Kenapa minta penangguhan

lelaki

New member
Jakarta, CyberNews. Mantan Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) Muchdi Pr meminta sejumlah tokoh dan petinggi Muhammadiyah agar bersedia menjaminkan penangguhan penahanan bagi dirinya. Permintaan itu diajukan Muchdi lewat kontak telepon dengan sejumlah tokoh Muhammadiyah.

Menurut keterangan juru bicara kuasa hukum Muchdi Pr, Zainal Ma'arif, kontak telepon untuk meminta pertolongan sejumlah tokoh dan pimpinan Muhammadiyah itu dilakukan dari Bareskrim Mabes Polri di sela-sela penyidikan, Jumat (20/6).

"Sejumlah tokoh Muhammadiyah sudah dikontak untuk diminta memberikan jaminan penangguhan penahanan," kata Zainal Ma'arif seusai mendampingi kliennya menjalani pemeriksaan.

Beberapa tokoh Muhammadiyah yang telah dikontak itu adalah Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Syafi'i Ma'arif, mantan Rektor Univesitas Muhammadiyah Malang dan Surakarta, Malik Fajar.

Muchdi meminta bantuan para tokoh Muhammadiyah ini karena memiliki kedekatan. Selama ini Muchdi menjabat sebagai Ketua Umum DPP Tapak Suci Muhammadiyah, organisasi yang mewadahi pecak silat di bawah naungan Muhammadiyah.

Di luar tokoh-tokoh Muhammadiyah tersebut, masih ada beberapa tokoh lain yang dikontak lewat telepon untuk dimintai kesediaannya memberi jaminan penangguhan penahanan. Beberapa tokoh itu diantaranya adalah Ketua MUI Cholid Ridwan dan Ketua PBNU Hasyim Muzadi.

Namun Zainal Ma'arif tidak menyebutkan hasil pembicaraan lewat telepon itu, apakah para tokoh tersebut menyanggupi permintaan Muchdi untuk memberikan jaminan penangguhan atau tidak.

Sebelumnya, Zainal Ma'arif memastikan Muchdi akan mengajukan penangguhan penahanan ke Bareskrim Mabes Polri pada Senin pekan depan (23/6). Namun jaminan yang diberikan baru berasal dari pihak keluarga Muchdi dan kuasa hukum nyaa
 
Back
Top