Semua Kebohongan SBY

Lamaria

New member
Public Blog Kompasiana» Blog Archive » 13 Fakta Keberhasilan SBY dan Antitesanya


13 Fakta Keberhasilan SBY dan Antitesanya
Oleh arierahayu - 22 Juni 2009 - Dibaca 627 Kali -

“Sampaikan kebenaran walaupun pahit.”
Tulisan di bawah merupakan tulisan Bung Endrawan. Saya telah meminta ijin beliau untuk mem-post-ulang tulisan ini di Kompasiana. Tujuannya agar keputusan yang kita buat dilandasi oleh informasi yang lengkap (informed decision making) atau, dalam bahasa orang tua, tidak beli kucing dalam karung. Artikel ini didasarkan pada fakta2 solid, sumbernya antara lain BPS, BI, dan BPK. Dalam versi aslinya, artikel ini bahkan menyediakan link langsung pada data yang digunakan sehingga anda bisa mengecek sendiri kebenarannya. (Link ke artikel aslinya: klik di sini.)
Akhirnya, pesan seorang teman: bacalah hanya untuk membaca. Kemudian sesudahnya, marilah kita bersikap dewasa dalam mendiskusikan isi artikel ini.
************************************************** ********************
Ada beberapa rekan yang berusaha meyakinkan saya atas klaim-klaim keberhasilan SBY (Demokrat) seperti sering kita temukan dalam iklan-iklan di TV, koran maupun radio. Karena selama ini saya memiliki historis data, maka saya tidak mungkin begitu saja percaya pada klaim-klaim keberhasilan. Selama ini, saya berpikir bahwa diera informasi teknologi maka orang akan semakin melek informasi, tahu fakta, dan sadar realitas sesungguhnya.
Berikut adalah 10 klaim-klaim keberhasilan SBY (Demokrat) dalam berbagai iklan kampanye, yang mana di setiap klaim terdapat antitesanya baik berdasarkan UUD 1945, UU yang berlaku, janji-janji kampanye SBY pada 2004 atau realitas force majoure.

Klaim 1 : Harga BBM diturunkan hingga 3 kali (2008-2009), pertama kali sepanjang sejarah.
Antitesa :
1#Dalam sejarah harga BBM, untuk pertama kali sepanjang sejarah Indonesia, pemerintah menjual BBM dengan termahal yakni Rp 6000 per liter.
2#Pada Desember 2008, untuk pertama kalinya sepanjangg sejarah Indonesia, harga premium yang ditetapkan pemerintah lebih tinggi daripada harga premium di Amerika Serikat. Pada minggu I dan II, harga BBM Indonesia adalah Rp 5500 padahal di AS dibawah Rp 5335 per liter. Dan pada minggu III dan IV, harga BBM Indonesia Rp 5000 padahal di AS dibawah Rp 4892 per liter.

Klaim 2 : Perekonomian terus tumbuh di atas 6% pertahun, tertinggi setelah orde baru.
Antitesa :
1#Pertumbuhan diatas 6% hanya terjadi pada tahun 2007 dan 2008, sedangkan pada tahun 2005 (5.6%), 2006 (5.5%), dan 2008 dibawah 5%. Jadi, pernyataan perekonomian terus tumbuh diatas 6% merupakan suatu pernyataan yang tidak benar.
2# Dalam kampanye pilpres 2004 agar rakyat memilihnya, SBY memiliki janji angin surga yang dituangkan dalam RPJM bahwa pertumbuhan ekonomi dari tahun 2005-2009 adalah 5.5%, 6.1%, 6.7%, 7.2% dan 7.6%. Merujuk pada janji yang tersebut, maka fakta pertumbuhan yang rata-rata dibawah 6% selama 5 tahun merupakan kegagalan melaksankan janji angin surga.

Klaim 3 : Cadangan devisa pada tahun 2008 US$ 51 miliar, tertinggi sepanjang sejarah.
Antitesa :
Dengan landasan yang sama, maka jumlah utang negara tertinggi sepanjang sejarah yakni 1667 Triliun pada awal tahun 2009 atau 1700 triliun per 31 Maret 2009. Inilah pembengkakan utang terbesar sepanjang sejarah.

Klaim 4 : Pemerintah Baik/Bersih atau Good/Clean Governance
Antitesa :
Hal ini bertolakbelakang dimana terdapat anggota-anggota kabinet yang memiliki conflict interest terutama kepentingan partai. Para menteri, dan pejabat teras SBY-JK digaji oleh uang rakyat. Tapi, Andi Mallaranggeng, Rizal Mallarangeng, JK, Surya Dharma Ali, MS Kaban, Hatta Radjasa, Fahmi Idris, Bambang S, Jero Wajik dan sejumlah menteri memiliki hati mendua antara urusan negara dengan urusan partai/tim sukses. Bahkan iklan puluhan miliar berdurasi panjang tentang Lanjutkan Sejarah Koperasi oleh Surya Dharma Ali (PPP) dan iklan sekolah gratis oleh Bambang S (PAN) sarat dengan kepentingan politik pemenangan SBY-Boediono. Begitu juga fasilitas negara seperti situs Presiden Republik Indonesia - Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono digunakan untuk kampanye politik. Tampak sekali lingkaran dalam SBY selalu “lempar batu sembunyi tangan”. Tidak hanya itu saja, ketika SBY menyatakan slogan pemerintah yang baik dan bersih, namun fakta tersembunyi adalah merekrut pejabat BUMN dalam Tim Kampanye Nasionalnya, sebut saja Ketua Dewan Pengawas Peruri Achdari, Komisaris (Kom.) Utama PPA Raden Pardede, Kom. Independen Indosat Soeprapto, Kom. Hutama Karya Max Tamaela, Kom. Wijaya Karya Dadi Prajipto, Kom. Kimia Farma Effendi Rangkuti, Kom. KAI Yahya Ombara, Kom. Pertamina Umar Said, Ketua Dewan Pengawa Bulog Sulatin Umar hingga Kom. Utama Pertamina Jend Pol (purn) Sutanto dalam GPS. Sebenarnya ini adalah paradoks antara klaim pemerintah bersih, tapi disisi lain sarat dengan pelanggaran UU dan penyelewangan fasilitas negara. Bersih hanya menjadi “fakta angin surga” selama penyelewangan fasilitas negara dan pelanggaran UU menjadi suatu yang lumrah bagi penguasa selama tidak diketahui publik umum.

Klaim 5 :Rasio hutang negara terhadap PDB terus turun dari 56% pada tahun 2004 menjadi 34% pada tahun 2008
Antitesa :
#1 Secara relatif jumlah utang negara turun, tapi secara absolut utang negara naik 33% dari Rp 1275 T pada 2004 menjadi Rp 1700 triliun pada Maret 2009.
#2 Sampai hingga saat ini, pemerintah masih setia membayar utang najis serta pengelolaan penarikan utang luar negeri yang bermasalah seperti dilaporkan BPK dan KPK.

Klaim 6 :Utang IMF lunas
Antitesa :
Utang IMF 9 miliar USD bersifat nonlikuid. Keputusan menghentikan kontrak dengan IMF telah dilakukan pada 2004. Ketika utang IMF lunas, utang luar negeri kepada ADB meningkat dan disisi lain utang dalam negeri naik 50% selama 4 tahun dan tertinggi sepanjang sejarah.

Klaim 7 :CGI dibubarkan.
Antitesa :
IGGI/CGI merupakan grup lembaga keuangan dan negara asing yang menjadi kreditor utang Indonesia. Negara-negara anggota CGI adalah ADB, IMF, UNDP, Bank Dunia, Australia, Belgia, Inggris Raya, Kanada, Perancis, Jerman, Italia, Jepang, Selandia Baru, Swiss dan Amerika Serikat. Jadi, meksipun CGI dibubarkan, negara-negara kreditor seperti Amerika, Australia, Inggris, Jepang dan lembaga keuangan ADB atau Bank Dunia masih menjadi negara kreditor Indonesia. Pencitraan pembubaran CGI hanyalah kedok pencitraan atas sebuah lembaga institusi, padahal anggotanya CGI masih eksis, tumbuh dan bahkan berkembang.

Klaim 8 :Mengadakan program-program pro-rakyat seperti: BLT, BOS, Beasiswa, JAMKESMAS, PNPM Mandiri, dan KUR tanpa agunan tambahan..
Antitesa :
Bukti bahwa hampir 52% dana BLT digunakan penduduk miskin untuk membeli rokok, maka program ad hoc BLT merupakan program yang tidak memiliki dampak positif jangka panjang bagi peningkatan ekonomi masyarakat. Padahal pada awalnya BLT hanya digunakan untuk mengkompensasi kenaikan BBM. Sehingga pemberian BLT di tahun 2009 (bukan dalam agenda kenaikan BBM) menyedot penambahan utang negara. Program BOS, beasiswa, Jamkesmas merupakan program implementasi yang diwajibkan/amanah dari UU 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas( zaman Megawati). Sehingga tim iklan SBY harus dengan jujur mengatakan mana kewajiban/amanah UU, mana pula hasil kreatifitas pemimpin (BLT).

Klaim 9 :Anggaran pendidikan naik menjadi 20% dari APBN, pertama kali sepanjang sejarah.
Antitesa :
Peningkatan anggaran pendidikan hingga 20% merupakan amanah yang harus dilaksanakan secepat mungkin setelah UU 20 tahun 2003 disahkan pada Juli 2003(Zaman Megawati). Namun, meski SBY telah memimpin selama 4 tahun, namun tidak ada niatnya untuk menganggarkan pendidikan sebesar 20%. Tiap tahun sejak 2005, gugatan demi gugatan dilakukan PGRI atas kebijakan pemerintah SBY yang melanggar amanat konstitusi UU 20/2003. Akhirnya pada pertengahan 2008, perjuangan dan semangat pantang menyerah para guru dalam wadah PGRI berbuah hasil, dimana mereka berhasil mengugat UU APBN via MK. Suara para guru menang atas kebijakan SBY bersama DPR yang tidak merealisasikan anggaran 20% untuk pendidikan. Atas jerih payah dan gugatan para guru, tiba-tiba SBY dan Demokrat mengklaim 20% adalah keberhasilannya. Suatu hal yang sangat bertolak belakang, dengan fakta yang sesungguhnya. Justru keberhasilan anggaran pendidiakn 20% merupakan keberhasilan perjuangan guru melawan ketidakpatuhan pemerintah atas amanah UU Sisdiknas.
__________________
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

..hwahaaa kaMuw perHatiant buanged yuab m pak SBY, kalo emank pemikirAN BUAT pemilihan besog,kenapa gak sekalian semuana,no 1,2,3... gitu kan manTabbbz

lagian semua oRang punya kelebihan n kekurangan masing2 kand.no body's perfect...

lagi.lagi..
yang pasti ako ega mao pilih capres yang suka njelek2n yang lain..kerjaan cuma ngritik,gak jelas, besok di pemerintahan malah cuman banding2n doank,ga kerja2...
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

mega itu seperti nabi jadinya gak pernah bohong jiakakakaka..

btw, minta bintang dunkz..
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

waw, ini jelas pukulan bagi pendukung sby untuk berpikir dua kali jika ingin mendukungnya.
tapi sejujurnya, yang bikin saya terkesan pada sby adalah keberaniannya dalam menentukan pilihan yang ga gampang.
seperti menaikkan harga bbm meskipun banyak yang menentang karena tidak pro rakyat :p oh ya serta pemberantasan korupsi, di pusat maupun di daerah.
tapi sedih juga sih, kita jadi generasi menyedihkan: membayar hutang negara yang ntah semua itu digunakan untuk apa
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

mega itu seperti nabi jadinya gak pernah bohong jiakakakaka..

btw, minta bintang dunkz..

heeheh...Mega Juga Manusia Bung...!!!

Saya Hanya Menanyakan Tolong di jawab yah? ehheh...

Bung Nizhami Kan sebagai Pendukung SBY dan dan apakah anda mengakui semua kebohongan SBY tersebut...?
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

Public Blog Kompasiana» Blog Archive » 13 Fakta Keberhasilan SBY dan Antitesanya


13 Fakta Keberhasilan SBY dan Antitesanya
Oleh arierahayu - 22 Juni 2009 - Dibaca 627 Kali -

“Sampaikan kebenaran walaupun pahit.”
Tulisan di bawah merupakan tulisan Bung Endrawan. Saya telah meminta ijin beliau untuk mem-post-ulang tulisan ini di Kompasiana. Tujuannya agar keputusan yang kita buat dilandasi oleh informasi yang lengkap (informed decision making) atau, dalam bahasa orang tua, tidak beli kucing dalam karung. Artikel ini didasarkan pada fakta2 solid, sumbernya antara lain BPS, BI, dan BPK. Dalam versi aslinya, artikel ini bahkan menyediakan link langsung pada data yang digunakan sehingga anda bisa mengecek sendiri kebenarannya. (Link ke artikel aslinya: klik di sini.)
Akhirnya, pesan seorang teman: bacalah hanya untuk membaca. Kemudian sesudahnya, marilah kita bersikap dewasa dalam mendiskusikan isi artikel ini.
************************************************** ********************
Ada beberapa rekan yang berusaha meyakinkan saya atas klaim-klaim keberhasilan SBY (Demokrat) seperti sering kita temukan dalam iklan-iklan di TV, koran maupun radio. Karena selama ini saya memiliki historis data, maka saya tidak mungkin begitu saja percaya pada klaim-klaim keberhasilan. Selama ini, saya berpikir bahwa diera informasi teknologi maka orang akan semakin melek informasi, tahu fakta, dan sadar realitas sesungguhnya.
Berikut adalah 10 klaim-klaim keberhasilan SBY (Demokrat) dalam berbagai iklan kampanye, yang mana di setiap klaim terdapat antitesanya baik berdasarkan UUD 1945, UU yang berlaku, janji-janji kampanye SBY pada 2004 atau realitas force majoure.



__________________

he. . .he . . .he. . .diluar penjelasan dng antitesa yang amat sangat fantastis bermutunya, menandakan bahwa yang menulis benar2 super maha jenius, klaim pemerintah tuh yang tidak terbukti paling cuma no 2.

ini pikiran saya yang kerjanya tiap hari manngul karung lho. . .

Klaim 1 : Harga BBM diturunkan hingga 3 kali (2008-2009), pertama kali sepanjang sejarah. => terbukti nggak ??

Klaim 2 : Perekonomian terus tumbuh di atas 6% pertahun, tertinggi setelah orde baru. => terbukti nggak ??

Klaim 3 : Cadangan devisa pada tahun 2008 US$ 51 miliar, tertinggi sepanjang sejarah. => terbukti nggak ??

Klaim 4 : Pemerintah Baik/Bersih atau Good/Clean Governance => terbukti nggak ??

Klaim 5 :Rasio hutang negara terhadap PDB terus turun dari 56% pada tahun 2004 menjadi 34% pada tahun 2008 => terbukti nggak ??

Klaim 6 :Utang IMF lunas => terbukti nggak ??

Klaim 7 :CGI dibubarkan. => terbukti nggak ??

Klaim 8 :Mengadakan program-program pro-rakyat seperti: BLT, BOS, Beasiswa, JAMKESMAS, PNPM Mandiri, dan KUR tanpa agunan tambahan.. => terbukti nggak ??

Klaim 9 :Anggaran pendidikan naik menjadi 20% dari APBN, pertama kali sepanjang sejarah. => terbukti nggak ??

kami rakyat kecil nggak ngerti apa itu antitesa, hipotesa, sintesa, contessa, protesa, dll yang penting klaimnya terbukti saja.
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

waw, ini jelas pukulan bagi pendukung sby untuk berpikir dua kali jika ingin mendukungnya.
tapi sejujurnya, yang bikin saya terkesan pada sby adalah keberaniannya dalam menentukan pilihan yang ga gampang.
seperti menaikkan harga bbm meskipun banyak yang menentang karena tidak pro rakyat :p oh ya serta pemberantasan korupsi, di pusat maupun di daerah.
tapi sedih juga sih, kita jadi generasi menyedihkan: membayar hutang negara yang ntah semua itu digunakan untuk apa

ga tuh kayaknya anda yang terbodohkan dengan info yang cuma mengambil sepatah-dua patah data yang g kongkrit,dan peringatan aja buat yang lain blog kompasiana emang di buat untuk mendeskreditkan pemerintahan SBY jadi bukan blog yang adil,data ini dapat anda liat di forum manapun di indonesia.so jadi warga yang cerdas ya


aneh ya TS kenapa mengurus pasangan calon lain,mestinya buka dulu aib diri,berkata jujur dan mengakui kesalahan masa lalu,baru deh menentukkan tujuan pemerintahan,duh mas jangan kebiasaan Negatif kampanye,sebesar apapun anda bernegatif kampanye terhadap pasangan lain warga indonesia cerdas dan mampu memilah mana prilaku baik dan prilaku buruk,hati-hati tindakan anda bisa menjadi blunder terhadap pilihan anda,

heeheh...Mega Juga Manusia Bung...!!!
sedikit komentar janga marah loh dujanah
ya nabi juga manusia,emang nabi definisi anda siapa??????????makhluk lain alien gitu.yang menjadi lucu adalah kenapa mendeskreditkan calon pilpres yang terkesan unggul apa udah mati cara baik buat menarik hati bangsa, ingat kita ini budaya timur seburuk apapun anda mendeskreditkan seseorang,warga yang anda pengaruhi kebanyakan menilai "orang iri tanda tidak mampu' so cara terbaik tunjukkna bukti kebaikan pilihan anda dari pada mencari borok orang lain,perbaiki kesalahan.jangan biasakan pepatah;

semut diseberang pulau bisa dilihat,gajah di pelupuk mata tidak bisa.​

jadi pegangan.

..sekarang jaman coba2...daripa melanjutkan tp biasa-biasa aja..

buat anak dan bangsa kok coba-coba,pemikiran lucu,
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

setuju kang.........
kenapa membuka aib org lain lebih mudah dari pada membuka aib sendiri ?
apakah ini moral bangsa kita?......mau dibawa kemana bangsa ini kalau masyaraktnya hanya melihat kekurangan dari pada kelebihan...
semua pasangan capres ada kelemahan dan ada kelebihan....
akan lebih baik apabila kita menilai sesuatu dari kebaikan yang dimiliki dari pada keburukannya......
siapapun pemimpinnya yang penting indonesia sejahtera, damai aman.
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

owalah...
kampanye lagi toh critanya

jgn2 ini juga klaim si pembuat blog
wikikikikikikikikikii
 
Bls: Semua Kebohongan SBY

wakakaka.. gak matching..

ingat..
*biar gak matching.. yang penting zarra terbaru....*


*diambil dari kolom mode asuhan muara bagja...
so.. jangan diambil serius ya... orang dari kolom mode kok....
hehehehe..

wis.. lanutan yo tak dudung..
pro rakyat yo tak dudung..
lebih cepat yo tak dudung..
poko'e ojok jotos jotosan yo.....

jiakakakaka....
 
Back
Top