Cantiknya Mukenaku!

Second_Sister

New member
166x234-images-stories-2010-September-Fashion_Beauty-mukena-MUKENA_UNGU.jpg

DULU, mukena didominasi warna putih, maka saat sholat berjamaah, pemandangan sekitar bak lautan putih. Beberapa tahun belakangan ini, mukena pun telah disemaraki oleh aneka warna. Dari warna kalem hingga warna ngejreng atau mentereng. Berubahnya selera orang terhadap warna mukena tak menjadi masalah selama mukena itu bersih dan layak untuk dikenalan sholat.

Yang menarik, mukena selalu tampil dengan aneka variasi. Ada yang disulam, dibordir, diberi pita, bahkan ada yang diliukis. Ini pun masih dalam taraf mengikuti selera si pemakai. Maraknya mukena dengan aneka warna dan aneka disain membuat seseorang tak cukup hanya memiliki satu mukena. Biasanya setiap hadir trend baru, pastilah orang pun berminat untuk membeli.

Seperti saat ini, maraknya mukena abutai yang tampil dengan aneka warna dan disain membuat orang pun tertarik untuk memilikinya. Selain harganya murah, mukena menggunakan bahan abutai juga sangat ringan dan mudah dibawa. Bisa diselipkan di tas bahkan ada yang membuatnya seperti dompet.

Bahkan ada mukena yang dibuat dengan bahan denim. Aplikasi denim pada bagian tepi mukena, tengah dan kepala yang terbuat dari kulit sintesis di bagian tepi, tengah dan kepala menjadi pemanis mukena berbahan katun. Mukena ini didisain khusus untuk mereka yang dinamis dan senang berpenampilan casual.

192x209-images-stories-2010-September-Fashion_Beauty-mukena-mukena29n.jpg

Selain disainnya menarik, mukena juga dilengkapi dengan tas dan sajadah sehingga menjadi lengkap. Variasi disain dan bahan membuat harga mukena beragam. Untuk yang terbuat dari bahan abutai berkisar antara Rp.40.000 hingga Rp.60.000 sedangkan katun diatas Rp.100.000, dan untuk bahan sutra lebih dari Rp.1000.000.

Nah, manakah mukena yang akan Anda pilih? Pilihlah yang sesuai dengan keinginan Anda. Disamping itu, mukena agar awet haru dirawat dan dicuci dengan baik, caranya?

1. Hindari mencuci mukena dengan menggunakan mesin cuci atau dicampur dengan pakaian lain. Cucilah mukena bordir secara terpisah dan cukup direndam, jangan dikucek atau disikat, cukup direndam dengan deterjen dan biarkan deterjen mencuci sendiri.

2. Apabila terdapat noda di mukena, bersihkan dengan deterjen / sabun yang lembut, bila tidak tersedia bisa menggunakan sabun mandi atau shampoo. Jangan menggunakan pemutih pakaian.

3. Mukena di cuci sebaiknya menggunakan air hangat untuk menjaga seratnya tetap halus.

4. Bila sudah di cuci,mukena cukup diperas ringan dengan tangan lalu di anginkan, apabila aksesoris menggunakan payet, sebaiknya tidak perlu diperas dan langsung dijemur.

5. Hindari di jemur langsung di bawah matahari, untuk menjaga warna mukena bordir tetap cemerlang.

Cara menyetrika :

1. Gunakan suhu rendah dan hindari kontak langsung dengan kain mukena, lapisi dengan kain / bahan katun tipis diatas kain mukena cantik. Pelapisan kain mukena cantik ini ditujukan untuk meminimalisasi kerusakan mukena akibat suhu panas.

2. Untuk mukena berpayet atau berhias logam, setrika bagian dalam untuk menghindari kerusakan aksesoris di mukena

Cara penyimpanan :

Bisa Anda tambahkan serbuk pengering & pengawet yang dijual di toko untuk menjaga kelembaban dalam tas. Bisa juga anda tambahkan pengharum. Perhatikan cara melipat mukena sehingga tidak terkesan menggelembung pada tas.


Dikutip dari : TNol
 
Back
Top