Adamsuhada
New member
Laju Liverpool belum tertahan. Saat bertandang ke Upton Park, Rabu (31/1/2007), The Reds menang untuk kelima kali berturut-turut dengan menekuk West Ham 2-1.
Optimisme di kubu Liverpool benar-benar terlihat. Meski bertandang ke markas lawan, pelatih Rafael Benitez memilih menurunkan tiga striker. Craig Bellamy, Peter Crouch dan Dirk Kuyt diturunkan sebagai starter.
Hasilnya terbukti positif. Liverpool meraih tambahan tiga poin, menjadi total 49 dari 25 pertandingan. Selisihnya dengan peringkat dua Chelsea pun kini hanya terpaut dua angka.
Ini adalah kemenangan kelima beruntun Liverpool atau kesembilan dari 10 pertandingan terakhir. Sebaliknya West Ham melanjutkan rekor buruknya, belum pernah menang dari tujuh laga. The Hammers pun masih terpuruk di zona degradasi, di urutan 18 dengan nilai 20 dari 25 pertandingan.
Buruknya komunikasi menjadi salah satu penyebab kegagalan West Ham mengatasi tamunya. Duet Marlon Harewood dan Carlton Cole beberapa kali salah pengertian saat berada di depan kotak penalti lawan.
Setelah babak pertama yang berlangsung cukup seimbang tanpa peluang yang berarti, perubahan baru terlihat jelas di paruh kedua. Baru 10 detik wasit meniup pluit kickoff kedua, Kuyt langsung mengejutkan tuan rumah dengan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti, meneruskan operan Crouch.
Hanya selang enam menit, giliran Crouch yang mencetak gol. Kali ini umpan berasal dari John Arne Riise di sisi kanan pertahanan West Ham. Crouch yang berada bebas di depan kotak penalti, dengan cermat mengarahkan bola ke pojok kiri atas gawang Roy Carroll. Menit ke-56, Bellamy nyaris memperbesar keunggulan timnya, namun tendangan kaki kirinya tipis di tiang kanan.
Tertinggal dua gol, pelatih West Ham Alan Curbishley memasukkan dua striker baru Bobby Zamora dan Blanco Kepa. Hasilnya langsung terlihat di menit ke-77. Umpan silang Zamora disambar Kepa yang lepas dari kawalan bek lawan, dan tidak terselamatkan Jose Reina.
Selisih satu gol kembali membuat tempo pertandingan meningkat. Namun serangan-demi serangan yang terus dibangun West Ham tidak lagi berhasil menembus pertahanan lawan, dan kedudukan 2-1 tetap bertahan hingga akhir pertandingan.
Di pertandingan lain Sheffield United menjauhi zona degradasi setelah menekuk tamunya Fulham 2-0. Kemenangan juga diraih Reading yang naik ke urutan tujuh dengan mengatasi Wigan Athletic 4-3. Sementara Portsmouth harus puas dengan hasil tanpa gol saat menjamu Middlesbrough.
Susunan pemain:
West Ham: Roy Carroll, Christian Dailly, Calum Davenport, George McCartney, Jonathan Spector, Yossi Benayoun, Nigel Quashie, Nigel Reo-Coker, Luis Boa Morte, Carlton Cole (Bobby Zamora 73), Marlon Harewood (Blanco Kepa 76)
Liverpool: Jose Reina, Daniel Agger, Jamie Carragher, Steve Finnan, Sami Hyypia, Xabi Alonso, Steven Gerrard, John Arne Riise, Craig Bellamy (Mark Gonzalez 85), Peter Crouch (Jermaine Pennant 71), Dirk Kuyt (Robbie Fowler 90)
Optimisme di kubu Liverpool benar-benar terlihat. Meski bertandang ke markas lawan, pelatih Rafael Benitez memilih menurunkan tiga striker. Craig Bellamy, Peter Crouch dan Dirk Kuyt diturunkan sebagai starter.
Hasilnya terbukti positif. Liverpool meraih tambahan tiga poin, menjadi total 49 dari 25 pertandingan. Selisihnya dengan peringkat dua Chelsea pun kini hanya terpaut dua angka.
Ini adalah kemenangan kelima beruntun Liverpool atau kesembilan dari 10 pertandingan terakhir. Sebaliknya West Ham melanjutkan rekor buruknya, belum pernah menang dari tujuh laga. The Hammers pun masih terpuruk di zona degradasi, di urutan 18 dengan nilai 20 dari 25 pertandingan.
Buruknya komunikasi menjadi salah satu penyebab kegagalan West Ham mengatasi tamunya. Duet Marlon Harewood dan Carlton Cole beberapa kali salah pengertian saat berada di depan kotak penalti lawan.
Setelah babak pertama yang berlangsung cukup seimbang tanpa peluang yang berarti, perubahan baru terlihat jelas di paruh kedua. Baru 10 detik wasit meniup pluit kickoff kedua, Kuyt langsung mengejutkan tuan rumah dengan tendangan kerasnya dari luar kotak penalti, meneruskan operan Crouch.
Hanya selang enam menit, giliran Crouch yang mencetak gol. Kali ini umpan berasal dari John Arne Riise di sisi kanan pertahanan West Ham. Crouch yang berada bebas di depan kotak penalti, dengan cermat mengarahkan bola ke pojok kiri atas gawang Roy Carroll. Menit ke-56, Bellamy nyaris memperbesar keunggulan timnya, namun tendangan kaki kirinya tipis di tiang kanan.
Tertinggal dua gol, pelatih West Ham Alan Curbishley memasukkan dua striker baru Bobby Zamora dan Blanco Kepa. Hasilnya langsung terlihat di menit ke-77. Umpan silang Zamora disambar Kepa yang lepas dari kawalan bek lawan, dan tidak terselamatkan Jose Reina.
Selisih satu gol kembali membuat tempo pertandingan meningkat. Namun serangan-demi serangan yang terus dibangun West Ham tidak lagi berhasil menembus pertahanan lawan, dan kedudukan 2-1 tetap bertahan hingga akhir pertandingan.
Di pertandingan lain Sheffield United menjauhi zona degradasi setelah menekuk tamunya Fulham 2-0. Kemenangan juga diraih Reading yang naik ke urutan tujuh dengan mengatasi Wigan Athletic 4-3. Sementara Portsmouth harus puas dengan hasil tanpa gol saat menjamu Middlesbrough.
Susunan pemain:
West Ham: Roy Carroll, Christian Dailly, Calum Davenport, George McCartney, Jonathan Spector, Yossi Benayoun, Nigel Quashie, Nigel Reo-Coker, Luis Boa Morte, Carlton Cole (Bobby Zamora 73), Marlon Harewood (Blanco Kepa 76)
Liverpool: Jose Reina, Daniel Agger, Jamie Carragher, Steve Finnan, Sami Hyypia, Xabi Alonso, Steven Gerrard, John Arne Riise, Craig Bellamy (Mark Gonzalez 85), Peter Crouch (Jermaine Pennant 71), Dirk Kuyt (Robbie Fowler 90)