Jokowi akan Luncurkan Tiga Kartu Sakti Akhir April

spirit

Mod
7946c81b-4db8-4c74-8d31-55fd97a2364e_169.jpg

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani menyatakan, Presiden Joko Widodo akan meluncurkan Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Keluarga Sejahtera akhir April mendatang. Peluncuran tiga kartu sakti itu akan dilakukan serentak di 12 kabupaten atau kota pada sembilan provinsi.

Puan menuturkan, sosialisasi peluncuran tiga kartu sakti tersebut akan mulai dilakukan pekan ini. Seluruh pihak terkait terus melakukan koordinasi dan penyempurnaan sistem agar kisruh tidak terjadi usai peluncuran.

"Khususnya masalah data, siapa saja penerima agar bisa sesuai target. Lalu teknis penerimaan dan kapan kartu itu bisa digunakan," kata Puan usai rapat koordinasi setingkat menteri di kantornya, Jakarta, Senin (20/4).

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa memastikan, kementeriannya sudah melakukan verifikasi dan validasi data penerima tingkat ruku tetangga (RT). "Sudah RT/RW, camat sampai bupati dan wali kota. Sudah dengan rekomendasi mereka, di titik mana dilakukan launcing," ujar Khofifah.

Terkait lokasi peluncuran, Khofifah mengatakan pemerintah memiliki kriteria tertentu untuk memilih lokasi-lokasi itu. Salah satu kriterianya adalah lokasi peluncuran tersebut merupakan basis komunitas pesantren, buruh, nelayan, dan petani.

Peluncuran kartu itu pun tidak akan dilaksanakan di kantor pos, melainkan di kampung-kampung. Sembilan provinsi itu antara lain, Bangka Belitung, Jambi, Papua, Papua Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta.

Diketahui, pemberian ketiga kartu untuk masyarakat tersebut merupakan salah satu program unggulan pemerintahan Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Ketiga kartu tersebut pertama kali dikenalkan kepada publik pada 3 November 2014 yang peluncurannya dilakukan di sejumlah kantor pos di Jakarta sebanyak total 600 kartu. (Baca: Anggaran Tiga Kartu Jokowi Dipertanyakan)

Dalam persiapan peluncuran kala itu, Puan menyebut bahwa ketiga kartu akan menyasar warga miskin dan rentan miskin. Untuk KIP, akan diberiakan kepada anak usia sekolah, baik yang masih menjalani aktivitas belajar mengajar maupun yang sudah putus sekolah untuk kembali dapat mengenyam pendidikan.

Duit yang ada dalam KIP berbeda untuk setiap orang dengan kisaran Rp 400 ribu hingga Rp 1 juta. (Baca: Anggaran Kartu Indonesia Sehat Gunakan BPJS Kesehatan)

Program tiga kartu ini di masa awal peluncurannya juga dikritik oleh Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Ketua YLKI Tulus Abadi menilai kebijakan unggulan Jokowi ini konyol dan tidak produktif.


.
 
udah keluar belum sekarang? jokowi kalau mau pemilu/pemilukada program andalannya, kartu terus, tapi setelah diterapkan cukup efektif juga ya?
 
udah keluar belum sekarang? jokowi kalau mau pemilu/pemilukada program andalannya, kartu terus, tapi setelah diterapkan cukup efektif juga ya?


sepertinya blm diluncurkan

jika benar Jokowi ditantang Prabowo lagi akan sangat berat bagi Jokowi. sebab 66 janji kampanye tahun 2014 yang lalu tidak mencapai 50% yang terwujud. dean justru yg lagi di tonjolkan sekarang adalah jalan tol yang dianggap sebuah keberhasilan namun tak ada dalam janji kampanye.

nah tentu ini yang akan di ungkit terus oleh pihak prabowo. Misalnya akan menciptakan 20 juta tenaga kerja baru namun yg terjadi adalah mengimpor tenaga kerja asing. Blusukan di sawah saat petani menjelang panen raya namun saat yg bersamaan mengimpor beras. Dan masih banyak lagi sisi yg bisa di ungkit.
 
Last edited:
Back
Top