Main Saham Online Kini Lebih Menyenangkan di Lautandhana Online Trading | LOTS

Investor Reference 27 Dec 12
LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

Saham-saham sektor perkebunan seperti AALI, LSIP dan SIMP serta sebagian coal miner mulai menggeliat seperti yang kami duga kemarin. Aktifitas perdagangan saham akan tetap senyap dan big-caps cenderung mixed, namun saham-saham dikedua sektor tersebut masih berpeluang naik.

Saham sektor konstruksi rebound dipimpin ADHI yang dua hari sebelumnya nyaris menyentuh target BoW kami. Ditutup kemudian dengan hammer dan white marubozu, maka ADHI konfirm rebound. Investor yang miss pada kesempatan pertama masih berpeluang untuk trading buy karena target naik ada disekitar 1960.

• AALI 18400 Buy, Target 19600, Stop Loss 18150
• SIMP 1120 Buy, Target 1220, Stop Loss 1090
• PTBA 14850 Buy, Target 16000, Stop Loss 14650
• ADHI 1760 Buy, Target 1960, Stop Loss 1730
• RALS 1240 Buy, Target 1350, Stop Loss 1210

Media Digest LTC 27 Dec 12
LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

• CMNP jajaki akuisisi BCIC senilai Rp6.7 T atau 4x PBV. ltc
• ASRI targetkan marketing sales Rp4.2 T di 2013 (naik 20%). ltc
• KRAS rambah bisnis baja otomotif gandeng Nippon dan Osaka Steel. ltc
• EMTK berencana akuisisi 30% saham Plan B Media, perusahaan iklan Thailand. ltc
• Per November, SMGR kuasai 40.8% pasar semen domestik. ltc
• STTP berencana ekspansi ke produk kopi instan Rp300 M. ltc
• GPRA garap 5 proyek baru di 2013 dengan anggaran Rp300 M. ltc
• GWSA segera bangun tower kedua TCC Batavia. ltc
• KKGI telah tuntas akuisisi 5 tambang coal yg akan mulai produksi di 2015. ltc
• PKPK target raup Rp6.5 T dari HMETD 5:241 di Rp250. ltc
• ESSA kembangkan pabrik amonia senilai $750 juta. ltc
• CNKO ekspor perdana batubara ke China Januari 2013. Mulai 2013, CNKO akan produksi batubara dari tambang milik sendiri 1.2 juta ton. ltc
• NR Investment mengatakan hanya menyetujui proposal cerai dari Bakrie jika Macfarlanes yg ditunjuk utk menginvetigasi BUMI mendapat akses tak terbatas thd akun historis dan manajemen. ltc
• Pemerintah optimis FDI tumbuh 32% tahun depan. ltc

Ask your questions. Contribute trading ideas. And the best thing are share your trades and performance so we can all benefit from each other. Be the part of LOTS Trading Club™ community, The Power of Collective Experience, Mind and Intelligence.

me @ LOTS Trading Club (LTC)
 
Lautandhana Daily View 28 December 2012

Aksi selective buy saham sektoral perkebunan dan konstruksi mengerek naik IHSG sebesar 0,2% untuk ditutup pada level 4.281,9. Tipisnya penguatan IHSG akibat koreksi tajam saham-saham sektoral consumer dan perbankan jelang libur panjang tutup tahun. Sementara itu, asing membukukan transaksi net buy senilai Rp 105 miliar. Saham-saham top gainers diantaranya Sarana Menara (TOWR) naik Rp 3.500 ke Rp 24.200, Mandom (TCID) naik Rp 950 ke Rp 11.000, Astra Agro (AALI) naik Rp 750 ke Rp 19.100, dan Chandra Asri (TPIA) naik Rp 500 ke Rp 3.500; sedangkan saham-saham top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.100 ke Rp 56.000, Adira Finance (ADMF) turun Rp 500 ke Rp 10.000, Sorini Agro (SOBI) turun Rp 220 ke Rp 810, dan Indocement (INTP) turun Rp 200 ke Rp 22.650

Bursa saham AS semalam kembali ditutup melemah tipis cenderung flat akibat semakin dekatnya deadline keputusan jurang fiscal dan pemangkasan anggaran belanja AS 2013 dimana hingga saat ini Pemerintah dan Parlemen belum mencapai kata sepakat. Indeks Dow Jones, S&P 500 dan Nasdaq kompak melemah sebesar 0,1% masing-masing berada di level 13.096,3; 1.418,1 dan 2.985,9. Sementara itu, bursa Eropa semalam ditutup cenderung menguat pasca libur panjang momen hari raya Natal dimana indeks DJ Euro Stoxx +0,4% di level 2.660 sedangkan FTSE 100 flat berada di level 5.954,3.

Bursa Asia pagi ini dibuka menguat dipimpin oleh indeks Nikkei yang dibuka menguat 0,9% terdongkrak oleh komitmen Bank Sentral Jepang untuk menjaga suku bunga acuan pada level rendah dan melanjutkan program stimulus fiscal untuk mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi serta turunnnya indeks harga barang konsumsi Jepang di November. Untuk IHSG sendiri di akhir perdagangan tahun ini diperkirakan masih akan sideways dengan kisaran trading berada di level 4.263-4.315.

Berita Emiten

TOWR Siap Akuisisi 1.500 Tower Milik Hutchison

PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) membuka peluang untuk kembali mengakuisisi sebanyak 1.000-1.500 lokasi menara dari PT Hutchison CP Telecommunications. Sebelumnya, pada 28 Desember 2010 lalu, perseroan melalui Protelindo telah menandatangani tower transfer agreement (TTA) dengan Hutchison. Sekarang ini, Protelindo dan Hutchison mengubah TTA tersebut. Isinya, kedua belah pihak sepakat untuk menambah lokasi menara menjadi sampai dengan 1.500 lokasi menara.

Indonesia Air Transport (IATA) Masih Merugi

Perusahaan transportasi yang termasuk dalam kelompok usaha PT Bhakti Investama Tbk, PT Indonesia Air Transport Tbk, hingga kuartal III/2012 masih membukukan rugi usaha sebesar Rp24,66 miliar. Kerugian tersebut lebih kecil dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp32 miliar. Pendapatan bertumbuh dari Rp 159 miliar menjadi Rp 203 miliar di periode yang sama.

AKRA Siapkan Rp 18 Miliar Bangun 3 SPBU di Jateng

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) dapat jatah penyaluran dan pendistribusian BBM subsidi sebesar 267.892 KL pada tahun 2013. Untuk itu AKR akan membangun beberapa SPBU di antaranya tiga SPBU di Jawa Tengah dengan investasi masing-masing Rp 6 miliar. Seperti diketahui, AKR merupakan salah satu dari 3 badan usaha yang diberikan kewenangan untuk menyalurkan BBM subsidi ke masyarakat, dimana AKR dan juga Surya Parna Niaga (SPN) merupakan badan usaha pendamping PT Pertamina untuk menyalurkan BBM subsidi yang ditetapkan sebanyak 46 juta KL.

Bank Permata (BNLI) Bayar Bunga Obligasi Rp48,15 M

PT Bank Permata Tbk (BNLI) membayar bunga obligasi subordinasi II/2011 senilai Rp48,15 miliar hari ini. Pembayaran kupon surat utang berperingkat I dari Pefindo tersebut merupakan tahap keenam. Adapun, pokok utang obligasi subordinasi tersebut Rp1,75 triliun dengan tingkat bunga 11%. Perseroan menunjuk PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai wali amanat dari transaksi itu.

source
 
Investor Reference 2 Jan 2013
LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

Senate Amerika Selasa kemarin meloloskan rancangan UU untuk mencegah kenaikan pajak dan pemangkasan anggaran secara otomatis melalui voting 89 berbanding 8. Rancangan UU ini kemudian akan diserahkan kepada House of Representative (DPR) untuk dipertimbangkan. Namun demikian, Partai Republik yang menguasai mayoritas suara di DPR telah menyatakan menolak kesepakatan yang dicapai Senate.

Kubu Republik menyatakan kecewa karena dalam kesepakatan tersebut hanya dihasilkan penghematan anggaran $12 miliar, sedangkan kenaikan pendapatan pajak sebesar $600 miliar. Oleh karenanya, Republik berniat menambah jumlah pemotongan anggaran dalam rancangan UU hasil voting Senate.

Dari perkembangan ini, tercapainya kesepakatan versi Senate setidaknya lebih baik daripada tidak ada kesepakatan sama sekali. Namun untuk selanjutnya, outlook market akan sangat tergantung dari apakah Obama bisa menerima revisi dari DPR ataukah tidak. Menurut rencana, Republik berniat menambah spending cut hingga $300 miliar.

Investor di bursa saham Asia kemungkinan akan bereaksi mixed sambil harap-harap cemas. Beberapa saham yang dapat diperhatikan adalah:

• AISA 1080 BoW @1060, Target 1160, Stop Loss 1040
• MAIN 2375 BoW @2325, Target 2450, Stop Loss 2275
me @ LOTS Trading Club (LTC)
 
Lautandhana Technical Daily 04 December 2013

Market Analysis

Indeks berhasil menguat kembali di hari kedua perdagangan di awal tahun 2013 sebesar 1.21% atau 52.78 poin dan ditutup di level 4,399.26 serta didukung kembali oleh minat beli asing yang tercatatkan sebesar Rp.637.25 miliar. Dan dari sekitar 353 saham yang kemarin aktif di perdagangkan, sekitar 175 saham menguat, 90 saham terkoreksi, dan 88 saham tidak mengalami perubahan.

Untuk sementara ruang penguatan kembali diperkirakan akan terbatas seiring dengan kondisi jenuh beli (overbought) yang telah terbentuk. Dan pergerakan indeks di hari ini diperkirakan akan dikisaran:

Support : 4,316.00
Resistance : 4,468.22

oKvUyNwWp21093.jpg


Stock Analysis

-Saham ASII masih berpeluang untuk menguat kembali dengan menguji level 8200 sebagai target terdekat selama harga masih bertahan di atas 7700.
-Saham ITMG peluang menguji level 43800 sebagai target terdekat sementara selama harga masih dapat bertahan di atas kisaran level 42150.

oTQHtDdke21094.jpg


source
 
Market Analysis 07 January 2013

Indeks berhasil menguat kembali di hari terakhir perdagangan di pekan kemarin sebesar 0.24% atau 10.76 poin dan ditutup di level 4,410.02 serta didukung kembali oleh minat beli asing yang tercatatkan sebesar Rp.499.44 miliar. Dan dari sekitar 361 saham yang kemarin aktif di perdagangkan, sekitar 146 saham menguat, 114 saham terkoreksi, dan 101 saham tidak mengalami perubahan.

Untuk sementara ruang penguatan kembali diperkirakan akan terbatas seiring dengan kondisi jenuh beli (overbought) yang telah terbentuk. Dan pergerakan indeks di hari ini diperkirakan akan dikisaran:

Support : 4,352.86
Resistance : 4,462.53

obOFEJrey21095.jpg


Stock Analysis 07 JAnuary 2013

-Saham ASII indeks berhasil menguat kembali di hari terakhir perdagangan di pekan kemarin sebesar 0.24% atau 10.76 poin dan ditutup di level 4,410.02
-Saham WIKA selama harga masih dapat bertahan di atas level 1490 sebagai support kuat sementara, masih terdapat peluang untuk menguji kisaran level 1590 sebagai target kedua terdekat.

oEwyTDCXj21096.jpg


source
 
Lautandhana Daily View 08 January 2013

Pada perdagangan awal pekan, IHSG ditutup terkoreksi 0,4% pasca rally berkelanjutan di awal tahun sebagai akibat dari maraknya aksi profit taking investor. Saham-saham sektoral perbankan blue chip masih mampu ditutup menguat sehingga menahan laju koreksi IHSG. Transaksi net buy asing tercatat senilai Rp 825 miliar. Saham-saham jajaran top gainers di antaranya Petrosea (PTRO) naik Rp 300 ke Rp 1.810, United Tractor (UNTR) naik Rp 250 ke Rp 21.650, Semen Gresik (SMGR) naik Rp 200 ke Rp 15.950, dan Tower Bersama (TBIG) naik 150 ke Rp 6.000; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain Sepatu Bata (BATA) turun Rp 5.000 ke Rp 55.000, Schering Plough (SCPI) turun Rp 2.250 ke Rp 29.000, Lion Metal (LION) turun Rp 1.250 ke Rp 9.600, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 1.000 ke Rp 41.600.

Bursa AS dan Eropa semalam di awal pekan ini ditutup serentak terkoreksi akibat aksi profit taking investor sebagaimana sikap investor menunggu hasil kinerja emiten tahun 2012 yang mulai direlease besok pagi, antara lain Alcoa. Indeks Dow Jones jatuh 50,92 poin ke level 13.384,29; Standard & Poor's 500 melemah 0,31% ke level 1.461,89 dan Nasdaq turun 0,09% ke level 3.098,81. Sementara itu, indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 masing-masing melemah sebesar 0,5% dan 0,4% untuk ditutup pada level 2.695,6 dan 6.064,6.

Untuk IHSG akhir pekan ini diperkirakan bergerak sideways terbatas pada kisaran trading 4.336-4.437. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, GIAA, KLBF, SMGR dan PGAS.

source
 
Lautandhana Daily View 09 Januari 2013

Meski marak sentiment negative dan jelang release kinerja keuangan emiten 2012, IHSG kemarin mampu ditutup menguat tipis sebesar 0,1% berada di level 4.397,6 didongkrak oleh aksi selektif buy saham-saham unggulan sektoral pertambangan sejalan dengan mulai rally nya harga batubara. Aksi profit taking masih marak terjadi dan terutama melanda saham sektoral perkebunan akibat anjloknya harga CPO. Sementara itu, asing terus membukukan transaksi net buy senilai Rp 362 miliar. Saham-saham jajaran top gainers di antaranya Lion Metal (LION) naik Rp 900 ke Rp 10.500, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 850 ke Rp 42.450, Indosat (ISAT) naik Rp 350 ke Rp 7.000, dan Centris Multi (CMPP) naik Rp 300 ke Rp 2.100; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain United Tractor (UNTR) turun Rp 700 ke Rp 20.950, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 350 ke Rp 54.200, Atlas Resources (ARII) turun Rp 290 ke Rp 1.220, dan Hexindo (HEXA) turun Rp 200 ke Rp 8.250.

Bursa AS semalam kembali ditutup melemah sebagai akibat sikap investor untuk menunggu hasil kinerja keuangan emiten di 2012 yang mulai dikeluarkan pada pekan ini. Hasil kinerja keuangan Alcoa cukup memuaskan meski penjualan turun tipis di 2012 menjadi US$ 5,9 miliar dari US$ 5,99 miliar, diatas ekspektasi proyeksi analis senilai US$ 5,6 miliar; sedangkan EPS Alcoa sebesar 6 cent per saham, inline dengan ekspektasi analis. Indeks Dow Jones ditutup melemah 0,4%; S&P 500 melemah 0,3% dan Nasdaq melemah 0,2%. Sementara itu, bursa Eropa juga ditutup melemah sebagai akibat dari turunnya nilai ekspor Jerman di bulan November berada dibawah ekspektasi ekonomis serta diramaikan aksi spekulatif profit taking jelang release kinerja keuangan 2012. Indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 masing-masing ditutup terkoreksi sebesar 0,2% berada di level 2.691,5 dan di 6.053,6.

Untuk IHSG hari ini diperkirakan masih bergerak sideways terbatas pada kisaran trading 4.360-4.431. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, GIAA, KLBF, SMGR dan PGAS.

sumber
 
Lautandhana Daily View 10 January 2013

IHSG pada perdagangan kemarin ditutup terkoreksi sebesar 0,8% berada di level 4.362,9 didominasi oleh aksi ambil untung investor di hamper keseluruhan saham sektoral IHSG yang sudah naik tinggi terkecuali saham sektoral aneka industry. Investor asing masih mencatatkan transaksi net buy senilai Rp 126 miliar. Sementara itu, bursa regional cenderung ditutup menguat terbatas ditengah hasil kinerja emiten alumunium AS, Alcoa yang relative inline dengan ekspektasi analis. Saham-saham top gainers di antaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 10.000 ke Rp 750.000, Lionmesh (LMSH) naik Rp 500 ke Rp 11.000, Mandom (TCID) naik Rp 450 ke Rp 11.450, dan Atlas Resources (ARII) naik Rp 280 ke Rp 1.500; sedangkan sahamsaham top losers antara lain Bukit Asam (PTBA) turun Rp 750 ke Rp 15.800, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 750 ke Rp 41.700, United Tractor (UNTR) turun Rp 700 ke Rp 20.250, dan Indo Kordsa (BRAM) turun Rp 450 ke Rp 2.800.

Pasca terkoreksi, bursa AS dan Eropa tadi malam ditutup menguat berkisar antara 0,3% hingga 0,7% ditopang oleh optimism investor atas kinerja keuangan emiten yang membaik di 4Q12. Saham Alcoa, produsen Alumunium, kinerjanya memuaskan dimana target pencapaian penjualan 2012 diatas ekspektasi analis meski turun tipis dibandingkan dengan tahun 2011; Penjualan SeagateTechnology Plc di 2012 mengalami peningkatan menjadi senilai US$ 3,6 miliar, melebihi proyeksi para analis yang memperkirakan senilai US$ 3,5 miliar. Indeks Dow Jones ditutup menguat sebesar 0,5% berada di level 13.390,5 sedangkan indeks DJ Eurp Stoxx dan FTSE 100 masing-masing menguat untuk ditutup pada level 2.706,4 (+0,6%) dan di level 6.098,7 (+0,7%).

Untuk IHSG hari ini diperkirakan masih bergerak sideways pada kisaran trading 4.304-4.410. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, GIAA, KLBF, SMGR dan PGAS

source
 
Lautandhana Daily View 11 January 2013

IHSG kemarin kembali ditutup terkoreksi signifikan sebesar 1% berada di level 4.317,4 akibat signifikannya tekanan jual yang melanda hampir keseluruhan saham sektoral IHSG dipimpin oleh pelemaha saham perkebunan dan aneka industri. Pergerakan IHSG sendiri mengalami anomaly dengan bursa regional yang kompak ditutup menguat. Asing akhirnya mencetak transaksi net sell senilai Rp 231 miliar. Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan BI Rate sebesar 5,75%. Saham-saham top gainers di antaranya Fast Food (FAST) naik Rp 500 ke Rp 12.500, Bukit Asam (PTBA) naik Rp 350 ke Rp 16.150, Bayan (BYAN) naik Rp 300 ke Rp 9.500, dan Axiata (EXCL) naik Rp 200 ke Rp 5.650; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain Multi Bintang (MLBI) turun Rp 10.000 ke Rp 740.000, Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 1.150 ke Rp 40.550, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.150 ke Rp 52.850, dan Astra Agro (AALI) turun Rp 650 ke Rp 19.550.

Bursa AS semalam ditutup serentak menguat didongkrak oleh sentiment berita ekonomi China yakni data ekspor China melebihi ekspektasi ekonomis. Penguatan bursa sendiri dipimpin oleh penguatan saham-saham sektoral financial seperti Bank Of America dan Morgan Stanley. Indeks S&P 500 kembali membukukan rekor penutupan tertinggi baru di level 1.472,1 (+0,8%) sepanjang 5 tahun terakhir ini. Sementara itu, bursa Eropa ditutup cenderung flat meski terdapat kenaikan dimana indeks FTSE 100 ditutup flat berada di level 6.101,5 sedangkan indeks DJ Euro SToxx +0,1% ditutup pada level 2.708,3.

Untuk IHSG akhir pekan diperkirakan masih bergerak sideways pada kisaran trading 4.240-4.372. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, GIAA, KLBF, SMGR dan PGAS.

source
 
oMxgfUBBi21119.jpg


Free Seminar pertama LOTS dengan topik
"Berinvestasi Saham Secara Baik & Benar"
yang akan dilaksanakan hari
Sabtu
| 19 Januari 2013 | pukul 09:00 - 11:00 | bertempat di Kantor Pusat PT. Lautandhana Securindo Wisma Keiai Lt. 15 Jl. Jend. Sudirman Kav. 3, Jakarta.

Untuk pendaftaran dapat menghubungi +021 5785 1616 atau email ke customerservice@lots.co.id.... Tempat Terbatas...
 
Investor Reference 18 Jan 2013
LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

• BBTN 1540 Buy, Target 1610, Stop Loss 1510
• BJTM 395 Buy, Target 415-430, Stop Loss 385
• MAIN 2375 Buy, Target 2600, Stop Loss 2325
• INAF 340 BoW @330, Target 380, Stop Loss 325
• KLBF 1000 Buy, Target 1070, Stop Loss 990
me @ LOTS Trading Club (LTC)
 
Lautandhana Daily View 22 January 2013

Akibat maraknya aksi prodit taking investor, iHSG awal pekan ini ditutup terkoreksi sebesar 0,6% berada di level 4.440 pasca rally akhir pekan yang mencetak rekor penutupan tertinggi baru di level 4.465,5. Profit taking melanda saham-saham unggulan di sektoral perbankan dan berbasis komoditas seperti perkbunan, metal mining dan coal. Investor asing sendiri akhirnya membukukan transaksi net sell senilai Rp 102 miliar. Saham-saham top gainers di antaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 39.000 ke Rp 779.000, HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 3.900 ke Rp 63.000, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 850 ke Rp 53.700, dan Unilever (UNVR) naik Rp 550 ke Rp 23.000; sedangkan saham-saham top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 1.400 ke Rp 40.600, Mandom (TCID) turun Rp 550 ke Rp 10.900, Indocement (INTP) turun Rp 550 ke Rp 21.500, dan Bukit Asam (PTBA) turun Rp 400 ke Rp 16.000..

Bursa Eropa semalam ditutup menguat pasca respon positif investor atas pertemuan para Menteri Keuangan Uni Eropa pertama kalinya tahun ini untuk membahas kelanjutan penyelesaian masalah krisis utang yang melanda Uni Eropa. Indeks FTSE 100 menguat 0,4% untuk ditutup pada level 6.181 sedangkan indeks DJ Euro Stoxx naik 0,6% di level 2.726,6.

Untuk IHSG hari ini diperkirakan bergerak berfluktuatif dengan kisaran trading 4.368-4.482. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR dan PGAS.

sumber
 
Investor Reference 23 Jan 2013
LOTS Trading Club™ | lots.co.id
Lautandhana Securindo | YJ

• Saham perkebunan sempat mencuri perhatian sejak akhir 2012 dan berlanjut hingga awal tahun ini. Namun kemudian ditinggalkan kembali dalam dua pekan terakhir seiring meredupnya rebound harga CPO. Kini harga CPO menguat lagi karena kebijakan 0% export tax membuahkan hasil. Inventori CPO Malaysia diprediksi turun 16% menjadi 2,2jt metric ton hingga Maret nanti dan harga akan rally 14% ke RM2.800 ($922) per ton.

- AALI 19300 Buy, Target 20200, Stop Loss 19000
- SIMP 1110 Buy, Target 1210, Stop Loss 1090

• Sinar saham-saham konstruksi pelat merah akan terus benderang tahun ini. WIKA yang menjadi leader akan mendapat banyak keuntungan, namun harga juga telah jauh melesat.

- ADHI 2075 Buy, Target 2250, Stop Loss 1990 tampak lebih sangar belakangan ini seiring dengan target laba yang agresif +114% dengan menggenjot bisnis properti. Diantaranya membangun 4 hotel dengan dana Rp450 miliar yang telah disiapkan.
- PTPP 880 Buy, Target 950, Stop Loss 840 murah dan lagging, kemarin baru meneken pembangunan proyek Tunjungan Plaza 5 milik PWON di Surabaya.

• Industrial estate berkibar lagi seiring dengan pemberitaan soal FDI Indonesia yang cetar membahana. Realisasi FDI di 2012 naik 26% ke rekor tertinggi US$5.91 miliar dan diprediksi naik 23% tahun ini.

- SSIA 1230 Buy, Target 1320, Stop Loss 1190 tengah menyiapkan 1500Ha lahan baru sebagai langkah ekspansi perseroan kedepan.
- BEST 750 Trading Buy, Target 830, Stop Loss 710 ada Marubeni dan Daiwa yang siap berpadu mengembangkan lahan BEST.
me @ LOTS Trading Club (LTC)
 
Lautandhana Daily View 25 Januari 2013

Bursa AS semalam ditutup bervariasi dimana indeks Dow Jones berhasil menguat terbatas 0,3% berada pada level 13.825,3 ditopang oleh kinerja keuangan emiten teknologi yang memuaskan seperti IBM dan Google. Indeks Nasdaq ditutup turun 0,7% berada di level 3.130,4 akibat anjloknya saham Apple sebagai akibat melambatnya pertumbuhan laba dan perolehan penjualan yang dibawah ekspektasi. Sementara itu, bursa Eropa ditutup menguat tertopang oleh membaiknya data pengangguran AS sejak Februari 2011 dan adanya voting Parlemen AS untuk menunda sementara mengenai batasan pinjaman Pemerintah. Indeks DJ Euro SToxx dan FTSE 100 masing-masing menguat 0,5% dan 1,1% untuk ditutup pada level 2.723 dan 6.264,9.

Untuk IHSG akhir pekan diperkirakan bergerak berfluktuatif dengan kisaran trading 4.372-4.444. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, INDY dan PGAS.

source
 
LAutandhana Daily View 28 January 2013

IHSG akhir pekan terjadi teknikal rebound untuk ditutup pada level 4.437,6 (+0,4%) yang ditopang oleh aksi selective buy investor di jelang sesi penutupan. Investor asing tercatat membukukan transaksi net buy yang cukup signifikan senilai Rp 823 miliar. Saham-saham top gainers di antaranya Lion Metal Works (LION) naik Rp 650 ke Rp 10.950, Ades Waters Indonesia (ADES) naik Rp 375 menjadi Rp 2.525, Hero Supermarket (HERO) naik Rp 350 ke Rp 5.200, dan Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 350 ke Rp 8.800; sedangkan saham-saham top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.100 ke Rp 50.500, Indotambang Raya (ITMG) turun Rp 250 ke Rp 40.400, Semen Indonesia (SMGR) turun Rp 250 ke Rp 15.450, Unilever (UNVR) turun Rp 200 ke Rp 22.450.

Meskpun saham Apple kembali mengalami koreksi lanjutan, bursa AS di akhir pekan berhasil ditutup serentak menguat yang ditopang oleh hasil kinerja keuangan 4Q12 emiten Procter and Gamble dan Halliburton yang membaik. Bursa AS sendiri sempat mengalami tekanan jual akibat turunnya penjualan property AS di bulan Desember. Indeks Dow Jones dan S&P 500 naik masing-masing sebesar 0,5% untuk ditutup berada di level 13.896 dan 1.503 sedangkan Nasdaq meningkat 0,6% ditutup pada level 3.149,7. Sementara itu, bursa Eropa berhasil ditutup menguat ditopang oleh meningkatnya data indeks kepercayaan bisnis Jerman yang mampu meng-offset kontraksi ekonomi Inggris yang melebihi ekspektasi economist. Indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 menguat masing-masing sebesar 0,8% dan 0,3% untuk ditutup pada level 2.744,2 dan 6.284,5.

Untuk IHSG awal pekan diperkirakan bergerak melanjutkan penguatan yang terjadi namun pergerakannya bersifat terbatas. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, INDY dan PGAS.

source
 
Lautandhana Daily View 01 February 2013

IHSG kemarin bergerak cukup fluktuatif untuk kemudian ditutup menguat cenderung flat berada di level 4.453,7 yang ditopang oleh aksi borong saham investor asing pada saham blue chip sektoral financial dan pertambangan dengan membukukan net buy senilai Rp 459 miliar. Tekanan jual melanda saham-saham lapis kedua yang sudah mengalami rally cukup signifikan. Saham-saham top gainers di antaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp 6.000 ke Rp 785.000, Lion Metal (LION) naik Rp 800 ke Rp 11.000, Unilever (UNVR) naik Rp 450 ke Rp 22.050, dan Bank Mayapada (MAYA) naik Rp 400 ke Rp 3.800; sedangkan saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kaegori top losers antara lain Asahimas (AMFG) turun Rp 350 ke Rp 8.150, Axiata (EXCL) turun Rp 300 ke Rp 5.000, Astra Internasional (ASII) turun Rp 250 ke Rp 7.350, Surya Toto (TOTO) turun Rp 150 ke Rp 6.600.

Bursa AS semalam ditutup terkoreksi akibat kinerja keuangan emiten yang mengecewakan seperti: United Parcel Service, Dow Chemical Co dan ConocoPhillpis. Indeks Dow Jones dan S&P 500 ditutup melemah masing-masing sebesar 0,4% dan 0,3% berada di level 13.860,6 dan 1.498,1. Sementara itu, bursa Eropa juga ditutup terkoreksi signifikan akibat mengecewakannya kinerja Royal Dutch Shell Plc yang jauh dibawah ekspektasi dan emiten AstraZeneca Plc yang memproyeksikan bawah labanya akan mengalami kontraksi di tahun ini. Indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 terkoreksi masing-masing sebesar 1,1% dan 0,7% untuk ditutup pada level 2.703 dan 6.276,9.

Untuk IHSG hari ini kami perkirakan bergerak sideways terbatas. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, JSMR dan PGAS.

source
 
Lautandhana Daily View 04 February 2013

Ditopang oleh release laporan keuangan emiten yang memuaskan, IHSG akhir pekan ditutup menguat sebesar 0,6% berada di level 4.481,6 yang merupakan level penutupan tertinggi baru. BPS melaporkan inflasi di Januari 2013 mencapai 1,03%, merupakan inflasi bulanan tertinggi dalam 4 tahun terakhir akibat banjir yenga melanda Jakarta. Saham-saham top gainers di antaranya Indosat (ISAT) naik Rp 400 ke Rp 7.200, Gudang Garam (GGRM) naik Rp 400 ke Rp 52.250, BNI (BBNI) naik Rp 325 ke Rp 4.250, dan XL Axiata (EXCL) naik Rp 300 ke Rp 5.300; sedangkan saham-saham top losers antara lain Lion Metal (LION) turun Rp 800 ke Rp 10.200, Mayora (MYOR) turun Rp 400 ke Rp 20.150, Jaya Real (JRPT) turun Rp 300 ke Rp 3.100, dan Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 250 ke Rp 41.200..

Bursa AS di akhir pekan ditutup mengalami penguatan signifikan yang didorong oleh positifnya berbagai data ekonomi AS diantaranya data tenaga kerja Januari bertambah sebanyak 157 ribu jiwa dan angka pengangguran mengalami peningkatan tipis di level 7,9%. Indeks Dow Jones menguat 1,1% untuk ditutup pada level 14.009,8 level psikologis baru yang merupakan rekor penutupan tertinggi baru sejak Oktober 2007. Indeks S&P 500 dan Nasdaq juga ditutup naik signifikan masing-masing sebesar 1% dan 1,2%. Sementara itu, bursa Eropa akhir pekan juga terseret sentiment positif AS yang kemudian ditutup menguat dimana indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 menguat masing-masing sebesar 0,3% dan 1,1% ditutup pada level 2.710,1 dan 6.347,2.

Untuk IHSG awal pekan kami perkirakan bergerak melanjutkan penguatan yang terjadi ditopang oleh antisipasi kinerja keuangan emiten 2012. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, JSMR dan PGAS.

source
 
Lautandhana Daily View 08 February 2013

IHSG kemarin masih mampu ditutup menguat cenderung flat berada di level penutupan tertinggi baru all time high yakni di level 4.503,2 ditopang oleh penguatan saham-saham lapis kedua. Transaksi IHSG mengalami peningkatan 33% DoD mencapai senilai Rp 7,1 triliun akibat adanya transaksi crossing atas pelepasan saham treasury BBCA senilai total Rp 2,3 triliun yang difasilitasi oleh Credit Suisse. Alhasil transaksi net buy asing melonjak tajam menjadi senilai Rp 2 triliun. Saham-saham top gainers di antaranya Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 12.500 ke Rp 267.500, Multi Bintang (MLBI) naik Rp 10.000 ke Rp 870.000, Lionmesh (LMSH) naik Rp 2.000 ke Rp 12.000, dan HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 750 ke Rp 64.700.; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 400 ke Rp 40.400, Unggul Indah (UNIC) turun Rp 250 ke Rp 1.750, Tower Bersama (TBIG) turun Rp 250 ke Rp 5.450, dan Telkom (TLKM) turun Rp 150 ke Rp 9.650.

Bursa AS dan Eropa semalam kompak terjadi koreksi disebabkan hasil kinerja keuangan emiten Sprint Nextel Corp dan Akamai Technologies Inc yang mengecewakan dan pernyataan ECB yang memberi sinyal atas penguatan mata uang Euro yang dapat menghambat proses pemulihan ekonomi Uni Eropa setelah mempertahankan suku bunga acuan di level 0,75%. Indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 terkoreksi signifikan masing-masing sebesar 0,7% dan 1,1% di level 2.597,9 dan 6.228,4; sedangkan bursa AS terkoreksi terbatas dalam rentang0,1%-0,3%.

Untuk IHSG hari ini kami perkirakan bergerak bervariasi dengan kecenderungan terkoreksi terbatas. Release kinerja keuangan emiten 2012 masih menjadi katalis utama pergerakan IHSG. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, JSMR dan PGAS.

source
 
Lautandhana Daily View 08 February 2013

IHSG kemarin masih mampu ditutup menguat cenderung flat berada di level penutupan tertinggi baru all time high yakni di level 4.503,2 ditopang oleh penguatan saham-saham lapis kedua. Transaksi IHSG mengalami peningkatan 33% DoD mencapai senilai Rp 7,1 triliun akibat adanya transaksi crossing atas pelepasan saham treasury BBCA senilai total Rp 2,3 triliun yang difasilitasi oleh Credit Suisse. Alhasil transaksi net buy asing melonjak tajam menjadi senilai Rp 2 triliun. Saham-saham top gainers di antaranya Delta Jakarta (DLTA) naik Rp 12.500 ke Rp 267.500, Multi Bintang (MLBI) naik Rp 10.000 ke Rp 870.000, Lionmesh (LMSH) naik Rp 2.000 ke Rp 12.000, dan HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 750 ke Rp 64.700.; sedangkan saham-saham kategori top losers antara lain Indo Tambangraya (ITMG) turun Rp 400 ke Rp 40.400, Unggul Indah (UNIC) turun Rp 250 ke Rp 1.750, Tower Bersama (TBIG) turun Rp 250 ke Rp 5.450, dan Telkom (TLKM) turun Rp 150 ke Rp 9.650.

Bursa AS dan Eropa semalam kompak terjadi koreksi disebabkan hasil kinerja keuangan emiten Sprint Nextel Corp dan Akamai Technologies Inc yang mengecewakan dan pernyataan ECB yang memberi sinyal atas penguatan mata uang Euro yang dapat menghambat proses pemulihan ekonomi Uni Eropa setelah mempertahankan suku bunga acuan di level 0,75%. Indeks DJ Euro Stoxx dan FTSE 100 terkoreksi signifikan masing-masing sebesar 0,7% dan 1,1% di level 2.597,9 dan 6.228,4; sedangkan bursa AS terkoreksi terbatas dalam rentang0,1%-0,3%.

Untuk IHSG hari ini kami perkirakan bergerak bervariasi dengan kecenderungan terkoreksi terbatas. Release kinerja keuangan emiten 2012 masih menjadi katalis utama pergerakan IHSG. Saham pilihan kami, antara lain: PTBA, BMRI, WIKA, KLBF, SMGR, JSMR dan PGAS.

source
 
Back
Top