Honda Jazz iDSI 2005

andree_erlangga

New member
Melihat temannya sukses dengan gaya VIP elegan, Reinaldo Suryo, 19, nggak mau kalah. Berbekal perombakan yang sudah dilakukan di Solo, dia melakukan modifikasi tambahan.

Agar tidak terkesan nyontek, Edo -panggilan Reinaldo Suryo-mengambil gaya racing. Body kit mengacu pada versi Mugen Style, yang menyolok dengan bemper, fender, sides kirt, dan wing tambahan.

"Body kit aslinya sudah dirancang di Solo. Di Surabaya hanya menambahkan beberapa perubahan," papar Edo.

Setelah berkonsultasi dengan Tat Cien, Edo memasang velg racing palang lima diameter 18 inci. "Supaya pas dengan tema, kupilih velg palang ramping," papar mahasiswa UK Petra ini.

Karena ukuran velg yang besar, Edo memasang per custom yang telah dipotong 2,5 ulir. Setelah dipasangkan, bodi mobil jadi terlihat lebih "nyium" bumi. "Hanya enam jari dari tanah!" ujarnya bangga.

Sektor interior pun tak luput dari perubahan. Nuansa racing ditunjukkan pada pemasangan jok racing. Karena keterbatasan dana, Edo hanya melakukan bekleed dengan warna campuran abu-abu hitam. "Kalau ada tambahan biaya, aku pasti memasang setir, pedal set dan indikator mesin yang lekat dengan tampilan racing," papar Edo.

Masih ada sektor pemanja telinga yang belum dibenahi. Di bagian ini, Edo meracik konsep boks audionya dengan idenya sendiri. "Agar lebih nyaman dilihat mata," sahutnya.

Capasitor bank dan subwoofer diletakkan di tengah dengan model bunga. Mengapit keduanya, ada dua unit amplifier yang dipasangkan di kanan-kiri. Agar lebih indah, Edo memasang lampu-lampu kecil dan mobil mainan yang lampunya bisa menyala. Semuanya dipasang di bagasi belakang.
 
Back
Top