10 Alasan Untuk Mempercayai Kebangkitan Kristus

spirit

Mod
1. Hukuman Mati di Muka Umum Memastikan Kematian Yesus
2. Kubur Yesus Dijaga Ketat oleh Pemerintah
3. Sekalipun Dijaga, Kubur Yesus Ditemukan Kosong
4. Banyak Orang Mengklaim Bahwa Mereka Telah Melihat Dia Hidup
5. Rasul-Rasul-Nya Berubah secara Dramatis
6. Para Saksi Bersedia Mati untuk Keyakinan Mereka
7. Orang Yahudi yang Kristen Mengubah Hari Ibadahnya
8. Meski tidak Diharapkan Namun telah Diramalkan
9. Itulah Klimaks Yang Tepat untuk Kehidupan yang Menakjubkan
10. Itu Cocok dengan Pengalaman Mereka yang Percaya Kepada-Nya


1. HUKUMAN MATI DI MUKA UMUM MEMASTIKAN KEMATIAN YESUS

Selama perayaan Paskah Yahudi, Yesus digiring ke ruang pengadilan Romawi oleh
orang banyak yang marah. Ketika Yesus berdiri di hadapan Pilatus, gubernur
Yudea, para pemimpin agama mengajukan tuduhan terhadap-Nya karena Ia mengklaim
diri sebagai Raja orang Yahudi. Kumpulan orang itu menginginkan kematian-Nya.
Yesus dipukul, didera, dan dijatuhi hukuman mati di muka umum. Di suatu bukit di
luar Yerusalem Dia disalibkan di antara 2 penjahat. Teman-teman-Nya yang patah
hati dan musuh-musuh yang mencemooh-Nya menyaksikan kematian-Nya. Para serdadu Romawi diutus untuk menuntaskan hukuman itu karena hari Sabat hampir tiba. Untuk mempercepat kematian, mereka mematahkan kaki kedua penjahat. Tetapi ketika
mereka mendekati Yesus, mereka tidak mematahkan kaki-Nya karena dari pengalaman
mereka tahu bahwa Yesus sudah mati. Tetapi sebagai tindakan pencegahan akhir,
mereka menusukkan tombak ke lambung-Nya. Dengan demikian Ia tidak akan
menyusahkan mereka lagi.

2. KUBUR YESUS DIJAGA KETAT OLEH PEMERINTAH

Esok harinya, para pemimpin agama menghadap lagi ke Pilatus. Mereka mengatakan
Yesus telah meramalkan bahwa Dia akan bangkit dalam 3 hari. Untuk memastikan
bahwa murid-murid Yesus tidak dapat berkomplot di dalam cerita bohong tentang
Kebangkitan itu, Pilatus memerintahkan agar meterai resmi pemerintah Romawi
dibubuhkan di kuburan untuk memperingatkan para perampok kuburan. Untuk
menguatkan perintah itu, para serdadu berjaga-jaga di sana. Murid-murid yang
ingin mencuri tubuh Yesus akan diketahui mereka, sehingga hal itu tidak mudah
dilakukan. Para penjaga Romawi mempunyai alasan kuat untuk tetap berjaga-jaga,
karena hukuman bagi yang tertidur pada waktu tugas jaga adalah kematian.

3. SEKALIPUN DIJAGA, KUBUR YESUS DITEMUKAN KOSONG

Pada pagi hari sesudah hari Sabat, beberapa pengikut Yesus pergi ke kubur untuk
meminyaki tubuh-Nya. Tetapi ketika mereka tiba, mereka terkejut atas apa yang
mereka temukan. Batu yang sangat besar yang digunakan untuk menutup pintu masuk
kubur telah digulingkan dan tubuh Yesus telah lenyap. Ketika berita itu tersiar,
2 murid Yesus berlari tergesa-gesa ke pemakaman itu. Kubur telah kosong kecuali
kain kafan Yesus yang terlipat rapi di sana. Sementara itu, sebagian penjaga
telah pergi ke Yerusalem untuk memberitahu para pejabat Yahudi bahwa mereka
telah pingsan di hadapan makhluk adikodrati yang menggulingkan batu kuburan. Dan
ketika mereka siuman, kubur telah kosong. Para pejabat membayar para penjaga itu
dengan sejumlah besar uang untuk berbohong dan mengatakan bahwa para murid
mencuri tubuh Yesus ketika para serdadu itu tertidur. Mereka meyakinkan para
penjaga itu bahwa jika laporan tentang hilangnya tubuh Yesus itu sampai kepada
gubernur maka mereka akan mengetengahi untuk melindungi para penjaga itu.

4. BANYAK ORANG MENGKLAIM BAHWA MEREKA TELAH MELIHAT DIA HIDUP

Sekitar tahun 55 Masehi, Rasul Paulus menulis bahwa Kristus yang telah bangkit
dilihat oleh Petrus, keduabelas rasul, lebih dari 500 orang (banyak yang masih
hidup ketika Paulus menulis hal ini), Yakobus, dan dirinya sendiri. (.1Ko 15:5-8) Dengan membuat pernyataan publik, dia memberi kesempatan kepada para pengritik untuk menyanggah klaimnya ini. Tambahan pula, Perjanjian Baru memulai sejarahnya dengan pengikut Kristus yang mengatakan bahwa Yesus "menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah." (.Kis 1:3)

5. RASUL-RASUL-NYA BERUBAH SECARA DRAMATIS

Ketika satu dari rasul-rasul terdekat Yesus meninggalkan dan mengkhianati Dia,
para rasul yang lain lari untuk menyelamatkan diri mereka sendiri. Bahkan
Petrus, yang sebelumnya telah bersikeras bahwa dia siap mati bagi gurunya,
menjadi takut dan menyangkal bahwa ia pernah mengenal Yesus. Tetapi para rasul
itu mengalami perubahan yang dramatis. Hanya dalam beberapa minggu kemudian
mereka berdiri berhadapan muka dengan orang-orang yang telah menyalibkan
pemimpin mereka. Semangat mereka seperti besi. Mereka tidak dapat dihentikan
dalam ketetapan hati mereka untuk mengorbankan segalanya bagi Dia yang mereka
sebut Juruselamat dan Tuhan. Bahkan setelah dipenjara, diancam, dan dilarang
bicara dalam nama Yesus, para rasul berkata kepada para pemimpin Yahudi, "Kita
harus lebih taat kepada Allah daripada kepada manusia." (.Kis 5:29)
Setelah mereka dianiaya karena tidak menaati perintah dewan Yahudi, para rasul
yang dulunya pengecut itu "setiap hari... memberitakan Injil tentang Yesus yang
adalah Mesias." (.Kis 5:42)

6. PARA SAKSI BERSEDIA MATI UNTUK KEYAKINAN MEREKA

Sejarah dipenuhi oleh para martir. Laki-laki dan perempuan yang tak terhitung
jumlahnya telah mati demi keyakinan-keyakinan mereka. Oleh karena itu, memang
bukan hal penting bila dikatakan bahwa para murid Yesus yang pertama bersedia
menderita dan mati bagi iman mereka. Namun tetaplah penting bahwa sementara
banyak orang bersedia mati untuk apa yang mereka yakini sebagai kebenaran, hanya
ada sedikit orang-seandainya ada-yang bersedia mati untuk apa yang mereka
tahu sebagai suatu kebohongan. Fakta psikologis ini penting karena murid-murid
Kristus tidak mati untuk keyakinan yang mereka pegang kuat yang mungkin saja
bisa salah. Mereka mati karena klaim mereka bahwa mereka telah melihat Yesus
hidup dan dalam keadaan baik setelah kebangkitan-Nya. Mereka mati demi klaim
mereka bahwa Yesus Kristus tidak hanya mati bagi dosa mereka, tetapi bahwa Dia
telah bangkit secara fisik dari kematian untuk memperlihatkan bahwa Dia tidak
seperti pemimpin agama lain yang pernah hidup.

7. ORANG YAHUDI YANG KRISTEN MENGUBAH HARI IBADAHNYA

Hari Sabat yang adalah untuk beristirahat dan beribadah merupakan prinsip hidup
orang Yahudi yang mendasar. Orang Yahudi yang tidak menghormati hari Sabat
bersalah karena melanggar hukum Musa. Namun orang Yahudi yang menjadi pengikut
Kristus mulai beribadah bersama orang percaya dari bangsa-bangsa lain pada hari
yang baru. Hari pertama dari minggu, yaitu hari di mana mereka percaya Kristus
telah bangkit dari kematian, menggantikan hari Sabat. Bagi seorang Yahudi hal
ini mencerminkan perubahan hidup yang besar. Hari yang baru itu, beserta dengan
upacara baptisan Yahudi yang diubah menjadi upacara masuk ke agama Kristen,
menegaskan bahwa mereka yang percaya pada kebangkitan Kristus telah siap untuk
lebih dari sekadar memperbarui agama Yahudi. Mereka percaya bahwa kematian dan
kebangkitan Kristus telah membuka jalan bagi suatu hubungan yang baru dengan
Allah. Jalan yang baru ini tidak didasarkan pada hukum Taurat, tetapi pada
Juruselamat yang menanggung dosa manusia dan memberikan kehidupan kepada mereka.

8. MESKI TIDAK DIHARAPKAN NAMUN TELAH DIRAMALKAN

Para murid sangat terkejut. Mereka mengharapkan Mesias mereka memulihkan
kerajaan Israel. Pikiran mereka terlalu tertuju pada kedatangan kerajaan
mesianik yang politis sehingga mereka tidak mengantisipasi peristiwa-peristiwa
yang perlu bagi keselamatan jiwa mereka. Mereka pasti berpikir bahwa Kristus
berbicara dalam bahasa simbolik ketika Dia terus menerus mengatakan bahwa Dia
harus pergi ke Yerusalem untuk mati dan dibangkitkan kembali dari kematian.
Ucapan itu memang berasal dari Dia yang sering berbicara dalam bahasa
perumpamaan, akibatnya mereka tidak memahami hal yang sudah jelas sampai
semuanya sudah terjadi. Dalam proses ini, mereka juga mengabaikan ramalan nabi
Yesaya tentang Hamba yang Menderita yang akan menanggung dosa Israel, seperti
domba dituntun ke pembantaian, sebelum Allah memperpanjang umur-Nya.
(.Yes 53:10)

9. ITULAH KLIMAKS YANG TEPAT UNTUK KEHIDUPAN YANG MENAKJUBKAN

Saat Yesus tergantung di kayu salib Romawi, orang banyak mencemooh Dia. Dia
menolong orang lain, tetapi dapatkah Dia menolong diri-Nya sendiri? Apakah
keajaiban tiba-tiba berakhir? Tampaknya ini merupakan suatu akhir yang tidak
diharapkan bagi orang yang memulai kehidupan publik-Nya dengan mengubah air
menjadi anggur. Selama 3 tahun pelayanan-Nya, Dia berjalan di atas air,
menyembuhkan orang sakit, mencelikkan orang buta, membuat orang tuli mendengar,
orang bisu berbicara, orang timpang berjalan, mengusir roh-roh jahat, meredakan
badai dahsyat, dan membangkitkan orang mati. Dia mengajukan pertanyaan-pertanyaan
yang tidak dapat dijawab orang yang bijaksana. Dia mengajarkan kebenaran-kebenaran
yang dalam dengan penjelasan yang paling sederhana. Dan Dia menghadapi orang-orang
munafik dengan kata-kata yang menelanjangi topeng mereka. Jika semua ini benar,
apakah kita akan terkejut bahwa musuh-musuh-Nya tidak dapat berkata-kata lagi?

10. ITU COCOK DENGAN PENGALAMAN MEREKA YANG PERCAYA KEPADA-NYA

Rasul Paulus menulis, "Jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara
orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus
dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya,
yang diam di dalam kamu" (.Rom 8:11). Ini adalah pengalaman Paulus
yang hatinya secara dramatis diubah oleh Kristus yang telah bangkit. Ini juga
pengalaman banyak orang di seluruh dunia yang telah "mati" terhadap cara hidup
mereka yang lama sehingga Kristus dapat hidup melalui mereka. Kuasa rohani ini
tidak tampak pada diri orang yang mencoba untuk menambahkan kepercayaan kepada
Kristus ke dalam kehidupan lama mereka. Kuasa ini hanya terlihat pada orang yang
bersedia untuk "mati" terhadap kehidupan lama mereka untuk membuat ruang bagi
pimpinan Kristus. Kuasa ini hanya terlihat pada orang yang menanggapi bukti-bukti
kebangkitan Kristus yang begitu banyak dengan mengakui kekuasaan-Nya di dalam
hati mereka.

ANDA TIDAK SENDIRIAN jika Anda secara jujur tidak yakin bahwa Kristus bangkit
dari kematian. Tetapi ingatlah bahwa Yesus menjanjikan pertolongan Allah kepada
mereka yang ingin berdamai dengan-Nya. Dia berkata, "Barangsiapa mau melakukan
kehendak-Nya, ia akan tahu entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku
berkata-kata dari diri-Ku sendiri." (.Yoh 7:17)

Jika Anda sungguh-sungguh melihat bahwa Kebangkitan Kristus masuk akal, ingatlah
selalu apa yang dikatakan Alkitab bahwa Kristus telah mati untuk membayar harga
dari dosa-dosa kita, dan orang yang percaya dalam hatinya bahwa Allah telah
membangkitkan Kristus dari kematian akan diselamatkan (.Rom 10:9-10).
Keselamatan yang ditawarkan Kristus bukanlah upah atas usaha kita, melainkan
hadiah bagi semua orang yang terbukti menaruh kepercayaan mereka di dalam Dia.
(dw Blog)​
 
Bls: 10 Alasan Untuk Mempercayai Kebangkitan Kristus

Kebangkitan Yesus Kristus adalah kebangkitan yang memberikan kehidupan kekal. Yesus Kristus pernah berkata: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" (Yohanes 11:25-26).

Yesus Kristus juga pernah berkata: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" (Yohanes 14:6).

Jadi, kebangkitan Yesus Kristus membuktikan bahwa Yesus Kristus adalah juruselamat umat manusia berdosa.
 
Bls: 10 Alasan Untuk Mempercayai Kebangkitan Kristus

Perlu menambahkan ayat Alktab untuk menunjukkan bahwa Yesus Kristus bangkit dari kematian, misalnya:


Matius 22:23 Pada hari itu datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yang berpendapat, bahwa tidak ada kebangkitan. Mereka bertanya kepada-Nya:
Matius 22:28 Siapakah di antara ketujuh orang itu yang menjadi suami perempuan itu pada hari kebangkitan? Sebab mereka semua telah beristerikan dia."
Matius 22:30 Karena pada waktu kebangkitan orang tidak kawin dan tidak dikawinkan melainkan hidup seperti malaikat di sorga.
Matius 22:31 Tetapi tentang kebangkitan orang-orang mati tidakkah kamu baca apa yang difirmankan Allah, ketika Ia bersabda:
Matius 27:53 Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang.
Markus 12:18 Datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yang berpendapat, bahwa tidak ada kebangkitan. Mereka bertanya kepada-Nya:
Markus 12:23 Pada hari kebangkitan, bilamana mereka bangkit, siapakah yang menjadi suami perempuan itu? Sebab ketujuhnya telah beristerikan dia."
Markus 16:14 Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya.
Lukas 14:14 Dan engkau akan berbahagia, karena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalasnya kepadamu. Sebab engkau akan mendapat balasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar."
Lukas 20:27 Maka datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yang tidak mengakui adanya kebangkitan. Mereka bertanya kepada-Nya:
Lukas 20:33 Bagaimana sekarang dengan perempuan itu, siapakah di antara orang-orang itu yang menjadi suaminya pada hari kebangkitan? Sebab ketujuhnya telah beristerikan dia."
Lukas 20:35 tetapi mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam dunia yang lain itu dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan.
Yohanes 11:25 Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
Kisah 1:22 yaitu mulai dari baptisan Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi dengan kami tentang kebangkitan-Nya."
Kisah 2:31 Karena itu ia telah melihat ke depan dan telah berbicara tentang kebangkitan Mesias, ketika ia mengatakan, bahwa Dia tidak ditinggalkan di dalam dunia orang mati, dan bahwa daging-Nya tidak mengalami kebinasaan.
Kisah 4:2 Orang-orang itu sangat marah karena mereka mengajar orang banyak dan memberitakan, bahwa dalam Yesus ada kebangkitan dari antara orang mati.
Kisah 4:33 Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah.
Kisah 17:18 Dan juga beberapa ahli pikir dari golongan Epikuros dan Stoa bersoal jawab dengan dia dan ada yang berkata: "Apakah yang hendak dikatakan si peleter ini?" Tetapi yang lain berkata: "Rupa-rupanya ia adalah pemberita ajaran dewa-dewa asing." Sebab ia memberitakan Injil tentang Yesus dan tentang kebangkitan-Nya.
Kisah 17:32 Ketika mereka mendengar tentang kebangkitan orang mati, maka ada yang mengejek, dan yang lain berkata: "Lain kali saja kami mendengar engkau berbicara tentang hal itu."
Kisah 23:6 Dan karena ia tahu, bahwa sebagian dari mereka itu termasuk golongan orang Saduki dan sebagian termasuk golongan orang Farisi, ia berseru dalam Mahkamah Agama itu, katanya: "Hai saudara-saudaraku, aku adalah orang Farisi, keturunan orang Farisi; aku dihadapkan ke Mahkamah ini, karena aku mengharap akan kebangkitan orang mati."
Kisah 23:8 Sebab orang-orang Saduki mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan dan tidak ada malaikat atau roh, tetapi orang-orang Farisi mengakui kedua-duanya.
Kisah 24:15 Aku menaruh pengharapan kepada Allah, sama seperti mereka juga, bahwa akan ada kebangkitan semua orang mati, baik orang-orang yang benar maupun orang-orang yang tidak benar.
Kisah 24:21 Atau mungkinkah karena satu-satunya perkataan yang aku serukan, ketika aku berdiri di tengah-tengah mereka, yakni: Karena hal kebangkitan orang-orang mati, aku hari ini dihadapkan kepada kamu."
Roma 1:4 dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.
Roma 6:5 Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya.
1 Korintus 15:12 Jadi, bilamana kami beritakan, bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati?
1 Korintus 15:13 Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.
1 Korintus 15:21 Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia.
1 Korintus 15:42 Demikianlah pula halnya dengan kebangkitan orang mati. Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan.
Filipi 3:10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
Filipi 3:11 supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
2 Timotius 2:18 yang telah menyimpang dari kebenaran dengan mengajarkan bahwa kebangkitan kita telah berlangsung dan dengan demikian merusak iman sebagian orang.
Ibrani 6:2 yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal.
Ibrani 11:35 Ibu-ibu telah menerima kembali orang-orangnya yang telah mati, sebab dibangkitkan. Tetapi orang-orang lain membiarkan dirinya disiksa dan tidak mau menerima pembebasan, supaya mereka beroleh kebangkitan yang lebih baik.



1 Petrus 1:3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,
1 Petrus 3:21 Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan—maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah—oleh kebangkitan Yesus Kristus,
Wahyu 20:5 Tetapi orang-orang mati yang lain tidak bangkit sebelum berakhir masa yang seribu tahun itu. Inilah kebangkitan pertama.
Wahyu 20:6 Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.


Ayat-ayat di atas dikopi via Sabda 3.0
 
Back
Top