Giring Sebut PSI Tak Dukung Capres yang Pakai Ayat untuk Jatuhkan Lawan Politik

spirit

Mod
w1200

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSI Giring Ganesha menegaskan tak akan mendukung calon presiden yang menghalalkan segala cara, apalagi menggunakan ayat agama untuk menjatuhkan lawan politik.

Dia berujar, partainya akan menjadi oposisi jika calon tersebut memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) mendatang. Hal ini sama seperti PSI yang menjadi opsisi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Bila kelak, amit-amit jabang bayi, skenario buruk terjadi dan kandidat yang punya rekam jejak politisasi agama itu menang Pilpres, PSI siap menjadi oposisi sebagaimana yang telah kami buktikan di Jakarta hari ini," kata dia dalam unggahan Youtube Partai Solidaritas Indonesia yang dikutip Tempo hari ini, 23 Desember 2021.

Pernyataan itu disampaikan dalam Acara Puncak HUT ke-7 PSI kemarin. Acara itu dihadiri Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan para kader PSI.

Semula, Giring menyampaikan, generasi penerus bakal terancam dengan kehadiran calon presiden yang menghalalkan segala cara dan isu SARA untuk memenangkan pemilihan kepala daerah alias Pilkada. Dia tak menyebut calon presiden yang dimaksud.

"Indonesia akan suram jika yang terpilih kelak adalah seorang pembohong dan juga yang pernah dipecat oleh Pak Jokowi, karena tidak becus bekerja," kata eks vokalis band Nidji ini.

.
 
kita lihat aja nanti, apakah PSI yang digawangi Giring ini bisa meraup suara signifikan saat Pilkada nanti atau bisa jadi Presiden
 
Back
Top