Apakah Anda Seorang Shopaholic?

bla_bla_bla

New member
Pikirkan pernyataan-pernyataan berikut ini dengan membubuhkan "Benar" atau "Salah" pada masing-masingnya.

1. Ketika saya merasa tertekan, biasanya saya belanja.
2. Saya menghabiskan banyak uang untuk barang yang tidak saya miliki namun tidak saya butuhkan.
3. Saya merasa gila saat saya berbelanja tapi setelah itu saya tidak terlalau peduli akan barang yang saya beli.
4. Saya memiliki banyak pakaian yang tidak pernah saya pakai dan sejumlah perkakas/alat yang tidak terhitung jumlahnya dan saya tidak pernah menggunakannya.
5. Saya sering merasa sembrono/gila-gilaan dan lepas kontrol ketika saya berbelanja.
6. Saya sering berbohong kepada teman-teman dan keluarga tentang uang yang saya habiskan.
7. Saya merasa sangat kacau dan terganggu dengan kebiasaan berbelanja yang saya lakukan
8. Setelah belanja gila-gilaan, saya kadang merasa hilang orientasi dan tertekan.
9. Sekalipun saya merasa sangat bingung tertang hutang-hutang saya, saya tetap berbelanja.
10. Kegiatan berbelanja saya bnayak disebakan masalah hubungan dengan diri sendiri atau pun dengan orang lain.


Apakah Anda menjawab "benar" sebanyak empat kali atau lebih dari pernyataan-pernyataan di atas? Jika ya, tampaknya Anda memiliki masalah yang serius dengan nafsu belanja.

Jika kebanyakan jawaban Anda atas pernyataan kuis ini "Benar", mungkin Anda membutuhkan lebih dari sekedar tips-tips yang sifatnya ekonomis untuk mengendalikan pengeluaran Anda. Jika pola belanja Anda mulai mengganggu kehidupan Anda, pertimbangkan untuk mendatangi seorang psikolog. Dia akan membantu Anda untuk mencari tahu mengapa kebiasaan belanja Anda sangat sulit dikendalikan.

Shopaholic biasanya digolongkan sebagai "penyimpangan obsesif-kompulsif" yang dapat disembuhkan dengan bantuan psikolog. Dengan kesabaran, ketekunan serta bantuan dari pihak professional, seorang shopaholic dapat kembali mengendalikan hidupnya.

kunci.or.id
 
Bls: Apakah Anda Seorang Shopaholic?

hi all,

new comer nih...

saya suka banget belanja, biasanya melalui internet atau dari mal ke mal, apakah saya termasuk sophaholic? nggak juga karena masihd alam batas wajar. belanja juga bagian dari terapi kalau lagi bete..he..he..

selama nggak besar pasak dari pada tiang, saya rasa nggak masalah
 
Bls: Apakah Anda Seorang Shopaholic?

Dulu sih iya, tapi setelah masuk smk dan memiliki usaha saya jadi belajar betapa berharganya setiap sen uang yang saya miliki.


Dulu saya sempet diterapi a.k.a ditantang sama ibu saya, saya hanya boleh memegang uang Rp100.000/bulan dan mempergunakan uang itu untuk mencukupi kebutuhan saya selama kurun waktu tertentu.
Dan terapi itu berhasil sampe sekarang!


Tapi gawatnya, setelah terapi itu selesai, saya justru malah membalas dendam :)) sama juga bohong ya!


nah lho, ada yang bisa bantu saya nggak den? cuz keinginan balas dendam itu sedang mengganggu pikiran saya saat ini. >:'(
 
Bls: Apakah Anda Seorang Shopaholic?

aku jawab benar semua kecuali no 5 dan 9.
krn biarpun memakai kartu kredit, aku pastikan aku selalu punya uang untuk membayar tagihannya bulan depan. so, ga pernah tuh yg namanya hutang menumpuk. dan kalo belanja pake tunai, pasti selalu aku sisakan untuk ongkos pulang. dan tetap diusahakan untuk menabung. satu hal yg bikin aku bangga adalah, aku belanja semua keperluan pribadi dan keluarga dgn uangku sendiri, tanpa hutang ke orang lain. tapi sering diomelin ma nyokap. krn ia berpikir, aku terlalu royal.
anyway, menurutku, aku adl seorang sophaholic yg terkendali.
 
Back
Top