Film Indonesia: Red Cobek

Administrator

Administrator
Red Cobek "Preman Wanita" Pemaksaan rekayasa

Tiga artis yang memiliki karakter kuat, Tika Pangabean, Indi Barens, dan Sarah Sechan, dipertemukan sutradara Upi Avianto dalam film Red Cobek. Pekan-pekan ini, mereka tengah menuntaskan sejumlah adegan.

"Red Cobek merupakn film yang berkisah tentang geng preman yang ingin memberantas kejahatan, ketidakadilan, kemudaratan, dan kemaksiatan. Tapi, caranya nggak banget, yaitu premanisme. Akhirnya, mereka sadar," jelas Upi kepada tim Hot Shot SCTV saat ditemui di lokasi syuting.

Bisa dibayangkan bagaimana suasana syuting dengan artis yang masing-masing memiliki "keunikan" itu. Mereka cerdas, humoris dan kadanhg usil. Satu lagi, gaya bahasa mereka ceplas ceplos! Tak ayal, Upi pun kerap dibuat pusing.

"Tapi, senang juga berada di antara mereka," kata sutradara film 30 Hari Mencari Cinta itu.

Hal yang sama juga dirasakan aktor Lukman Sardi--berperan sebagai tokoh Yopi. Ketika berkumpul dengan ketiga aktris tersebut, Lukman sempat dikerjai. Ia dibuat susah berbicara karena selalu diajak bercanda.

Sumber : showbiz.liputan6.com
 
Last edited by a moderator:
Bls: Red Cobek "Preman Wanita" Pemaksaan rekayasa

woaahh ada Sarah Sechaaann :D
mantan VJ MTV Favorit akuuuu

ditunggu filmnyaaa
 
Bls: Red Cobek "Preman Wanita" Pemaksaan rekayasa

Lakoni Peran sebagai Memey, Cut Mini Capek Pakai Gigi Palsu

CUT Mini mendapat tantangan lain. Dalam film Red Cobek besutan sutradara Upi, aktris berdarah Aceh itu melakoni peran sebagai Memey, warga keturunan Tionghoa. Skenario menuntut dia harus bisa berdialog dengan gaya bicara layaknya orang Tionghoa.

Tantangan lain dalam film bergenre komedi itu, Cut Mini harus mengenakan gigi palsu. Ternyata, itu tidak mudah. Cut Mini mengatakan lelah dan pegal karena seharian harus mengenakan gigi tiruan tersebut. "Capek tahu pakai gigi palsu ini. Mulut rasanya pegel," ujarnya.

Dalam film Red Cobek, pemilik nama lengkap Cut Mini Theo itu beradu akting dengan beberapa artis wanita. Di antaranya, Indy Barend, Aida Nurmala, Tika Panggabean, dan Sarah Sechan. Aktor prianya adalah Lukman Sardi.

"Dua tahun lalu, aku pernah main komedi, jadi ya nggak masalah," tandasnya.
 
Bls: Film Indonesia: Red Cobek

film23111.jpg


Geng Red CobeX beranggotakan ibu-ibu dari berbagai daerah, yaitu Mama Ana (Tika Panggabean-Ambon), Tante Lisa (Indy Barends-Manado), Yu Halimah (Aida Nurmala-Tegal), Mbok Bariah (Sarah Sechan-Madura) dan Cik Meymey (Cut Mini-Cina keturunan) adalah sekumpulan ibu yang membela kaum lemah dan sangat anti kemaksiatan. Mereka tak segan-segan menyakiti orang-orang yang mengambil keuntungan dari hasil bisnis kotor. Bersama Yopie (Lukman Sardi), anak tunggal Mama Ana yang lugu, Geng Red CobeX kerap beraksi preman dengan meringkus dan main hakim sendiri

Suatu hari Geng Red CobeX ditangkap polisi dan dipenjara karena dianggap meresahkan masyarakat. Setahun setelah kejadian itu, Yopie dibebaskan dari penjara dan menumpang pada Ramli (Irfan Hakim), sahabatnya sejak kecil. Namun istri Ramli, Ipah (Shanty), rupanya tak kuat menampung Yopie. Alhasil Ramli melakukan berbagai macam cara supaya Yopie berubah dan bahkan menyarankan Yopie untuk tinggal bersama ayahnya

Yopie bingung dengan hidupnya, sisi dia yang lugu merasa bahwa Mamanya melakukan kejahatan untuk kebenaran, di sisi lain dia mulai menyadari bahwa ia harus bersikap sewajarnya orang lain. Ditengah kebingungan ia bertemu dengan Astuti (Revalina S Temat), gadis Jawa yang bekerja di sebuah restoran. Astuti yang sempat mengira Yopie adalah pencopet, akhirnya terkesan dengan kebaikan Yopie dan menawarkan pekerjaan sebagai pelayan di tempat ia bekerja

Keakraban Yopie dan Astuti mendapat berbagai pro dan kontra dari keluarga Astuti. Apalagi setelah mendengar latar belakang Yopie yang mempunyai ibu di penjara. Singkat cerita Yopie dan Astuti akhirnya berniat untuk tunangan dihadiri oleh kedua keluarga masing-masing terganggu oleh kedatangan preman untuk melakukan penggusuran di sekitar rumah Astuti. Para preman yang ternyata mantan kekasih Mama Ana pun bertarung melawan Mama Ana bersama Geng Red CobeX. Pergulatan sengit berlangsung, akankah Geng Red CobeX keluar sebagai pemenang? Bagaimana nasib kisah cinta Yopie dengan Astuti? Apakah keluarga Astuti mau berbesan dengan Mama Ana dan Geng Red CobeX-nya?

Jenis Film :
Comedy

Produser :
Chand Parwez Servia

Produksi :
Starvision Plus

Durasi :
0

Pemain :
Tika Panggabean
Indy Barends
Sarah Sechan
Cut Mini
Aida Nurmala
Lukman Sardi
Revalina S Temat
Shanty
Irfan Hakim
Niniek L. Karim
Joe P Project
Edo Kondologit
Sellen Fernandez


Sutradara :
Upi


Penulis :
Upi
 
Irfan Hakim dan Shanty 1 selimut

penyanyi Shanty baru pertama kali satu frame dengan Irfan Hakim dalam sebuah film laga komedi berjudul Red Cobex Menurut Shanty, adegan ranjangnya dengan Irfan di film ini hot.

‘Di sini, aku berperan sebagai istri Irfan, dan ada scene di mana aku harus beradegan dalam satu selimut dengan Irfan di atas ranjang,” papar Shanty saat jumpa pers film Red Cobex di Planet Hollywood, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta Selatan, Selasa (15/6),

Shanty sendiri mengaku shock ketika melihat hasil akting sensualnya ini bersama Irfan Hakim. “Panas bangetlah pokoknya. Aku nonton aja shock apalagi yang lain,” katanya tersenyum.

Tapi Irfan justru berpendapat adegan itu kocak. Di film karya Upi Avianto ini, Irfan berperan sebagai Aldi dan mempunyai seorang istri Ipah (Shanty). Sebelum tidur, Ipah selalu menari-nari dan melakukan gerakan sensual untuk menggoda gairah suaminya .“Sampai selimutan berdua gitu. Istriku sempat nangis mengetahui aku ada adegan seperti itu,” kata Irfan. Namun hal tersebut tidak-lantas membuat Irfan dan istri ribut berkepanjangan. “Semua sudah normal. Maklumlah. Tapi, aku harus konsultasi dulu sama istri jika terima peran lagi,” ujar Irfan. Film ini juga didukung Tika Panggabean berperan sebagai Mama Ana, pimpinan geng bernama Red Cobex Lalu, anggota gengnya diperankan oleh Indy Barends, Aida Nurmala, Sarah Sechan dan Cut Mini.



Sumber : Warkot
 
Bls: Irfan Hakim dan Shanty 1 selimut

Emang filmnya bagus ya? wah kemarin gak sempet nonton tuh.. Aku pikir filmnya pure komedi tanpa ada embel-embel dewasa
 
Back
Top