopolitik

Kawasan penghasil utama minyak mentah dunia adalah jazirah Arab atau kawasan Timur Tengah. Karena itu investor yang trading minyak mentah sangat mencermati perkembangan geopolitik kawasan ini. Peristiwa yang menyangkut stabilitas sosial dan politik di Timur Tengah sangat rentan memicu gejolak harga.

Konflik di Timur Tengah akan membuat harga minyak meroket karena dikhawatirkan bisa mengganggu proses produksi minyak mentah. Semakin buruk situasi politik dan ekonomi di wilayah produksi, harga minyak mentah akan semakin tinggi karena pasokan global terganggu (vice versa). Demikian pula peristiwa geopolitik di kawasan lain, jika dikhawatirkan akan mengganggu proses transportasi minyak ke negara tujuan maka harga minyak mentah pun akan naik.

Pergerakan Nilai Tukar Dollar AS (USD)

Kurs Dollar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama lainnya merupakan salah satu faktor penentu pergerakan harga minyak dunia. Hal ini karena USD merupakan satuan harga minyak yang diakui dunia internasional. Semakin lemah nilai tukar Dollar AS, semakin tinggi pula harga minyak mentah dunia, dengan asumsi negara importir akan menaikkan permintaan karena minyak menjadi lebih murah setelah harga dikonversi ke mata uang mereka. Sebaliknya, jika Dollar menguat akan mengurangi permintaan dari negara importir karena minyak lebih mahal.

Faktor Cuaca

Faktor cuaca di negara pengimpor terbesar minyak mentah juga menentukan pergerakan harga. Saat AS dan Eropa memasuki musim dingin biasanya permintaan minyak mentah akan meningkat. Temperatur dingin membuat volume pemakaian pemanas ruangan oleh warga negara di benua tersebut akan naik drastis. Dengan demikian, harga bahan bakar pemanas (minyak) juga turut melambung seiring tingginya permintaan.

Data Persediaan Minyak dan Jumlah Produksi dari Beberapa Lembaga

Selain faktor-faktor tersebut di atas, ada dua lembaga besar yang menjadi penentu pergerakan harga minyak mentah dunia, yaitu Energy Information Administration (EIA) dan Organisasi Negara-negara Eksportir Minyak (OPEC). Laporan EIA mengenai cadangan minyak terkini AS selalu dijadikan acuan dalam penentuan harga minyak mentah. Jika cadangan EIA melimpah maka harga akan turun, dan begitu sebaliknya. Sementara OPEC mejadi penentu karena sesama negara anggotanya akan menentukan arah kebijakan ekspor minyak mentah mereka; misalnya seperti kesepakatan jumlah produksi. Laporan yang dikeluarkan oleh OPEC pastinya akan menjadi rujukan kuat bagi pergerakan harga minyak dunia.


Seorang ahli forex bernama Edi Marsel pernah mengatakan bahwa forex adalah bisnis yang memiliki keuntungan jauh lebih besar dari bisnis mana pun di dunia. Hal tersebut memang dikatakan bukan tanpa alasan. Tercatat, perputaran uang dalam forex yang terjadi pada satu hari mencapai 4 triliun rupiah. Mungkin anda akan bertanya tanya, bagaimana perputaran uang per harinya mencapai 4 triliun.

Ingat, yang dibicarakan disini adalah mata uang. Karena yang dikatakan adalah mata uang, anda pun perlu mengingat bahwa mata uang akan terus bergerak dalam setiap menit. Pergerakan itulah yang menyebabkan perputaran uang pada forex bisa mencapai 4 triliun per harinya. Tapi ingat, 4 triliun itu hanya akan bisa didapat jika anda memiliki kemampuan analisa yang tinggi dalam dunia forex.

 
Salah satu tips terbaik untuk trading adalah memulai dengan jumlah dana kecil. Setelah profit konsisten baru tambah. Jumlah dana yang besar tidak menjamin trading lebih mudah. Cek spread terendah di Tickmill
 

2. Mengenal Titik Stop Loss (SL) Dan Take Profit (TP)

Q: Bagaimana cara menentukan dan Menggunakan SL Dan TP yang benar?

Nuzul (@Massinar): Jadi mengenai cara peletakan SL dan TP sebenarnya tidak ada aturannya. Tidak pakai SL dan tp juga boleh kok. Yg ada aturan peletakan SL dan TP itu pada sistem trading tertentu.

Contoh nih, kalau sistem saya yang pake Support And Demand, misalkan saya buy di zona demand H1, saya harus pasang SL beberapa pips di sekitar batas bawah zona demand tersebut. Dan TP harus dipasang menggunakan RR 1:3. Ini bersifat harus kalau di sistem yg saya gunakan. Wajib dan gak boleh dilanggar.

Contoh lagi nih, jika menggunakan sistem breakout high/low (buy saat break high, sell saat break low). SL diletakkan tepat di sekitaran level yang di break. Tapi TP? Tidak ada aturannya. Karena memang sifat strategi break high/low yg memanfaatkan trending market, profit bisa mengalir tanpa dikasih batasan TP.

Biasanya orang-orang akan bilang TP suka-suka. Jadi sebenarnya semua kembali lagi kepada sistem dan strategi trading yang digunakan. Kalau misalnya di sistem trading forex yang baik menurut Anda tidak ada patokan, cara yg paling mudah menempatkan SL dan TP adalah menempatkannya pada level-level Support And Resistance pada Time Frame yang digunakan.

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-29739.jpg

Sumber : seputarforex.com

 

Klien yang Terhormat,

Kami segenap team ForexChief mengucapkan Selamat Hari Buruh 2020!

RRHdkhdhiyck-n3F0IyIL5nn7lLFlIuTWJu76hF7xC3IlzI_kZNQPuFod0NBrav-92ITNAGLiCSfu4ARD2O0xy3oQHCDXBo8_kzIAkqK=s0-d-e1-ft

Semoga para pekerja Indonesia semakin produktif, inovatif, kompetitif untuk hidup lebih sejahtera.

Hormat kami,
ForexChief


 

3. Memilih Pakai Stop Loss Atau Tidak?

Q: Apakah rekan2 disini ketika op pake stop loss atau manual?

N: Kalau untuk saya SL dan TP itu wajib adanya. Dengan adanya SL yg fixed, hati jadi lebih gampang ikhlas dan tidak keluar perasaan-perasaan berharap harga akan berbalik suatu saat. SL fixed juga punya kelebihan dari sisi lebih mudah dievaluasi saat nanti sistem trading forex yang baik tersebut waktunya diaudit.

Q: kalo bapak sendiri, berapa RR antar SL dan TP setiap OP? Apakah selalu sama atau tergantung peluang?

N: kalau mau pake patokan hedge fund profesional ya ini. kisaran 20-30% perbulan, atau 1-3% perhari

4. Mengenal Tren Yang Muncul

Q: Permisi bang, trima kasih sebelumnya. Pertama saya mau tanya, saya liat posisi saat arah trend pada Time Frame D1 naik. Terus saya entry posisi buy karena melihat di Time Frame H4 juga naik, cuman sesaat kemudian trend Time Frame H4 berubah jadi turun, apakah sebaiknya saya close atau tahan?

N: Masalah pertama yg perlu dipahami adalah struktur harga pada pasar terlebih dahulu. Utamanya ada 2 kondisi yang ada pada market yaitu trending, dan sideway. Dimana keadaan sideway nanti bisa berujung pada pembalikan trend atau penerusan trend.

Saat keadaan trending, trend pada tf kecil akan selalu mengikuti trend pada tf besar. Namun, pada kondisi pembalikan atau perubahan trend harga Time Frame kecil akan membentuk perubahan ke Time Frame besar.

Jadi seperti pertanyaan bapak, open posisi buy saat d1 uptrend, dan h4 juga uptrend. Namun saat ini h4 sudah berubah menjadi downtrend. Apakah harus ditahan? Kalau menurut saya seharusnya bapak sudah menutup posisi sesaat setelah h4 berubah trend menjadi down.

Q: Saat kita merubah time frame dari 1 jam ke daily, terkadang kita melihat ada perbedaan trend yang terjadi. Time Frame 1 jam bilangnya Uptrend, sementara TF daily bilangnya Downtrend. Itu cara menyikapinya gmn mas Nuzul? Mana yang harus kita jadikan acuan?

N: Menyikapinya mudah kok. Disiplin sama Time Frame yang digunakan untuk entry. Perhatikan ilustrasi berikut:

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-2385.jpg


USD/JPY daily Downtrend. Naah kalau coba perhatikan, dalam Downtrend-nya di daily tersebut, pada TF kecilnya (H4 dan H1) terbentuk Uptrend, Sideways, dan Downtrend. Inilah yg namanya struktur harga saat trending, meskipun mampu membentuk trend berkebalikan di tf kecil, pada akhirnya trend tetap akan berubah dan ikut ke arah tf besar. Contohnya seperti ini:

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-31159.jpg


Naah, itu kan kalau trending mas. Kalau pembalikan trend, strukturnya akan berbeda di tf kecil. Jadi misal dicontohkan dalam kasus USD/JPY tadi, kenaikan H1 dan H4 akan berterusan hingga merubah trend di daily.

Pada obrolan tersebut, selanjutnya ada juga 'tantangan' yang bisa dicoba oleh member:

Saya kasih tugas kasih contoh struktur harga pada pembalikan trend yaa. lebih baik salah saat ini (di akun Demo), daripada nanti kalau sudah open posisi dan salah. - Nuzul (@massinar)

Sumber : seputarforex.com

 
4 Alasan Mengapa Anda Perlu Memiliki Trading Journal


Seorang trader sukses hampir selalu memiliki trading journal yang berisi seluruh catatan kegiatan trading mereka. Jika diibaratkan, trading journal ini seperti buku harian yang berisi catatan perjalanan trader tersebut lengkap dengan segala langkah yang pernah diambil.

Lalu, apakah memiliki trading journal merupakan sebuah kewajiban bagi seorang trader, terutama bagi trader pemula yang sedang belajar trading online? Jawabannya tentu saja tidak wajib. Namun, trading journal dapat menjadi sangat berharga bagi Anda yang ingin meningkatkan kemampuan trading dengan cepat. Berikut adalah beberapa alasannya.

Sebagai Catatan Riwayat Trading
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Peribahasa itu sangat cocok menggambarkan fungsi trading journal yang paling utama, yaitu mencatat seluruh aktivitas trading yang pernah Anda lakukan. Trading journal yang baik akan berisi riwayat trading yang detail, lengkap dengan alasan serta analisis dan pemikiran yang Anda lakukan dibaliknya.

Dengan mempelajari kembali catatan-catatan tersebut, Anda yang sedang belajar trading forex online akan mampu menemukan kesalahan trading yang pernah Anda lakukan beserta efek yang ditimbulkan. Dengan demikian, Anda tidak akan mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.

Membantu Membuat Rencana Trading
Dengan mempelajari kesalahan dan langkah-langkah trading di masa lalu, Anda akan lebih mudah dalam menyusun strategi trading selanjutnya. Sebab, Anda telah mengetahui hal-hal seperti apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Dengan begitu, selain berisi catatan riwayat trading yang telah terjadi, trading journal yang baik juga harus diisi dengan target serta rencana-rencana trading yang dapat menjadi panduan bagi Anda dalam melakukan trading selanjutnya.

Alat Verifikasi Metode Trading
Dalam trading, tidak ada strategi yang 100% tepat. Dengan demikian, setiap trader perlu memiliki strategi trading yang sesuai dengan gaya serta tujuan trading masing-masing. Trading journal dapat membantu Anda menemukan strategi serta metode trading mana yang paling cocok Anda gunakan.

Dengan membandingkan performa trading Anda sebelumnya yang tercatat dalam jurnal, Anda akan dengan mudah mengetahui strategi dan metode trading mana saja yang berhasil dan gagal.

Evaluasi Kebiasaan Trading Diri Sendiri
Salah satu kegunaan trading journal yang paling penting adalah bahwa trading journal dapat 'memaksa' Anda untuk meninggalkan kebiasaan trading yang buruk dan mengubahnya menjadi baik. Semakin lama Anda terbiasa mengikuti rencana trading dan strategi yang telah Anda buat, maka Anda akan menjadi semakin disiplin.

Kemenangan dalam trading tidak akan lagi terasa sebagai keberuntungan dan kekalahan atau kerugian dalam trading telah menjadi bagian yang tidak lagi membuat Anda resah. Adanya bukti konkrit bahwa strategi trading tertentu lebih baik dari strategi lainnya akan membuat Anda semakin percaya diri dalam menyusun strategi trading terbaik dan menjalankannya.

 
4 Alasan Mengapa Anda Perlu Memiliki Trading Journal


Seorang trader sukses hampir selalu memiliki trading journal yang berisi seluruh catatan kegiatan trading mereka. Jika diibaratkan, trading journal ini seperti buku harian yang berisi catatan perjalanan trader tersebut lengkap dengan segala langkah yang pernah diambil.

Lalu, apakah memiliki trading journal merupakan sebuah kewajiban bagi seorang trader, terutama bagi trader pemula yang sedang belajar trading online? Jawabannya tentu saja tidak wajib. Namun, trading journal dapat menjadi sangat berharga bagi Anda yang ingin meningkatkan kemampuan trading dengan cepat. Berikut adalah beberapa alasannya.

Sebagai Catatan Riwayat Trading
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Peribahasa itu sangat cocok menggambarkan fungsi trading journal yang paling utama, yaitu mencatat seluruh aktivitas trading yang pernah Anda lakukan. Trading journal yang baik akan berisi riwayat trading yang detail, lengkap dengan alasan serta analisis dan pemikiran yang Anda lakukan dibaliknya.

Dengan mempelajari kembali catatan-catatan tersebut, Anda yang sedang belajar trading forex online akan mampu menemukan kesalahan trading yang pernah Anda lakukan beserta efek yang ditimbulkan. Dengan demikian, Anda tidak akan mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.

Membantu Membuat Rencana Trading
Dengan mempelajari kesalahan dan langkah-langkah trading di masa lalu, Anda akan lebih mudah dalam menyusun strategi trading selanjutnya. Sebab, Anda telah mengetahui hal-hal seperti apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Dengan begitu, selain berisi catatan riwayat trading yang telah terjadi, trading journal yang baik juga harus diisi dengan target serta rencana-rencana trading yang dapat menjadi panduan bagi Anda dalam melakukan trading selanjutnya.

Alat Verifikasi Metode Trading
Dalam trading, tidak ada strategi yang 100% tepat. Dengan demikian, setiap trader perlu memiliki strategi trading yang sesuai dengan gaya serta tujuan trading masing-masing. Trading journal dapat membantu Anda menemukan strategi serta metode trading mana yang paling cocok Anda gunakan.

Dengan membandingkan performa trading Anda sebelumnya yang tercatat dalam jurnal, Anda akan dengan mudah mengetahui strategi dan metode trading mana saja yang berhasil dan gagal.

Evaluasi Kebiasaan Trading Diri Sendiri
Salah satu kegunaan trading journal yang paling penting adalah bahwa trading journal dapat 'memaksa' Anda untuk meninggalkan kebiasaan trading yang buruk dan mengubahnya menjadi baik. Semakin lama Anda terbiasa mengikuti rencana trading dan strategi yang telah Anda buat, maka Anda akan menjadi semakin disiplin.

Kemenangan dalam trading tidak akan lagi terasa sebagai keberuntungan dan kekalahan atau kerugian dalam trading telah menjadi bagian yang tidak lagi membuat Anda resah. Adanya bukti konkrit bahwa strategi trading tertentu lebih baik dari strategi lainnya akan membuat Anda semakin percaya diri dalam menyusun strategi trading terbaik dan menjalankannya.


Seorang trader forex sebenarnya diwajibkan untuk selalu mengevaluasi hasil dari setiap tradingnya dalam jurna trading, baik keuntungan maupun kerugian. Hal ini digunakan untuk bahan evaluasi agar dapat memperbaiki sistem tradingnya dan mendapatkan lebih banyak profit dalam trading selanjutnya. Jurnal trading tidak hanya diperuntukkan untuk trader profesional saja, tapi juga untuk trader pemula.

Mengevaluasi ulang dipercaya bisa menjadi salah satu cara untuk mencapai hasil yang lebih baik di masa depan. Diterjemahkan dari laman The Balance, jurnal trading adalah alat yang mencakup rincian dengan detail tentang aktivitas trading Anda.

Membuat jurnal trading mungkin merupakan tugas yang sulit. Namun, seiring dengan waktu dan konsistensi, Anda akan memiliki jurnal yang rapi yang dapat digunakan untuk evaluasi trading secara rutin.

 

5. Menentukan Manajemen Risiko

Q: Bagaimana cara menentukan Lot utk OP per trade & nilai SL per pip/pair jika SL nya 30 pips /trade? Untuk penentuan buka lot per trade dibutuhkan satu komponen lagi selain jarak SL/TP nya, apa itu?

N: Komponen tersebut adalah jika trade berakhir loss, berapa besar resiko dari besar modal mas yang siap hilang (manajemen risiko). Jadi misalnya mas punya modal 10 ribu USD, berapa persen dari 10 Ribu tersebut yg siap diikhlaskan dalam satu posisi trade. Tidak ada batasan pastinya kok berapa. Cuma kalau saya sih antara 3-5% dari total modal.

Jadi misalnya ambil yg 5%, hitungnya nanti gini:

5% * 10000 = 500 usd per trade.
SL = 30 pips atau 300 points di 5 digit
lot = 500 / 300 = 1,6 lot

Q: Oke terima kasih mas.

6. Kupas Strategi Day Trading

Q: Saya mau bertanya untuk strategi trading Day Trade... Apa saja yang menjadi poin-poin penting untuk menjadi Day Trader. Mulai dari TF yg cocok, Pair, dll?

R: Untuk strategi trading day trade atau ada juga yg menyebutnya intraday trading, sy pribadi menggunakan Daily-H1-M5.

Caranya:
Tentukan trend di Daily, beserta kondisi impulse/koreksi, dan fasenya (awal, tengah, akhir)
H1 untuk menarik Fibonacci, sy gunakan FR 38.2 - 61.8% untuk area key level. Cocokkan level FR ini dengan support/resisten
Masuk di M5. Sy gunakan candlestick signal sebagai awal entry. Kalau candle signal tdk muncul di M15, sy naik ke M15 mgkn terdapat bentuk signifikan.

Ketiga langkah diatas harus berurutan. Pada dasarnya kt masuk di wave H1, awal impulse.

N: Saya sepakat dengan mas rizki. tf patokan trend harus di daily. untuk strategi yang di gunakan sih bebas mau pakai apa. mengenai poin2 pentingnya sih menurut saya lebih banyak sabar. Bangun pagi amati pair2 dan tandai yang berpotensi. Amati secara bertahap sepanjang hari dan entry saat momen yg tepat. pairnya bebas, tp kalau pemula saya sarankan major pair dulu aja ga usah aneh2

R: Poin penting menjadi daytrader....
Kesiapan
Semua trader profesional membuat jurnal setiap transaksi sebelum memasuki market, karena dlm market semua hanyalah probabilitas. Gunanya 2, (1) agar si trader belajar dr kesalahannya, mulai dr entry, stoploss, trade management hingga exit. (2) si trader menyadari kelemahan dan kekuatannya. Singkatnya si trader harus paham dimana kekuatan dan kelebihan tradingnya. Maksimalkan kekuatan dan minimalisasi kelemahan. Dan semua ini harus ada bukti, bukan dikira2

Reaksi Cepat
Daytrading membutuhkan si trader mempunyain reaksi cepat. Singkatnya ketika market sudah tidak sesuai trading plan, si trader langsung keluar market dalam hitungn detik/menit.

Mental
Mengalami loss beberapa hari berturut-turut sangat berat terutama bagi trader yang mempunyai sifat risk-aversion (menghindari resiko). Setiap loss dianggap personal, padahal profit dan loss adalah gambaran kinerja sistem trading kita. Dengan money management yg tepat dan mental trader yg benar, si trader bisa mengendalikan emosi jika losing streak (loss berturut-turut) dan mengetahui kenapa loss dan kenapa profit. Pada dasarnya loss dan profit adalah feedback dari sistem trading forex yang baik kita.

Sumber : seputarforex.com

[/QUOTE]
 

7. Strategi Swing Trading Dengan Indikator

Q: Saya termasuk pengemar Swing Trade. Salah satu alasannya saya bisa santai saat trade, namun saya banyak kendala menentukan point entry/masuk ke pasar saat. Saya biasa mengunakan BB dan MA untuk indikator dan fokus di TF daily sampai H1. Namun masih banyak keraguan, mohon di bantu

N: Untuk penggunaan BB dan MA itu simpel sekali. BB dan MA dua-duanya merupakan indicator berbasis trend. Entry yg paling baik adalah saat trend kedua indikator sudah terlihat jelas. Karena saya jg menggunakan BB dan MA, saya contohkan dengan sistem saya yaa.

Dalam sistem saya bb default (20) dan ema 50

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-27040.jpg

Nah, dalam penggunaan BB terdapat 2 keadaan
  1. Keadaan sideway saat top, mid, dan low bb dalam keadaan sejajar
  2. Keadaan trending, saat 3 garis bb membuka lebar atau mengarah ke satu sisi saja

sistem-trading-forex-yang-baik-itu-bagaimana-290002-38143.jpg

Dari BB sendiri kondisi trending dimulai dengan breakout yg terjadi pada Low atau Top BB. kalau break top bb jadi uptrend, kalau break low bb jadi downtrend, itu dasar bb. Selanjutnya untuk MA sendiri simpel sekali. Kalau harga break ke atas MA jadi uptrend, kalau harga break ke bawah MA jadi downtrend. Dari BB sendiri kondisi trending dimulai dengan breakout yg terjadi pada Low atau Top BB. kalau break top bb jadi uptrend, kalau break low bb jadi downtrend. Itu dasar bb.

Nah, pertanyaannya, bagaimana kalau keduanya digabungkan? dimana entry, SL dan TP?

Sebelum masuk ke penempatan-penempatan tersebut, keduanya digabungkan dengan tujuan filter sinyal-sinyal palsu yg ada pada penggunaan BB saja atau MA saja. Filter yg digunakan di sini adalah garis Mid BB serta MA yg digunakan dalam sistem anda. (dalam contoh saya EMA 50)

Jadi saya hanya akan Buy, setelah harga mengalami momentum di top BB serta telah terjadi crossover antara mid BB dan EMA-50. SL bisa ditempatkan pada mid BB atau low BB. untuk TP bisa menggunakan RR 1:3 atau pada Resistance terdekat.

Q: Cross over di sini mid BB di atas MA 50 pak??

N: iya donk, untuk Sell kebalikannya dari yg buy yaa

Sumber : seputarforex.com

 
Back
Top