Renungan Buat Sang Suami

mozilla_solo1

New member
Renungan Buat Sang Suami


Suami adalah kepala rumah tangga, dialah nahkoda bahtera yang sedang mengarungi lautan kehidupan keluarga, dialah yang mengatur dan bertanggung jawab atas segala yang terjadi dalam rumah tanggal, khususnya hubungan suami istri.
Tugas berat ini bisa berjalan dengan baik, kalau seandainya adanya keharmonisannya dengan sang istri yang tercinta. Bukan suami saja yang berhak mendapatkan rasa kesenangan dari sang istri, tapi sebaliknya sang istri berhak juga mendapatkan hal itu dari sang suami. Dalam artikel yang singkat ini, ada beberapa poin sebagai renungan sang suami dalam rangka menjalin keharmonisan rumah tangga........
Wahai sang suami ....
Apakah membebanimu wahai hamba Allah, untuk tersenyum di hadapan istrimu dikala anda masuk ketemu istri tercinta, agar anda meraih pahala dari Allah?!!

Apakah membebanimu untuk berwajah yang berseri-seri tatkala anda melihat anak dan istrimu?!!

Apakah menyulitkanmu wahai hamba Allah, untuk merangkul istrimu, mengecup pipinya serta bercumbu disaat anda menghampiri dirinya?!!

Apakah memberatkanmu untuk mengangkat sesuap nasi dan meletakkannya di mulut sang istri, agar anda mendapat pahala?!!

Apakah termasuk susuh, kalau anda masuk rumah sambil mengucapkan salam dengan lengkap : Assalamu`alaikum Warahmatullah Wabarakatuh agar anda meraih 30 kebaikan?!!

Apa yang membebanimu, jika anda menuturkan untaian kata-kata yang baik yang disenangi kekasihmu, walaupun agak terpaksa, dan mengandung bohong yang dibolehkan?!!

Tanyalah keadaan istrimu di saat anda masuk rumah!!

Apakah memberatkanmu, jika anda menuturkan kepada istrimu di saat masuk rumah : Duhai kekasihku, semenjak Kanda keluar dari sisimu, dari pagi sampai sekarang, serasa bagaikan setahun.

Sesungguhnya, jika anda betul-betul mengharapkan pahala dari Allah walau anda letih dan lelah, anda mendekati sang istri tercinta dan menjimaknya, maka anda mendapatkan pahala dari Allah, karena Rasulullah bersabda :Dan di air mani seseorang kalian ada sedekah.

Apakah melelahkanmu wahai hamba Allah, jika anda berdoa dan berkata : Ya. Allah perbaikilah istriku dan berkatilah daku pada dirinya.

Ucapan baik adalah sedekah.
Wajah yang berseri dan senyum yang manis di hadapan istri adalah sedekah.
Mengucapkan salam mengandung beberapa kebaikan.
Berjabat tangan mengugurkan dosa-dosa.
Berhubungan badan mendapatkan pahala.


Diambil dari kitab Fiqh pergaulan suami istri oleh Syeikh Mushtofa Al Adawi.
 
Kalau soal perceraian, dari beberapa buku yang aku baca, aku menarik kesimpulan kalau perceraian itu sebenarnya ga boleh sembarangan. Istri ga boleh sembarangan minta cerai, begitu juga suami ga boleh sembarangan menceraikan istri. Hanya kalau suami / istri berbuat keji dan mungkar yang nyata, baru boleh bercerai agar keimanan suami / istri tetap terjaga. Jadi sebenarnya faktor ekonomi, faktor ada sebagian sifat suami / istri yang ga disuka aku rasa ga dibenarkan kalau bercerai. Maka itu hati2 memilih suami / istri. Memilih karena agamanya, tetep menjadi patokan pertama kali. Lebih jelasnya tentang cerai sih lebih enak klo dibikin thread sendiri.
 
Kalau soal perceraian, dari beberapa buku yang aku baca, aku menarik kesimpulan kalau perceraian itu sebenarnya ga boleh sembarangan. Istri ga boleh sembarangan minta cerai, begitu juga suami ga boleh sembarangan menceraikan istri. Hanya kalau suami / istri berbuat keji dan mungkar yang nyata, baru boleh bercerai agar keimanan suami / istri tetap terjaga. Jadi sebenarnya faktor ekonomi, faktor ada sebagian sifat suami / istri yang ga disuka aku rasa ga dibenarkan kalau bercerai. Maka itu hati2 memilih suami / istri. Memilih karena agamanya, tetep menjadi patokan pertama kali. Lebih jelasnya tentang cerai sih lebih enak klo dibikin thread sendiri.

nice posting @-->
 
Back
Top