Bagaimana Cara Mengobati Batu Ginjal Tanpa Operasi ?

alitkurniawan

New member
Organ ginjal ini adalah salah satu organ vital di dalam tubuh yang memiliki fungsi untuk mengeluarkan partikel yang tidak dibutuhkan dalam darah dan membuangnya melalui urine. Tetapi, sering kali pola hidup yang kurang baik dapat membuat organ ginjal ini terkena gangguan kesehatan, seperti batu ginjal.

Batu ginjal ini biasanya disebabkan oleh dehidrasi kronis, efek samping obat, pola makan tinggi protein, dan bahkan faktor turunan. Pada umumnya, penyakit batu ginjal ini dapat ditangani dengan cara operasi agar mencegah komplikasi kesehatan yang berbahaya. Walaupun begitu, terdapat beberapa obat batu ginjal yang alami yang bisa anda coba, tanpa harus operasi. Berikut ini adalah beberapa Cara Mengobati Batu Ginjal Tanpa Operasi, diantaranya :

1. Minum Air Putih Yang Cukup

Salah satu kondisi faktor risiko utama dari pembentukan batu ginjal di dalam tubuh anda adalah dehidrasi. Meminum air yang cukup setiap harinya, akan bisa menjadi sebuah obat batu ginjal tanpa operasi. Dianjurkan agar meminum 12 gelas air dalam sehari atau 8 gelas per hari. Hal seperti ini perlu dilakukan setiap hari dalam beberapa waktu.

Selain itu, jangan lupa anda juga harus memperhatikan warna urine anda. Secara normal, warna urine seharusnya bening. Apabila urine anda mempunyai warna lain seperti merah atau kuning, hal ini pertanda bahwa ada yang salah dengan tubuh anda. Segera lakukan konsultasi kepada ahlinya untuk mendapatkan perawatan dan pengobatan lebih lanjut.

2. Cuka Apel

Cuka apel ini merupakan sebuah minuman yang mengandung asam sitrat. Sama halnya dengan lemon, bahwa asam sitrat pada cuka apel ini dapat membantu melarutkan batu ginjal. Selain itu, cuka apel juga dapat meningkatkan asam pada lambung untuk mencegah pembentukan batu baru. Tidak hanya membantu zat keluar lewat ginjal lebih mudah, cuka sari apel ini juga dapat meringankan rasa sakit yang disebabkan oleh adanya batu di dalam saluran kencing.

Perlu anda ketahui, sebaiknya tidak untuk mengkonsumsi lebih dari satu gelas 8 ons air seduhan cuka apel setiap hari. Apabila tertelan dalam jumlah yang besar, cuka sari apel ini dapat menyebabkan kadar kalium dan osteoporosis menjadi rendah. Bagi penderita penyakit diabetes harus berhati-hati ketika meminum campuran ini. Setiap hari pantau kadar gula di dalam tubuh anda dengan hati-hati.

Pada saat meminum cuka apel dan campuran air, tidak disarankan untuk mengkonsumsi beberapa obat berikut ini seperti, digoxin ( Digox ), Diuretik seperti spironolakton ( Aldactone ), dan Insulin.

3. Minum Air Lemon

Selain meminum air putih dan cuka apel, anda juga dapat menambahkan lemon segar di dalam air yang akan anda minum. Buah lemon sendiri adalah buah yang mengandung sitrat, dimana bahan kimia yang mampu mencegah pembentukan kalsium di dalam tubuh. Kandungan senyawa sitrat ini juga dapat memecah batu-batu kecil, agar memungkinkan mereka untuk melewati organ ginjal dengan lebih mudah.

Tidak hanya itu, anda juga dapat mengkonsumsi jus lemon yang memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya. Contohnya seperti hal ini dapat membantu pertumbuhan bakteri di dalam saluran pernapasan di tubuh anda.

4. Daun Kemangi

Di negara India, tanaman yang satu ini merupakan salah satu ramuan alami yang menakjubkan dan sering digunakkan. Daun kemangi ini dipercaya dapat membantu organ ginjal untuk mengeluarkan batu ginjal secara alami.

Selain hal tersebut, daun kemangi juga bertindak sebagai detoksifikasi dan mengurangi kadar asam urat pada organ ginjal. Daun kemangi ini juga bertindak sebagai obat penghilang rasa sakit. Untuk cara mengkonsumsinya cukup mudah, lumatkan tiga atau hingga empat lembar daun kemangi hingga menjadi pasta. Kemudian, pasta ini harus dicampurkan dengan satu sendok teh madu dan dikonsumsi setiap hari.

5. Shock Wave Lithotripsy ( SWL )

Shock Wave Lithotripsy atau SWL ini adalah salah satu obat batu ginjal tanpa operasi yang bisa anda pilih. Cara ini dapat digunakan untuk menghilangkan batu pada ginjal atau saluran kencing anda. Di sini, biasanya akan digunakan gelombang kejut yang difokuskan pada batu ginjal dengan menggunakan sinar-X atau pun ultrasound.

Biasanya, dengan cara penembakan berulang menggunakan gelombang kejut ini dapat menyebabkan batu itu pecah dan menjadi potongan-potongan kecil. Potongan batu tersebut yang lebih kecil diharapkan jadi mudah keluar melalui urine selama beberapa minggu setelah anda melakukan SWL.
 
Back
Top