Tao Xiangli hanyalah seorang pekerja imigran yang bekerja di Beijing dan hanya berpendidikan sampai SD.
Namun Tao sanggup membuat kapal selam yang terbuat dari beberapa drum dan bahan lainnya dengan tangannya sendiri sehingga kapal selam buatannya ini bisa digunakan seperti layaknya kapal selam.
Kapal selam itu sendiri memiliki panjang 20 kaki (6, 096 meter) dan terbuat dari 1,6 stone (10,16 kg) drum dan memiliki alat pengukur tekanan, kamera-kamera pengawas, sebuah TV, persediaan oksigen dan lampu.
Tentu saja karena terbuat dari drum, maka kapal selam ini hanya bisa digunakan untuk satu orang saja.
Adapun alas an Tao menggunakan drum sebagai bahan pembuatan kapal selam ini, karena Tao tidak mampu membeli bahan seperti layaknya bahan kapal selam.
Selain itu Tao mengganggap drum termasuk barang murah yang bisa ia beli.
Namun meski terbuat dari bahan yang termasuk murah dan peralatan ala kadarnya, toh Tao menyakinkan kalau kapal selamnya bisa digunakan seperti kapal selam pada umumnya. Selain itu menurutnya kapal selam itu bisa dipakai hingga kedalaman 10 meter dan cukup aman.
”Meski peralatannya sederhana, namun bisa dipakai. Dan yang terpenting, kapal selam ini bisa membuat penumpangnya melihat pemandangan di bawah laut dengan jelas.”
Tao membutuhkan lebih dari setahun untuk penelitian dan ekperimen, namun hal yang sebenarnya membuatnya kesulitan adalah masalah dana.
Kapal selam itu sendiri menghabiskan biaya 2.200 Poundsterling (Rp 40.412.020) atau sekitar setahun gaji yang ia dapat.
Saat ini kapal selam itu dalam perbaikan akhir. Tao berharap kapal selam itu bisa digunakan minggu depan di Beijing.
(Ananova.com)
)
